You are on page 1of 52

Nama : Nuryandari SKM M.

Kes
Tempat & Tanggal lahir : Klaten, 5 Agustus 1953
CURRICULUM VITAE
Satus : Kawin
Alamat Rumah Rumah : Jl. Tomor F 169 Perumahan Nogotirto 2 Gamping Sleman Yogyakarta
Telepon : (0274) 620637. HP : 0818 271 844, Email : nuryandari@yahoo.com
Jabatan : Direktur AKPER “ YKY” Yogyakarta
Dosen tidak tetapS1 PSIK FK UGM, S2 MMR IKM FK UGM
Alamat Kantor : AKPER “YKY” Yogyakarta,Jl.Patangpuluhan Sonosewu Ngestiharjo Kasihan Bantul Yogyakarta,
Telepon/ Fax : (0274) 450691 / 0818271844, email : nuryandari @yahoo.com/akper_yky@yahoo.com
Pendidikan :
 Lulus AKPER Depkes RI Bandung tahun 1975
 Lulus S1 Kesehatan masyarakat FKM UNDIP Semarang tahun 1989
 Lulus S2 Magister Manajemen rumah sakit IKM FK UGM Yogyakarta tahun 2000
Pengalaman kerja:
RSUP Dr Sardjito:
 Staf administrasi RS 1976 - 1980
 Perawatan Intensif 1981 – 1983
 Seksi perawatan I 1984 – 1989
 Kepala bidang keperawatan 1990 – 2003
 Ketua Komite keperawatan tahun 2004 – 2010
Direktur Akper “YKY” Yogyakarta : Direktur th 2011 – sekarang
Dosen Manajemen Keperawatan : S1 kep. negeri & swasta, S2 Kep. PSIK FK UGM, S2 MMR FK UGM - sekarang
Assesor uji kompetensi perawat DIY- sekarang
Surveyor Akreditasi RS Indonesia KARS - sekarang
Pengalaman organisasi :
 Ketua PPNI Komisariat RS Dr Sardjito
 Ketua bidang pelayanan keperawatan PPNI DIY 1990 – sekarang
 Wakil ketua Himpunan Perawat Manajer Indonesia (HPMI) canag DIY 2010- sekarang
 Anggota Indonesian Health Care Quality Network (IHQN) th 2012 - sekarang Yogyakarta, Juni 2014
TUJUAN
PESERTA MEMAHAMI :
1. KONSEP MUTU DALAM PELAYANAN KES
2. MUTU ASUHAN KEPERAWATAN
BERDASAR STANDAR ASUHAN
KEPERAWATAN
3. EVALUASI MUTU ASUHAN KEPERAWATAN
BERDASAR STANDAR ASUHAN KEP.(SAK)

2014 Mutu asuhan keperawatan Nuryandari 3


PENDAHULUAN
Era Globalisasi
Kemajuan IPTEK yang pesat
Teknologi Informasi yang canggih
Masyarakat yang semakin maju

Terjadi berbagai perubahan yang sangat cepat

2014 Mutu asuhan keperawatan Nuryandari 4


Kebijakan Desentralisasi
Perubahan Birokrasi
Tingkat Pusat dan Daerah

Otonomi Daerah
a.l. RSU PERJAN/Swadana/BLU
(Operasional RS berdasar hasil
pendapatan yan.RS)

Faktor penentu:
MUTU YAN.yang PRIMA yang dapat
bersaing di era global
2014 Mutu asuhan keperawatan Nuryandari 5
ERA GLOBALISASI

Terjadi Perkembangan Bisnis Kesehatan:


Perdagangan melalui jalan raya
elektronik
Knowledge assets menjadi dominan
Intellectual assets menjadi sangat
berharga
Customer memegang kendali bisnis
2014 Mutu asuhan keperawatan Nuryandari 6
CUSTOMER FOKUS
HAL UTAMA DALAM
KOMPETISI DI ERA GLOBAL
Kualitas menjadi andalan dlm
persaingan
Berfokus pada kepuasan customers
Bersemangat tinggi untuk melakukan
improvement secara berkelanjutan
Sistem organisasi yang berkualitas
untuk menjaga kualitas produk/jasa
2014 Mutu asuhan keperawatan Nuryandari 7
THE NEW EMERGING
PARADIGMS IN MANAGEMENT

