You are on page 1of 72

MATERI MINGGU 3

6 bagian tanaman
FOLIUM

Daun merupakan organ tanaman yang tumbuh pada


batang, memiliki bentuk bervariasi, dengan fungsi dasar
fisiologis yaitu sebagai manufaktur bahan makanan
melalui proses fotosintesis dan tempat penguapan air
melalui proses transpirasi.
Identifikasi mikroskopis
folium
• Untuk pengamatan serbuk simplisia, lakukan prosedur seperti pada
pengamatan serbuk amilum. Teteskan larutan kloralhidrat pada
preparat untuk melihat fragmen spesifik yang lebih jelas di bawah
mikroskop.
Sampel

Makroskopis Daun Kumis Kucing:


Daun bentuk bundar telur, lonjong,
belah ketupat, memanjang atau
bentuk lidah tombak, ujung lancip
atau tumpul, panjang 2-12 cm, lebar
1-8 cm. Tangkai daun persegi,
warna agak ungu, panjang kurang
lebih 1 cm. Helai daun dengan tepi
bergerigi kasar tidak beraturan,
kadang-kadang beringgit tajam dan
menggulung ke bawah, ujung daun
dan pangkal daun runcing. Tulang
daun menyirip halus dan bercabang
sedikit.
SIMPLISIA DAUN KUMIS
KUCING
Fragmen spesifik 2
daun kumis
kucing :
1. Rambut
penutup
(berbentuk
1
kerucut)
2. epidermis
bawah
Sumber : FHI ed. II 2017
Sampel

Makroskopis Daun Jambu Biji:


Daun tunggal, panjang 5-13 cm,
lebar 3-6 cm, pinggir daun rata
agak menggulung ke atas,
permukaan atas agak licin,
warna hijau kecokelatan, ibu
tulang daun dan tulang cabang
menonjol pada permukaan
bawah, dan bertulang menyirip.
SIMPLISIA DAUN JAMBU
BIJI
Sumber : FHI ed. II 2017
Makroskopik: Guazumae Folium
Daun tunggal, bentuk bundar
telur sampai lanset, panjang
helai daun 4 cm sampai 22,5 cm,
lebar 2 cm sampai 10 cm,
pangkal daun berbentuk jantung
yang kadang-kadang tidak
setangkup
SIMPLISIA DAUN
JATI BELANDA
Sumber : FHI ed. II 2017
HERB
A
1. Herba

Andrographidis Paniculatae Herba (Herba Sambiloto)


• Nama ilmiah/Latin : Andrographis paniculata (Burm.
f.) Wall
• Famili : Acanthaceae
• Pemerian : tidak berbau, rasa sangat pahit
a.
Makroskopik
• Batang tidak berambut, tebal 2-6 mm, persegi empat, bagian atas
seringkali dengan sudut agak berusuk.
• Daun berseling berhadapan, umumnya terlepas dari batang, bentuk lanset
sampai bentuk lidah tombak, rapuh, tipis tidak berambut, pangkal daun
runcing, ujung daun meruncing, tepi daun rata.
• Permukaan atas daun berwarna hijau tua atau hijau kecokelatan,
permukaan bawahnya berwarna hijau pucat. Tangkai daun pendek.
• Buah berbentuk jorong, berwarna hijau tua hingga kecokelatan,
permukaan dalamnya berwarna putih atau putih kelabu. Biji agak keras,
permukaan luarnya berwarna cokelat muda dengan tonjolan.
Andrographidis Paniculatae Herba
Herba Sambiloto Simplisia Herba Sambiloto
Segar
b.
Mikroskopik
• Fragmen pengenal adalah epidermis bawah dengan tipe
stomata bidiasitik dan sisik kelenjar, epidermis dengan sistolit,
rambut penutup, berkas pengangkut, kelopak bunga dengan
tonjolan papilla.
c.
Identifikasi :
a.Pada 2 mg serbuk herba tambahkan 5 tetes asam sulfat P
atau 5 tetes asam klorida pekat P, akan terbentuk warna cokelat
tua atau cokelat
b.Pada 2 mg serbuk herba tambahkan 5 tetes natrium
hidroksida P 5% b/v atau kalium hidroksida P 5% b/v, akan
terbentuk warna hijau kekuningan.
c.Pada 2 mg serbuk herba tambahkan 5 tetes amonia (25%) P,
akan terbentuk warna hijau kekuningan.
d.Pada 2 mg serbuk daun tambahkan 5 tetes larutan besi (III)
klorida P 5% b/v, akan terbentuk warna hijau
• Nama simplisia : Andrographidis Paniculatae
Herba
Fragmen spesifik herba sambiloto:

