You are on page 1of 17

Pengambilan Keputusan

• CUT NADIA LISTHALATI (2101103010100)


• CUT TIFANI URAHMAH (2101103010039)
• SITI SALWA HUMAIRA (2101103010130)
PENGERTIAN • Pengambilan keputusan (decision making)
merupakan salah satu proses manajemen yang

PENGAMBILAN penting bagi setiap organisasi. Pengambilan


keputusan dapat diartikan sebagai suatu proses
pemilihan dari berbagai alternatif sesuai

KEPUTUSAN dengan kepentingan-kepentingan tertentu


dengan menetapkan suatu pilihan yang
dianggap paling menguntungkan.
Faktor Yang • Internal organisasi seperti ketersediaan
dana,SDM,kelengkapan Dan lain sebagainya

Mempengaruhi • Eksternal organisai seperti keadaan sosial


politik,ekonomi,hukum dan lain sebagainya

pengambilan • Ketersediaan informasi yang diperlukan

keputusan • Kepribadian dan kecakapan pengambilan


keputusan
1. Keputusan yang terprogram (programmed decision) adalah keputusan
yang terstuktur atau yang munculnya berulang-ulang.

2. keputusan yang tidak terprogram (non-programmed

Jenis –
decision) keputisan ini dikatakan tidak terprogram apanila
keputusan itu baru pertama kali muncul dan tidak tersusun
karena sifatnya yang demikian, maka tidak ada prosedure

Jenis
yang pasti untuk menangani persoalan.

Keputusan
1. Direktif
Orientasi keputusannya lebih menitikberatkan pada keyakinan pribadi dan
cenderung fokus pada hal-hal teknis

Gaya
2. Analitis
Pengambilan keputusan yang fokus terhadap keputusan yang bersifat teknis
dan kebutuhan akan kendali

pengambila 3. Konseptual
Keputusan yang cenderung menggunakan data dari berbagai sumber dan
mempertimbangkan berbagai alternatif

n keputusan 4. Behavior
Keputusan dengan gaya behavior memiliki tingkat kompleksitas kognitid
yang rendah, namun mereka memilik perhatian yang mendalam
a. Mendefinisikan masalah tersebut secara jelas
dan mudah untuk dimengerti.
Tahapan pengambilan b. membuat daftar masalah yang akan
dimunculkan, dan menyusunnya secara prioritas
dengan
keputusan c. Melakukan identifikasi dari setiap masalah
tersebut.
d. Memetakan setiap masalah berdasarkan
kelompoknya selanjutnya dibarengi dengan
menggunakan model atau alat uji yang akan
dipakai.
e. Memastikan kembali bahwa alat ujian
dipergunakan tersebut telah sesuai dengan
prinsip- prinsip dan kaidah-kaidah yang berlaku
pada umumnya.
Tahapan pengambilan keputusan

menurut Herbert A.Simon • Riset, yaitu mempelajari lingkungan


atau kondisi yang memerlukan
keputusan data mentah
diperoleh,diolah dan diuji untuk
dijadikan arah tindakan yang dapat
RISET mengidentifikasi masalah

• Perancangan , kegiatan ini meliputi


proses-proses untuk pemahaman
masalah, menguji kelayakan
pemecahan tersebut
PERANCANGAN PEMILIHAN
• Pemilihan, adalah arah tindakan,
tertentu dan totalitas yang ada pilihan
di tentukan dan di laksanakan
Aspek-Aspek A )Kemampuan
mempertimbangkan beberapa
Pengambilan alternatif yang tersedia.

Keputusan B) Kemampuan menghadapi


tantangan untuk mencapai
(Janis & Mann, 1977) situasi yang diinginkan.