1. Customer Focus
2. Continuous Improvement
3. Organization System
4. Employee Empowerment
2014 Mutu asuhan keperawatan Nuryandari 8
LIMA PILAR MANAJEMEN
MUTU TERPADU (Creech P)

Produk Proses
Organisasi

Kepemimpinan Komitmen

2014 Mutu asuhan keperawatan Nuryandari 9


PANDANGAN CUSTOMER
TERHADAP MUTU
1. Reliability ( andalan)
2. Assurance (jaminan)
3. Tangibles (tampilan)
4. Empathy (empati)
5. Responsiveness (tanggap)
6. Timeliness (tepat waktu)
2014 Mutu asuhan keperawatan Nuryandari 10
MUTU PROFESI
Output:
Memenuhi kebutuhan
Klien sesuai kajian profesi.
Proses:
Dilaksanakan sesuai standar
& prosedur profesi
2014 Mutu asuhan keperawatan Nuryandari 11
KEPUASAN CUSTOMER
Pengertian :
Adalah memberikan kpd. customer apa
yang betul-betul dibutuhkan dan diinginkan,
bukan memberikan apa yang kita pikirkan
dibutuhkan oleh mereka.
Tingkatan :
1. Memenuhi kebutuhan dasar customer
2. Memenuhi harapan customer
3. Melebihi harapan customer

2014 Mutu asuhan keperawatan Nuryandari 12


2 HAL YANG DIBELI
MANUSIA/PASIEN
1. Rasa senang & puas
2. Pemecahan atas masalah

(Theodore Levitt, Harvard Business School)

2014 Mutu asuhan keperawatan Nuryandari 13


5 CARA TERBAIK
MEMBUAT CUSTOMER TETAP
KEMBALI
(Leonard L.Berry,Valarie A Zeithaml,Texas University)

1. Handal
2. Terpercaya
3. Penampilan
4. Tanggap
5. Simpati
2014 Mutu asuhan keperawatan Nuryandari 14
Upaya :
Menciptakan suatu
Organisasi yang sadar
pelanggan & selalu menang
dlm setiap persaingan.
(Michael le Boeuf)

2014 Mutu asuhan keperawatan Nuryandari 15


MUTU PELAYANAN DI RS
Tenaga Dokter & Perawat adalah aset
penting dan sebagai leading sektor dlm.
pelayanan RS yang harus diberdayakan.
Mutu proses yan. hanya akan dpt.
meningkat kalau ada komitmen dari
semua staf yang terlatih &mempunyai
kompetensi sesuai bidang tugasnya.

2014 Mutu asuhan keperawatan Nuryandari 16


PELAYANAN PRIMA
Pengertian:
Yan kpd pasien yang berdasarkan standar
keahlian u/ memenuhi kebutuhan dan
keinginan pasien, sehingga pasien dapat
memperoleh kepuasan yang akhirnya dpt
meningkatkan kepercayaan kpd. RS, serta
dpt. menghasilkan keunggulan kompetitif
(competitive advantage)melalui yan. yang
bermutu, efisien, inovatif dan menghasilkan
customer responsiveness.
(Djojosugito A., 2001)
2014 Mutu asuhan keperawatan Nuryandari 17
INDIKATOR MUTU
PELAYANAN RS

Terpenuhi kriteria akreditasi RS


(a.l.: standar asuhan &pelayanan kep.)
Kinerja RS dng.pendekatan Balance
Score Card (BSC)
Kinerja Klinik RS (Bedah & non bedah)
Efisiensi RS (BOR, LOS, TOI, BTO)

2014 Mutu asuhan keperawatan Nuryandari 18


INDIKATOR MUTU RS
(Berdasarkan kinerja RS dng. pendekatan
Balanced Score Card/BSC)
1. I. Pembelajaran& pertumbuhan
(kualitas SDM)
2. I. Proses Intern (proses pelayanan)
3. I. Kepuasan Customer (external &
internal)
4.I.Keuangan(Peningktn.Pendapatan)
2014 Mutu asuhan keperawatan Nuryandari 19
MUTU ASUHAN
KEPERAWATAN BERDASAR
STANDAR ASUHAN
KEPERAWATAN

