Professional Documents
Culture Documents
CQI
CQI
berkelanjutan
Mengapa perbaikan mutu itu penting ?
Profesionalisme ?
Patient Right & Dignity ?
Patient safety ?
Providing the best of the best
services ?
Competitiveness ?
Kompleksitas pelayanan kesehatan
(klinis) yang melibatkan berbagai
sektor atau unit ?
Customer satisfaction: Hidup mati
organisasi bergantung pada
pelanggan, sehingga pelanggan perlu
dipuaskan
Hal-hal di bawah ini mendorong status quo
Apakah anda termasuk di dalamnya ?
I know best
Clinicians don’t need managers
The more senior you are the more you know
Admitting to mistakes is taboo
Even though we talk about quality we only asses on the quantity
But… I’ve always done it this way
There are no reward for doing well
It is wrong to seek answers/consult others
Doctors’ time is more valuable than nures’
The past was much better
Nothing ever changes
Perubahan cara pandang
manajemen & klinisi:
fokus pada pelanggan
Mutu meliputi mutu
produk, servis, informasi
perbaikan mutu =
perbaikan sistem
kemitraan dengan
pelanggan dan karyawan
Quality Improvement Principles
(Schroeder)
Focus on organization vision and
missions
Continuous improvement
Customer Oriented
Commitment
Empowerment
Cross-function collaboration
Process focused
Using scientific methods, based on
fact, follow the PDCA cycle, and
(Evidence based)
10 Basic rules for improving clinical quality
of care
Pelayanan berbasis hubungan penyembuhan (pasien dan clinicians) yang
harmonis
Penyesuaian-penyesuaian berbasis kebutuhan dan tata nilai pasien
Pasien adalah sumber pengendali
Tukar menukar pengetahuan dan arus informasi yang bebas
Pengambilan keputusan berbasis evidens
Keamanan terintegrasi dalam sistem pelayanan
Keterbukaan
Kebutuhan pelanggan diantisipasi
Mengatasi pemborosan
Kerjasama antar para clinicians
Good quality care
Patient development:
Informed choice (pilihan yang diinformasikan pd pasien)
Advocacy and support
Feedback
Partnership
Professional development:
Education
Audit
EBP
Guidelines
Learning from errors
Organizational development:
Teamwork
Leadership
Information support
System approach]/improvement
Investment in staff
The chain of effect in Improving Health Care Quality
(Donald Berwick)
Owner
Requirement
Process Variation
Process Improvement
S D P D
Re-engineering
A C A C
Principles:
Q S Customer focus
Process focus
P A Commitment
Empowerment
Evidence Based
Vision, Mission, Values, Management System, Leadership
Change of Behavior
Quality Management
$
Quality
Management Achieving
System
Performing
Conforming
Norming
B E N E
Business Process
F I T t
System Establishment Compliance Effectiveness Innovation
I P O CNRE
Process variation
Process incapability
Intervensi
Pengertian CQI
(continuous quality improvement)
Schroeder, 1994:
Suatu kesepakatan dan pendekatan untuk meningkatkan setiap
proses pada setiap dan antar bagian dari organisasi secara
berkesinambungan, yang bertujuan untuk memenuhi bahkan
melebihi harapan pelanggan
Bigelow & Arndt, 1995:
Suatu sistem atau proses untuk meningkatkan efisiensi dan mutu
melalui pernaikan yang berkesinambungan terhadap
penyelenggaraan pelayanan kepada paisen (delivery of patient care)
dan proses organisasi yang mendukung pelayanan tersebut
Quality improvement process
VALUE-PDCA
Verify Q problem exist
Assemble a team
Understand
thecause of the problem
Establish the real cause
of the problem A P
+ Recognize
&
S D
Celebrate
Nine step program (Kelly)
Choose the process management project
form the team
analyse customer requirements
document the process
analyse the process
establish process performance indicators
track the process and gather data
assess the process condition
take action to improve the process
FOCUS-PDCA
Find a process to improve
organize a team who understand the process
clarify current knowledge of the process
understand source of process variation
select the process improvement
