You are on page 1of 25

Insiden dan faktor risiko retinopati prematuritas:

studi kohort retrospektif


André Moraes Freitas, Ricardo Mörschbächer , Mariana R. Thorell dan Ernani Luis Rhoden

Dipresentasikan Oleh:

Ghina Akmalia
Dimas Maulana Agustian
Diva Riamilda Irianto
Nida Ulhaq

Pembimbing :
dr. Siti Hajar, M.Kes, M.Ked (Oph), Sp.M

BAGIAN/ SMF ILMU KESEHATAN MATA FAKULTAS KEDOKTERAN


UNIVERSITAS SYIAH KUALA/ RSUD dr. ZAINOEL ABIDIN BANDA ACEH
1
2018
What is ROP?

 Affects the retinal blood


vessels of premature babies
 Retina forms early in
development but blood
supply does not
 Affects 500 to 700 babies in
U.S each year
o High Risk
 The more premature the o <32 weeks
o <3 pounds
higher the risk
Exams
 High-risk infants should have retinal exams
 Depending on gestational age first exam usually 4 - 9 weeks after birth
 Babies 27 weeks or later have their exam at 4 weeks of age
 Follow-up exams
Vascular Development of the Eye

Nasal side Temporal side


The goal – supply blood to the
maturing retina
When ROP develops –
How bad is it ?
• Stage One – A line of demarcation between the vascular and avascular retina
• Stage Two – The line comes a ridge
• Stage Three – The ridge is associated with neonvascularization entering the
vitreous
• Stage Four – Subtotal detachment of the retina
– IV – A is extrafoveal detachment

– IV – B the detachment includes the fovea

• Stage Five – Total Detachment


– The old retrolental fibroplasia
(A) Stage 1: Demarcation line.
(B) Stage 2: Ridge.
(C) Stage 3: Ridge with extra retinal
fibrovascular proliferation.
(D) Stage 4A: extrafoveal retinal
detachment.
(E) Stage 4B: fovea involving
retinal detachment.
(F) Plus disease with dilated and
tortuous retinal vessels
Treatment Criteria
• Treat when threshold ROP is reached. Threshold ROP:
ROP 3 in Zone I or II with at least 5 continuous hours of extension or 8 discontinuous hours
in the presence of plus disease (arteriolar and venous dilation).

• Prethreshold ROP – one of the

PRETHRESHOLD TYPE 1 DISEASE PRETHRESHOLD TYPE 2 DISEASE


(Risk of unfavorable outcome greater than 15%) (Risk of unfavorable outcome of less than
• Any ROP stage in Zone I with plus disease. 15%)
• ROP 3 in Zone I, without plus disease. • ROP 1 or 2 in Zone I, without plus
• ROP 2 or 3 in Zone II, with plus disease. disease.
• ROP 3 in Zone 2, without plus disease.
Approx. 1/3 of infants with prethreshold ROP progress to threshold disease and can do so
rapidly. Therefore repeat exams are usually needed every 2-4 days.
PENDAHULUAN

Kemajuan dalam perawatan neonatal meningkatkan tingkat kelangsungan hidup


bayi prematur, akibatnya terjadi peningkatan jumlah anak yang terkena retinopati
prematuritas (ROP).

Retinopati prematuritas (ROP) adalah suatu kondisi yang


ditandai dengan perkembangan pembuluh retina abnormal
sekunder akibat vaskularisasi tidak lengkap dari jaringan retina
karena hiperoksia yang menyebabkan regulasi VEGF menurun
dan kematian sel-sel endotel. Proses ini meningkatkan regulasi
VEGF yang mengarah ke neovaskularisasi.

10
Tujuan
• Penelitian ini memperkirakan kejadian ROP dan
mengevaluasi faktor risiko potensial yang terkait.

Metode
• Penelitian ini adalah kohort retrospektif pada bayi
prematur yang lahir di unit perawatan intensif
neonatal tersier dilakukan dari Maret 2005 hingga
Agustus 2015. Neonatus ditindaklanjuti sampai resolusi
penyakit atau sampai kriteria pengobatan tercapai.

11
Inklusi
• (a) Berat badan lahir ≤1500 g atau usia kehamilan ≤32 minggu; atau

• (b) Berat badan lahir> 1500 g atau usia kehamilan dari 32 hingga 37 minggu dengan
salah satu faktor risiko berikut: sindrom gangguan pernapasan (penyakit membran
hialin), sepsis, transfusi darah, kehamilan ganda, perdarahan intraventrikular.

