Metabolisme sel

Keseluruhan reaksi kimia dalam tubuh organisme

Berlangsung di

Era Erhasil Tarigan, S.Pd.

 KATABOLISME
Proses pemecahan molekul-molekul kompleks menjadi molekul-
molekul yang lebih sederhana dengan menghasilkan sejumlah
energi. Cth: Respirasi

Respirasi Respirasi
Aerob, Anaerob,
Butuh O2 Tanpa O2
Respirasi sel
 Outline
1
• Pengertian Respirasi Anaerob

2
• Mekanisme Reaksi Fermentasi Alkohol

3
• Mekanisme Reaksi Fermentasi Asam laktat

4
• Perbedaan Fermentasi Alkohol dan Asam Laktat

5
• Perbandingan Respirasi Aerob dan Anaerob
 Respirasi Anaerob (Fermentasi)
Proses pembebasan/penguraian energi yang
tersimpan dalam bahan organik (mis.
Karbohidrat) melalui serangkaian reaksi tanpa
menggunakan oksigen

Melalui 2 proses Berlangsung di

Glikolisis : Transpor elektron :

Sitoplasma sel
Tahapan sama dengan Menggunakan senyawa Otot atau sel
glikolisis pada respirasi Asam piruvat (3C) /
aerob Asetaldehida (2C) mikroorganisme
Hasil : 2 Asam piruvat,
2 NADH, 2 ATP
sebagai Akseptor (Jamur / Bakteri)
elektron
Lokasi Respirasi Anaerob
Contoh Respirasi Anaerob

Berdasarkan produk yg dihasilkan, dibagi 2:

Fermentasi Fermentasi
Alkohol Asam Laktat
 1. Fermentasi Alkohol
• Fermentor bakteri anaerob / ragi (yeast)
(Saccharomyces cerevisiae )
• Proses berlangsung anaerob (tanpa oksigen)
• Hasil : 2 etanol, 2 CO2, 2 ATP
• Contoh: pembuatan anggur (Bir) dan Tapai
• Reaksi sederhana :
C6H12O6 → 2 C2H5OH + 2 CO2 + 2 ATP
Mekanisme reaksi fermentasi Alkohol
• Bahan baku glukosa (6C)
diubah menjadi asam piruvat
(3C) melalui rentetan reaksi
glikolisis

• Asam piruvat (3C) melepaskan

CO2 menjadi asetaldehida (2C).

• Asetaldehida direduksi oleh

NADH menghasilkan etanol dan
melepaskan NAD+.

• NAD+ masuk kembali ke

dalam reaksi glikolisis.
Sementara itu asetaldehida
berperan sebagai akseptor
elektron.
Contoh produk fermentasi alkohol

Tapai Bir

Roti
 2. Fermentasi Asam Laktat
• Terjadi pada sel otot hewan dan manusia
ketika otot kekurangan oksigen
• Fermentor : Jamur atau bakteri yang sering
digunakan dalam pembentukan keju dan
jamur, cth: Streptococcus sp, Lactobacillus sp.
• Hasil: 2 asam laktat dan 2 ATP
• Reaksi sederhana:
C6H12O6 → 2 C3H6O3 + 2ATP
Mekanisme Reaksi Fermentasi Asam Laktat
Mekanisme reaksi Fermentasi Asam Laktat

• Glikolisis mengubah glukosa

(6C) menjadi asam piruvat (3C)

•Asam piruvat langsung

direduksi oleh NADH sehingga
membentuk asam laktat (3C)
dan melepas NAD+.

•NAD+ masuk kembali ke

glikolisis. Asam piruvat
berperan sebagai akseptor
elektron.
Contoh produk fermentasi Asam Laktat

Menyebabkan kelelahan
pada otot organisme

Yoghurt keju Mentega

 Perbedaan fermentasi alkohol dengan fermentasi asam laktat.

Faktor Fermentasi Fermentasi

Perbedaan Alkohol Asam Laktat
Terjadi pada Sel jamur untuk Sel otot hewan dan
pembuatan tapai manusia, eritrosit,
dan minuman serta bakteri atau
anggur jamur dalam
pembuatan keju
dan yoghurt
Akseptor Asetaldehida Asam piruvat
elektron
Hasil akhir Etanol, CO2, ATP Asam laktat, ATP
 Perbedaan mekanisme reaksi
fermentasi alkohol dan asam laktat
 Perbandingan respirasi sel secara aerob dengan anaerob.
Faktor Perbedaan Respirasi aerob Respirasi anaerob
Keadaan Ada oksigen Tidak ada oksigen
Sel yang melakukan Sebagian besar sel organisme Sel bakteri, ragi, eritrosit, dan sel
otot

Jumlah energi yang dihasilkan
Produk
Tinggi, yaitu 38 molekul ATP
Karbon dioksida (CO2), air, dan
ATP
Rendah, yaitu 2 ATP
Fermentasi asam laktat
menghasilkan asam laktat dan
ATP
Fermentasi alkohol menghasilkan
etanol, ATP, dan CO2

Tempat reaksi Sitoplasma (glikolisis), Matriks Sitoplasma

mitokondria (Dekarboksilasi
Oksidatif dan Siklus krebs),
Krista mitokondria (Transpor
elektron )

Tahapan reaksi Glikolisis, Dekarboksilasi Glikolisis dan transpor elektron

oksidatif, siklus Krebs, dan rantai Dan H+
transpor elektron

Akseptor elektron Oksigen Pada fermentasi asam laktat

berupa asam piruvat (3C),
sedangkan pada fermentasi
alkohol berupa asetaldehid (2C)
Perbandingan Respirasi Aerob dan Anaerob