SUPERVISI AKADEMIK

DALAM MANAJEMEN
BERBASIS SEKOLAH

KELOMPOK 1

MANAJEMEN SEKOLAH
  1. MUHAMAD SYARIF H 5202417001
 2. DONI PUJI LAKSONO 5202417016
NAMA  3. EZAR SHOFI 7101417050
ANGGOTA  4. FEBRIAN YUDHA TAMA 7101417082
 5. SISWANTORO 7101417
1. Apa Hakikat dari Supervisi ?
2. Apa Tujuan Supervisi Akademik ? MATERI
3. Apa saja Fungsi Supervisi dalam Manajemen Berbasis
Sekolah ?
4. Apa saja Teknik Supervisi Akademik ?
5. Apa saja Prinsip-prinsip Supervisi ?
  Menurut P. Adam dan
Frank G. Dickey
Supervisi adalah program
HAKEKAT yang terencana dan untuk
SUPERVISI memperbaiki pengajaran
  Dalam Carter Good’s Dictionary of Education
Supervisi adalah segala usaha pejabat sekolah dalam memimpin
HAKEKAT guru guru dan tenaga kependidikan lainnya, untuk memperbaiki
pengajaran, termasuk menstimulasi, menyeleksi pertumbuhan dan
SUPERVISI perkembangan jabatan-jabatan guru, menyeleksi dan merevisi
tujuan-tujuan pendidikan, bahan pengajaran dan metode-metode
mengajar serta evaluasi pelajaran
 Sahertian (1981), mengemukakan tujuan Supervisi
a. Membantu guru untuk melihat dengan jelas tujuan pendidikan
b. Membantu guru dalam membimbing pengalaman belajar murid
c. Membantu guru dalam menggunakan sumber pengalaman belajar
d. Membantu guru dalam menggunakan metode dan alat pelajaran
modern
e. Membantu guru dalam memenuhi kebutuhan belajar murid
TUJUAN f. Membantu guru menilai kemajuan murid
SUPERVISI g. Membantu guru dalam membina reaksi mental atau moral kerja
guru dalam rangka pertumbuhan pribadi dan jabatan mereka
h. Membantu guru di sekolah sehingga mereka merasa gembira
dengan tugas yang diperolehnya
i. Membantu guru agar lebih mudah mengadakan penyesuaian
terhadap masyarakat dan cara-cara menggunakan sumber
masyarakat dan seterusnya
j. Membantu guru agar waktu dan tenaga guru agar tercurahkan
sepenuhnya dalam pembinaan sekolah
FUNGSI
 Ayer, Fred E
SUPERVISI
Franseth Jane
MENURUT W.H Burton dan Leo J. Bruckner
Kimball Wiles
PARA AHLI
 1. Mengkoordinasi semua usaha sekolah
2. Memperlengkapi kepemimpinan sekolah
3. Memperluas pengalaman
Swearingen 4. Menstimulasi usaha-usaha yang kreatif

memberikan 8 5. Memberikan fasilitas dan penilaian yang kontinyu

fungsi 6. Menganalisa situasi belajar

7. Memberi pengetahuan dan keterampilan pada setiap anggota
Supervisi staf
8. Mengintegrasikan tujuan pendidikan dan membantu
meningkatkan kemampuan mengajar guru-guru
  Kunjungan dan observasi kelas
 Pembicaraan individual
TEKNIK  Diskusi kelompok/pertemuan kelompok
SUPERVISI  Demonstrasi mengajar
 Perpustakaan profesional
  PRAKTIS
 FUNGSIONAL
 RELEVANSI
PRINSIP  ILMIAH
SUPERVISI  DEMOKRASI
 KOOPERATIF
 KONSTRUKTIF DAN KREATIF
 a. Kepala sekolah terhadap guru-guru
b. Penilik TK/SD,SLB terhadap kepala/guru TK,SD dan SLB dan
kebudayaan
c. Kepala seksi TK,SD, dna SLB (Tingkat kabupaten/Kotamadya)
TENAGA terhadap penilik TK,SD,SLB / Kepala sekolah dan kebudayaan
SUPERVISI d. Kepala bidang pendidikan dasar/pendidikan guru terhadap
Kepala sekolah seksi TK,SD,SLB/ Penilik berdasarkan struktur
mekanisme yang berlaku
e. Kepala bidang pendidikan menengah umum terhadap Kepala
Sekolah SMP dan SMA
 KESIMPULAN
Berdasarkan pembahasan diatas dapat disimpulkan bahwa dalam
Supervisi pendidikan terdapat beberapa cakupan yang tidak hanya proses
pembelajaan, namun juga meliputi sarana prasarana, keuangan,
ketenagaan, dan lingkungan. Degan Supervisi akademik dimaksudkan
supervisi dilakukan khusus oleh pihak lain(bisa guru,bisa kepala
sekolah,bisa pengawas) khusus untuk mengawasi kesulitan-kesulitan
dalam proses pembelajaran yang dialami oleh guru. Mulyasa(2002),
menyebutkan Supervisi pendidikan dapat dimaknai sebagai kegiatan
pemantauan oleh pembina dan kepala sekolah terhadap implementasi
manajemen berbasis sekolah termasuk pelaksanaan kurikulum penilaian
kegiatan belajar mengajar di kelas, pelurusan penyimpangan,
peningkatan keadaan, perbaikan program dan pengembangan
kemampuan profesional guru
TERIMAKASIH
?