Professional Documents
Culture Documents
SINGKAT
• Formulasi psikodinamik :
• Adanya mekanisme koping yang tidak adekuat
• Gejala psikotik merupakan suatu mekanisme
pertahanan terhadap fantasi yang terlarang,
pemenuhan terhadap keinginan yang tidak
tercapai, atau sebagai pelarian dari situasi yang
penuh dengan stres psikososial.
DIAGNOSIS
• Karena variasi dan sifatnya yang tidak stabil dari gangguan ini
sulit untuk membuat diagnosis pada praktek klinik.
Sebutkan jika :
Dengan stressor yang jelas : gejala terjadi sesaat setelah
dan secara jel;as merupakan respon terhadap peristiwa
tersebut, sendiri atau bersamaan penderitaan yang nyata
bagi orang tersebut.
Episode Multi
Episode Multi Dosis
Hari Episode
Konvensio Pertama Episode harian
Maintena Maintena
nal /Tipikal Akut Akut maksi
nce nce
(mg/hari) (mg/hari) mal
(mg/hari) (mg/hari)
Chlorprom
200-650 150-600 400-800 250-750 950
azine
Trifluopera
5 - 30 2 - 20 10 - 35 10 - 30 40
zine
DOSIS ADEKUAT ANTIPSIKOTIK (PER ORAL)
Episode Multi
Episode Multi
Pertama Episode Episode Dosis
Anti-psikotik Pertama harian
Maintena Mainte-
Atipikal Akut Akut maksi
nce nance
(mg/hari) (mg/hari) mum
(mg/hari) (mg/hari)
Olanzapine 10 - 20 10 - 20 15 - 25 12.5-22.5 40
DOSIS ADEKUAT ANTI-PSIKOTIK
(PER ORAL)
Dosis
Episode Episode Multi Multi harian
Atipikal
Pertama Pertama Episode Episode maksi
mum
Aripiprazole 10 - 20 10 - 20 15 -30 15 - 20 30
PENGOBATAN
• Pengaturan dosis antipsikosis adalah:
Pertimbangkan :
• efek klinis sekitar 2-4 minggu
• efek samping sekitar 2-6 jam
• waktu paruh 12-24 jam (pemberian obat 1-2 x sehari).
• dosis pagi lebih kecil daripada malam agar tidak
mengganggu aktivitas pasien.
• Antipsikotik :
• Haloperidol 2 x 5 mg
• Chlorpromazin 3 x 100 mg
• Risperidon 2x 2 mg
PENGOBATAN
• Pada pemberian antipsikotik dapat terjadi sindrom Parkinson,
untuk mengatasinya berikan:
• Tablet Trihexyphenidyl 3-4 x 2 mg/hari; atau
• Sulfas Atropin 0,5-0,75 mg im
• Diphenhidramin 20 mg im
PENGOBATAN
• PSIKOTERAPI
• Psikoterapi individual, terapi kelompok, terapi
keluarga.
• Diskusi tentang stressor, episode psikotik dan strategi
untuk mengatasi
• Meningkatkan self esteem pasien
GANGGUAN WAHAM
MENETAP
GANGGUAN WAHAM
MENETAP/DELUSIONAL
A. Waham yang tidak aneh (yaitu melibatkan situasi yang terjadi dalam
kehidupan nyata,seperti sedang diikuti, diracuni, terinfeksi, dicintai dari
jarak jauh, atau dikhianti kekasih atau menderita penyakit) selama
sekurangnya satu bulan.
B. Tidak pernah memenuhi Kriteria A untuk skizofrenia.
catatan : Halusinasi taktil dan olfaktorius mungkin ditemukan jika
berhubungan dengan tema waham.
C. Terlepas dari pengaruh waham atau akibatnya, fungsi tidak jelas
terganggu dan perilaku tidak terlihat kacau atau aneh.
D. Gangguan bukan oleh akibat langsung dari suatu zat (misalnya obat yang
disalah gunakan) atau suatu kondisi medis umum.
Kriteria Diagnosis Gangguan Waham
(DSM V)
Sebutkan tipe berikut : (tipe berikut berdasarkan tema waham yang predominan )
• Tipe erotomanik : bahwa orang lain biasanya dengan status yang lebih tinggi
mencintai orang tersebut.
• Tipe kebesaran : waham peningkatan
kemampuan,kekuatan,pengetahuan,identitas,atau hubungan khusus dengan
dewa atau orang terkenal.
• Tipe cemburu : waham bahwa pasangan seksual pasien tidak setia.
• Tipe Kejar : waham nahwa seseorang ( atau seseorang yang dekat
dengannya ) diperlakukan secara dengki.
• Tipe somatik : waham bahwa pasien memiliki suatu cacat fisik atau kondisi
medis umum.
• Tipe campuran : karakteristik waham salah satu atau lebih tipe diatas tanpa
adanya penonjolan tema.
• Tipe yang tidak ditentukan seperti pada :
• Sindroma Capgras : waham bahwa orang yang akrab dengan pasien telah
digantikan oleh penipu yang identik.
GAMBARAN KLINIS
• Status Mental.
• Deskripsi umum : Pasien biasanya berdandan rapi tanpa
adanya disintegritas kepribadian dan aktivitas harian,
tetapi memiliki sikap yang eksentrik,aneh dan curiga.
• Pemeriksaan status mental : tampak sangat normal kecuali
jika terdapat sistim waham abnormal yang sangat jelas.
• Mood, perasaan dan afek : konsisten dengan isi waham.
• waham kebesaran euforik, waham kejar adalah
pencuriga,
GAMBARAN KLINIS
• Status mental
• Gangguan persepsi : tidak memiliki halusinasi
• Pikiran Waham : sistematis dan karakteristik nya dapat
diterima logika.
• Sensorium dan kognisi Tidak terdapat gangguan
orientasi.
• Daya ingat : tidak terganggu.
• Tilikan : derajat 1
• Kejujuran : biasanya dapat dipercaya
DIAGNOSIS BANDING
• Farmakoterapi.
• Pemberian antipsikotik (AP) intramuskular emergensi
(keadaan agitasi berat)
• Terapi AP dimulai dari dosis rendah dan dievaluasi selama 6
minggu dengan dosis adekuat bila tidak ada respon
ganti dengan obat AP kelas yang lain.
• Bila AP tidak memberikan respon Lithium atau
antikonvulsan (Carbamazepin, As.Valproat).