You are on page 1of 14

Kematangan bahan bakar dibagi dalam 3

kelompok, kematangan ini dipengaruhi oleh


suhu, sehingga disebut kematangan termal (tak
matang, matang, dan pasca matang).

Hubungan kematangan dikaitkan dengan


suatu masa.
Masa yang mempengaruhi pembentukkan
petroleum yaitu diagenesis,katagenesis, dan
metagenesis.
awal

Diagenesis pertengahan

akhir
Diagenesis awal

Materi organik ‘tak matang’


terletak pada masa ini.

Suhu diagenesis rendah, sehingga


pengaruh suhu dalam proses reaksi
kimia berkurang.
Faktor hayati dan tekanan oksigen
berpengaruh terhadap reaksi oksidasi
senyawa kimia.
Diagenesis awal memiliki suhu antara 3-30oC,
kondisi ini terjadi pengubahan tumbuhan
menjadi kerogen dan bitumen.

Kerogen : materi organik tak larut dalam


pelarut organik .

Bitumen : materi organik yang dapat


diekstrak.
Diagenesis pertengahan

Terjadinya proses aromatisasi dari


senyawa kimia yang terdapat
pada makhluk yang telah mati
(tanaman/hewan) akibat
penguburan.

Suhu aromatisasi diawali pada 20-


25oC dan berakhir pada 45-50oC.
Diagenesis akhir

Terjadinya proses pembentukkan


senyawa khelat.

Semua masa ini terjadi secara alami


Materi organik menjadi
Katagenesis
‘matang’
Terjadi penguraian kerogen
menjadi pirobitumen dan gas.

Hidrokarbon dalam kerogen


mengalami penguraian (hidrokarbon
dalam minyak lebih stabil).
Terjadi zona minyak dan gas basah.
Pemecahan senyawa organik hidrocracking (perengkahan).
Metagenesis

Perusakan termal terhadap


senyawa petroleum.

Suhu dapat mencapai 200-400oC.


Sumber Batuan Hidrokarbon

Mineral Kerogen

Materi organik Materi organik terlarut


Tipe-tipe Kerogen & Potensi Hidrokarbon
Tipe Bentuk Potensi
Lingkungan Ciri-ciri
Kerogen Kerogen Hidrokarbon

I Alginit Berasal dari alga Minyak tinggi


-Kaya akan hidrogen
Kerogen -Rasio H/C tinggi
Perairan Potensi minyak
Amorf/ -Oksigen rendah
& gas tinggi
Liptinit -Berasal dari plankton, alga
hijau
II
-Kaya hidrogen (lebih rendah
daripada liptinit)
Potensi minyak
Exinit -Berasal dari daun (spora,
& gas tinggi
serbuk sari, kutikula) dan
tanaman herbal
-Rasio H/C rendah Potensi gas
-Kaya Oksigen tinggi, tetapi
Daratan III Vitrinit
-berasal dari kayu (tumbuhan potensi minyak
tingkat tinggi) rendah

Potensi minyak
-Rasio H/C sangat rendah
IV Intertinit tidak ada & gas
-Kaya akan oksigen & karbon
sedikit sekali
Kesimpulan

Masa diagenesis dihubungkan dengan


kematangan termal sebagai masa takmatang.

Katagenesis adalah daerah pembentukkan


minyak dan gas basah.

Metagenesis adalah daerah gas kering / hasil


perengkahan.
Kematangan termal dihubungkan juga dengan
kedalaman pemendaman.
Daerah pembentukkan minyak pada masa
katagenesis mempunyai volume minyak yang
besar.

Gas termogenik/dry gas : gas yang terbentuk


oleh proses yang berhubungan dengan suhu.
Makin besar pembentukkan gas terjadi pada
daerah metagenesis & kedalaman yang besar.

You might also like