You are on page 1of 40

LTM QBD 1

Pengelolaan Bencana
Mukhlis Akmal Taher N
2106721181 – Fakultas Kedokteran
PB 28
Daftar Pertanyaan
01
Jelaskan pengertian bencana
dan jenis bencana!
Pengertian Bencana

Menurut IFRC bencana merupakan terganggunya


fungsi komunitas yang tidak mampu ditangani
oleh sumber daya yang ada.

International Federation of Red Cross and Red Crescent Societies. What is disaster? [internet]. Geneva: IFRC;
2022 [cited 2022 Feb 23]. Available from: https://www.ifrc.org/what-disaster
Pengertian Bencana
Menurut UU RI No. 24 Tahun 2007 bencana
merupakan persitiwa yang mengancam dan
menganggu kehidupan dan penghidupan
masyarakat yang disebbakan baik oleh faktor
alam maupun non-alam sehingga mengakibatkan
adanya korban jiwa, kerusakan lingkungan, dan
dampak psikologis.

Undang-undang republik Indonesia nomor 24 tahun 2007 tentang penanggulangan bencana. Jakarta: Presiden Republik
Indonesia; 2007.
Jenis Bencana

Natural Disaster
Bencana Non-Alam Human – Caused
Merupakan bencana yang Disaster
diakibatkan oleh alam. Bencana yang disebabkan oleh
Misalnya secara geologis, faktor non alam, seperti Merupakan bencana yang
meteorologis, dan yang lainnya. teknologi. diakibatkan oleh manusia itu
sendiri.

• Substance Abuse and Mental Health Service Administrations. Types of disasters [internet]. Rockville: SAMHSA 2022 [cited 2022 Feb 23]. Available from:
https://www.samhsa.gov/find-help/disaster-distress-helpline/disaster-types
• Undang-undang republik Indonesia nomor 24 tahun 2007 tentang penanggulangan bencana. Jakarta: Presiden Republik Indonesia; 2007.
Natural Disaster

Ada beberapa bencana yang


disebabkan oleh alam di antaranya:
●Gempa Bumi
●Tsunami
●Banjir bandang
●Kebakaran hutan
●Angin topan
●Gunung meletus
• Saha H, Auddy S, Pal S, Kumar S, Pandey S, Singh R et al. Disaster management using Internet of Things. 2017 8th Annual Industrial Automation and Electromechanical Engineering Conference
(IEMECON). 2017;.
• Substance Abuse and Mental Health Service Administrations. Types of disasters [internet]. Rockville: SAMHSA 2022 [cited 2022 Feb 23]. Available from: https://www.samhsa.gov/find-help/disaster-distress-
helpline/disaster-types
Human Caused Disaster

Ada beberapa bencana yang disebabkan oleh


manusia sendiri di antaranya:
●Insiden Industri
●Penembakan masal
●Genosida
●Terorisme

Substance Abuse and Mental Health Service Administrations. Types of disasters [internet]. Rockville: SAMHSA 2022
[cited 2022 Feb 23]. Available from: https://www.samhsa.gov/find-help/disaster-distress-helpline/disaster-types
02
Jelaskan berbagai jenis bencana dan kaitannya dengan
Indonesia serta berikan 5 contoh pada
setiap jenis bencana tersebut
Bencana Alam

Menurut UU no 24. Tahun 2007 bencana alam merupakan bencana yang disebabkan oleh alam di antaranya:
●Gempa Bumi
●Tsunami
●Banjir
●Gunung Meletus
●Angin topan
●Tanah longsor

Undang-undang republik Indonesia nomor 24 tahun 2007 tentang penanggulangan bencana. Jakarta: Presiden Republik Indonesia; 2007.
Bencana Alam yang terjadi di Indonesia

Gempa dan Tsunami Aceh 2004 Letusan Krakatau 1883

Alfari S. 9 Bencana alam terdahsyat yang pernah terjadi di Indonesia [internet]. Jakarta: Ruang Guru. 2022 [cited 2022 Feb 23]. Available
from: https://www.ruangguru.com/blog/9-bencana-alam-terdahsyat-yang-pernah-terjadi-di-indonesia
Bencana Alam yang terjadi di Indonesia

Gempa Yogya 2006 Letusan Gunung Merapi 1930

Alfari S. 9 Bencana alam terdahsyat yang pernah terjadi di Indonesia [internet]. Jakarta: Ruang Guru. 2022 [cited 2022 Feb 23]. Available from:
ttps://www.ruangguru.com/blog/9-bencana-alam-terdahsyat-yang-pernah-terjadi-di-indonesia
Bencana Alam yang terjadi di Indonesia

Gempa Lombok 2018


Alfari S. 9 Bencana alam terdahsyat yang pernah terjadi di Indonesia [internet]. Jakarta: Ruang Guru. 2022 [cited 2022 Feb 23]. Available from:
https://www.ruangguru.com/blog/9-bencana-alam-terdahsyat-yang-pernah-terjadi-di-indonesia
Bencana Alam – Hubungan dengan Indonesia

