03

ASPEK FINANSIAL
INVENTORY
ASPEK FINANSIAL INVENTORY

Akuntansi persediaan

Bagaimana persediaan dinilai?

Persediaan dalam neraca

Persediaan dalam P&L Statement

Analisis rasio dan maknanya

 ASPEK FINANSIAL INVENTORY

 Akuntansi persediaan
What materials are in:
Finished
goods
• Manufacturing facilities?
• RM W/H?
• Shop floor?
• Assembly lines?
• FG W/H?
• Distibution/trading coy?
• Why you have
Inventory • Service centre? to record?
• How do you
record?
Raw Work in
materials process
 ASPEK FINANSIAL INVENTORY

 Bagaimana persediaan dinilai?

Finished You must make some assumptions

goods
about the inventory on hand:

Inventory

Why?
Raw Work in
materials process
 ASPEK FINANSIAL INVENTORY

 Bagaimana persediaan dinilai?

 Method in inventory valuation
1. FIFO
First-in, first-out. Persediaan OH dinilai dgn asumsi
bahwa material dibeli/diperoleh pertama digunakan
atau digunakan pertama, tanpa memandang waktu
aktual penggunaan/penjualan material tersebut.
 Mengikuti alur fisik material dalam persediaan
 ASPEK FINANSIAL INVENTORY

 Bagaimana persediaan dinilai?

 Method in inventory valuation
1. FIFO
Units Purchased Units Sold Ending Inventory
Cost/Unit Total Cost/Unit Total Total
Date #Units #Units #Units
(IDR, mill.) Cost (IDR, mill.) Cost Cost
05 November 2017 800 10 8.000
07 November 2017 300 11 3.300
08 November 2017 320 12,25 3.920
10 November 2017 750 ?
14 November 2017 50 ?
300 ?
15 November 2017 200 14,70 2.940
18 November 2017 210 ? What is
10 ? ending inv.?
 ASPEK FINANSIAL INVENTORY

 Bagaimana persediaan dinilai?

 Method in inventory valuation
2. LIFO
Last-in, first-out. Persediaan OH dinilai dgn asumsi
bahwa material dibeli/diperoleh terakhir digunakan
atau digunakan pertama, tanpa memandang waktu
aktual penggunaan/penjualan material tersebut.
 Mengikuti reverse alur fisik material dalam
persediaan
 ASPEK FINANSIAL INVENTORY

 Bagaimana persediaan dinilai?

 Method in inventory valuation
2. LIFO Units Purchased Units Sold Ending Inventory
Cost/Unit Total Cost/Unit Total Total
Date #Units #Units #Units
(IDR, mill.) Cost (IDR, mill.) Cost Cost
05 November 2017 800 10 8.000
07 November 2017 300 11 3.300
08 November 2017 320 12,25 3.920
10 November 2017 750 ?
14 November 2017 50 ?
300 ?
15 November 2017 200 14,70 2.940
18 November 2017 210 ? What is
10 ? ending inv.?
 ASPEK FINANSIAL INVENTORY

 Bagaimana persediaan dinilai?

 Method in inventory valuation
3. Average Cost Method of Inventory Valuation
Persediaan dinilai berdasar rata-rata biaya per unit
material yang ada dalam persediaan dalam periode
tertentu.
  𝑻𝒐𝒕𝒂𝒍 𝑪𝒐𝒔𝒕 𝒐𝒇 𝑮𝒐𝒐𝒅𝒔 𝑨𝒗𝒂𝒊𝒍𝒂𝒃𝒍𝒆 𝒇𝒐𝒓 𝑺𝒂𝒍𝒆
𝑨𝒗𝒆𝒓𝒂𝒈𝒆 𝑪𝒐𝒔𝒕 =
𝑻𝒐𝒕𝒂𝒍 𝑸𝒖𝒂𝒏𝒕𝒊𝒕𝒚 𝒐𝒇 𝑮𝒐𝒐𝒅𝒔 𝑨𝒗𝒂𝒊𝒍𝒂𝒃𝒍𝒆 𝒇𝒐𝒓 𝑺𝒂𝒍𝒆𝒔
 ASPEK FINANSIAL INVENTORY

 Bagaimana persediaan dinilai?

 Method in inventory valuation
Average Cost
Units Purchased Units Sold Ending Inventory
Cost/Unit Total Cost/Unit Total Total
Date #Units #Units #Units
(IDR, mill.) Cost (IDR, mill.) Cost Cost
05 November 2017 800 10 8.000
07 November 2017 300 11 3.300
08 November 2017 320 12,25 3.920
10 November 2017 750 ?
14 November 2017 50 ?
300 ?
15 November 2017 200 14,70 2.940
18 November 2017 210 ? What is
10 ? ending inv.?
 ASPEK FINANSIAL INVENTORY

 Bagaimana persediaan dinilai?

 Method in inventory valuation
FIFO LIFO Avg Cost
Cost of Goods Purchased
Minus Ending Inventory
Cost of Goods Sold

What is
ending inv.?
 ASPEK FINANSIAL INVENTORY

 Bagaimana persediaan dinilai?

 Method in inventory valuation
FIFO LIFO Avg Cost
Cost of Goods Purchased
Minus Ending Inventory
Cost of Goods Sold

What is
ending inv.?
 ASPEK FINANSIAL INVENTORY

 Bagaimana persediaan dinilai?

