You are on page 1of 28

Perjanjian internasional

yang dilakukan
INDONEISA
DEFINISI PERJANJIAN
INTERNASIONAL

Prof Dr. Mochtar Kusumaatmadja G. Schwarzenberger


Perjanjian yang diadakan antarnegara yang Suatu persetujuan antara subjek-subjek hukum
bertujuan menciptakan akibat-akibat hukum internasional yang menimbulkan kewajiban-
tertentu kewajiban yang mengikat dalam hukum
internasional. Dapat berbentuk bilateral maupun
multilateral. Subjek hukum dalam hal ini selain
lemabag-lembaga internasional adalah negara-
negara
DEFINISI PERJANJIAN
INTERNASIONAL

Oppenheimer-Lauterpacht Michel Virally


Suatu persetujuan antarnegara yang Merupakan perjanjian internasional apabila
menimbulkan hak dan kewajiban di antara melibatkan dua atau lebih negara atau subjek
pihak-pihak yang mengadakannya. internasional dan diatur oleh hukum
intenasional.
Konvensi: Persetujuan formal yang bersifat
multilateral dan tidak berurusan dengan kebijaksanaan
Istilah-istilah dalam perjanjian
tingkat tinggi. Di legalisasi oleh wakil-wakil yang
internasional berkuasa penuh.
Contoh:
Konvensi Hukum Laut PBB 1982 yanh berkaitan dengan Kawasan laut
Traktat: Perjanjian paling formal yang merupakan Indonesia
Konvensi kerangka kerja PBB mengenai perubahan iklim 1992
persetujuan dari dua negara atau lebih, mencakup (UNFCCC).
bidang politik dan ekonomi.
Contoh:
Traktat antara RI dengan Singapura mengenai batas wilayah laut di
bagian barat Selat Singapura. Traktat ini sudah di tandatangani kedua Protokol: Persetujuan tidak resmi yang pada umumnya
negara dan telah diratifikasikan atau disahkan Indonesia melalui UU tidak dibuat oleh kepala negara.
No. 4 Tahun 2010
Contoh:
• Protocol of signature : Merupakan perangkat tambahan dalam suatu
Persetujuan : Perjanjian yang lebih bersifat teknis atau perjanjian internasional dan dibuat oleh pihak yang sama dalam
administratif. Agreement tidak diratifikasikan karena perjanjian. Protokol ini biasanya berisi tentang hal-hal yang
berkaitan dengan peraturan teknik dalam perjanjian internasional.
sifatnya tidak sersmi trakrak dan konvensi • Protokol optional atau tambahan: memberikan tambahan hak dan
kewajiban yang belum tercantum dalam perjanjian internasional.
Contohnya adalah konvensi internasional yang membahas
tentanghak-hak sipil erta politik pada tahun 1966.
Istilah-istilah dalam
perjanjian
internasional
Perikatan • Sebuah perjanjian untuk transaksi yang sifatnya sementara dan tidak seresmi traktak dan konvensi

• Catatan-catatan, ringkasan, kesimpulan konferensi diplomatic, atau catatan suatu pemufakatan yang tidak di
Proses Verbal ratifikasikan

• Himpunan peraturan yang ditetapkan oleh persetujuan internasional, baik mengenai pekerjaan maupun
Piagam kesatuan-kesatuan tertentu seperti pengawasan internasional yang mencangkup perihal minyak atau lapangan
kerja lembaga internasional

• Perjanjian internasional yang berbentuk traktak dan dokumen tidak resmi. Deklarasi distatuskan sebagai
Deklarasi traktak jika menerangkan suatu judul dari batang tubuh ketentuan traktat dan sebagai dokumen tidak resmi
apabila merupakan lampiran pada traktat atau konvensi

• Dokumen untuk mencatat persetujuan internasional yang bersifat sementara sampai berhasil melakukan
Modus Vivendi pertemuan yang lebih permanen , terperinci, sistematis, dan tidak memerlukan ratifikasi
Istilah-istilah dalam
perjanjian
internasional
• Metoode tidak resmi yang biasanya dilakukan oleh wakil-wakil militer dan negara serta dapat bersifat
Pertukaran Nota multiteral dan menimbulkan sebuah kewajiban di antara pihak-pihak yang terlibat

• Ringkasan hasil konvensi yang menyebutkan negara peserta, nama utusan yang turut diundang, serta
tentuan Penutup masalah yang disetujui konfernsi dan tidak memerlukan ratifikasi