● Indonesia terletak di ring of fire


● Pertemuan antara 3 lempeng
yaitu Eurasia, Pasifik, dan Indo-
Australia.
● Pertemuan antara dua samudera

Yulianti G, et al. RBI; Risiko bencana Indonesia. Unknown ed. BNPB. 2016.
Bencana Non Alam dan contohnya di Indonesia

Menurut UU no 24. Tahun 2007 bencana non alam merupakan bencana yang disebabkan oleh rangkaian
persitiwa non alam di antaranya:
●Gagal teknologi  Tabrakan kereta api Bintaro 1987
●Gagal modernisasi  Rubuhnya beberapa bagian Mall Margo City
●Epidemi  Demam Berdarah
●Wabah penyakit  Virus COVID – 19 di Indonesia
●Terjadinya kecelakaan pesawat  Misalnya lion air JT 610

Undang-undang republik Indonesia nomor 24 tahun 2007 tentang penanggulangan bencana. Jakarta: Presiden Republik Indonesia; 2007.
Bencana Sosial

Menurut UU no 24. Tahun 2007 bencana sosial merupakan bencana yang disebabkan oleh rangkaian
persitiwa konflik yang bisa terjadi di masyakat ndi antaranya:
●Konflik perselisihan
●Terorisme

Beberapa contoh kasus yang terjadi di Indonesia


●Pengeboman di Bali pada tahun 2005
●Bom di 3 gereja Surabaya
●Teror di Mako Brimob, Depok, Jawa Barat
●Penyerangan teroris ke Mapolda Riau
●Bom di Rusunawa Wonocolo

Mun'azis N, Dewantara A. KASUS TERORISME DI INDONESIA DITINJAU DARI HATI NURANI SESAT. 2018;.
Undang-undang republik Indonesia nomor 24 tahun 2007 tentang penanggulangan bencana. Jakarta: Presiden Republik Indonesia; 2007.
03
Jelaskan ancaman, kerentanan dan kapasitas dalam
menilai risiko bencana
Ancaman / Bahaya

● Merupakan sebuah kondisi yang bisa memiliki potensi untuk menyebabkan terjadinya
kecelakaan, cedera, kehilangan nyawa dan harta benda. Bahaya bisa dianggap
sebagai bencana ataupun tidak tergantung dampakk dan efek yang ditimbulkan.

Mitigasi [Internet]. Bandung: Pusat Pendidikan Mitigasi Bencana Universitas Pendidikan Indonesia; 2010 [cited
2022 Feb 24]. Available from: http://p2mb.geografi.upi.edu/Mitigasi_Bencana.html
Kerentanan

● Merupakan sebuah kondisi di mana kita menentukan apakah sebuah bahaya tersebut akan menjadi bencana atau tidak.
Ada beberapa jenis kerentanan:
1. Kerentanan fisik  Bangunan, konstruksi, dan yang lainnya
2. Kerentanan sosial  Kemiskinan, linngkungan, konflik, dan yang lainnya
3. Kerentanan mental  Gangguan psikososial

Mitigasi [Internet]. Bandung: Pusat Pendidikan Mitigasi Bencana Universitas Pendidikan Indonesia; 2010
[cited 2022 Feb 24]. Available from: http://p2mb.geografi.upi.edu/Mitigasi_Bencana.html
Kapasitas
● Merupakan kemampuan untuk memberikan tanggapan terhadap sebuah
kondisi dengan memanfaatkan ketersediaan sumber daya alam yang ada.

Risiko Bencana
● Merupakan potensi kerugian yang ditimbulkan oleh suatu bencana. Untuk
menghitung risiko bencana, BPBD sudah memberikan rumus:

Yulianti G, et al. RBI; Risiko bencana Indonesia. Unknown ed. BNPB. 2016.
Mitigasi [Internet]. Bandung: Pusat Pendidikan Mitigasi Bencana Universitas Pendidikan Indonesia; 2010 [cited 2022 Feb 24]. Available from:
http://p2mb.geografi.upi.edu/Mitigasi_Bencana.html
04
Sebutkan peraturan penanganan bencana di bidang
kesehatan di Indonesia
Ada banyak peraturan yang mengatur tentang bencana di Indonesia
di antaranya:

● Peraturan menteru kesehatan RI nomor 75 tahun 2019


● UU No 24 tahun 2007
● Undang-Undang no. 36 tahun 2009 tentang Kesehatan
● Peraturan Presiden no. 35 tahun 2019 tentang Kementerian
Kesehatan
● Peraturan Menteri Kesehatan no. 64 tahun 2015 tentang Organisasi
dan Tata Kerja Kementerian Kesehatan.
● Peraturan Pemerintah no. 21 tahun 2008 tentang Penyelenggaraan
Penanggulangan Bencana.
05
Jelaskan mengenai siklus bencana!
Apa itu siklus bencana?

