You are on page 1of 15

DISTOSIA

Astrida Budiarti, M.Kep.,Sp.Kep.Mat


Definisi
 Distosia adalah persalinan memanjang dan
sulit dan berhubungan dengan 5 faktor yang
mempengaruhi persalinan
 Terjadi 8-11% dari seluruh kelahiran
 Indikasi kedua terbanyak utk SC
Etiologi
1. Kontraksi uterus tidak efektif
2. Perubahan pada struktur panggul/ jalan
lahir
3. Faktor janin meliputi presentasi/posisi
abnormal, anomali, ukuran lebih, jumlah
janin
4. Posisi ibu selama persalinan
5. Respon psikologis ibu meliputi pengalaman,
persiapan persalinan, kebudayaan dan sistem
pendukung
1. Persalinan Disfungsional/
Kontraksi uterus tidak efektif
 Adalah kontraksi uterus abnormal yg
mencegah pembukaan serviks, penipisan,
atau penurunan normal
 Resiko lain: Kelebihan BB, perawakan pendek,

usia lanjut, stimulasi uterus berlebih dg


oksitosin
 Aktivitas uterus abnormal adalah hipertonik

atau hipotonik
 HIPERTONIK= Kontraksi sering difase laten
tetapi tdk efektif
 HIPOTONIK= Kontraksi diawal bagus, tetapi

di fase aktif kontraksi melemah


Pola Persalinan Abnormal
1. Fase laten memanjang (Nulipara >20jam,
Multi >14 jam)
2. Pembukaan fase aktif memanjang
(N<1,2cm/jam, M<1,5 cm/jam)
3. Berhenti sekunder/ tidak ada perubahan
4. Penurunan janin memanjang
5. Penurunan janin berhenti
6. Kegagalan penurunan janin
7. Persalinan cepat
2. Perubahan Struktur Panggul
A. Distosia panggul; abnormalitas kongenital
pada panggul, kelainan panggul karena
trauma
B. Distosia jaringan lunak; krn plasenta previa,
tumor
3. Faktor janin
 Penyebab; ukuran janin besar, malpresentasi,
malposisi, kehamilan multiple
 Komplikasi+ asfiksia neonatus, fraktur,

laserasi vagina
 Tatalaksana sering dilakukan bantuan

forceps, vakum, atau SC


a. Ukuran janin yang besar / CPD (disproporsi
antara ukuran janin dg ukuran panggul)
b. Malposisi
c. Malpresentasi; contoh presentasi bokong,
4. Posisi Ibu
 Bergerak dan aktivitas dapat mempercepat
persalinan
 Sedangkan melarang ibu bergerak dpt

menghambat kemajuan persalinan


5. Respon fisiologis
 Stres – kadar hormon stres meningkat( beta-
endorfin, adrenokortikotropik, ortisol,
epinefrin)- hormon ini bekerja pd otot polos-
mengurangi kontraksi uterus
MENEJEMEN KEPERAWATAN
1. Versi sefalik eksternal/ VSE
- Usaha memutar janin dr presentasi bokong
atau bahu ke presentasi verteks utk
dilahirkan
- Dapat dilakukan setelah usia 37 mg
2. Induksi
-Inisiasi kontraksi uterus dg zat kimia atau
mekanik
- Kimia dengan Prostaglandin
(misoprostol/cytotec) untuk pematangan dan
penipisan serviks
- Metode mekanik= mematangkan serviks dg
kateter balon/ laminaria tent(dilator serviks
alami dr rumput laut yg dikeringkan)/ lamicel
(dilalator sintesis mengandung magnesium
sulfat)
3. Forseps dan Vakum
4. SC
TERIMAKASIH
 Lowdermilk, perry, cashion (2013).
Keperawatan Maternitas. Mosby: Elsevier

You might also like