Ketentuan Umum • Traktat yang dapat bersifat rersmi dan tidak resmi

• Kata lain dari perjanjian internasional yang digunakan untuk pendirian suatu bdan yang melakukan fungsi
Charter administratif, seperti Atlantic Charter
• Istilah yang menunjukkan suatu persetujuan yang lebih khusus dan membutuhkan ratifikasi, seperti Pakta
Pakta Warsawa
• Sama dengan piagam, digunakan untuk menunjuk pada perjanjian internasional sebagai konstitusi suatu
Covenant organisasi internasional. Istilah ini digunakan dalam perjanjian internasional, contihnya Kovenan
Internasional untuk Hak Politik dan Hak Sipil
Tahap perjanjian
internasional
PENDAPAT PARA AHLI
1. Mochtar Kusumaatmadja 2. Pierre Fraymond
a) Prosedur Normal
Mensyaraktkan adanya persetujuan
Perundingan parlemen, melalui yahan perundingan,
penandatanganan, persetujuan parlemen,
dan ratifikasi
Penandatanganan b) Prosedur yang disederhanakan.
Tidak mensyaratkan persetujuan
parlemen dan ratifikasi.Prosedur ini
Pengesahan timbul karena ada kondisi yang
mengharuskan pengaturan hubungan
internasional diselesaikan dengan cepat
Menurut hukum positif
indonesia
Dalam Pasal 11 ayat (1) UUD 1945: Hak Imunitet:

Presiden dengan persetujuan DPR membuat perjanjian dengan Pembuatan perjanjian internasional antara pemerintah RI dengan
negara lain. Suatu perjanjian menimbulkan akibat yang luas dan negara lain dan organisasi internasional dilaksanakan berdasarkan
mendasar bagi kehidupan rakyat yang terkait dengan beban kesepakatan dan dengan itikad baik. Pemerintah RI berpendoman
keuangan negara, dan / atau mengharuskan perubahan atau pada kepentingan nasional dan berdasarkan prinsip-prinsip persamaan
pembentukan undang-undang, maka pembuatan oerjanjian kedudukan, saling menguntungkan dan memperhatikan baik hukum
internasional tersebut harus dengan persetujuan DPR. nasional ,dan internasional yang berlaku

Perumusan
Penjajakan Perundingan
naskah

Pendatangan
Pengesahan Penerimaan
an
Kedudukan
perwakilan
diplomatik
Terdapat empat unsur hubungan diplomatic, yaitu sebagai
berikut:

indonesia
1. Hubungan antarbangsa
2. Pertukaran misi diplomatik
3. Status pejabat diplomatic
4. Kekebalan hukum / hak ekstateritorial

Eratnya hubungan suatu negara dengan negara lain membuat


banyaknya perwakilan diplomatik yang dikirim. Kepentingan
suatu negara meliputi banyak bidang, baik politik, ekonomi,
sosial budaya, maupun pertahanan keamanan.
Korps
PERWAKILAN
Duta Besar
DIPLOMATIK
Duta Kuasa Usaha
Memimpin Kedutaan Besar di Memimpin kedutaan di suatu Dikirim oleh negara pengirim
suatu negara. Ia memiliki kuasa negara yang tingkat kerekatan kepada Menteri Luar Negeri
penuh dan luar biasa sehingga hubungan antar dua negara tidak negara penerima. Hanya dapat
dapat berhubungan dengan begitu erat. Ia juga berhubungan berhubungan dengan kepala
kepala negara tempat ia dengan kepala negara tempat ia negara tempatnya bertugas
bertugas bertugas melalui Menteri Luar Negeri
tersebut.

Pada setiap kedutaan, ada beberapa tenaga ahli yang turut diutus dan disebut atase, seperti Atase Perekonomian dan
Atase Militer. Selain itu, terdapat staf administrasi, Teknik, dan pelayanan.
KORPS Perwakilan
Konsuler
Berdasarkan Konvensi Wina mengenai Hubungan Konsuler dan Optimal Protokol tahun 1963

1. Di dalam negara penerima, melindungi kepentingan-


3. Mengeluarkan paspor dan dokumen perjalanan
kepentingan negara pengirim dan warga negaranya,
kepada warga negara-negara pengirim, dan visa atau
individu-individu, dan badan-badan hukum, di dalam
dokumen-dokumen yang pantas untuk orang yang
batas-batas yang diizinkan oleh hukum internasional.
ingin pergi ke negara pengirim.