C) Kemampuan untuk menerima


risiko yang ada dan
melaksanakan keputusan yang
telah dipilih.  
a. Keadaan sekitar (circumstances)
Aspek-Aspek meliputi segala sesuatu yang stabil
atau keluar dari kontrol pengambilan
Pengambilan keputusan seperti peristiwa eksternal,
komponen lingkungan, pengaruh dari
orang lain, dan kualitas stabil
Keputusan
b. Keinginan, harapan dan tujuan
(preferences) yang bervaiasi pada
(Kemdall & Montgomery ) setiap individu. Preferensi termasuk
segala sesuatu yang diinginkan dan
lebih disukai pengambil keputusan,
termasuk keinginan, haparan, tujuan,
mimpi dan kepentingan.
a) Memahami potensi diri.
Aspek-Aspek
b) Memahami lingkungan.
Pengambilan
c) Menemukan hambatan-hambatan
Keputusan dalam mengambil keputusan studi
lanjut.

(Hasan (dalam Faqih, 2012) ) d) Memutuskan pilihan berdasarkan


alternatif-alternatif yang ada.  
1. Incremental change
Incremental change merupakan dampak
perubahan keputusan yang dapat
diperkirakan berapa presentase
perubahan yang akan terjadi kedepannya

Perubahan berdasarkan data-data yangterjadi di


masa lalu (historis).

Dalam 2. Turbulence change


merupakan pengambilan keputusan
Keputusan dalam kondisi perubahanyang sulit untuk
diperkirakan. Contohnya bencana alam,
perubahan kondisi politik,
dansebagainya.
Takut pada Risiko
Karakteristik seperti ini adalah dimana seseorang
sangat hati-hati terhadapkeputusan yang diambilnya

Hati-Hati pada Risiko


Karakteristik seperti ini adalah dimana sang decision

Karakteristik maker sangat hati-hati atau begitumenghitung


terhadap segala dampak yang akan terjadi

Pengambilan Suka pada Risiko


Karakteristik seperti ini adalah tipe yangbagi dia
Keputusan semakin tinggi resiko maka semakin tinggi pula
tingkat keuntungan yang akandiperolehnya.
Takut pada Risiko
Karakteristik seperti ini adalah dimana seseorang
sangat hati-hati terhadapkeputusan yang diambilnya

Hati-Hati pada Risiko


Karakteristik seperti ini adalah dimana sang decision

Karakteristik maker sangat hati-hati atau begitumenghitung


terhadap segala dampak yang akan terjadi

Pengambilan Suka pada Risiko


Karakteristik seperti ini adalah tipe yangbagi dia
Keputusan semakin tinggi resiko maka semakin tinggi pula
tingkat keuntungan yang akandiperolehnya.
Model keputusan klasik yaitu perpandangan

Model Pengambilan bahwa ,manajer bertindak dalam


kepastian.Manajer menghadapi masalah yang
terdefinisikan dengan jelasdan mengetahui
Keputusan kemungkinan semua alternatif tindakan dan
konsekwensinya.

Model keputusan yaitu Mencobamenjelaskan


pengambilan keputusan dari sisi
prilaku,pengambilan keputusan menghadapi tiga
kondsisi yaitu :informasi tidak sempurna,
rasionalitas yang terbatas ,dan cepat puas ,kondisi
ini memberatkan manajer untukmembuat
keputusan rasional yang sempurna.
• Masalah tersetruktur (merupakan
masalah pada umumnya,terus terang
Tipe – Tipe Masalah dan jelas dalam hal informasi yang

• Masalah tidak terstruktur (unstructured


problem)Mrupakan masalah yang
membingungkan dan memilkiinformasi
yang terbatas dalam situasi baru dan
tidakterduga

• Masalah menghadapi krisis : (masalah


krisis ini datangnyatidak terduga dan
dapat menhancurkan jika tidak
ditangani dengan tepat.
• Mencari informasi yang
Hal-hal Yang mendukungkebijaksanaan
keputusan mereka.
dari

Dilakukan Untuk • Secara selektif memahami


(mengubah)informasi dengan sesuatu
Mengurangi Ketidak cara
mereka
yangmendukung keputusan

Cocokan • Mengubah sikap mereka sehingga


merekamemiliki pandangan yang baik
terhadap alternatif yang telah
ditetapkan sebelumnya

• Mengelakan pentingnya segi-segi


negatifdan mempertinggi unsur-unsur
positifdari keputusa
Terima Kasih

You might also like