2.
1. Stomata
diasitik Sistolit
2.
Herba

Phyllanthi Herba (Herba Meniran)


• Nama ilmiah/Latin : Phyllanthus debilis Klein ex.
Wild.
• Famili : Phyllanthaceae
• Pemerian : berupa herba, bau khas, rasa pahit
a.
Makroskopik
• Batang ramping, bulat, garis tengah sampai 3 mm, garis
tengah cabang sampai 1 mm.
• Daun berukuran kecil, bentuk bundar telur sampai bundar
memanjang; pada varietas γ javanicus panjang helai daun 5
mm sampai 10 mm, lebar 2,5 mm sampai 5 mm; pada
varietas β genuinuspanjang helai daun 7 mm sampai 20 mm
lebar 3 mm sampai 5 mm.
• Bunga dan buah terdapat pada ketiak daun.
• Buah berwarna hijau kekuningan sampai kuning kecokelatan
Phyllanthi Herba (Herba Meniran)
Phyllanthi Herba (Herba Meniran)
b.
Mikroskopik
• Fragmen pengenal adalah fragmen epidermis atas dan bawah
serta hablur kalsium oksalat berbentuk prisma atau berbentuk
roset yang berasal dari jaringan palisade atau parenkim di
sekitar berkas pembuluh; fragmen kulit buah dengan dinding
tangensial serupa serabut sklerenkim; fragmen kulit biji tampak
tangensial.
c.
Identifikasi
• Pada 2 mg serbuk herba tambahkan 5 tetes asam sulfat P,
akan terbentukwarna hijau.

• Pada 2 mg serbuk herba tambahkan 5 tetes larutan natrium


hidroksida P5% b/v atau 5 tetes larutan kalium hidroksida P 5%
b/v, akan terbentuk warna cokelat.

• Pada 2 mg serbuk herba tambahkan 5 tetes amonia (25%) P,


akan terbentuk warna cokelat.
• Nama simplisia : Phyllanthi
Herba
• Nama lain : Herba Meniran
Fragmen spesifik herba
meniran: Phyllanthi Herba (Herba Meniran)
1. Fragmen kulit
biji
Identifikasi Rhizome (Rimpang)

Identifikasi Flos (Bunga)

Identifikasi Fructus (Buah)

Identifikasi Semen (Biji)


Identifikasi Rhizome (Rimpang)
Zingiberis Rhizoma
(Rimpang Jahe) Makroskopis Mikroskopis
• Nama ilmiah : Zingiber • Rimpang pipih, bagian • Serbuk : warna kuning
officinale Roscoe ujung bercabang; muda.
• Famili : Zingiberaceae cabang pendek, pipih, • Fragmen pengenal : sel
• Pemerian : Bau pada setiap ujung parenkimatik; serabut;
aromatik; rasa pedas cabang terdapat parut pembuluh kayu,
• Khasiat : Karminatif melekuk ke dalam. kadang-kadang
• Isi/ kandungan : Minyak Potongan, panjang 5 - didampingi sel zat
atsiri 2 % sampai 3 % 15 cm umumnya 3-4 warna; sel damar
mengandung cm, tebal 1 - 6,5 cm minyak; dammar
umumnya 1-1,5 cm. minyak berbentuk
zingiberin, felandren,
kamfer, limonen, gumpalan atau tetesan
borneol, sineol, sitrat kecil yang dengan
dan zingiberol, minyak iodium LP memberi
dammar yang warna; banyak sekali
mengandung butir pati; fragmen
zingiberon. periderm.
Penampang Melintang Rimpang Jahe