2. Memajukan pembangunan hubungan dagang, 4. Bertindak sebagai notaris dan panitera sipil serta
ekonomi, kebudayaan, dan ilmiah di antara kedua melakukan fungsi-fungsi tertentu yang bersifat
negara. administratif dengan syarat yang tidak bertentangan
dengan hukum dan perautuan dari negara penerima
FUNGSI perwakilan
diplomatik dan hak
Fungsi Perwakilan Diplomatik:
imunitet Hak Imunitet:

• Mewakili negara pengirim di dalam negara penerima. • Hak eksteritorialitas


• Melindungi kepentingan negara pengirim dan warga negaranya Merupakan hak kekebalan dalam daerah perwakilan, seperti daerah
di negara penerima di dalam batas-batas yang diijinkan oleh kedutaan besar atau daerah kedutaan, termasuk halaman dan
hukum internasional, bangunannya. Tidak diperkenankan masuk tanpa izin khusus.
• Mengadakan pesertujuan dengan pemerintah negara penerima
• Memberikan keterangan tentang kondisi dan perkembangan • Hak kebebasan / kekebalan
negara penerima, sesuai dengan UU dan melaporkan pada Meskipun harus tunduk kepada hukum dan peraturan kepolisian
pemerintah negara pengirim. setempat, anggota korps diplomatik tidak dapat dituntut di
• Memelihara hubungan persahabatan antara kedua negara pengadilan. Selain itu, mereka juga terbebas dari pajak, bea cukai,
dan pemeriksaan atas tas diplomatik. Mereka juga bebas mendirikan
tempat ibadah di dalam lingkungan kedutaan
MATERIALS
NEEDED
FOR CLASS
List the things your students need to get ready before class. It can
be a particular textbook, the accomplished homework due for the
day, or any specific materials for the topic you're about to discuss.
You can also match it with corresponding photos or icons.
CLASS
OBJECTIVES AND
RULES
Objectives inform students the learning Rules provide the structure necessary for an
outcomes of the class. What will they know? engaging and productive class. Keep it simple
What will they be able to do? Why is this and easy to follow. It can be general to cover
important to know? It's an effective way to different situations or very specific to your
assess their learning progress. students.
LESSON FOR
THE DAY
WELCO
ME,
STUDE
CONCEPTS AND
DEFINITIONS
Get the ball rolling by introducing the lesson's key
concepts and its corresponding definitions. Duplicate this
page as many times as needed to give you more space for
discussion. Pair the concepts and definitions with
relevant images too for a more visualized presentation of
the lesson.
EXAMPLES AND
ILLUSTRATIONS
Example 1 Example 2 Example 3
EXERC
ISE
Add instructions or guidelines here.
You can also put in the amount of time allotted
for this.

Individual exercises extend a student’s grasp of the lesson. It


allows them to synthesize on their own and think of ways they
can apply their new learnings in real life. Duplicate this page as
many times as needed to give you more space for discussion.
Question 2: Write the question you want to ask your

WORK students and allot space for the answers.

Answer 2:

SHEET
Add instructions or guidelines here. You
can also put in the amount of time
allotted for this.

Question 1: Write the question you want to ask your Question 3: Write the question you want to ask your
students and allot space for the answers. students and allot space for the answers.

Answer 1: Answer 3:
HOME
WORK
Add instructions or guidelines here. You can
also put additional details on when and how to
submit.
ADDITIONAL
RESOURCES
Duplicate this page as many times as needed to give you more space for discussion.

Photos or screenshots of relevant articles Maximize this space for additional It's something they can easily look back on
are also effective in reinforcing a class resources you want to share with your or search online in case they need a
lesson. students. refresher.
Click here to customize your own Typeform!
CLASS
Duta Besar
Cap off a productive class with
key summary points students
can easily remember.
RECAP
Duta
You can provide this for the
class as a way of wrapping up
everything you've discussed.
Kuasa Usaha
Recaps can also be led by
students for a more enriching
experience.
FREE
ICONS
Use these free recolorable icons and
illustrations in your Canva design.
ACTIVIT
Add instructions or guidelines here.

Y TIME
You can also put in the amount of time allotted for this.

Like seatworks, student-led activities that can be done by pairs or by group widen their grasp and
interpretation of the lesson. Be creative with the activity. Duplicate this page as many times as needed to
give you more space for discussion.
FREE
RESOURC
Use these free recolorable icons and
illustrations in your Canva design.

ES
Istilah-istilah dalam perjanjian
internasional
a. Traktat Example 2 Example 3

b. xZX
jklfsadhfis

You might also like