Professional Documents
Culture Documents
Pertemuan 2. Standart Obat
Pertemuan 2. Standart Obat
1. Cuci tangan.
2. Jelaskan prosedur yang akan dilakukan.
1. ORAL 3. Baca obat, dengan berprinsip tepat
obat, tepat pasien, tepat dosis,
Tablet, sirup, kapsul tepat waktu.
atau puyer. 4. Bantu untuk meminumkannya
dengan cara: Apabila memberikan
obat berbentuk tablet atau kapsul
dari botol, maka tuangkan jumlah
yang dibutuhkan ke dalam tutup
botol dan pindahkan ke tempat
obat. Jangan sentuh obat dengan
tangan. Untuk obat berupa kapsul
jangan dilepaskan
KEUNTUNGAN PER ORAL
• Mudah, Murah, Aman dan nyaman
bagi pasien
• Untuk membantu absorbsi, maka
pemberian obat per oral dapat
disertai dengan pemberian air putih.
KEKURANGAN PER ORAL
Aksinya yang lambat sehingga cara ini tidak dapat dipakai pada keadaan gawat (30
sampai dengan 45 menit sebelum diabsorbsi dan efek puncaknya dicapai setelah 1
sampai 1,5 jam.)
Rasa dan bau obat yang tidak enak sering menganggu pasien
Cara per oral tidak dapat dipakai pada pasien yang mengalami mual- mual, muntah,
semi koma, pasien yang akan menjalani pengisapan cairan lambung serta pada
pasien yang mempunyai gangguan menelan.
2. SUBLINGUAL KEUNTUNGAN
Yaitu dengan cara meletakkan obat di 1. Obat cepat, tidak
bawah lidah. Meskipun cara ini jarang diperlukan kemampuan
dilakukan, namun seorang perawat
harus mampu melakukannya. menelan
Contoh : 2. Kerusakan obat di
1. nitrogliserin yaitu obat vasodilator
saluran cerna dan
yang mempunyai efek vasodilatasi
metabolisme di dinding
pembuluh darah.
usus dan hati dapat
dihindari.
2. pasien yang mengalami nyeri dada
akibat angina pectoris. KEKURANGAN
1. Kepatuhan pasien
kurang
2. Membutuhkan kontrol
agar pasien tidak
menelan
CARA PEMBERIAN OBAT
SECARA REKTAL
KEKURANGAN PERVAGINAM
• Kesulitan dalam melakukan prosedur terhadap
wanita lansia
5. INHALASI
• Merupakan pemberian obat ke dalam saluran
napas dengan cara inhalasi.
• menggunakan respirator atau alat penghasil
aerosol.
KELEBIHAN INHALASI
• absorpsi terjadi secara cepat karena permukaan
absorpsinya luas
• terapi inhalasi dapat menghantarkan obat langsung ke
paru-paru untuk segera bekerja
• efek samping dapat dikurangi
• jumlah obat yang perlu diberikan adalah lebih sedikit
dibanding cara pemberian lainnya.
KEKURANGAN INHALASI
• Diperlukan alat dan
metoda khusus yang agak
sulit dikerjakan
• sukar mengatur dosis
• obatnya sering
mengiritasi epitel paru
6. BUCCAL
• Dilakukan dengan menempatkan obat padat di membran
mukosa pipi sampai obat larut.
• Pasien harus diajarkan untuk menempatkan dosis obat secara
bergantian di pipi kanan dan kiri supaya mukosa tidak iritasi,
diperingatkan untuk tidak mengunyah atau menelan obat
atau minum air bersama obat.
KELEBIHAN IV :
• cepat mencapai
konsentrasi,
• dosis tepat
KEKURANGAN IV :
• Obat yang sudah diberikan tidak dapat ditarik kembali,
sehingga efek toksik lebih mudah terjadi.
• Jika penderitanya alergi terhadap obat, reaksi alergi
akan lebih terjadi.
• Pemberian intravena (iv) harus dilakukan
perlahan-lahan sambil mengawasi respons
penderita.
• Memerlukan keahlian.
1. First pass effect dan First pass metabolism adalah?
jawab : First pass effect = First pass metabolism ,
adalah keadaan dimana beberapa obat yang dapat
diambil oleh hati secara efisien dan dimetabolisme
secara cepat.