You are on page 1of 11

MANAJEMEN

PEMASYARAKATAN
INDONESIA

MULYANI RAHAYU
ILMU PEMASYARAKATAN
• Ilmu Pemasyarakatan adalah ilmu atau pengetahuan
yang mempelajari tentang cara-cara memperlakukan
pelanggar hukum (pidana) di Indonesia.

• Perlakuan Negara (cq. eksekutif) terhadap Pelanggar


Hukum Pidana (baik hukum formal maupun hukum
material) meliputi : pelaksanaan pelayanan tahanan,,
pelaksanaan bimbingan klien/anak didik,
pelaksanaan pendidikan anak yang bermasalah
dengan hukum (ABH) dan pelaksanaan pembinaan
narapidana .
PERGESERAN PARADIGMA
PEMIDANAAN
Dikaitkan dengan Objeknya yaitu
Terpidana dan Masyarakat

K
E
P
E PARADIGMA
N Rehabilitasi
PARADIGMA
T (mazhab neo klasik/ Re-Integrasi
I the new penology) (the new-new
N
G penology)
A
N

T PARADIGMA
E
Deterence
R PARADIGMA
P Penjeraan
Retribution
I (mazhab klasik)
D
A
N
A

KEPENTINGAN MASYARAKAT
• Penggunaan istilah Pemasyarakatan sebetulnya sudah
berlaku sejak tahun 1962, yakni dalam pidato menteri
Kehakiman Sahardjo pada tanggal 12 Januari 1962
yang diucapkan di Blitar, ketika meresmikan
pemakaian gedung Rumah Pendidikan Negara yang
baru selesai dibangun kembali.

• Namun yang seringkali dipertanyakan mengenai istilah


Pemasyarakatan itu ialah : apakah Pemasyarakatan
sama dengan Resosialisasi?
PENDAHULUAN :
• Istilah Pemasyarakatan secara resmi dipergunakan sejak 27 April 1964
melalui amanat Presiden Republik Indonesia sehubungan dengan adanya
Konferensi Dinas Kepenjaraan untuk seluruh Indonesia yang diadakan di
Lembang Bandung, dari tanggal 27 April 1964 sampai dengan 7 Mei
1964.

• Konferensi dinas ini, dihadiri oleh pejabat teras kepenjaraan dan


beberapa ahli dari perguruan tinggi, antara lain dari Universitas Indonesia
dan Universitas Padjajaran yang khusus diundang untuk keperluan itu. Ia
lebih merupakan seminar yang membahas perasaan-perasaan
sehubungan dengan adanya keinginan untuk menemukan bentuk-bentuk
yang lebih nyata berkaitan dengan adanya gagasan “Pemasyarakatan”,
yang pada tanggal 5 Juli 1963 oleh Menteri Kehakiman Dr. Sahardjo, SH
dinyatakan sebagai tujuan dari pidana penjara.
DENGAN DEMIKIAN, MAKA……

• ILMU PEMASYARAKATAN ADALAH SEPERANGKAT ILMU PENGETAHUAN


YANG MEMPELAJARI CARA-CARA BAGAIMANA MEMPERLAKUKAN
ORANG YANG SEDANG MENJALANI PENAHANAN RUTAN, MENJALANKAN
PIDANA PENJARA, MENJALANKAN PIDANA BERSYARAT DAN PIDANA
LAINNYA SERTA MELAKSANAKAN PEMBINAAN KEPADA ANAK YANG
SEDANG BERKONFLIK DENGAN HUKUM AGAR SESUAI DENGAN TUJUAN
PENEGAKAN HUKUM YAKNI MENCIPTAKAN KETERTIBAN BERDASARKAN
KEBENARAN, KEADILAN DAN MEMANUSIAKAN MANUSIA.
HUKUM PIDANA
• HUKUM PIDANA TERDIRI DARI HUKUM PIDANA MATERIAL DAN
HUKUM PIDANA FORMAL
• HUKUM PIDANA SBG HUKUM MATERIAL, YANG BERUJUNG
KEPADA PEMIDANAAN, BAIK PIDANA KEHILANGAN
KEMERDEKAAN, PIDANA BERSYARAT MAUPUN PIDANA LAINNYA
(AL. PENYITAAN BARANG)
KUHP

• HUKUM ACARA PIDANA SBG HUKUM FORMAL, YANG BERUJUNG


KEPADA TINDAKAN UPAYA PAKSA ANTARA LAIN; TINDAKAN
PENAHANAN DAN PENYITAAN BENDA-BENDA YANG DIDUGA
TERKAIT DENGAN PELANGGARAN HUKUM KUHAP
POSISI PEMASYARAKATAN DALAM GAKUM

POLISI, JAKSA, DAN HAKIM


MANDIRI

FUNGSI NEGARA
(Pembukaan UUD 1945) HUKUM PIDANA
G (FORMIL & MATERIAL) TUJUAN
1. MELINDUNGI A I
SEGENAP BANGSA
2.MEMAJUKAN KE- K C 1. KETERTIBAN
2. KEBENARAN
SEJAHTERAAN UMUM
U J 3. KEADILAN
3.MENCERDASKAN
KEHIDUPAN BANGSA
M S HUKUM PELAKSANAAN 4. HAM
4.MENCIPTAKAN PIDANA (HUKUM ADM NEGARA)
PERDAMAIAN DUNIA

PETUGAS
PEMASYARAKATAN
PEMASYARAKATAN
MASYARAKAT

PELANGGAR HUKUM

ADVOKAT POLRI

PAS

KEJAKSAAN PENGADILAN

Tujuan Pemasyarakatan : MEMULIHKAN KESATUAN HUBUNGAN HIDUP,


KEHIDUPAN, DAN PENGHIDUPAN WARGABINAAN PEMASYARAKATAN
(Reintegrasi Sosial).
.
PEMASYARAKATAN

RUMAH TAHANAN RUMAH BALAI


LEMBAGA
NEGARA PENYIMPANAN PEMASYARAKATAN
PEMASYARAKATAN
BENDA SITAAN
NEGARA

Melaksanakan Melaksanakan
penyimpanan, pembinaan Melaksanakan
Melaksanakan perawatan dan terhadap pembimbingan dan
pelayanan dan pengelolaan benda narapidana dan pendampingan klien
perawatan tahanan sitaan dan barang anak didik pemasyarakatan
rampasan negara pemasyarakatan

Jumlah Lapas
Jumlah Rutan: Rutan Cabang
Jumlah Rupbasan: Rutan : Jumlah Bapas:
Cab Rutan:

You might also like