Keterangan: (Dari kiri ke kanan); 1 = Epidermis, 2 = Hipodermis, 3 = Periderm, 4 = Parenkim


korteks, 5 = Sel sekresi, 6 = Berkas pembuluh, 7 = Butir pati, 8 = Endodermis, 9 = Serabut
sklerenkim, 10 = Berkas pembuluh, 11 = Parenkim silinder pusat. (Depkes RI 1977)
Fragmen Serbuk Rimpang Jahe

Keterangan: 1 = Parenkim berisi butir pati, 2 = Jaringan gabus dilihat tangensial, 3 = Berkas
pembuluh, 4 = Butir pati (diperbesar), 5 = Periderm, 6 = Pembuluh kayu, 7 = Serabut, 8 =
Parenkim dengan sel sekresi (Depkes RI 1977).
https://litbang.pertanian.go.id https://www.cermati.com/artikel/inilah-beragam-manfaat-
jahe-yang-juga-bisa-meningkatkan-daya-tahan-tubuh
Identifikasi Rhizome (Rimpang)
Curcumae zanthorrhizae Rhizoma
(Rimpang temulawak) Makroskopis Mikroskopis
• Nama ilmiah : Curcuma • Keping tipis, bentuk • Serbuk : warna kuning
zanthorrhiza Roxb. bundar atau jorong, kecoklatan.
• Famili : Zingiberaceae ringan, keras, rapuh, garis • Fragmen pengenal : butir
• Pemerian : Bau aromatik; tengah sampai 6 cm, tebal pati; fragmen parenkim
rasa tajam dan pahit. 2-5 mm; permukaan luar dengan sel minyak,
berkerut, warna coklat fragmen berkas
• Khasiat : Menambah kuning-coklat; bidang
pengeluaran empedu, pembuluh, warna kuning
irisan berwarna coklat intensif.
mengatasi gangguan hati, kuning buram,
anti inflamasi, penambah melengkung tidak
nafsu makan, obat asma, beraturan, tidak rata.
antioksidan, menghambat
penggumpalan darah.
• Isi/ kandungan : Minyak
atsiri mengandung siklo
isoren, mirsen, d-kamfer,
P-tolil metikarbinol, zat
warna kurkumin.
Sumber: https:/www.brilio.ne
temulawak
Penampang Melintang Rimpang Temulawak

Keterangan: 1 = Rambut penutup, 2 = Epidermis, 3 = Hipodermis, 4 = Periderm, 5 = Berkas


pembuluh kolateral, 6 = Sklerenkim, 7 = Parenkim korteks, 8 = Sel minyak, 9 = Butir pati, 10 =
Endodermis, 11 = Parenkim silinder pusat (Depkes RI 1977)
Fragmen Serbuk Rimpang Temulawak

Keterangan: 1 = Fragmen berkas pembuluh, 2 = Fragmen parenkim korteks, 3 = Serabut


