Intervensi Gizi

Intervensi langsung;
Intervensi yang lagsung diberikan kepada sasaran untuk
meningkatkan asupan pangan/gizi pengobatan penyakit.

Intervensi tidak langsung;

intervensi yang sangat terkait dalam meningkatkan
ketahanan pangan, pola asuh dan pemeliharaan kesehatan.
 Intervensi Utama Pembangunan Gizi

• ASI Eksklusif
Perubahan • MP - ASI
Perilaku • Cuci Tangan Pakai Sabun
• Growth promotion

• Zat Gizi Mikro untuk Anak-anak:

Vitamin A, therapeutic Zinc, dan bubuk
tabur gizi (multiple micronutrient
powders), dan obat kecacingan
Intervensi Pemberian Zat Gizi • Suplementasi gizi bagi Ibu Hamil:
Utama Mikro & Kecacingan Fe-asam folat dan kapsul yodium (jika
diperlukan)
• Fortifikasi bagi masyarakat:
Garam beryodium dan fortifikasi besi
pada bahan pangan pokok

Makanan pendamping
& Makanan Pemulihan • Pencegahan dan penanganan gizi buruk
Gizi Buruk dan gizi kurang

3
Effect of nutrition related intervention on mortality and
stunting in 36 countries, by coverage

Proportional reduction in Relative reduction in

Intervention death before (%) prevalensi of stunting at (%)

12 24 36 12 24 36
months months months months months months

99 % coverage with all intervention 24-0 24-4 24-7 33-1 35-8 35-5
90 % coverage with all intervention 22-0 22-2 22-4 31-1 32-4 32-1
70 % coverage with all intervention 17-3 17-3 17-3 22-7 24-1 23-6

4
Mean length from birth to 24 months for the six MGRS sites

Brazil
Ghana
India
Norway
Oman
80

USA
Mean of Length (cm)

 Optimal Nutrition
– Breastfed infants
70

– Appropriate complementary feeding

 Optimal Environment
– No microbiological contamination
60

– No smoking
 Optimal Health Care
– Immunization
50

– Pediatric routines
0 200 400 600

Age (days)

WHO Multicentre Growth Reference Study Group. Assessment of linear growth differences
among populations in the WHO Multicentre Growth Reference Study. Acta Paediatr Suppl
2006;450:56-65.
 Mengapa Cakupan Pemberian ASI
Eksklusif rendah

o Ibu belum yakin manfaat/keuntungan menyusui bagi

tumbuh kembang bayi dan ibu.
o Lingkungan yang belum kondusif mendukung agar ibu
tetap dapat memberikan ASI Eksklusif.
o Gencarnya promosi susu formula

6
Lancet Nutrition Series: Paper Five
 Strategi Nasional
Kampanye Pemberian ASI Ekslusif

Legislation & Policy

Meningkatkan komitmen
stakeholdres, tempat kerja,
sarana umum

Improving family
Improving Health
&
Systems
community practices
Dukungan fasilitas
(penerapan 10 LMKM)

Kampanye,
penyuluhan, Improving health
pembentukan KP-ASI worker skills
Pelatihan petugas,
8
konselor
 PENANGGULANGAN GIZI KURANG
KOMPREHENSIF
Gizi Buruk BALITA GIZI
BURUK
Tidak Naik BB/ DIRAWAT
Kurus BALITA GIZI
KURANG DIBERI Rawat Inap/TFC
PMT PEMULIHAN Rawat Jalan
 Pemantauan Pertumbuhan
 Konseling ASI/MP-ASI
 Pemberian kapsul vit A
 Pemberian tablet Fe Bumil
 Promosi garam beryodium
 Skrining aktif
 Taburia
 PMT Bumil KEK
PROMOTIF PREVENTIF KURATIF
Gerakan Nasional Sadar Gizi
menuju Manusia Indonesia Prima

1000 hari pertama Untuk

Negeri
 1000 hari Periode Pertumbuhan yang Kritis
Kehamilan dan Pertumbuhan Janin Pertumbuhan bayi dan anak

Pembentukan Pembentukan
potensi Pencapaian potensi untuk tinggi dan
potensi
pertumbuhan berat berat badan
pertumbuhan tinggi
(jumlah sel (ukuran sel
meningkat pesat) meningkat pesat)

mikronutrien & Mikronutrien, kalori dari protein,

protein kalori
karbohidrat dan lemak

0 minggu 20 minggu LAHIR 2 tahun

 Mengapa 1000 HPK penting ?
Akibat jangka pendek Akibat jangka panjang

Kemampuan kognitif dan

Perkembangan otak
pencapaian hasil belajar

Gizi pada
pertumbuhan Pertumbuhan dan massa
Imunitas
janin dan bayi otot
Komposisi tubuh Kapasitas bekerja

Program metabolisme Diabetes, obesitas, penyakit

untuk glukosa, lemak jantung, darah tinggi,
dan protein kanker, stroke dan penuaan
Kematian
Pentingnya 1000 HPK
 Masalah gizi dan kesehatan bukan disebabkan terutama
oleh faktor genetik melainkan oleh faktor lingkungan
seperti kurangnya asupan gizi postnatal yang dapat
diperbaiki dengan fokus pada 1000 HPK
 Perbaikan gizi pada kelompok 1000 HPK akan
menunjang proses tumbuh kembang janin, bayi dan anak
sampai usia 2 tahun.
Kegiatan Prioritas Kepmenkes
 REGULASI dan NSPK
- UU no 36 2009
- PP 33 tahun 2012
- UU no 7 tahun 2006
Resource mobilization
 Capacity building
Strategi Pelaksanaan
 Meningkatkan kapasitas untuk :
1. Kerjasama antar pemanku kepentingan
2. Memfasilitasi kerjasama
3. Melaksanakan kerjasama
4. Pementauan dan evaluasi kinerja
5. Identifikasi dan berbagi pengalaman atau model
intervensi
6. Advokasi dalam rangka peningkatan komitmen politik
Kegiatan yang telah dilakukan :
 Gerakan Nasional Percepatan Perbaikan Gizi telah
dilakukan sosialisasi di seluruh provinsi
 Beberapa provinsi telah melakukan kegiatan Gerakan
Nasional Percepatan Perbaikan Gizi
 Prioritas Program Perbaikan Gizi pada 1000 HPK
 Program-program gizi untuk ibu menyusui yang
ada saat ini att :
1. Konseling ASI
2. Penyuluhan Laktasi Amenore
3. Kadarzi  ASI Ekslusif
4. Penangganan Gizi Busui ketika sakit
5. Kelas Ibu Hamil
6. Kelas Ibu Balita
TERIMA KASIH