Comparing the Curative

Effects between Femtosecond

Laser-Assisted Cataract
Surgery and Conventional
Phacoemulsification Surgery:
A Meta-Analysis
Pembimbing: dr. Rinanto Prabowo,
Sp.M(K)., M.Sc.
Disusun oleh:
• Nurul Siti Khodijah
(112018146)
• Yulia Arfianti Levina
(112018080)
Citation: Chen X, Chen K, He J, Yao K (2016) Comparing the Curative Effects between Femtosecond Laser-Assi
sted Cataract Surgery and Conventional Phacoemulsification Surgery: A Meta-Analysis. PLoS ONE 11(3): e01520
88. https://doi.org/10.1371/journal.pone.0152088
Editor: James Fielding Hejtmancik, National Eye Institute, UNITED STATES
Received: January 26, 2016; Accepted: March 8, 2016; Published: March 21, 2016
Copyright: © 2016 Chen et al. This is an open access article distributed under the terms of the Creative Common
s Attribution License, which permits unrestricted use, distribution, and reproduction in any medium, provided the or
iginal author and source are credited.
Data Availability: All relevant data are within the paper and its Supporting Information files.
Funding: This study was supported by Key Program of National Natural Science Foundation of China (No.811300
18); Zhejiang Key Laboratory Fund of China (2011E10006) and Project of National Clinical Key Discipline of Chine
se Ministry of Health.
Competing interests: The authors have declared that no competing interests exist.
Pendahuluan
• Katarak  penyebab utama kebutaan reversibel di seluruh
dunia, dan dapat diobati secara efektif dengan operasi katarak.
• Perkembangan peralatan dan teknologi yang ditingkatkan
selama beberapa tahun terakhir, operasi katarak menjadi salah
satu prosedur bedah utama yang paling aman dan paling
berhasil dilakukan di seluruh dunia.
 Bahan dan Metode
• Kriteria Inklusi & Eksklusi:
1. Laporan RCT dan studi kohort yang membandingkan hasil FLACS dan CPS pada katarak
akibat faktor usia.
2. Partisipan: pasien dengan penurunan ketajaman penglihatan sekunder akibat katarak dan
tidak ada kelainan mata lain.
• Penilaian Kualitas
Alat Cochrane collaboration untuk risiko bias digunakan oleh 2 peninjau independen untuk
mengevaluasi kualitas termasuk RCT.

• Data Ekstraksi
• Penulis setiap studi, negara dan tahun publikasi
• Desain penelitian
• Jumlah, usia dan jenis kelamin
• Ukuran sampel mata
• Proporsi mata kanan-kiri
• Durasi tindak lanjut dan dengan gambar
 Meta-analisa

Chen X, Chen K, He J, Yao K (2016) Comparing the Curative Effects between Femtosecond Laser-Assisted Cataract Surgery and Conventional Phacoemulsification Surgery: A
Meta-Analysis. PLOS ONE 11(3): e0152088. https://doi.org/10.1371/journal.pone.0152088
Hasil Primer
Perbandingan FLACS dan CPS

ECL (Endothelial cell loss)

7 Penelitian  ECL dalam

kelompok FLACS secara
signifikan lebih rendah dari
CPS pada 1 minggu, 1 bulan
& 3 bulan paska operasi.
Hasil Primer
Perbandingan FLACS dan CPS

CCT (Cornea Central Thickness)

4 Penelitian  CCT dalam

kelompok FLACS secara
signifikan lebih rendah dari CPS
pada 1 hari, 1 bulan & 3-6 bulan
paska operasi.
Hasil Primer
Perbandingan FLACS dan CPS

CDVA (Corrected Distant Visual Acuity)

6 Penelitian  CDVA pada kelompok

FLACS secara signifikan lebih baik dari
CPS 1 minggu setelah operasi dan tidak
ada perbedaan signifikan CDVA antara
kedua kelompok 1 bulan paska operasi
dan follow-up terakhir.
Hasil Primer
Perbandingan FLACS dan CPS

UDVA (Uncorrected Distant Visual Acuity)

3 Penelitian  788 mata FLACS dan 477 mata CPS

UDVA pada follow-up terakhir setelah FLACS lebih baik daripada setelah CPS
Hasil Primer
Perbandingan FLACS dan CPS

MAE (Mean Absolute Error)

6 Studi  1696 mata membanding MAE setelah FLACS dan CPS.

FLACS lebih rendah dari CPS
WMD: -0,03, 95% CI: -0,06 to -0,01, P = .05
Hasil Sekunder
Perbandingan FLACS dan CPS

SIA (Surgically Induced Astigmatism)

2 Penelitian  100 mata membandingkan SIA setelah FLACS dan CPS

Tidak ada perbedaan signifikan antara kedua kelompok
Hasil Sekunder
Perbandingan FLACS dan CPS

EPT (Effective Phacoemulsification Time)

10 Studi  1.174 mata pada FLACS dan 1.027 mata pada CPS
Ada perbedaan signifikan pada kedua kelompok yang mendukung FLACS
Hasil Sekunder
Perbandingan FLACS dan CPS

Phacoemulsification Power

2 Studi  77 mata di FLACS & 77 mata di

CPS
Kelompok FLACS membutuhkan > sedikit
energi yang dihamburkan secara kumulatif

3 Studi  564 mata di FLACS & 571 mata di

CPS
Kekuatan fakoemulsifikasi rata2 kelompok
FLACS lebih rendah dibanding CPS
Hasil Sekunder
Perbandingan FLACS dan CPS

Circularity of the Capsulorhexis

4 Studi  184 mata pada FLACS dan 187 mata pada CPS
Kelompok FLACS memiliki kualitas sirkularitas jauh lebih tinggi dibanding CPS
Meta-analisis
FLACS lebih aman, lebih akurat, menyebabkan lebih sedikit trauma dan mencapai hasil visual
lebih baik daripada CPS.

Endotel cell loss

Kelompok CPS lebih banyak kehilangan sel endotel daripada kelompok FLACS pada 1 minggu,
sekitar 1 bulan dan 3 bulan paska operasi.
Faktor-faktor  waktu ultrasound, energi, solusi irigasi dan pengalam dokter bedah.
Perawatan sebelum FLACS mengurangi jumlah potensi cedera karena energi ultrasound dan
waktu yang dihabiskan untuk emulsifikasi lensa  efek berbahaya CPS pada endotel > FLACS
Corneal central thickness
Pe↑ CCT pada kedua kelompok mencerminkan perkembangan edema kornea sentral setelah
operasi. Kepadatan sel endotel me↓  edema kornea terjadi.

CDVA dan UDVA

CDVA  kelompok FLACS lebih baik pada 1 minggu paska operasi.
UDVA  kelompok FLACS lebih baik pada follow up terakhir.

Diskusi
Operasi dengan FLACS lebih
aman dan efektif dalam
mengurangi kehilangan sel
endotel, penebalan sel kornea
paska operasi, mencapai hasil
visual dan refraksi lebih baik
dibanding CPS.

Tidak ada perbedaan pada

SIA antara FLACS dan CPS.
Thank you