sklerenkim, 4 = Butir pati diperbesar, 5 = Fragmen jaringan gabus bentuk polygonal, 6 = Rambut
penutup (Depkes RI 1977)
Identifikasi Rhizome (Rimpang)
Curcumae longae Rhizoma
(Rimpang kunyit) Makroskopis Mikroskopis
• Nama ilmiah : Curcuma
• Kepingan: ringan, • Serbuk: warna kuning
longa L.
rapuh, warna kuning, sampai kuning jingga.
• Famili : Zingiberaceae jingga, kuning jingga • Fragmen pengenal :
• Pemerian : Bau khas kemerahan sampai butir pati; gumpalan
aromatik, rasa agak kuning jingga tidak beraturan zat
pahit, agak pedas, lama kecoklatan; bentuk berwarna kuning
kelamaan menimbulkan hampir bundar sampai sampai kuning coklat
rasa tebal. bulat panjang, kadang- parenkim dengan sel
• Khasiat : Kholagogum kadang bercabang; sekresi; fragmen
• Isi/ kandungan : Minyak lebar 0,5-3 cm, panjang pembuluh tangga dan
atsiri 3-5 %, kurkumin, 2-6 cm, tebal 1 - 5 mm; pembuluh jala, fragmen
pati, tanin, dammar. umumnya melengkung rambut penutup warna
tidak beraturan, kuning; tidak terdapat
kadang-kadang jelas. serabut.
Bekas patahan: agak
ras berdebu, warna
kuning jingga sampai
coklat kemerahan.
https://www.cosmopolitan.co.id/article/read/6/2020/20577/bisa-cegah-penyakit-ini-10-manfaat-kunyit-untuk-kesehatan
Penampang Melintang Rimpang Kunyit

Keterangan: 1 = Rambut penutup, 2 = Epidermis, 3 = Hipodermis, 4 = Periderm, 5 =


Parenkim korteks, 6 = Sel sekresi, 7 = Berkas pengangkut, 8 = Butir pati, 9 =
Endodermis, 10 = Parenkim silinder pusat (Materia Medika Indonesia, 1977)
Fragmen Serbuk Rimpang Kunyit

Keterangan: 1 = Periderm, 2 = Butir pati (diperbesar), 3 = Rambut penutup, 4 = Parenkim


berisi butir pati, 5 = Pembuluh kayu dengan penebalan tangga dan jala (diperbesar), 6 =
Parenkim dengan sel sekresi (Materia Medika Indonesia, 1977)
Identifikasi Flos (Bunga)

Caryophylli Flos
(Bunga cengkeh) Makroskopis Mikroskopis

• Nama ilmiah : • Bunga berwarna coklat • Serbuk : warna coklat


Syzygium aromaticum tua. Berbentuk seperti tua.
(L.) Merrr. & L.M. Perry tangkai pendek dan • Fragmen pengenal :
• Famili : Myrtaceae persegi. Tunas bunga benang sari berisi
• Pemerian : Bau khas terdiri dari tangkai kelenjar minyak pada
aromatik pendek yang penghubung ruang sari
• Khasiat : Stomachium, mempunyai empat berbentuk segi empat.
obat sakit gigi daun kelopak yang Rongga kelenjar
kecil, tebal dan sedikit sizalisogen, bentuk
• Isi/ kandungan : Minyak
tumbuh keluar. Daun- bulat telur, hablur
atsiri mengandung daun mahkota
eugenol. kalsium oksalat
berwarna coklat muda berkelompok. Terdapat
berjumlah empat dan sedikit sklereid dan
berbentuk seperti bola. hablur prisma kalsium
oksalat yang berasal
dari bunga.
Fragmen Serbuk Bunga Cengkeh

Keterangan:
ani = a’n’ = sel dari kotak sari
penampang melintang dan memanjang
col i = lapisan mirip sel kolenkim ;
ccr i = sel berkristal :
cr i = hablur Ca-oksalat bentuk roset ;
eca i = epidermis dari gigi kelopak ;
ef i = epidermis dari filamen ;
elco i = epidermis bawah dari mahkota ;
esco i = epidermis atas dari mahkota ;
etc i = epidermis bawah dari kuncup
fp i = serat dari perisikel ; pco i = sel
parenkim dari mahkota dgn sejumlah
hablur Ca-oksalat
Identifikasi Fructus (Buah)

