You are on page 1of 25

PERENCANAAN

USAHA
PKWU SMA NEGERI 1 JEPON
PENGERTIAN RENCANA USAHA
 Adalah suatu dokumen tertulis yang menggambarkan secara
sistematis suatu bisnis/usaha yang diusulkan
 Memperlihatkan tiga hal penting:
• kemana kita akan menuju
• dimana posisi kita sekarang
• bagaimana kita akan mencapai tujuan tersebut dari posisi
yang sekarang
PERLU DIINGAT BAHWA:
• Rencana usaha berisi hal-hal pokok dan penting. Karena itu, tulislah hanya
hal-hal yang diperlukan. Tulislah rencana yang dapat memenuhi kebutuhan
Anda.
• Semua yang Anda inginkan haruslah dikerjakan secara benar sejak awal.
• Jika Anda Gagal dalam Perencanaan, Sesungguhnya Anda sedang
Merencanakan Kegagalan.
• Usahakan untuk Membiasakan Kebenaran (Nanti Bagaimana) bukan
Membenarkan Kebiasaan (Bagaimana Nanti?)
KEGUNAAN RENCANA USAHA
• Mendukung suatu aplikasi pinjaman kepada bank, pemilik dana dan lain-lain.
• Mendefinisikan kesepakatan-kesepakatan di antara mitra usaha.
• Menetapkan nilai suatu usaha untuk tujuan penjualan dan keperluan hukum.
• Menilai suatu lini produk yang baru, promosi atau perluasan usaha.
KEGUNAAN RENCANA USAHA - 2
• Memberikan suatu landasan dan arah untuk mengembangkan sasaran-sasaran,
dan strategi operasi yang spesifik dan lebih terperinci serta rencana-rencana
untuk mencapai sasaran itu.
• Membantu mempertahankan fokus pada tujuan-tujuan utama.
• Sebagai suatu alat untuk mengevaluasi alternatif-alternatif yang mungkin.
• Memberikan suatu referensi terhadap pengukuran hasil-hasil aktual
(dibandingkan dengan rencana usaha).
KUNCI PENYUSUNAN
RENCANA USAHA
 Semua usaha – tidak hanya usaha besar atau baru,
membutuhkan perencanaan usaha. Rencana usaha berisi
sasaran dan prioritas, dan dapat digunakan sebagai media
untuk peninjauan ulang dan perbaikan secara periodik.
 Orang hanya mau membaca Rencana Usaha yang Praktis,
Singkat, Jelas, Komprehensif.
 Suatu rencana usaha berisi program-program konkrit untuk
mencapai tujuan- tujuan spesifik yang dapat diukur.
KESALAHAN UMUM
• Kebanyakan orang hanya membuat rencana usaha ketika mereka “terpaksa”
untuk membuatnya.
• Rencana Usaha hanya dibuat sebagai aplikasi untuk memperoleh dana/modal
dari Bank atau investor.
• Alasan klasik:
– “Saya tidak memiliki cukup waktu untuk membuat rencana usaha”.
– “Saya tidak mampu membuat rencana usaha”.
– “Saya terlalu sibuk untuk memperoleh informasi yang diperlukan untuk membuat rencana
usaha”.
– Dsb.
PROSES PENYUSUNAN RENCANA USAHA
Who, When, How-Much Teknik & Buku/
What, Why, Gaya Laporan
Where How Penulisan

Definisikan dan Analisis dan Kuantifikasi dan Mengorganisa-


jelaskan tentang rencana tentang ringkasan tentang sikan secara
perusahaan, strategi sumber daya sistematik
barang dan/ atau pemasaran/ yang diperlukan, berkaitan dengan
jasa, pasar dan rencana proyeksi aktivitas, Ringkasan Rencana
informasi lain penjualan, yang terkait Eksekutif, Isi Usaha
yang dianggap produksi/ operasi, dengan Rencana Usaha,
perlu. rencana kebutuhan- Tabel-tabel,
manajemen, kebutuhan dan Grafik-grafik,
rencana hasil-hasil. Lampiran-
keuangan dan lampiran.
rencana
pengembang-an
investasi.
PENILAIAN AWAL TERHADAP USAHA ANDA