plan
do
check
action (act, adopt, or modify)
Gugus kendali mutu
Suatu kelompok karyawan yang mengerjakan pekerjaan yang
sama atau terkait, yang mengadakan pertemuan secara teratur
untuk bersama-sama mengidentifikasi masalah-masalah yang ada
dalam pekerjaan, selanjutnya menganalisis, menyusun rencana
kerja, menyampaikan rencana tersebut kepada pimpinan,
melaksanakan kegiatan berdasarkan rencana tersebut dalam
upaya meningkatan mutu (produk/jasa)
Konsep dasar GKM
Suatu masalah akan lebih mudah dipecahkan bila dipikirkan dan dilakukan
oleh sekelompok orang secara bersama, jika saling percaya, menghargai,
memperhatikan, dan membantu
Orang yang mengerjakan pekerjaan pasti lebih memahami dan tahu benar
ttg pekerjaannya
Keterlibatan bersama akan menciptakan suasana kerja yang nyaman, lebih
produktif, dan membuka kesempatan berkreasi, berinovasi, dinamis dan
efisien
Kegiatan bersama dalam kelompok yang berorientasi pada peningkatan
mutu akan menumbuhkan rasa tanggung jawab terhadap peningkatan mutu
Prinsip-prinsip pokok
Setiap anggota gugus wajib dan harus mengemukakan pendapat, pikiran
atau pengalaman
pertemuan gugus mendapat bantuan fasilitator
proses dalam gugus adalah proses jangka panjang, bukan untuk
menyelesaikan masalah yg cepat & segera
gugus secara terus-menerus melakukan identifikasi masalah, analisis
masalah, menyusun rencana kegiatan, mempresentasikan pada manajemen,
melaksanakan, memonitor, dst
analisis masalah dalam gugus menggunakan tujuh alat manajemen mutu
Sasaran pengembangan GKM
Pengembangan diri
pengembangan bersama dalam kelompok
peningkatan mutu
peningkatan komunikasi
kepuasan kerja
kesempatan untuk memecahkan masalah
pembinaan kelompok & peningkatan partisipasi
pengembangan jalinan hubungan kerja
keselamatan kerja
Hambatan pengembangan GKM
Adanya karyawan yang menentang
Merasa tidak ada waktu untuk kegiatan gugus
Takut kehilangan kekuasaan/kewenangan
Merasa diperalat oleh manajemen
Menganggap kegiatan gugus tidak bermanfaat dan
“buang-buang waktu saja”
WV Model 6
7 Mengumpulkan data baru
Membuat
Standar
Dan menentukan rencana berikutnya baru
Feeling
The problem
Menentukan
Tema dan judul
1 Membuat
Rencan dan…
4
Level of thought 5
2 3 Menguji
Anaolisis Merumuekan Menganalisis
Menetapkan Melaksanakan Meneliti
Penyebab Penyebab Perbaikan Hasil
situasi masalah
Dominan
Reactive Improvement
Proactive improvement
Tujuh langkah GKM
Menentukan tema dan judul
Menganalisis penyebab
Menguji dan menentukan penyebab dominan
Membuat rencana dan melaksanakan perbaikan
Meneliti hasil
Membuat standar baru
Mengumpulkan data baru dan menentukan rencana berikutnya
Tujuh alat peningkatan mutu
Lembar periksa (check sheet)
Stratifikasi (mengelompokkan berdasar strata)
Diagram kendali (control chart)
Diagram Pareto
Diagram Tulang Ikan
Diagram pencar
Histogram
Lembar periksa
Frekuensi
+ 1 SD
Mean
- 1 SD
Waktu
Lampiran 6. Diagram Pareto
48 50 100 %
45 96 %
90 %
40
80 %
33
66 %
Persentase kumulatif
22 44 %
Frekuensi
11
7
5
3
2
A B C D E F
Sebab-sebab masalah
Diagram tulang ikan
Masalah
Sebab masalah
Diagram pencar
…. …..
…. ….
….….
…. ….…. ..
…..…
…
………...…. .
… .. ..
..
Histogram Catatan:
Skala 0-36,
dibagi dalam 6 kategori,
jadi interval = 36/6= 6
Frekuensi
0 6 12 18 24 30 36
Bagan alur makro
Kegiatan D
Bagan alur mikro
Ya
?
Tidak
Diagram kecenderungan (run chart)
Frekuensi
Waktu
Quality improvement process
Model Nolan
Apa yang ingin kita capai?
A P
S D
Nolan model
Bentuk tim
Tetapkan tujuan (setting aims)
Tentukan pengukuran (establishing measures)
Pilih perubahan yang perlu dilakukan (selecting changes)
Uji coba beberapa perubahan (testing multiple changes) dalam
skala kecil
Implementasi perubahan (implementing changes)
Sebarkan ke unit yang lebih luas (spreading changes)
Bentuk tim
Tim terdiri atas :
SL: System leader (penangguna jawab sistem/proses)
TE: Technical Expertise (ahli dalam proses dimaksud)