You are on page 1of 5

STRATEGI UNTUK MENINGKATKAN KEKUATAN

PENDORONG DAN MENGURANGI KEKUATAN


PENENTANG

Kelompok 4A

1. Adilla Belinda Carazki P05120220001


2. Arin Melinda P05120220005
3. Desmi PuspitaP05120220007
4. Eksandi Mayudi P05120220013
5. Lola Atkasuri P05120220020
6. Revi Handayani P05120220033
7. Waffiyah Dwi Rahma P05120220041
A. Strategi Untuk Meningkatkan Pendorong

1) Dalam Evaluasi kerja strategi yang dilakukan yaitu menyediakan tempat yang nyaman, harus dilakukan
komunikasi yang tepat agar tidak terjadi kesalahpahaman dalam evaluasi dan harus ada penengah dalam
melakukan evaluasi
2) Pembentukan program kerja yang menarik untuk diminati oleh mahasiswa agar mahasiswa mengikuti kegiatan
yaitu dengan melakukan strategi seperti harus dilakukan survei kepada mahasiswa agar mengetahui apa saja
kegiatan yang disukai oleh mahasiswa sehingga mahasiswa mau mengikuti kegiatan. Dan strategi lainnya bisa
dengan diadakan lomba-lomba agar mahasiswa mau mengikut kegiatan tersebut. Sehingga program kerja yang
dibuat bisa diterima oleh mahasiswa
3) mengajak teman-teman lain untuk bergabung dalam organisasi agar tercipta pemikiran baru dalam organisasi.
strategi yang harus dilakukan yaitu dengan diadakan open rekrutmen dengan cara memberikan informasi
menggunakan media social/poster, dengan menampilkan kegiatan-kegiatan diorganisasi seperti LDKM, PKKMB,
NURSING FAIR, SEMINAR NASIONAL. sehingga mahasiswa tertarik ingin bergabung
4) pembentukan panitia dalam suatu acara. Strategi yang dilakukan yaitu pemimpin harus memperhatikan dari
kesiapan anggota dan kemampuan anggota sehingga anggota bisa melaksanakan tugas dengan baik, dan
dilakukannya pembuatan kepanitiaan seperti ketua panitia, sekretaris,bendahara, pelengkapan dengan
memperhatikan dari kemampuan anggota agar apa yang dikerjakan terarah atau sesuai
5) Pembentukan peraturan dalam hima yang disepakati secara musyawarah. Strategi yang harus dilakukan yaitu
dengan cara dilakukan musyawarah anggota, pemimpin menyampaikan peraturan yang sudah ada dan
dilakukan penambahan atau mengurangan peraturan sesuai dengan kebutuhan diorganisasi dan dilakukannya
penyampaian pendapat sehingga peraturan bisa disepakati untuk meningkatkan perubahan diorganisasi
Lanjutan
6) Dalam kegitan perdevisi wajib melaksanakan program kerja yang
dibuat. Strategi yang harus dilakukan yaitu dibuatnya peraturan yang
mewajibkan perdevisi melakukan kegiatan program kerjanya jika tidak
terlaksana maka akan diberikan sangsi berupa hukuman seperti meraka
akan piket dan bisa diberikan SP oleh ketua, dipaparkan pada saat evaluasi
dan program kerja tersebut harus diketahui oleh pembina sehingga
perdevisi akan melaksanakan program kerjanya sehingga meningkatkan
pendorong perubahan.
7) pemimpin wajib mengkoordinasi atau memantau kegitan yang
terlaksana. Strategi yang harus dilakukan yaitu pemimpin melakukan
survei langsung untuk menilai dan mengamati anggotanya sehingga
mengetahui apa saja yang perlu diperbaiki dan bisa meningkatkan
perubahan diorganisasi
B. Strategi mengurangi kekuatan penentang

1)kurangnya kemampuan seorang pemimpin organisasi dalam pemberian informasi. Strategi yang dilakukan yaitu
pemimpin harus memahami apa yang ingin disampaikan dan pemimpin harus melakukan komunikasi secara
interpersonal sehingga apa yang disampaikan bisa dipahami dan tersampai dengan baik
2)kurangnya kerja sama tim. Strategi yang harus dilakukan yaitu pemimpin harus mengetahui apa saja yang menyebabkan
kurangnya kerja sama tim sehingga pemimpin bisa melakukan Tindakan yang dilakukan agar tim bisa bekerja sama dan
bisa dilakukan komunikasi antara pemimpin dan anggota tim sehingga terjadi musyawarah dan mengambil keputusan
yang tepat.
3)Kurangnya saling percaya sesama rekan – rekan perdivisi. Strategi yang dilakukan yaitu dengan cara dilakukannya
suatu kegiatan untuk mempererat pertemanan/hubungan seperti dilakukannya agenda makrab dan outbound agar rekan-
rekat perdevisi saling mengenal sehingga bisa menimbulkan sikap saling percaya.
4)Selalu berdebat dan memunculkan kesalahpahaman dalam belah pihak. Strategi yang harus dilakukan yaitu diadakannya
musyawarah anggota dan komunikasi sehingga bisa mengetahui penyebab dari kesalahpahaman dan bisa dilakukan
tindakan secara musyawarah agar tercipta kondisi yang tidak memihak atau netral dan keputusan yang didapat bisa
tepat.
5)Ada anggota yang selalu menghilang saat di berikan tugas. Strategi yang harus dilakukan yaitu dengan cara pemimpin
harus berkomunikasi interpersenoal dengan anggota tersebut, dan pemimpin harus memperhatikan kemampuan dari
anggota sebelum memberikan tugas, agar tidak terdapat hambatan dalam perubahan/kegiatan yang akan dilakukan
6)Dianggota selalu ada anggota yang bersikap mandor dan hanya menyuruh seseorang dalam bekerja. Strategi yang harus
dilakukan yaitu pemimpin harus melakukan pembagian tugas yang sesuai dan pemimpin harus memperjelas tugas dari
masing-masing anggota sehingga anggota tersebut mengetahui apa saja tugas yang harus mereka kerjakan sehingga
tidak terjadi anggota yang bersikap mandor kepada rekan anggotanya
THANK YOU 

You might also like