 Method in inventory valuation
4. Specific (Actual) Cost Method
Nilai persediaan dihitung berdasar nilai aktual material
yang ada dalam persediaan di seluruh fasilitas
perusahaan.
Metode ini cocok digunakan untuk material-material
bernilai tinggi.
Piranti lunak sangat membantu dalam penilaian
persediaan aktual.
 ASPEK FINANSIAL INVENTORY

 Bagaimana persediaan dinilai?

 Method in inventory valuation
5. Standard Cost Method
Sering digunakan oleh manufaktur untuk menerapkan
harga material secara seragam dalam periode tertentu.
Penilaian persediaan didasarkan pada harga material
masa lalu/histori dan prediksi fluktuasi harga di masa
depan. Metode ini jarang digunakan secara praktis dan
untuk keperluan akuntansi.
 ASPEK FINANSIAL INVENTORY

 Persediaan dalam neraca

 Assets?
 Liabilities?
 Equity?
• Where is inventory posted?  what the relationship with P&L?
 ASPEK FINANSIAL INVENTORY

 Persediaan dalam neraca

 ASPEK FINANSIAL INVENTORY

 Persediaan dalam P&L

 What is P&L?
 Perspektif persediaan dalam P&L:
• Ending inventory = Beg. Inv. + Purchases – CGS
• Inventory mencerminkan bagaimana kinerja sales yang
berakhir pada profit nantinya.
 ASPEK FINANSIAL INVENTORY

 Persediaan dalam P&L

 What is your conclusions?

 ASPEK FINANSIAL INVENTORY

 Analisis rasio dan maknanya

 Is something good or is it bad?

Rasio

  we have to compare one thing to another

 ASPEK FINANSIAL INVENTORY

 Analisis rasio dan maknanya

 Current Ratio
  = 𝐶𝑢𝑟𝑟𝑒𝑛𝑡 𝐴𝑠𝑠𝑒𝑡𝑠
𝐶𝑅
𝐶𝑢𝑟𝑟𝑒𝑛𝑡 𝐿𝑖𝑎𝑏𝑖𝑙𝑖𝑡𝑖𝑒𝑠

• Berapa standar CR?  variasi tergantung industrinya.

• Perush service yang nilai persediaannya kecil atau
bahkan tidak ada sama sekali, CR sekitar 1,1 sampai
1,3 (apa artinya?)
• Perusahaan yang nilai persediaannya tinggi memiliki
CR yang relatif tinggi, umumnya antara 1,6 sampai 2.
• Apa makna CR?
 ASPEK FINANSIAL INVENTORY

 Analisis rasio dan maknanya

 Quick or Acid Test Ratio
  𝐶𝑢𝑟𝑟𝑒𝑛𝑡 𝐴𝑠𝑠𝑒𝑡𝑠 − 𝐼𝑛𝑣𝑒𝑛𝑜𝑟𝑦
𝑄𝑅=
𝐶𝑢𝑟𝑟𝑒𝑛𝑡 𝐿𝑖𝑎𝑏𝑖𝑙𝑖𝑡𝑖𝑒𝑠

• Sebuah perusahaan menjual material secara kredit, dan

memiliki QR 0,8. Apa maknanya?
• Apa maknanya QR tinggi? QR rendah?
• Bagaimana QR di industri ritel? Mengapa?
 ASPEK FINANSIAL INVENTORY

 Analisis rasio dan maknanya

 Inventory Turn Over
  𝐶𝑜𝑠𝑡 𝑜𝑓 𝐺𝑜𝑜𝑑𝑠 𝑆𝑜𝑙𝑑
𝐼𝑇𝑂=
𝐴𝑣𝑒𝑟𝑎𝑔𝑒 𝐼𝑛𝑣𝑒𝑛𝑡𝑜𝑟𝑦

 𝐴𝑐𝑡𝑢𝑎𝑙 𝑃h𝑦𝑠𝑖𝑐𝑎𝑙𝐼𝑇𝑂 = 𝐶𝑜𝑠𝑡 𝑜𝑓 𝐺𝑜𝑜𝑑𝑠 𝑆𝑜𝑙𝑑 𝑓𝑟𝑜𝑚 𝐼𝑛𝑣 . 𝑂𝑛𝑙𝑦

𝐴𝑣𝑒𝑟𝑎𝑔𝑒 𝐼𝑛𝑣𝑒𝑛𝑡𝑜𝑟𝑦
 ASPEK FINANSIAL INVENTORY

 Obsolete stock; bagaimana memperlakukannya?

 Not to Dispose, as:
• It’s ready paid for.
• We might use it someday.
• We might sell it someday
 Disposing Dead stock:
• Recapture of space  utilisasi ruang W/H:
» Amount of square feet needed?
» Amount of cubic space needed?
• Efisiensi penggunaan TK dan mesin
• Reduksi carrying cost (K-factor)
 ASPEK FINANSIAL INVENTORY

 Obsolete stock; bagaimana memperlakukannya?

 K-factor
 ASPEK FINANSIAL INVENTORY

 Obsolete stock; bagaimana memperlakukannya?

 Dampak K-factor terhadap Dead Stock
 ASPEK FINANSIAL INVENTORY

 Obsolete stock; bagaimana memperlakukannya?

 Monitoring Dead Stock
 ASPEK FINANSIAL INVENTORY

 Obsolete stock; bagaimana memperlakukannya?

 Dampak K-Factor terhadap penjualan dan profit
 Lets see the example
Thank You !