Professional Documents
Culture Documents
OLEH:
1. Boedi Oetomo
Organisasi Boedi Oetomo memperjuangkan hak-hak asasi manusia melalui
sebuah petisi yang ditujukan kepada pemerintah Belanda dan berbagai tulisan
yang dimuat dalam surat kabar. Komponen hak asasi manusia yang
didengungkan oleh organisasi ini adalah hak atas kebebasan berserikat dan hak
untuk mengeluarkan pendapat.
2. Sarekat Islam
Sarekat Islam merupakan organisasi kaum santri yang dimotori oleh H. Agus
Salim dan Abdul Muis. Konsep HAM yang dikemukakan oleh organisasi ini
menekankan pada usaha-usaha untuk memperoleh penghidupan yang layak
dan bebas dari penindasan dan diskriminasi rasial.
3. Perhimpunan Indonesia
Perhimpunan Indonesia lebih menitik beratkan pada “Hak untuk menentukan
nasib sendiri (the right of self determination)” masyarakat terjajah. Pemikiran
HAM pada Perhimpunan Indonesia banyak dipengaruhi tokoh organisasinya
seperti Moh. Hatta, Nazir, Pamontjak, Ahmad Soebardjo, A.A Maramis, dan
lain-lain.
4. Partai Komunis Indonesia
Partai berhaluan Marxisme ini juga turut menyuarakan tuntutannya
mengenai penegakkan hak asasi manusia. Permasalahan HAM yang diangkat
partai ini tidak jauh-jauh dari isu sosial dan kesejahteraan rakyat serta
permasalahan lain yang berkaitan dengan ekonomi.
Jadi sejarah HAM di Indonesia sebelum
kemerdekan dan pemikirannya adalah oleh:
1. Kerja Rodi
kerja paksa pada masa penjajahan belanda tanpa upah.
2. Romusha
pengerahan tenaga kerja secara paksa untuk membantu tugas-
tugas
3. Penjajahan
bangsa belanda menggambil alih indonesia dan menjadikan
indonesia itu sebagai penghasilan negara belanda.
4. Pembunuhan
tindakan menghilangkan nyawa
5.Pelecehan sexual
perilaku pendekatan yang tak diinginkan
Contoh pelanggaran HAM sesudah kemerdekaan