Professional Documents
Culture Documents
PENYANGGA
OLEH:
ULFA MUSTOFA
NURFADILASARI
SK/SD
MATERI
CONTOH
SOAL
UJI
KOMPETENSI
STANDAR KOMPETENSI
Mendeskripsikan sifat-sifat larutan, metode pengukuran serta terapannya.
KOMPETENSI
DASAR
Menyelidiki sifat larutan penyangga dan menerapkannya untuk menjelaskan peranan
larutan penyangga dalam tubuh mahluk hidup dan kehidupan sehari-hari.
INDIKATOR
Mengukur pH larutan penyangga dan bukan penyangga setelah ditambahkan sedikit
asam, sedikit basa, dan pengenceran.
Menurunkan persamaan untuk menentukan H+ atau OH- suatu larutan penyangga.
Menghitung pH atau pOH larutan penyangga dengan menggunakan prinsip
kesetimbangan.
Menjelaskan fungsi larutan penyangga dalam tubuh mahluk hidup dan kehidupan sehari-
hari.
PENGERTIAN LARUTAN MEMBUAT LARUTAN pH LARUTAN
PENYANGGA PENYANGGA PENYANGGA
Larutan penyangga asam yaitu campuran asam lemah dengan basa konjugasinya.
Contoh :
campuran antara:
CH3COOH/CH3COO-
H2P04-/HPO42-
Larutan penyangga basa yaitu campuran basa ;emah dengan konjugasinya.
Contoh:
campuran antara:
NH3/NH4+
C2H5N/C2H5NH+
CH3NH2/CH3NH3+
PENGERTIAN LARUTAN MEMBUAT LARUTAN pH LARUTAN
PENYANGGA PENYANGGA PENYANGGA
1. Larutan penyangga
asam
2. Membuat larutan
basa
PENGERTIAN LARUTAN MEMBUAT LARUTAN pH LARUTAN
PENYANGGA PENYANGGA PENYANGGA
[basa konjugasi]
pH = p Ka - log a/g
Jadi kesimpulannya :
Contoh :
-Dalam darah terdapat sistem penyangga antara lain: asam bikarbonat, hemoglobin, dan
oksihemoglobin. Karbon dioksida terbentuk secara metabolik dalam jaringan kemudian
diangkut oleh darah sebagai ion bikarbonat.
- Dalam sel darah merah terdapat sistem penyangga sebagai berikut :
H3PO4- + H2O --->HPO42- + H3O+
b. Dalam kehidupan sehari-hari
Larutan penyangga dalam kehidupan sehari-hari digunakan dalam berbagai bidang seperti
biokimia, bakteriologi, kimia analisis, industri farmasi, juga dalam fotografi dan zat warna.
Dalam industri farmasi, larutan penyangga digunakan pada pembuatan obat- obatan agar
obat tersebut mempunyai pH tertentu dan tidak berubah
Sebanyak 100 mL larutan CH3COOH 0,1 M dicampurkan dengan 100 mL
larutan CH3COONa 02 M. Ka = 10-5. Berapa pH larutan itu?
CH3COOH + CH3COONa
0,01 mol 0.02 mol
CH3COO- Na+
0.02 mol 0.02 mol
[asam lemah]
[H ] = Ka
+
[basa konjugasi]
[H+] = 10-5 x 0.01
0,02
= 0,5 x 10-5 M
pH = 6 –log 5
Ke dalam 200 mL larutan HNO3 0,02 M ditambahkan 800 mL larutan NH3 0,2
M (Kb = 10-5). Berapa pH campuran?
Campuran sisa basa lemah dengan garamnya akan membentuk larutan buffer .
NH4NO3 → NH4+ + NO3-
0,004 mol 0,004 mol
Campuran sisa asam lemah dengan garamnya akan membentuk larutan penyangga.
[asam lemah]
[H ] = Ka
+
[basa konjugasi]
pH = -(log 9 x 10-5)
= 5 –log 9
CH3COOH + NaOH → CH3COONa + H2O
Mula-mula : 50 mL x 0,2 M 10 mL x 0,2 M
= 10 mmol = 2 mmol
Reaksi : -2 mmol - 2 mmol +2 mmol +2mmol
Sisa: 8 mmol - 2 mmol 2 mmol