You are on page 1of 23

EKSPLORASI MINYAK & GAS

BUMI

TEGUH JATMIKO
Blok C no 101.RT58 Ds Perengwetan
Perumahan Sedayu Permai
Bantul 55752. DIY
Home : 0274 7102883
Mobile : 081328713430
E-mail :Teje@yahoo.com
Diskripsi Mata Kuliah:
• Mata kuliah yg mempelajari ttg evaluasi data geologi,
evaluasi data geofisika, & analisa data core/ cutting,
serta mengintegrasikan data tersebut untuk pemodel
an suatu lapangan minyak & gas bumi

Kompetensi Mata Kuliah


• Setelah menyelesaikan mata kuliah ini mahasiswa
mampu menjelaskan secara runtut & benar menge-
nai evaluasi data geologi, evaluasi data geofisika, &
analisa data core/ cutting, serta membuat pemodel
an pemodelan suatu lapangan minyak & gas bumi.
Analisis Tujuan Instruktsional
Tujuan Instruktsional Khusus
1. Mampu menjelaskan pengertian mendasar tentang
eksplorasi serta sistim minyak & gas bumi
2. Mampu menjelaskan urutan/tahapan eksplorasi
3. Mampu menjelaskan jenis & kegunaan data geologi
permukaan, regional & pendukungnya (Peta foto uda-
ra, batimetri, dll)
4. Mampu menjelaskan data analisis kualitatif & kuanti-
tatif wireline log, & operasi pemboran
5. Mampu menjelaskan data test sumuran & membuat
korelasi antar sumur
6. Mampu menjelaskan data analisis magnetic, gravity,
& seismik pantul
7. Mampu menjelaskan & melakukan proses well tie
seismic, horizon & fault picking
Tujuan Instruktsional Khusus (lanjutan)
8. Mampu menjelaskan & membuatan peta Geology &
Geofisica subsurface (G-Map)
9. Mampu menjelaskan kegunaan data paleontology,
Petrography, Petrofisic
10. Mampu menjelaskan kegunaan data evaluasi Geo-kimia
Petroleum
11. Mampu menjelaskan scr runtut & benar mengenai tingkat
kematangan, pola migrasi, geometri bat reser voir, konsep
play hidocarbon
12. Mampu menjelaskan scr runtut & benar mengenai analisa
resiko G & G suatu pemodelan.
13. Mampu menjelaskan scr runtut & benar mengenai
klasifikasi cadangan hidrokarbon & metoda perhi-tungannya
Materi Kuliah Eksplorasi Mi - Gas bumi
I. PENDAHULUAN
II. KONSEP SISTIM MI-GAS
III. OPERASI EXPLORASI MI-GAS
IV. PEMODELAN G-MAP
− Pemetaan Bawah Permukaan
− Perhitungan Cadangan Mi-gas
− Analisis Resiko Geologi

V. PENILAIAN & PROGNOSIS PROSPEK MI-GAS


− Hasil Suatu Pemboran Explorasi
− Acara Pemboran Lubang Kosong
− Laporan Pemboran (Well Resume)

