Professional Documents
Culture Documents
1. Penilaian Kinerja
2. Penilaian Proyek
3. Penilaian Portofolio
4. Penilaian Tertulis
1. Penilaian Kinerja
Penilaian autentik sebisa mungkin melibatkan parsisipasi
peserta didik, khususnya dalam proses dan aspek-aspek
yang akan dinilai. Guru dapat melakukannya dengan
meminta para peserta didik menyebutkan unsur-unsur
proyek/tugas yang akan mereka gunakan untuk menentukan
kriteria penyelesaiannya.
Berikut ini cara merekam hasil penilaian berbasis kinerja.
1. Daftar cek (checklist).
2. Catatan anekdot/narasi (anecdotal/narative records).
3. Skala penilaian (rating scale).
4. Memori atau ingatan (memory approach).
KINERJA PRAKTEK
.
Daftar cek :
Kemampuan melaksanakan wudhu
Jawaban
No Kriteria
SB B C J SJ
1 Membaca niat
2 Mencuci kedua telapak tangan
3 Membersihkan mulut dan lubang hidung
4 Membasuh muka
5 Membersihkan tangan kanan dan kiri
6 Mengusap kepala
7 Menyapu kedua telinga
8 Membersihkan kaki kanan dan kiri
9 Berdoa sesudah wudhu
RUBRIK PENILAIAN
No Kriteria Skor
1 Membaca niat 4 3 2 1
2 Mencuci kedua telapak tangan 4 3 2 1
3 Membersihkan mulut dan lubang 4 3 2 1
hidung
4 Membasuh muka 4 3 2 1
5 Membersihkan tangan kanan dan kiri 4 3 2 1
6 Mengusap kepala 4 3 2 1
7 Menyapu kedua telinga 4 3 2 1
8 Membersihkan kaki kanan dan kiri 4 3 2 1
9 Berdoa sesudah wudhu 4 3 2 1
KINERJA LISAN
.
KEMAMPUAN MEMBACA AL QUR’AN :
Surat Al Fatihah
Ayat Skor
1 3 2 1
2 3 2 1
3 3 2 1
4 3 2 1
5 3 2 1
6 3 2 1
7 3 2 1
RUBRIK PENILAIAN
Skor Kriteria
3 Makhroj dan tajwid benar
2 Salah satu, makhroj atau tajwid,
benar
1 Makhroj dan tajwid salah
2. Penilaian Proyek
Penilaian proyek (project assessment) merupakan kegiatan penilaian
terhadap tugas yang harus diselesaikan oleh peserta didik menurut
periode/waktu tertentu. Penyelesaian tugas dimaksud berupa investigasi
yang dilakukan oleh peserta didik, mulai dari perencanaan, pengumpulan
data, pengorganisasian, pengolahan, analisis, dan penyajian data.
Berikut ini tiga hal yang perlu diperhatian guru dalam penilaian proyek.
1. Keterampilan peserta didik dalam memilih topik, mencari dan
mengumpulkan data, mengolah dan menganalisis, memberi makna
atas informasi yang diperoleh, dan menulis laporan.
2. Kesesuaian atau relevansi materi pembelajaran dengan
pengembangan sikap, keterampilan, dan pengetahuan yang
dibutuhkan oleh peserta didik.
3. Keaslian sebuah proyek pembelajaran yang dikerjakan atau dihasilkan
oleh peserta didik.
CONTOH PROYEK :
Buatlah sebuah tulisan tentang hikmah dari kisah Nabi
Ibrahim
RUBRIK PENILAIAN
Skor
No Kriteria
3 2 1
1 Kedalama Pemahaman Pemahaman Pemahaman
n terhadap terhadap terhadap
pemaha materi sangat materi cukup materi sangat
man dalam dalam dangkal
2 Keaslian Ide tulisan Ide tulisan Ide tulisan tidak
ide sangat cukup orisinal orisinal
orisinal
3 Keruntuta Gagasan Gagasan Gagasan
n gagasan diungkapkan diungkapkan diungkapkan
sangat runtut cukup runtut dengan tidak
runtut
RUBRIK PENILAIAN
Skor
No Kriteria
3 2 1
1 Kedalama Pemahaman Pemahaman Pemahaman
n terhadap terhadap terhadap
pemaha materi sangat materi cukup materi sangat
man dalam dalam dangkal
2 Keaslian Ide tulisan Ide tulisan Ide tulisan tidak
ide sangat cukup orisinal orisinal
orisinal
3 Keruntuta Gagasan Gagasan Gagasan
n gagasan diungkapkan diungkapkan diungkapkan
sangat runtut cukup runtut dengan tidak
runtut
3. Portofolio
Penilaian portofolio merupakan penilaian atas kumpulan
artefak yang menunjukkan kemajuan dan dihargai sebagai
hasil kerja dari dunia nyata. Penilaian portofolio bisa
berangkat dari hasil kerja peserta didik secara perorangan
atau diproduksi secara berkelompok, memerlukan refleksi
peserta didik, dan dievaluasi berdasarkan beberapa
dimensi.
Penilaian portofolio dilakukan dengan menggunakan langkah-
langkah seperti berikut ini.
1. Guru menjelaskan secara ringkas esensi penilaian portofolio.
2. Guru atau bersama peserta didik menentukan jenis portofolio.
3. Peserta didik, baik sendiri maupun kelompok, mandiri atau di
bawah bimbingan guru menyusun portofolio pembelajaran.
4. Guru menghimpun dan menyimpan portofolio peserta didik
pada tempat yang sesuai, disertai catatan tanggal
pengumpulannya.
5. Guru menilai portofolio peserta didik dengan kriteria tertentu.
6. Jika memungkinkan, guru bersama peserta didik membahas
bersama dokumen portofolio yang dihasilkan.
7. Guru memberi umpan balik kepada peserta didik atas hasil
penilaian portofolio.
4. Penilaian Tertulis
Tes tertulis berbentuk uraian atau esai menuntut
peserta didik mampu mengingat, memahami,
mengorganisasikan, menerapkan, menganalisis,
mensintesis, mengevaluasi, dan sebagainya atas
materi yang sudah dipelajari. Tes tertulis berbentuk
uraian sebisa mungkin bersifat komprehensif,
sehingga mampu menggambarkan ranah sikap,
pengetahuan, dan keterampilan peserta didik.
4. Manfaat Hasil Penilaian
REMEDIAL
PENGAYAAN
REMEDIAL
DILAKUKAN BILA NILAI INDIKATOR KURANG DARI NILAI
KRITERIA KETUNTASAN BELAJAR
PENGAYAAN
DILAKUKAN BILA TUNTAS LEBIH CEPAT
PER INDIKATOR
KRITERIA: 0% - 100%
IDEAL: 75%
SEKOLAH MENETAPKAN SENDIRI DENGAN PERTIMBANGAN:
KEMAMPUAN AKADEMIS SISWA,
KOMPLEKSITAS INDIKATOR,
DAYA DUKUNG : GURU, SARANA
1 60% 60 TUNTAS
3 55% 75 TUNTAS
CONTOH PENGHITUNGAN NILAI KD
KRITERIA
KOMPETENSI
INDIKATOR KETUNTASAN NILAI SISWA KETUNTASAN
DASAR (KD)
BELAJAR
1 60% 61 TUNTAS
1 2 70% 80 TUNTAS
3 60% 90 TUNTAS
1 70% 70 TUNTAS
2 2 65% 68 TUNTAS
3 60% 72 TUNTAS