You are on page 1of 13

SHOLAT FARDU 2

PENGERTIAN SHALAT JAMAAH

SECARA BAHASA KATA JAMAAH BERARTI BERKUMPUL ATAU


BERSAMA-SAMA. MENURUT ISTILAH, SHALAT JAMAAH ADALAH
SHALAT YANG DILAKUKAN BERSAMA-SAMA OLEH DUA OANG
ATAU LEBIH, SALAH SATUNYA MENJADI IMAM DAN
SEBAGIANNYA MENJADI MAKMUM.
HUKUM SHALAT BERJAMAAH

HUKUM SHALAT BERJAMAAH ADALAH SUNAH MUAKAD (SUNAH YANG DI


KUATKAN), ARTINYA SHALAT SECARA BERJAMAAH SANGAT DI ANJURKAN OLEH
RASULULLAH SAW. TERUTAMA BAGI KAUM LAKI-LAKI DAN DILAKUKAN DI
MASJID. RASULULLAH BERSABDA : “ SETIDAKNYA TIDAK ADA PEREMPUAN-
PEREMPUSN DAN ANAK-ANK YANG ADA DI RUMAH , AKU KERJAKAN SHALAT ISYA DI
MASJID DAN AKU SURUH PEMUDA-PEMUDA UNTUK MEMBAKAR RUMAH ITU
BESERTA ISINYA. (HR.AHMAD DARI ABU HURAIRAH: 8441). HADIST INI
MENUNJUJKAN BAHWAHKESERIUSAN RASULULLAH SAW MENGANJURKAN
UMATNYA UNTUK MELAKSANAKAN SHALAT BERJAMAAH DI MASJID,
KHUSUSNYA KAUM LAKI-LAKI.
KEUTAMAAN SHOLAT BERJAMAAH DI
MASJID
Pahala 27 Kali Lipat
Dalam sebuah hadist, Rasulullah bersabda bahwa “Shalat
berjamaah lebih utama 27 derajat dibanding shalat
sendirian.” (HR. Bukhari dan Muslim).
Dengan demikian, akan sangat disayangkan jika seorang
umat muslim melewatkan sholat berjamaah untuk sholat
sendirian karena pahala yang didapatkan jauh berbeda.
Namun, jika keadaan tidak memungkinkan, sholat
sendirian pun diizinkan selama tidak meninggalkan sholat.
MENDAPATKAN NAUNGAN DARI
ALLAH SWT PADA HARI KIAMAT
Hal ini sesuai sabda Rasulullah yang menjelaskan bahwa
hanya 7 golongan umat muslim yang akan mendapatkan
naungan dari Allah SWT pada hari kiamat, yaitu salah
satunya adalah “seseorang yang hatinya bergantung di
masjid-masjid.”
ALLAH SWT AKAN MENINGGIKAN
DERAJAT
 Bagi orang-orang yang menunaikan sholat berjamaah di
masjid, Allah SWT menjanjikan kenaikan derajat dan
menghapus dosa yang telah dilakukan di dunia. Seperti
dalam hadist riwayat muslim berikut:
 ”Menyempurnakan wudhu’ pada saat yang tidak disukai,
banyak melangkah ke masjid-masjid, dan menunggu
shalat setelah melaksanakan shalat. Maka, itulah ar-
tibath (berjuang di jalan Allah).” (HR. Muslim)
ALLAH SWT MENJANJIKAN SURGA
Rosulullah Sholallahu Alaihi Wasalam bersabda
“Ada tiga golongan yang semuanya dijamin oleh Allah
Ta’ala, yaitu orang yang keluar untuk berperang di jalan
Allah, maka ia dijamin oleh Allah hingga Dia
mewafatkannya lalu memasukkannya ke dalam Surga atau
mengembalikannya dengan membawa pahala dan
ghanimah, kemudian orang yang pergi ke masjid, maka ia
dijamin oleh Allah hingga Dia mewafatkannya lalau
memasukkannya ke dalam Surga atau mengembalikannya
dengan membawa pahala, dan orang yang masuk
rumahnya dengan mengucapkan salam, maka ia dijamin
oleh Allah.” (HR. Abu Dawud)
SYARAT SHALAT JAMAAH
a. Ada seorang imam yang memimpin shalat
b. Ada makmum yang mengikuti imam
c. Gerakan makmum menyesuaikan gerakan imam
d. Tempat yang cukup untuk shalat
PENGERTIAN SHALAT JUMAT DAN
HUKUMNYA
Shatat jumat adalah shalat wajib dua rakaat yang
dilakukan sesudah khotbah pada waktu zhuhur di hari
jumat. Dengan demikian, dengan demikian, shalat jumat
dilakukan seminggu sekali. Shalat jumat hukumnya fardu
ain bagi laki-laki yang sudah dewasa, berakal, sehat,
merdeka dan tidak sedang musafir. Shalat jumat tidak
wajib bagi wanita, anak-anak, hamba sahaya, orang sakit,
dan orang-orang yang sedang dalam perjalanan.
SYARAT WAJIB DAN SAHNYA SHALAT
JUMAT
Syarat Wajib Shalat Jumat
•Islam
•Baliq
•Sehat akal
•Laki-laki
•Sehat badan
•Bermukim ( tidak sedang dalam bepergian)

Syarat Sah Shalat Jumat


•Dilaksanakan di tempat-tempat yang sudah tetap
•Dilaksanakan secara berjamaah
•Dilaksanakan pada waktu zhuhur
•Shalat jumat di awali dengan dua khotbah
RUKUN SHALAT JUMAT
• KHATIP (LAZIMNYA SEKALIGUS
MENJADI IMAM).
• JAMAAH JUMATU
• DUDUK DI ANTARA DUA KALI
KHOTBAH
• SHALAT DENGAN BERJAMAAH
SUNAH SHOLAT JUMAT
• MANDI SEBELUM BERANGKAT
• MEMAKAI PAKAIAN YANG PALING
BAGUS (JIKA ADA)
• MEMAKAI WANGI-WANGIAN
 Pengertian Shalat jamak dan qasar
Secara bahasa, jamak artinya mengumpulkan, sholat jamak
artinya mengumpulkan dua shalat fardu secara berurutan dalam
satu waktu. Sedangkan qasar artinya meringkas atau
memendekkan, shalat qasar adalah melaksanakan shalat fardu
dengan cara meringkas jumlah rakaatnya dari emapt rakaan
menjadi dua rakaat shalat. Jamak terbagi menjadi dua macam
yaitu jamak takdim dan jamak takhir. Shalat yang boleh di
jamak adalah shalat zhuhur dan asar, magrib dan isya
sedangkan syaratnya ketika sedang bepergian jauh di jalan
Allah.
 Syarat-Syarat Sah Shalat Jamak, Qasar dan Jamak Qashar
Shalat jamak dan qashar memang diperuntukan bagi ummat
muslim yang sedang melakukan perjalanan jauh atau karena
halangan lain sehingga tidak dapat mengerjakan shalat fardu
tepat pada waktunya. Hal ini meliputi:
• Melakukan perjalanan jauh minimal 81 kilometer (sesuai
kesepakatan para ulama)
• Perjalanan tidak bertujuan untuk hal negatif atau berbuat dosa
• Sedang dalam keadaan bahaya; hujan lebat disertai angin
kencang, perang atau bencana lainnya.

You might also like