VI. −PEMBORAN
Penilaian EXPLORASI MI-GAS
− Prognosis
− Acara Pemboran Lubang Kosong

VII.−PENGEMBANGAN
Geologi Produksi & RE EVALUASI
− Revaluasi Daerah
I. PENDAHULUAN
• Pengertian & Dasar Filsafat Explorasi Minyak &
Gas bumi
− Eksplorasi (industri migas) mrpkan. kegiatan mencari & mene-
mukan sumberdaya hidrokarbon & memperkirakan potensi hi-
drokarbon yg ada atau yg masih terdpt di suatu cekungan
− Seorang explorator haruslah lebih cerdas, & hrs memperguna-
kan konsepsi & teori baru, untuk menemukan cadangan tam-
bahan di daerah yg hingga kini dikira tidak ada mi-gas
− Explorasi hrs dianggap sbg suatu bag integral drpd produksi,
untuk mempertahankan cadangan. Jika hrs meningkatkan mi-
gas lebih banyak, mk hrs mendptkan cadangan lebih banyak
− Konsepsi bhw usaha explorasi mi-gas, bukan hanya mrpkan
suatu survai atau interpretarisasi, ttg tempat terdptnya mi-gas di
suatu daerah, ttp lebih mrpkan peningkatan cadangan mi-gas,
− Motto drpd suatu explorasi mi-gas adalah untuk setiap bar-
rel minyak yg diproduksikan, paling sedikit hrs ditemukan I
barrel cadangan baru.
• Issu
− Penemuan cadangan baru hidrokarbon makin sulit, dilain pihak,
tingkat laju produksi hrs dpt dipertahankan, sejalan dng upaya
memenuhi pasokan energi, yg makin meningkat kebutuhannya
sbg dampak pembangunan. Mk aktivitas hulu Eksplorasi-Pro
duksi, dihadapkan pd tantangan untuk: mencari/ menemukan
cadangan baru, mengoptimalkan produksi & meningkatkan pe-
ngurasannya melalui pengelolaan cadangan scr efektif-efisien.
− Masalah hulu migas adlh masalah yg diakibatkan oleh ketidak-
pastian & kelaikan, mulai dr upaya penemuan cadangan baru
sampai penentuan cadangan & produksinya
− Ketidakpastian & kelaikan hasil interpretasi sgt tergantung pd
regional-local knowledges, penerapan metoda pendekatan, ke-
absahan data penunjang, & kehandalan pelakunya
− Analisis eksplorasi - produksi mrpkan sinergi antara ilmu ke-
bumian (geoscienses) & keteknikan (engineering). Hal ini meli-
puti aspek kualitatif ilmu kebumian yg melibatkan geolog & geo
fiska, serta aspek kuantitatif ilmu keteknikan yg hrs mempertim
bangkan keekonomian & kelaikan operasionalnya
Issu Global & Ciri Industri Migas
• Makin menipisnya cadangan,
• Makin sulitnya penemuan, cad baru,
• Reserve to production ratio (R/P) < 10 thn,
• Makin menurunnya produksi migas saat ini,
• Makin mendekatnya saat Net oil import.

Ciri Industri Mi-Gas Bumi


• Padat modal,
• Sarat teknologi,
• Beresiko tinggi dan
• Sarat ketidak pastian (uncertainty) akan
tingkat kelaikan hasilnya
Kegiatan Usaha Hulu

EKSPLORASI
EKSPLOITASI
− Pencarian & Pengumpulan − Kegiatan pengeboran sumur
Data. pengembangan yg tlh dike-
− Interpretasi & Analisa Data. tahui cadangan migasnya,
− Pembuktian Lapangan Keekonomiannya shg areal
(Pemboran). tsb dpt dieksploitasi
− Kegiatan (pengembangan),
Pempipaan (Transportasi
Migas), Penampungan,
Pengapalan (Penjualan).
Siklus Kegiatan Eksploitasi
PENGEBORAN

PENAMPUNGAN

PEMPIPAAN
 
(TRANSPORASI) PENGAPALAN
Alur Produksi
ELECTRICITY

COMPRESSOR
GAS
GENERATOR TURBINE

SHIPPING WASH TANK


TANK
OIL
TERMINAL GAS BOOT
SHIPPING
PUMPS
TANKER
WATER
CLEANING
TANKS GATHERING
INJECTION STATION
PUMPS

DISPOSAL INJECTION
WELL WELLS
PRODUCING
WELLS
GAS
FLUID
LIQUID
CLEAN OIL
WATER
ELECTRICITY
HORIZONTAL DIRECTIONAL
VERTICAL
Latar Belakang Eksplorasi
• Hasil inventarisasi potensi sumberdaya migas: 60 cek, sedi-men
di seluruh Indonesia, 38 cek sdh dieksplorasi (15 cek ber-
produksi, 9 cek terbukti ditemukan ttp belum diproduksi & 14 cek
sdh dibor ttp belum ada penemuan), 22 cek belum dieks-plorasi
(Terletak di kawasan frontier Indonesia Timur).

• ∑ potensi sumberdaya (resources) migas Indonesia : ± 86,94


BBL oil & 384,6 TCF gas (status 2002) & diperkirakan akan
mengalami kenaikan 2,46 BBL oil & 300 BCF gas.

• ∑ cadangan (reserve) migas Indonesia : ± 9,6 BBL oil & 170,3


TCF gas. Cadangan minyak diperkirakan turun 2 MBL sedang
kan gas mengalami kenaikan 12 TCF.

