You are on page 1of 19

Keseimbangan

Pasar Barang dan


Pasar Uang
Kelompok 10 2D-Akuntansi

Muhammad Rizki Septian (022121109)


Muhamad Rizky Ainurrakhman (022121116)
Angga Budi Pratama (022121125)
Pokok Bahasan

01 02 03
Pasar Barang Pasar Uang Keseimbangan
Pasar Barang
dan Pasar
Uang
01
Pasar
Barang
Pengertian
Pasar barang adalah pasar dimana semua barang dan jasa yang diproduksi oleh
suatu Negara dan dalam jangka waktu tertentu. Permintaan dalam pasar barang
merupakan agregasi dari semua permintaan akan barang dan jasa di dalam negeri,
sementara yang menjadi penawarannya adalah semua barang dan jasa yang
diproduksi dalam negeri.
Contoh Kegiatan Ekonomi
A. Pasar barang nyata/riil : Pasar yang hanya menjual barang dalam bentuk dan
fisik yang jelas contoh : pasar Kebayoran lama dan pasar Senen
B. Pasar barang abstrak pasar yang menjual produk tidak terlihat secara fisik,
contoh : pasar komoditas atau komoditi yang menjual barang semu seperti
Pasar Karet dan Pasar Tembakau.
Fungsi
1. Sebagai tempat atau sarana untuk memperoleh informasi mengenai jenis
barang yang diperdagangkan di pasar dunia.
2. Sebagai tempat atau sarana untuk mengadakan aktivitas transaksi berbagai
barang yang berlaku di pasaran dunia.
02
Pasar
Uang
Pengertian
Pasar uang adalah keseluruhan permintaan dan penawaran dana-dana atau surat-
surat berharga yang mempunyai jangka waktu satu tahun atau kurang dari satu
tahun dan dapat disalurkan melalui lembaga-lembaga perbankan. Pasar uang
sering juga disebut pasar kredit jangka pendek.
Contoh Kegiatan Ekonomi
A. SBI (Sertifikat Bank Indonesia)
Jenis surat berharga yang dikeluarkan oleh bank indonesia selaku bank
sentral, yang dimaksudkan untuk dibeli oleh bank umum dengan nilai
nominal yang sangat besar.
B. SPBU (Surat Berharga Pasar Uang)
Surat berharga yang dikeluarkan oleh bank umum dan hanya dibeli oleh
bank Indonesia dengan nilai nominal yang cukup besar. Tujuan adanya
SBPU ini adalah meningkatkan likuiditas bank umum dan untuk menekan
laju inflasi.
C. Sertifikat Deposito
surat berharga yang dikeluarkan oleh Bank dalam nilai nominal tertentu
sebagai surat atas unjuk.
Fungsi
1. Mempermudah Emiten Memperoleh Bantuan Dana Jangka Pendek
2. Meningkatkan Laju Pembangunan Negara
3. Menghimpun Dana Masyarakat yang Berlebih
4. Mencegah Terjadinya Krisis
03
Keseimbangan
Pasar Barang
dan Pasar
Uang
Keseimbangan Pada Pasar Barang dan
Pasar Uang
Diagram IS-LM adalah kurva IS dan LM bersama sama dalam satu grafik. Titik
dimana kedua kurva berpotongan adalah titik di mana ekuilibrium terjadi pada
kedua pasar, pasar barang maupun pasar uang. Keseluruhan bagian dari model IS
– LM dapat disimpulkan sebagai berikut :
Y = C (Y – T) + I (r) + G , IS
M/P = L (r, Y) , , LM

Keterangan :
C = Konsumsi
Y = Tingkat Pendapatan
I = Investasi
G = Pengeluaran Pemerintah
L = Likuiditas
r = Tingkat Bunga
Keseimbangan Pada Kedua Pasar
Keseimbangan IS – LM dapat diterapkan pada model perekonomian 2 sektor, 3
sektor, dan 4 sektor. Pada model perekonomian 2 sektor hanya ada fungsi
konsumsi (C) dan investasi (I). Pada model perekonomian 3 sektor selain fungsi
konsumsi (C) dan investasi juga dipengaruhi oleh pengeluaran pemerintah (G).
Sedangkan pada model 4 sektor ditambah ekspor (X)
dan impor (M).

Oleh karena itu, keseimbangan perekonomian adalah titik dimana kurva IS dan
LM berpotongan. Titik ini memberikan tingkat bunga r dan tingkat pendapatan Y
yang memenuhi kondisi untuk keseimbangan baik dalam pasar barang maupun
pasar uang.
Contoh Grafik Keseimbangan IS-LM

Keseimbangan di pasar barang menunjukkan bahwa


peningkatan tingkat suku bunga 0i’ ke 0i” akan
mendorong terjadinya penurunan output dari 0Y ke
0Y’. Keseimbangan di pasar uang menunjukkan
bahwa peningkatan output 0Y ke 0Y” akan
mendorong peningkatan tingkat suku bunga 0i ke
0i”. Ketika kurva IS berpotongan dengan kurva LM
maka akan terjadi keseimbangan.
Contoh Soal Model 2 Sektor
Diketahui: Jawab :
C = 100 + 0,75Y 1. Keseimbangan pasar barang
I = 60 – 200i Y =C+I
Ms = 500 Y = 100 + 0,75Y + 60 – 200i
Md = 0,2Y + 428 - 400i Y - 0,75Y = 160 – 200i
0,25Y = 160 – 200i
Ditanya : Y = 640 – 800i
1. Keseimbangan pasar 2. Keseimbangan pasar uang
barang Ms = Md
2. Keseimbangan pasar uang 500 = 0,2Y + 428 -400i
3. Keseimbangan umum IS - 0,2Y = 72 – 400i
LM Y = 360 – 2000i
Contoh Soal Model 2 Sektor
3. Keseimbangan Umum
IS = LM
640 – 800i = 360 + 2000i
2800i = 280
i = 0,1 atau 10%

Y = 640 - 800 (0,1)


Y = 560

Jadi pada keseimbangan umum, tingkat bunga


keseimbangan adalah 10% dan tingkat
pendapatan nasional keseimbangan adalah 560
Dampak Kebijakan Fiskal terhadap
Keseimbangan Pasar Barang
Dampak pengeluaran pemerintah yang
ekspansif (fiskal ekspansif) menyebabkan
kurva IS bergeser ke kanan. Pada tingkat
bunga yang sama (r1), pergeseran kurva
tersebut menyebabkan output keseimbangan
bergeser dari Y0 ke Y1. Sebaliknya dampak
anggaran defisit (fiskal kontraktif)
menyebabkan kurva bergeser ke kiri
Dampak Kebijakan Moneter terhadap
Keseimbangan Pasar Uang
Kontraksi moneter atau pengetatan moneter
berhubungan dengan penurunan penawaran
uang. Ketika terjadi peningkatan penawaran
uang tersebut disebut juga sebagai ekspansi
moneter. Kebijakan moneter tidak
mempengaruhi kurva IS, tetapi hanya
mempengaruhi kurva LM. Misalnya, ketika
terjadi peningkatan penawaran uang, kurva
LM akan bergeser ke bawah.
Terima Kasih

You might also like