Cumini Fructus Makroskopis Mikroskopis


(Buah jinten putih)
• Buah berbentuk • Serbuk : berwarna
• Nama ilmiah : silindris, warna kuning kuning kecokelatan.
Cuminum cyminum L. muda, panjang • Fragmen pengenal : sel
• Famili : Apiaceae umumnya 6 mm, garis • endokarp berupa sel
tengah 1 - 2 mm, batu dengan dinding
• Pemerian : bau khas
bagian ujung mengecil, agak tebal, bernoktah;
aromatik, rasa pedas fragmen
bagian pangkal
• Khasiat : stimulansia, bergagang dengan • endokarp dengan sel
stomakikum panjang 2 sampai 3 berdinding tipis; rambut
• Isi/ kandungan : minyak mm, stilopodium bersel banyak, berbentuk
atsiri 2-5%, lemak 5%, pendek berujung khas kadang-kadang
damar, tanin dan gom runcing. Permukaan bercabang, ujung
buah berambut kasar. membulat, utuh atau
patah- patah; rambut
bersel satu, dinding
tebal; fragmen mesokarp
•Tanaman jinten putih
Penampang melintang buah jinten putih

Keterangan: 1 = rambut yang bercabang, 2 = epikarp, 3 = mesokarp, 4 = rambut sel


satu dinding tebal, 5 = saluran minyak, 6 = berkas pembuluh, 7 = endokarp, 8 =
raphe, 9 = endosperm, 10 = sel batu
Fragmen Serbuk Buah Jinten Putih

Keterangan: 1a = rambut bersel satu dengan dinding tebal, 1b = rambut yang bercabang, 2
= sel endokarp, 3 = saluran minyak, 4 = sel batu dari endokarp, 5 = endosperm, 6 = sel batu
dari mesokarp
Identifikasi Fructus (Buah)

Foeniculi Fructus
Makroskopis Mikroskopis
(Buah Adas Manis)

• Nama ilmiah : Foeniculum • Kremokarp berbentuk • Serbuk berwarna cokelat


vulgare Mill memanjang, ujung pipih, kekuningan. Fragmen pengenal
gundul, stilopodium pendek : jaringan endosperm
• Famili : Apiaceae bercabang dua, buah yang utuh berdinding tebal, berisi minyak
• Pemerian : bau aromatik, rasa umumnya bertangkai, warna lemak & butir-butir aleuron,
mirip kamfer coklat kehijauan atau coklat hablur kalsium oksalat
• Khasiat : Karminatif kekuningan hingga coklat. berbentuk roset kecil; saluran
• Isi/ kandungan : minyak atsir 1- Panjang sampai10 mm, lebar minyak berwarna kuning/
6%, minyak lemak 12% sampai 4 mm. endosperm kecokelatan, parenkim
berisi banyak minyak. berpenebalan jala berwarna
kecokelatan, serabut bernoktah
sempit; endosperm dengan
kelompok sel-sel berbentuk
hampir tetrahedral tersusun
berlainan arah. Tidak terdapat
rambut atau pati.
Buah Adas Manis