• Peningkatan resources maupun reserve gas ini diperoleh dari


adanya: penemuan struktur baru di WK baru, revisi prospek
terdahulu berdsrkan data baru & bertambahnya angka sumber
daya strktr2 lama berdsrkan evaluasi ulang.
Cekungan di Indonesia
Assessing Uncertainty
II. KONSEP SISTIM MINYAK DAN
GAS BUMI

Petroleum System
APA ITU MINYAK & GAS BUMI?
Minyak & Gas Bumi: adalah sub- Hidrokarbon: adalah suatu senyawa
stansi fluida hidrokarbon alam organik yg terbentuk oleh unsur
yg mudah terbakar, berwarna karbon & hidrogen.
kuning – hitam yg ditemukan di
bawah permukaan bumi.
1 Barrel = 159 liter
minyak mentah
Produk Minyak Bumi mengandung

Produk Petrokimia Gasoline – 73.8 lt


> 3000 Produk Fuel Oil – 34.8 lt
• Deterjen - Kosmetik Jet Fuel – 15.5 lt
• Pupuk – Pembasmi serangga
Asphalt – 8.7 lt
• Obat - Antiseptik - Anestesi
Kerosene – 0.8 lt
• Plastik – Serat sintetis
• Karet sintetis Lubricants – 1.9 lt
• Anti karat Petrochemicals,
other products – 23.9 lt
• Elpiji, dll
PETROLEUM SYSTEM
• Petra: Batu, Oleum: Minyak

• Terminologi ttg pencarian mi-gas bumi dgn


mengacu kpd disiplin ilmu geologi
• Sbh konsep geologi dgn sistem tertutup yg
menjelaskan ttg keberadaan mi-gas bumi

BASIC PETROLEUM GEOLOGY


• Prinsip dasar geologi minyak & gas bumi, mencakup :
Geologi struktur, Sedimentologi/ Petrologi Bat Sed
Origin, migration, & accumulation mi-gas bumi
Cross Section Of A Petroleum System
(Foreland Basin Example)
Geographic Extent of Petroleum System
Extent of Play
Extent of Prospect/Field

Stratigraphic
Extent of
Petroleum
Overburden Rock
System Essential

Sedimentary
Elements Seal Rock

Basin Fill
of
Reservoir Rock
Petroleum
Pod of Active System Source Rock
Source Rock
Underburden Rock
Petroleum Reservoir
Basement Rock
Fold-and-Thrust Belt Top Oil Window
(arrows indicate relative fault motion)
Top Gas Window

(modified from Magoon and Dow, 1994)


Petroleum System
• Source Rock : Bat induk dimana material organiknya
melimpah dan mengandung Hidrokarbon
• Reservoir Rock : Bat tempat minyak & gas bumi berakumulasi
− Porosity : ruang diantara butiran bat dimana minyak/ gas
ber akumulasi
− Permeability : suatu alur di antara pori bat di mana minyak/
gas bisa bergerak

• Seal Rock : Bat penyekat di mana minyak/ gas tdk dpt


bergerak dng efektif (mudstone & claystone)
• Migration Route : jalur tempat bergeraknya minyak/ gas dr
bat induk ke perangkap
• Trap : tempat terakumulasinya minyak/gas bumi
Proses di dalam Petroleum System
• Generation –proses di mana bat induk mengalami
pemanasan & tekanan yg cukup untuk merubah material
organik menjadi hidrokarbon
• Migration –proses pergerakan/ perpindahan hidrokarbon
keluar dr bat induk menuju & masuk ke dalam suatu
perangkap
• Accumulation – proses berakumulasinya vol HC stlh
bermigrasi menuju perangkap

• Preservation – sisa hidrokarbon dlm reservoir & tdk terubah


oleh proses biodegradation ataupun water- washing

• Timing – Perangkap terbentuk sebelum & selama HC


bermigrasi
Geosciences-key Steps
3D SEDIMENTARY FAULT PROPERTY
MODEL MODEL
DATA

Closing the loop


500
Q100
450

400

350

300
NP .

250

Q50
STATIC
200

150

100
Q0
RESERVOIR
50
MODEL
0
0 2 4 6 8 10 12 14 16 18 20
TIME (YEARS)

STATISTICAL OIL
PRODUCTION PROFILES
ACOUSTIC IMPEDANCE
MULTIPLE SCENARIOS
Geosciences-key Steps

You might also like