You are on page 1of 19

secara etimologi (asal kata) berarti

sumber air atau jalan yang lurus

syariah adalah tata cara


pengaturan tentang perilaku
hidup manusia untuk mencapai
secara terminologi, syariah adalah
keridhaan Allah SWT
kumpulan norma Illahi yang
mengatur hubungan antara manusia
dengan Tuhan, hubungan manusia
dengan sesama manusia, juga
hubungan manusia dengan alam, dan
norma-norma ini sudah pasti benar
dan lurus
‫ث ُ َّم ا َج َع ْل ٰن َك َعلَ ٰى ش َِري َع ٍة ِمنَ اْأل َ ْم ِر فَات َّ ِب ْع َها َوالَ تَت َّ ِب ْع أ َ ْه َو آ َء ا لَّ ِذ ينَ الَ َي ْعلَ ُمو ن‬

Artinya : “Kemudian Kami jadikan kamu berada di atas suatu syari’at untuk
urusan (agama yang benar). Maka ikutilah syari’at itu dan janganlah kamu
ikuti hawa nafsu orang-orang yang tidak mengetahui.” )QS.Al Jatsiyah :18)
Fiqih menurut bahasa berarti ‘paham’, dan Fiqih
Secara Istilah Mengandung Dua Arti:
Pengetahuan tentang hukum-hukum syari’at
yang berkaitan dengan perbuatan dan perkataan
mukallaf (mereka yang sudah terbebani
menjalankan syari’at agama), yang diambil dari
dalil-dalilnya yang bersifat terperinci, berupa
nash-nash al Qur’an dan As sunnah serta yang
bercabang darinya yang berupa ijma’ dan
ijtihad.Hukum-hukum syari’at itu sendiri.
Jadi perbedaan antara kedua definisi tersebut
bahwa yang pertama di gunakan untuk
mengetahui hukum-hukum (Seperti seseorang
ingin mengetahui apakah suatu perbuatan itu
wajib atau sunnah, haram atau makruh,
ataukah mubah, ditinjau dari dalil-dalil yang
ada), sedangkan yang kedua adalah untuk
hukum-hukum syari’at itu sendiri (yaitu hukum
apa saja yang terkandung dalam shalat, zakat,
puasa, haji, dan lainnya berupa syarat-syarat,
rukun-rukun, kewajiban-kewajiban, atau
sunnah-sunnahnya).
PENGERTIAN
IBADAH
Ibadah secara bahasa (etimologi) berarti
merendahkan diri serta tunduk. Sedangkan
menurut syara’ )terminologi), ibadah
mempunyai banyak definisi, tetapi makna dan
maksudnya satu. Definisi itu antara lain adalah:
1. Ibadah adalah taat kepada Allah dengan
melaksanakan perintah-Nya melalui lisan
para Rasul-Nya.
2. Ibadah adalah merendahkan diri kepada
Allah Azza wa Jalla, yaitu tingkatan tunduk
yang paling tinggi disertai dengan rasa
mahabbah (kecintaan) yang paling tinggi.
3. Ibadah adalah sebutan yang mencakup
seluruh apa yang dicintai dan diridhai Allah
Ibadah terbagi menjadi ibadah hati, lisan,
dan anggota badan. Rasa khauf (takut), raja’
(mengharap), mahabbah (cinta), tawakkal
(ketergantungan), raghbah (senang), dan
rahbah (takut) adalah ibadah qalbiyah (yang
berkaitan dengan hati). Sedangkan tasbih,
tahlil, takbir, tahmid dan syukur dengan lisan
dan hati adalah ibadah lisaniyah qalbiyah
(lisan dan hati). Sedangkan shalat, zakat,
haji, dan jihad adalah ibadah badaniyah
qalbiyah (fisik dan hati). Serta masih banyak
lagi macam-macam ibadah yang berkaitan
dengan amalan hati, lisan dan badan
‫ُون َما‬
‫ِ‬ ‫د‬‫ُ‬ ‫ب‬ ‫ع‬
‫ْ‬ ‫َ‬ ‫ي‬ ‫ل‬
‫ِ‬ ‫َّ‬
‫َّل‬ ‫إ‬ ‫نس‬
‫ِ َ ِ َ ِ‬ ‫ْ‬
‫اْل‬ ‫و‬ ‫َّ‬
‫ن‬ ‫ج‬ ‫ْ‬
‫ال‬ ‫ُ‬
‫ت‬ ‫ْ‬
‫ق‬ ‫َو َما َخلَ‬
‫ون‬ ‫م‬ ‫ع‬
‫ُ ِ ُ ِ‬‫ط‬ ‫ْ‬ ‫ي‬ ‫ن‬ ‫َ‬ ‫أ‬ ‫ُ‬ ‫د‬ ‫ي‬ ‫ر‬ ‫ُ‬ ‫أ‬ ‫ا‬ ‫م‬ ‫و‬ ‫ق‬ ‫ز‬‫ْ‬ ‫ر‬ ‫ن‬
‫أ ِ ِ ُ ِ ِّ ِ ِّ ٍ َ َ ِ‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫ه‬ ‫ْ‬
‫ن‬ ‫م‬ ‫ُ‬ ‫د‬ ‫ي‬ ‫ر‬‫ُ‬
‫اق ذُو ْالقُ َّو ِِ ْال َمِِ ُ‬
‫ين‬ ‫الر َّز ُ‬
‫َّللاَ ُه َو َّ‬ ‫ِإ َّن َّ‬
Artinya :
“Dan Aku tidak menciptakan jin dan
manusia melainkan supaya mereka
beribadah kepada-Ku. Aku tidak
menghendaki rizki sedikit pun dari
mereka dan Aku tidak menghendaki
supaya mereka memberi makan
kepada-Ku. Sesungguhnya Allah Dia-
lah Maha Pemberi rizki Yang
mempunyai kekuatan lagi sangat
kokoh.” [Adz-Dzaariyaat: 56-58]
1. Bebas dari perantara

2. Tidak terikat kepada tempat-tempat

khusus

3. Tidak memberatkan dan tidak

menyulitkan

You might also like