Eksklusi
• Pasien yang meninggal sebelum penyembuhan sempurna ROP

• Tidak menghadiri klinik rawat jalan untuk pemeriksaan lanjutan


• Pasien dengan data BW atau GA tidak lengkap

• Pasien dengan glaukoma kongenital atau katarak kongenital.


Materials and Method
• Penelitian kohort retrospektif pada bayi prematur yang dirawat di unit perawatan
intensif neonatal tersier dari Maret 2005 hingga Agustus 2015. Kriteria inklusi
mengikuti pedoman yang diusulkan oleh Brazilian Council of Ophthalmology dan
Brazilian Society of Pediatric Ophthalmology, yang disajikan di Workshop ROP
diadakan oleh Grup ROP Brazil pada tahun 2007

• Fundoskopi dilakukan di bawah midriasis dengan satu tetes obat tetes mata
tropikamid 0,5% dikombinasikan dengan obat tetes mata fenilefrin 1% yang diangsur
tiga kali dengan interval 15 menit pada setiap mata sebelum pemeriksaan.

• Pemeriksaan retina dilakukan di samping tempat tidur menggunakan oftalmoskop


binokuler tak langsung, lensa 20 dioptri, spekulum kelopak mata bayi baru lahir dan
sebuah alat penekan sklera anak – anak. Pemeriksaan dilakukan oleh salah satu
penulis, dokter mata yang berpengalaman dengan pelatihan yang kompeten dalam
diagnosis dan manajemen penyakit retina pada anak.
Materials and Method
• Setiap pasien dikelompokkan berdasarkan stadium ROP paling lanjut yang
diamati selama penilaian follow-up. Pasien juga dikelompokkan sebagai
ROP prethreshold tipe 1 atau tidak, yang menentukan perlunya
perawatan, sebagaimana ditetapkan oleh penelitian acak Perawatan Dini
untuk Retinopati Prematuritas (ETROP)

• Pemeriksaan pertama dilakukan antara 4 dan 6 minggu usia kronologis.


Pemeriksaan selanjutnya dijadwalkan sesuai dengan pedoman Grup ROP
Brazil, pada interval yang ditentukan oleh temuan yang diamati pada
setiap pemeriksaan

• Pengumpulan data dihentikan ketika vaskularisasi retina selesai,


mencapai pinggiran temporal yang ekstrim, atau ketika ROP menunjukkan
regresi lengkap setelah pengobatan. Setelah itu, pasien dirujuk untuk
penilaian tindak lanjut rutin dengan dokter mata anak pada usia 6 bulan.
Karakteristik Klinis Pasien

• Gestational Age : 30,7 ± 2,5 minggu


• Body Weight : 1274 ± 385 gr
• Male : 302 (50,2%)

639 pasien 37 dieksklusi 204 pasien (33.9%) ROP Stadium 1: 160 (26.6%)
Stadium 2: 26 (4.3%)
Stadium 3: 18 (3%)
Stadium 4: -
Stadium 5: -
30 pasien (5.0%) ROP prethreshold 1
Hasil
ANAMNESIS
Hasil
Hasil
Hasil
Hasil
• Apakah benar
Ya • Apakah tujuan
dibuat dalam • Apakah sistem dapat diikuti
bentuk rujukan secara lengkap?
“inception digambarkan
cohort”? secara baik?
Ya Ya
• Apakah hasil yang Ya • Apakah faktor-
diukur dapat faktor luar yang
• Apakah
dikembangkan dan menyertai dapat
digunakan? penilaiannya dilakukan
dilakukan secara justifikasi?
buta (blind)?

Ya Ya
Kesimpulan Kritisi Jurnal

Berdasarkan hasil kritisi jurnal, didapatkan 6 jawaban “Ya”


dari total 6 pertanyaan, sehingga dapat disimpulkan bahwa
jurnal dengan judul “Insiden dan faktor risiko retinopati
prematuritas: studi kohort retrospektif” ini layak dibaca
dan bisa untuk diadaptasikan sebagai penelitian lanjutan di
RSUDZA.
Kesimpulan

Penelitian ini menemukan insidensi ROP yang signifikan (33,9%) pada populasi yang
diteliti, dan menyoroti penyakit paru sebagai faktor risiko yang signifikan untuk ROP
prethreshold tipe 1.
Terima kasih

You might also like