PRESENTASI METODE

PENGEMBANGAN SAINS
DAN MATEMATIKA
Dosen Pengampu : Iman,M.Pd
Pembelajaran Sains dan
Matematika pada Anak Usia Dini
Disusun oleh :
• Amanda Dilil Aini
• Empat Fatimah
• Isna Fatimah
Pengertian Sains dan Matematika

• Apa itu sains?

• Apa itu Matematika?
Apa itu Sains?
• Sains adalah subjek bahasan yang
berhubungan dengan bidang studi
tentang kenyataan atau fakta dan teori-
teori yang mampu menjelaskan tentang
Fenomena alam.
• Sains adalah kerangka pengetahuan
yang sedari dulu sampai sekarang
merupakan suatu sistem yang alami dan
proses dari kerangka pengetahuan yang
telah di atur, secara simultan
diperpanjang, ditingkatkan serta
diperbaiki kesalahannya.
 Apa itu Matematika?
• Menurut pusat pembinaan dan pengembangan
Bahasa,matematika adalah ilmu tentang
bilangan,hubungan antar bilangan dan prosedur
operasional yg digunakan dalam penyelesaian persoalan
tentang bilangan.
• James and James (1976). Matematika adalah ilmu tentang
logika mengenai bentuk, susunan, besaran dan konsep-
konsep yang berhubungan satu dengan yang lainnya
dengan jumlah yang banyak dan terbagi kedalam tiga
bidang, yaitu aljabar, analisis dan geometri.
• Matematika bukan sekedar membahas angka dan
bilangan, namun lebih dari itu karena mencakup
tentang ukuran (measurement), Bangun(geometri),
chance dan data, bilangan(number), pola(patterns) dan
problem solving.
• Dan dalam permainan matematika di dalam lingkungan
Anak Usia Dini adalah kegiatan belajar tentang konsep
matematika melalui aktivitas bermain dalam kehidupan
sehari-hari dan bersifat alamiah.
Lalu,mengapa Anak Usia Dini
perlu Belajar Sains dan
Matematika?
• Karena melalui pembelajaran sains dan
matematika banyak sekali manfaat yang
dihasilkan terutama pada tahap
perkembangan anak.
Manfaat Sains
• Dalam aspek perkembangan sosial
emosional, manfaat sains dapat
menumbuhkan sikap  saling menghargai,
berbagi, mandiri, berani dan percaya diri.
Anak dilatih berani mengungkapkan ide dan
pendapatnya melalui komunikasi sederhana
yang dibangun dari kegiatan bermain sains.
Sedangkan dari aspek fisik, anak mampu
meggerakkan jari-jarinya sehingga
membantu perkembangan motorik halus
anak. Misal dalam kegiatan bermain di atas,
anak melakukan kegiatan memegang dan
memasukkan batu, kayu dalam air.
 Manfaat Matematika
• Matematika diperlukan untuk
mengatasi persoalan yang terjadi dalam
kehidupan sehari-hari. Cara berfikir
matematis dibutuhkanuntuk
menganalisa berbagai persoalan.
Dengan belajar matematika akan
bermanfaat bagi perkembangan
intelektual, meningkatkan rasa percaya
diri, berani berargumentasi dan mampu
menyelesaikan masalah.
Tujuan pembelajaran Sains
• Mampu mengamati perubahan-perubahan yang terjadi di sekitar (pagi-
siang-malam, padat-cair)
• Mampu melakukan percobaan sederhana (biji buah ditanam, balon diisi
gas terbang)
• Mampu melakukan kegiatan membandingkan, memperkirakan,
mengklasifikasikan serta mengkomunikasaikan tentang sesuatu sebagai
hasil sebuah pengamatan yang sudah dilakukan (badan sapi > kambing,
badan sapi< gajah)
• Meningkatkan kreatifitas dan keinovasian (anak dapat menjangkau
buah jambu dengan batang kayu)
Tujuan Pembelajaran • Dapat berpikir logis dan sistematis sejak dini
• Dapat menyesuaikan dan melibatkan diri
Matematika dalam kehidupan bermasyarakat yg dalam
kesehariannya memerlukan keterampilan
berhitung
• Dapat memahami konsep ruang dan waktu
serta dapat memperkirakan kemungkinan
urutan suatu peristiwa yg terjadi di
sekitarnya
• Dapat melakukan suatu aktivitas melalui
daya abstraksi,apresiasi, serta ketelitian yg
tinggiDapat berkreativitas dan berimajinasi
dalam menciptakan sesuatu secara spontan
Hakekat Pengembangan Sains dan Matematika
pada Anak Usia Dini
• Kegiatan belajar yang menyenangkan dan
menarik dilaksanakan sambil bermain
melalui pengamatan, penyelidikan dan
percobaan untuk mencari tahu atau
menemukan jawaban tentang keadaan
yang ada di dunia sekitar.
Kesimpulan
• Sains dan matematika merupakan dua
aspek pengembangan pendidikan pada
anak usia dini. Kedua bidang tersebut
harus dipandang dalam tiga perspektif
yakni perspektif perkembangan,
perspektif aktivitas dan perspektif
subject matter atau isi materi
pembelajaran.
• Dipandang dari perspektif perkembangan,
sains dan matematika merupakan bidang
yang dijadikan wahana untuk
mengembangkan aspek perkembangan
kognitif dan berbagai aspek perkembangan
lainnya yang terkait.
• Dalam perspektif aktivitas, kedua bidang
merupakan aktivitas atau kegiatan yang
hidup dan berada dalam kehidupan sehari-
hari anak. Sains dan matematika dapat
dipandang sebagai materi isi kegiatan
pembelajaran pada lembaga pendidikan
anak usia dini.
 Sekian dan
terima kasih