2014 Mutu asuhan keperawatan Nuryandari 20


PELAYANAN
KEPERAWATAN
Merupakan yan profesional &
merupakan bagian integral dari
pelayanan kes.
Tenaga profesi kes. yang terbanyak
jumlahnya di setiap RS& terlama
berinteraksi dng pasien.
Mempunyai peran yang besar dalam
menentukan mutu efisiensi dan citra RS.
2014 Mutu asuhan keperawatan Nuryandari 21
CIRI MUTU ASUHAN
KEPERAWATAN
(Depkes RI, 1998)
1. Memenuhi standar profesi
2. Sumber Daya dimanfaatkan scr.wajar,
efisien&efektif
3. Aman bagi pasien & tenaga kep.
4. Memuaskan pasien & tenaga kep.
5. Aspek sosekbud, agama,etika& tata
nilai masy.diperhatikan & dihormati.
2014 Mutu asuhan keperawatan Nuryandari 22
DASAR HUKUM

UU Kes.no: 23/1992 pasal 53


ayat 1: Tenaga kes. berhak memperoleh
perlindungan hukum dlm melaksanakan
tugas sesuai dengan profesinya

ayat 2: Tenaga kes.dlm melaks. tugasnya


berkewajiban mematuhi standar profesi
& menghormati hak pasien

2014 Mutu asuhan keperawatan Nuryandari 23


PERAN PERAWAT

1.Pelaksana
 Pemberi asuhan Koordinasi
 Advokasi Kolaborasi
 Penasehat Konsultan
 Pendidik Pasien Pembaharu
 Pengelola Dll
2. Pendidik (Institusi Pend.Kep.)
3. Pengelola (Pimp.Kep RS/Inst.)
4. Peneliti
2014 Mutu asuhan keperawatan Nuryandari 24
ASUHAN KEP.PROFESIONAL
SBG. DASAR
TERSELENGGARANYA YAN.PRIMA
 Caring :
Tidak hanya melaks.prosedur kep., tetapi harus
didasari atas sikap peduli &penuh kasih sayang
serta rasa ingin membantu orang lain untuk
tumbuh & berkembang
(Lindberg, Hunter &Kruszewski,1994)
 Berperilaku terapeutik:
Setiap interaksi memberi dampak terapeutik
 Tanggung Jawab Moral

TERCERMIN MELALUI PERILAKU


2014 Mutu asuhan keperawatan Nuryandari 25
MODEL PRAKTEK KEP.
PROFESIONAL(MPKP)
SUATU STRATEGI TERSELENGGARANYA
MUTU ASUHAN KEP. PROFESIONAL
KOMPONEN :(Zelauskas & Howes,1992)
1. Nilai-nilai Profesional(Professional Values)
Merupakan inti MPKP
2. Pendekatan manajemen(Management
Approach)
3. Hubungan Profesional(Professional
Relationships)
4. Sistem pemberian asuhan kep.(Patient care
delivery system)
5. Kompensasi&penghargaan (Compensation
2014
and Rewards)Mutu asuhan keperawatan Nuryandari 26
Pengertian Mutu

 Mutu adalah kepatuhan terhadap standar


yang telah ditetapkan (Crosby)

 Quality is never an accident, it always the


result of high intention; sincere effort;
intelligent direction and skillfull execution;
it represents the wise choice of many
alternatives. (John Ruskin)
2014 Mutu asuhan keperawatan Nuryandari 27
Kegiatan Peningkatan Mutu
1. Standar
2. Pelaksanaan standar
3. Program evaluasi/penilaian
*a.l.:Akreditasi RS yang berbasis pada
outcome yang dpt menjawab EEQS
(Equity, Efficiently, Quality and
Sustainability).
4. Program tindak lanjut perbaikan