1. Definisikan tujuan dan misi usaha Anda.


2. Lakukan analisis kunci sukses usaha Anda  Analisis SWOT:
1.Strengths (kekuatan).
2.Weaknesses (kelemahan).
3.Opportunities (peluang).
4.Threats (ancaman).
ANALISIS SWOT
Strengths:
 Mengidentifikasi kemampuan yang kita miliki untuk dapat mencapai tujuan.
 Mengidentifikasi kompetensi spesial kita (yang tidak dimiliki oleh para
pesaing kita).
 Mempertahankan keunggulan bersaing (terjadi jika pesaing tidak dapat
meniru kompetensi spesial kita).
ANALISIS SWOT
Weaknesses:
 Mengidentifikasi kemampuan yang belum/tidak kita miliki untuk mencapai
tujuan.
 Mengidentifikasi kompetensi spesial para pesaing.
 Cara menetralisir kekurangan: mengoreksi, meminimalisasi atau menghindari!
ANALISIS SWOT
Opportunities:
 Mengungkapkan faktor peluang yang timbul di lingkungan eksternal.
 Jika peluang terlewatkan, maka besar kemungkinannya para pesaing akan
memanfaatkannya.
ANALISIS SWOT
Threats:
 Kondisi yang ada di luar yang dapat mempengaruhi usaha.
 Tantangan dapat dinetralisir dengan manajemen yang baik atau hindari!
 Jika tantangan yang ada sangat kuat mungkin perlu reorientasi kegiatan/usaha.
ANALISIS KELAYAKAN USAHA
Analisis Permintaan
• Untuk mengetahui secara riil berapa kebutuhan produk/jasa
• Untuk mengetahui faktor-faktor yang dominan yang menentukan besarnya
permintaan
ASPEK PEMASARAN
Analisis Penawaran/Supply
• Kumpulan dari seluruh produk/jasa yang dihasilkan individu atau badan
usaha yang siap dipasarkan
– Jumlah usaha/pabrik yang menghasilkan produk/jasa yang sama
– Jumlah kapasitas produksinya
– Jumlah penjualan
– Pangsa pasar

15
ASPEK PEMASARAN
Bauran Pemasaran (Marketing Mix 4P)
• Product : Produk
• Price : Harga
• Place : Distribusi
• Promotion : Promosi

16
ASPEK OPERASI DAN PRODUKSI
Pada aspek ini penilaian terkait dengan hal-hal sbb:
 Lokasi
 Luas produksi/kapasitas
 Layout
 Pemilihan Jenis Teknologi dan Equipment
 Penyusutan dan Nilai Ekonomis

17
ASPEK
MANAJEMEN DAN SDM
Aspek manajemen dan SDM
- Pemilik usaha (jumlah dan komposisi
modal).
- Pengelola usaha (jumlah, kualifikasi,
pendidikan, pengalaman).
- Struktur organisasi dan jabatan.
- Rencana kerja (target, sasaran,
tujuan).

18
ASPEK
MANAJEMEN DAN SDM
Aspek manajemen dan SDM
 Jenis pekerjaan yang diperlukan
 Persyaratan yang diperlukan untuk memangku jabatan
kunci
 Struktur organisasi yang akan dipergunakan
 Memperoleh tenaga untuk memangku jabatan tsb

19
ASPEK HUKUM DAN LEGALITAS
Aspek Hukum
 Kelengkapan dan keabsahan dokumen
perusahaan (bentuk badan usaha; ijin-ijin).
 TDP (Tanda Daftar Perusahaan).
 NPWP (Nomor Pokok Wajib Pajak).
 Sertifikasi tanah.
 Dsb

20
ASPEK KEUANGAN
Penilaian Investasi
• Untuk mengetahui layak tidaknya suatu investasi yang dilakukan dan
menguntungkan secara ekonomis dipergunakan empat kriteria yaitu:
- Payback Period
- Net Present Value
- Internal Rate of Return
- Profitability Index

21
ASPEK KEUANGAN
Payback Period (PBP)
• Untuk menghitung jangka waktu pengembalian modal.
• Semakin cepat payback period-nya semakin baik bisnis tersebut.

Nilai Investasi
Payback Period = X 1 Tahun
Kas Masuk Bersih

22
ASPEK KEUANGAN
Net Present Value (Nilai Sekarang Bersih)
• Nilai uang sebagai manfaat ekonomi dari usaha yang
diperkirakan akan diterima di masa yang akan datang tidak
sama dengan nilai uang yang diterima sekarang, karena adanya
faktor interest rate

23
ASPEK KEUANGAN
Net Present Value

NPV (i) = ∑( Bt
)-{(Co∑(
(1+i) t
+
Ct
)}
(1+i) t
atau
NPV (i) = ∑PF t (Bt) - ∑PFt (Ct) dimana t = 1, 2, 3,…, n

Sedangkan PFt = (1+i)-t adalah faktor nilai sekarang,


Dimana,
NPV = Nilai bersih sekarang
Bt = Benefit (aliran kas masuk pada periode t
i = interest (tingkat bunga bank yang berlaku)
t = Periode waktu
(1+i)-t = Discount factor atau faktor nilai sekarang atau (PFt) 24
TERIMA KASIH

You might also like