You are on page 1of 10

Contoh Kasus

Kuliah Psikosomatik 31 Maret 2018


Kasus 2
• Pasien sudah berobat ke dokter dan ahli
gastroenterologi, ahli bedah dan sudah dioperasi
apendik. Pernah berobat juga ke ahli kebidanan
dikatakan tidak ada kelainan, namun keluhan tidak
pernah hilang.
• Sejak usia tujuh tahun, pasien ikut dengan
pamannya karena ayahnya meninggal dan tinggal di
rumah pamannya bersama saudara perempuannya.
Selama tinggal di rumah pamannya pasien merasa
tertekan dengan sikap istri pamannya.
• Pasien tamat SMP, menikah umur 21 tahun dengan
4 anak dan 1 cucu. Keluarga harmonis, namun
pasien sering sedih karena suami dan anaknya tidak
percaya dengan keluhan pasien karena hasil
pemeriksaan CT Scan Abdomen menunjukkan hasil
normal. Pasien juga pernah merasa ingin bunuh
diri, namun tidak pernah mencoba bunuh diri.
Pasien seorang muslim tetapi ibadahnya kurang
teratur.
(agak kurang jelas, karena foto slide tidak ada)

• Pertanyaan:
• Sebutkan diagnosis multiaxial
• Bagaimana tatalaksananya
• Sebutkan gejala-gejala pada pasien tersebut
Kasus 1
• Seorang laki-laki usia 38 tahun, yang aktif dan
selalu dikejar target dalam pekerjaannya mengeluh
sakit dada sejak 3 hari terakhir sekitar 3-5 menit.
• Sejak 1 hari sakit dada makin sering, nafas terasa
berat, keringat dingin dan pasien merasa takut
keluhannya akan membawa kematian sehingga
pasien sering datang ke rumah sakit.
• Pasien telah menikah selama 8 tahun dan belum
mempunyai anak.
• Pernah mengalami disfungsi seksual selama 1 bulan
saat ada masalah keluarga.
• Pada pemeriksaan fisik, pasien tampak gelisah, TD
160/100 mmHg, nadi 100x/menit. Frekuensi napas
20x/menit. Murmur sistolik grade II di apex, akral
dingin. EKG ritme sinus, LVH dan T inverted VI-V3.
CK 40 dan CKMB 13.
• Pertanyaan:
• Apakah masalah pada pasien menurut sistem multiaxial
dan bagaimana patofisiologinya?
• Bagaimana tatalaksananya dan rencana pemeriksaan
lebih lanjut serta tujuannya?
• Apa edukasi untuk jangka pendek dan jangka panjang
berkaitan dengan masalah tersebut?
Multiaxial Diagnosis
• Axis I : gangguan psikosomatik
• Axis II : gangguan kepribadian
• Axis III : kondisi medis umum
penyakit internistis
• Axis IV : stresor psikososial
• Axis V : kemampuan adaptasi
Diagnosis Gangguan Psikosomatik
• Harus memenuhi kriteria gangguan
• Psikosomatik yang tertera dalam:
• DSM IV-TR
• ICD-10
CIRI GANGGUAN PSIKOSOMATIK
• Keluhan ada hubungannya dengan emosi
• Keluhan berganti-ganti
• Terdapat ketidakseimbangan vegetatif
• Riwayat hidup penuh dengan stres / konflik
• Perasaan negatif jadi titik tolak keluhan
• Terdapat faktor presipitasi / pencetus
• Adanya faktor predisposisi / penyedia
• Dapat bersamaan dengan penyakit organik

You might also like