2014 Mutu asuhan keperawatan Nuryandari 28


Setrategi Peningkatan Mutu
 Pendidikan berlanjut
 Sumber daya dimanfaatkan secara efisien&efektif
 Aman bagi pasien dan provider
 Memuaskan bagi pasien dan provider
 Aspek sosial, ekonomi, budaya, agama, etika dan
tata nilai masy.dihormati

(Depkes,1998)
2014 Mutu asuhan keperawatan Nuryandari 29
Prasyarat Peningkatan Mutu Kep

 Pimpinan yang peduli & mendukung


 Sadar mutu bagi seluruh staf
 Program diklat untuk peningkatan PSK
 Sarana & lingkungan yang mendukung
 Ada standar
(Depkes,1998)

2014 Mutu asuhan keperawatan Nuryandari 30


Pengertian Standar
 Sebagai kriteria keberhasilan & sbg. dasar untuk
mengukur peristiwa/perilaku(Stevens)
 Pernyataan deskriptif tentang tingkat penampilan yang
dipakai untuk menilai kualitas struktur, proses dan hasil.
(Gillies)
 Keadaan ideal/tingkat pencapaian tertinggi& sempurna
yang dipergunakan sbg. batas penerimaan minimal/sebagai
kisaran variasi yang masih dapat diterima (Clinical
Practice Guideline)
 Rumusan tentang penampilan/nilai diinginkan yang
mampu dicapai, berkaitan dengan parameter yang telah
ditetapkan (Donabedian)
2014 Mutu asuhan keperawatan Nuryandari 31
Standar Keperawatan
(Depkes RI)
 Standar Pelayanan Keperawatan (SPK)
(dalam Buku SPRS)
 Standar Asuhan Keperawatan (SAK)

*Dilengkapi instrumen penilaian/evaluasi


penerapan standar pelayanan dan asuhan kep.
*Sebagai dasar penilaian akreditasi RS

2014 Mutu asuhan keperawatan Nuryandari 32


 Spesifikasi dari fungsi/tujuan yang harus
dipenuhi oleh suatu sarana pelayanan agar
pemakaian jasa pelayanandapat
memperoleh keuntungan yang maksimal
dari pelayanan yang diselenggarakan
(Rowland)

• Menunjuk pada tk. ideal tercapai yang


diinginkan, diukur dlm bentuk minimal &
maksimal(range), penyimpangan masih
dlm.batas yang dibenarkan(tolerance)
(Azwar,A.)

• Standar profesi sebagai pedoman yang


harus dipergunakan sbg. petunjuk dlm.
menjalankan profesi secara baik (UU
2014
Kes.no.23/1992)
Mutu asuhan keperawatan Nuryandari 33
Syarat Standar

 Bersifatjelas
 Masuk akal
 Mudah dimengerti
 Dapat dicapai
 Absah
 Meyakinkan
 Mantap, Spesifik serta eksplisit

2014 Mutu asuhan keperawatan Nuryandari 34


Jenis Standar

 Standar masukan(tenaga,fasilitas/alat, dana,metoda)


 Standar lingkungan (organisasi, kebijakan/peraturan
per UU. dll)
 Standar proses ( prosedur tindakan/pelayanan )
 Standar keluaran (mutu layanan, penampilan kinerja,
kepuasan customer & provider, utilitas alat)

2014 Mutu asuhan keperawatan Nuryandari 35


Sumber Standar
Instansi lokal
Organisasi profesi
Lembaga pendidikan
Badan-badan pemerintah
Organisasi Internasional

2014 Mutu asuhan keperawatan Nuryandari 36


Manfaat Standar
 Sebagaitolok ukur mutu pelayanan
 Sebagaipedoman untuk melaks. tugas
 Sebagaidasar upaya peningkatan mutu
 Sebagaiperlindungan hukum bagi
customer/provider
 Terpenuhi akreditasi RS

2014 Mutu asuhan keperawatan Nuryandari 37


Standar Asuhan Keperawatan

Tujuan :
Umum : Meningkatkan mutu asuhan kep.
Khusus :
 Mengetahui mutu asuhan keperawatan
 Mengetahui kemampuan perawat dlm
memberikan asuhan kep.
 Mengetahui tingkat kepuasan pasien
terhadap asuhan kep.
 Menurunkan biaya perawatan
 Melindungi kepentingan pasien & perawat
2014 Mutu asuhan keperawatan Nuryandari 38
Komponen SAK
1. Pengakajian Kep.