https://www.google.com/url?sa=i&url=https%3A%2F%2Fm.andrafarm.com%2F_andra.php%3F_i%3D0-tanaman-kelompok%26topik
%3Dmanfaat%26kelompok%3DAdas%2520Manis%2520(Anise)&psig=AOvVaw3q_RWmPeqvpTHXjYZe1P-
0&ust=1647866016960000&source=images&cd=vfe&ved=0CAkQjhxqFwoTCMDN07rZ1PYCFQAAAAAdAAAAABAJ
Serbuk Adas
Manis
Identifikasi Fructus (Buah)
Piperis Nigri Fructus (Buah
Lada Hitam) Makroskopis Mikroskopis
• Nama ilmiah : Piper • Buah berbentuk hampir • Serbuk : berwarna
nigrum L. bulat, warna cokelat cokelat muda.
• Famili : Piperaceae kelabu sampai hitam • Fragmen pengenal :
• Pemerian : Bau khas kecokelatan, garis kelompok butir pati yang
aromatik, rasa pedas tengah 2,5 - 6 mm; berupa massa
• Khasiat : karminatif, permukaan berkeriput polyhedral, fragmen
iritasi lokal kasar, dalam serupa epikarp, fragmen
jala; pada ujung buah hipodermis dengan
• Isi/ kandungan : minyak
terdapat sisa dari parenkim dan kelompok
atsiri mengandung sel batu; fragmen
felandren, dipenten, kepala putik yang tidak
bertangkai endokarp dengan sel
kariopilen, enthoksilin, piala, kerap kali masih
limonen, alkaloida berlekatan dengan
piperina dan kavisina spermoderm; fragmen
epikarp berikut
hipodermis; fragmen
parenkim dengan sel
sekresi.
Penampang melintang buah Lada hitam
• Keterangan:
1 = epidermis,
2 = sel batu dari hipodermis,
3 = sel parenkim dari hipodermis,
4 = sel berisi minyak atau damar,
5 = berkas pembuluh,
6 = lapisan sel minyak,
7 = endokarp,
8 = spermoderm,
9 = lapisan hialin,
10 = lapisan aleuron,
11 = sel sekresi,
12 = perisperm,
13 = butir-butir pati
Fragmen Serbuk Buah Lada hitam Keterangan :
1 = kelompok sel batu
hipedermis,
2 = fragmen epikarp,
3 = kelompok sel batu
dari endokarp,
4 = fragmen
mesokarp,
5 = fragmen
perisperm dengan
butir pati dan sel
sekresi,
6 = butir pati
Identifikasi Semen (Biji)
Parkiae Semen
(Biji Kedawung)
Makroskopis Mikroskopis

• Nama ilmiah : Parkia • Biji berbentuk bulat telur • Serbuk : Serbuk dari biji
timoriana (DC.) Merr atau hampir segitiga yang tidak
• Famili : Fabaceae / sampai bulat memanjang, disangan/disangrai
Leguminosae pipih, pada bidang yang berwarna hijau muda
• Pemerian : Bau khas; rasa pipih terdapat garis yang dengan sedikit bintik-bintik
khas, agak pahit. melingkar, permukaan luar hitam; serbuk dari biji yang
• Khasiat : Antidiare licin, berwarna hijau coklat disangan berwarna coklat
• Isi/ kandungan : Glikosida, kehitaman/ coklat tua muda kekuningan dan
damar, hidrat arang, tanin, kehitaman sampai hitam; berbintik-bintik hitam lebih
garam alkali. kulit biji keras dan padat; banyak.
inti biji berwarna hijau • Fragmen pengenal :
muda sampai hijau palisade; parenkim yang
kecoklatan; lembaga bentuknya membulat tidak
sangat kecil, terdapat di beraturan dan lumen berisi
tengah pada pertemuan zat yang berwarna kuning
pangkal keping biji. kecoklatan; sel parenkim
berisi butir-butir aleuron.
Penampang melintang biji Kedawung

Keterangan:1-3 = Kulit biji (lapisan sel serupa palisade yang jernih), 2 = Sel berbentuk haltler,
3 = Parenkim, 4 = Epidermis keping biji, 5 = Parenkim keping biji, 6 =Butir minyak, 7 = Aleuron. (Depkes RI 1977).
Fragmen Serbuk Biji Kedawung

Keterangan: 1 = Fragmen lapisan sel serupa palisade, 2 = Sel berbentuk halter dengan parenkim
kulit biji, 3 = Sel-sel parenkim kulit biji yang terlepas, 4 = Lapisan sel serupa palisade dengan sel
bentuk halter dan parenkim keping biji, 5 = Parenkim keping biji yang berisi minyak dan aleuron,
6 = Fragmen keping biji. (Depkes RI, 1977)
TERIMA KASIH

You might also like