5. Evaluasi 2. Diagnosa Kep.

6. Catatan
Asuhan Kep.

4. Pelaks. Kep. 3. Perencanaan Kep.


• 14 Prosedur kep
2014 Mutu asuhan keperawatan Nuryandari 39
14 Prosedur Kep.Umum
1 memenuhi kebutuhan oksigen
2. memenuhi kebutuhan nutrisi, keseimb.cairan
dan elektrolit
3. memenuhi kebutuhan eliminasi
4. memenuhi kebutuhan keamanan
5. memenuhi kebutuhan kebersihan dan
kenyamanan fisik
6. memenuhi kebutuhan istirahat
7. memenuhi kebutuhan gerak dan kegiatan jasmani
8. memenuhi kebutuhan spiritual
9. memenuhi kebutuhan emosional
10.memenuhi kebutuhan komunikasi
11.mencegah dan mengatasi reaksi fisiologis
12.memenuhi kebutuhan pengob.dan proses
penyembuhan
13.memenuhi kebutuhan penyuluhan
14.memenuhi
2014
kebutuhan rehabilitasi
Mutu asuhan keperawatan Nuryandari 40
Kriteria Standar Asuhan
Keperawatan
 Standar I : Pengkajian Keperawatan
1. Menggunakan format baku, sistematis, diisi sesuai
dengan item yang tersedia, aktual dan valid.
2. Pengelompokan data: Data biologis, psykologis,
sosial dan spiritual.
3. Perumusan masalah: Kesenjangan antara status
kesehatan dengan norma dan pola fungsi
kehidupan

2014 Mutu asuhan keperawatan Nuryandari 41


Standar II :
Diagnosa Keperawatan
 Diagnosa keperawatan dihubungkan dengan
penyebab kesenjangan dan pemenuhan
kebutuhan pasien.
 Dibuat sesuai dengan wewenang perawat
 Komponennya terdiri dari PES dan PE
 Bersifat aktual apabila masalah kesehatan sudah
nyata terjadi.
 Bersifat potensial apabila masalah kesehatan
pasien kemungkinan besar akan terjadi.
 Dapat ditanggulangi oleh perawat.

2014 Mutu asuhan keperawatan Nuryandari 42


Standar III:
Perencanaan Keperawatan
 Perencanaan keperawatan disusun berdasarkan
diagnose keperawatan,
 Masalah diprioritaskan
 Tujuan keperawatan dengan kriteria; spesifik,
dapat diukur, dapat dicapai, realistik dan ada
batas waktu.
 Rencana tindakan; disusun berdasarkan tujuan
asuhan keperawatan, melibatkan
pasien/keluarga, kalimat instruksi, ringkas, tegas,
dengan bahasa yang mudah dimengerti.
2014 Mutu asuhan keperawatan Nuryandari 43
Standar IV :
Intervensi Keperawatan
 Dilaksanakan sesuai dengan rencana keperawatan
 Berkaitan dengan keadaan bio-psiko-sosio spiritual
pasien.
 Menjelaskan setiap tindakan keperawatan yang
akan dilakukan kepeda pasien/keluarga
 Sesuai dengan waktu yang telah ditentukan
 Menggunakan sumber daya yang ada
 Menerapkan prinsip aseptik dan anti septik
 Menerapkan prinsip aman, nyaman, ekonomis,
privacy serta mengutamakan keselamatan pasien

2014 Mutu asuhan keperawatan Nuryandari 44


 Melaksanakan perbaikan tindakan berdasarkan
respon pasien
 Merujuk dengan segera apabila ada masalah yang
mengancam keselamatan pasien
 Mencatat semua tindakan yang telah dilaksanakan
 Merapikan pasien dan alat setiap selesai
melakukan tindakan
 Melaksanakan tindakan berdasarkan prosedur
teknis yang telah ditentukan.
 Intervensi keperawatan berpedoman pada 14
komponen kep.dasar.

2014 Mutu asuhan keperawatan Nuryandari 45


Standar V:
Evaluasi Keperawatan
 dilakukan secara periodik, sistematis dan berencana
untuk menilai perkembangan pasien, dengan kriteria :
 Setiap tindakan keperawatan dilakukan evaluasi
 Evaluasi hasil menggunakan indikator yang ada pada
rumusan tujuan
 Hasil evaluasi segera dicatat dan dikomunikasikan
 Evaluasi melibatkan pasien, keluarga dan tim
kesehatan
 Evaluasi dilakukan sesuai dengan standar.

2014 Mutu asuhan keperawatan Nuryandari 46


Standar VI:
Catatan Asuhan Keperawatan
Catatan asuhan keperawatan dilakukan
secara individual, dengan kriteria:
Dilakukan selama pasien di rawat inap
dan rawat jalan
Digunakan sebagai bahan informasi,
komunikasi dan laporan
Dilakukan segera setelah tindakan
dilaksanakan
2014 Mutu asuhan keperawatan Nuryandari 47
Standar VI:
Catatan Asuhan Keperawatan
Penulisannya harus jelas dan ringkas serta
menggunakan istilah yang baku
Sesuai dengan pelaksanaan proses
keperawatan
Setiap pencatatan harus mencantumkan
inisial/paraf/nama perawatyang
melaksanakan tindakan, dan waktunya
Menggunakan formulir yang baku
Dusimpan sesuai dengan peraturan yang
berlaku.
2014 Mutu asuhan keperawatan Nuryandari 48
EVALUASI MUTU ASUHAN KEP.
BERDASAR STANDAR ASUHAN
KEP.(SAK)
Instrume Metode Populasi Jml.Sampel
n
Instrumen A Studi Rekam Medik 20 berkas/ ruang
dokementasi pasien yang akan
pulang,min.telah
dirawat 3 hr.
Instrumen B Angket Pasien yang akan 20 pasien/ruang
pulang, min.telah
dirawat 3 hr.

Instrumen C Observasi Semua tindakan 25 jenis tindakan


kep.yang dilakukan /tindakan dilaks.
dlm periode eval. 5x/ ruang

2014 Mutu asuhan keperawatan Nuryandari 49


MENGAPA MUTU ASUHAN KEP.
BELUM DPT. TERWUJUD DI RS ?
 Kemampuan profesional perawat terbatas.
 Para karyawan kurang memahami dasar-dasar
menciptakan & menjaga kebutuhan customer.
(kurang jelas perannya dlm memberikan kepuasan kpd.
customer).
 Kurang memahami bgmn. menangani dng. baik pada saat
kontak dng. customer. (Termasuk saat kritis yang dpt
menciptakan/merusak citra RS)
 Kurang adanya sistem imbalan yang menguatkan perilaku
untuk memberikan kepuasan customer.
( Kurang mendptkan penghargaan bagi yang berprestasi,
bahkan ada yang sebaliknya)
 Fasilitas/alat, standar, protap kep. Kurang terpenuhi
2014 Mutu asuhan keperawatan Nuryandari 50
SAK
diterapkan
Program Evaluasi Terus
menerus
Program tindak lanjut
untuk perbaikan

MUTU ASUHAN
KEPERAWATAN

2014 Mutu asuhan keperawatan Nuryandari 51


KESIMPULAN
Mutu asuhan kep yang prima akan dpt.
terwujud apabila :
 Kemampuan profesional terus ditingkatkan
 Asuhan kep.diberikan berdasarkan standar&
kode etik profesi kep.
 Dilakukan evaluasi secara periodik & terus
menerus
 Ada upaya tindak lanjut u/ perbaikan
 Didukung pimpinan & organisasi yang kuat
 komitmen yang tinggi dari seluruh staf kep.

MUTU ASUHAN RS
2014 Mutu asuhan keperawatan Nuryandari 52
TERIMA KASIH

2014 Mutu asuhan keperawatan Nuryandari 53

You might also like