Merupakan sebuah proses yang harus


dilakukan ketika terjadinya bencana. Ada
beberapa bagian dari sklus bencana ini,
terdiri dari mitigasi, kesiapsiagaan, respons,
dan pemulihan.

Dewi O, Saskia C, Dewi M, Anjari A, Chairunissa I. Fact-finding During Quick Response to Disaster: School Students’ Response to the Environment.
IOP Conference Series: Earth and Environmental Science. 2020;505(1):012039.
06
Jelaskan mengenai tahapan pada setiap siklus bencana
Tahapan Siklus Bencana

1. Mitigasi
Mitigasi merupakan serangkaian upaya untuk mengurangi risiko
krisis kesehatan yang dilakukakan melalui beberapa cara:
● Pemetaan risiko
● Penyadaran dan peningkatan kemampuan sumber daya
kesehatan
● Pembangunan fisik dalam menghadapi ancaman Krisis
Kesehatan

Dewi O, Saskia C, Dewi M, Anjari A, Chairunissa I. Fact-finding During Quick Response to Disaster: School Students’ Response to the Environment. IOP Conference Series: Earth and
Environmental Science. 2020;505(1):012039.
Lestari F. Konsep Pengurangan Risiko Bencana & Refleksi Pandemi Covid 19 [unpublished lecture notes]. Depok: Universitas Indonesia; lecture given 2022 Feb 18.
Tahapan Siklus Bencana

2. Kesiapsiagaan
Merupakan rangkaian kegiatan yang dilakukan untuk
mengantisipasi krisis kesehatan melalui Langkah yang
tepat.
●Peningkatan pengetahuan masyarakat
●Adanya sistem peringatan dini
●Program pelatihan mengenai bencana
Kesiapsiagaan dibagi menjadi dua jenis:
●Tahap warning  Sudah teridentifikasi bencana,
tetapi belum sampai ke rumah warga
●Tahap Threat  Sudah teridentifikasi dan bisa
mencapai rumah penduduk

Dewi O, Saskia C, Dewi M, Anjari A, Chairunissa I. Fact-finding During Quick Response to Disaster: School Students’ Response to the Environment. IOP Conference Series: Earth and
Environmental Science. 2020;505(1):012039.
Lestari F. Konsep Pengurangan Risiko Bencana & Refleksi Pandemi Covid 19 [unpublished lecture notes]. Depok: Universitas Indonesia; lecture given 2022 Feb 18.
Tahapan Siklus Bencana

3. Respons
Merupakan sebuah proses di mana kita memberikan
respons terhadap bencana yang bertujuan untuk
mengurangi kerusakan yang dapat terjadi.
●Evakuasi korban
●Memberikan perawatan yang sesuai
●Menyiapkan tempat pengungsian

• Dewi O, Saskia C, Dewi M, Anjari A, Chairunissa I. Fact-finding During Quick Response to Disaster: School Students’ Response to the Environment. IOP Conference Series: Earth and
Environmental Science. 2020;505(1):012039.
• Lestari F. Konsep Pengurangan Risiko Bencana & Refleksi Pandemi Covid 19 [unpublished lecture notes]. Depok: Universitas Indonesia; lecture given 2022 Feb 18.
Tahapan Siklus Bencana

4. Pemulihan
Merupakan sebuah proses memperbaiki akibat dan dampak
yang ditimbulkan oleh bencana. Pemulihan bisa dibagi menjadi
rehabilitasi dan rekonstruksi.
Rehabilitasi  Perbaikan pada basic dan dasar fasilitas
ataupun kesehatab
Rekonstruksi  Perbaikan secara menyeluruh + Langkah untuk
pencegahan bencana yang akan muncul.

• Dewi O, Saskia C, Dewi M, Anjari A, Chairunissa I. Fact-finding During Quick Response to Disaster: School Students’ Response to the Environment. IOP Conference Series: Earth and
Environmental Science. 2020;505(1):012039.
• Lestari F. Konsep Pengurangan Risiko Bencana & Refleksi Pandemi Covid 19 [unpublished lecture notes]. Depok: Universitas Indonesia; lecture given 2022 Feb 18.
07
Jelaskan langkah pengelolaan bencana pada setiap
siklus bencana
Tahapan Pra Bencana
1. Tahap Pencegahan dan Mitigasi
Hal ini dilaksakan untuk mengurangi dan menanggulangi risiko bencana. Ada dua jenis tahap
pencegahan dan mitigasi:
●Struktural  Mengurangi kerentanan = rekayasa teknis bangunan tahan bencana
●Kultural  Mengurangi kerentanan = Mengubah paradigma dan pengetahuan  Masyarakat
yang Tangguh
Ada beberapa hal yang bisa dilaksanakan pada tahapan ini:
●Membuat alarm bencana
●Membuat peta dan wilayah terhadap beberapa Kawasan yang rawan bencana
●Memberi penyulhan pada masyarakat mengenai bencana
BPBD NTB. Penanganan bencana [Internet]. NTB: BPBD NTB. 2022 [cited 2022 Feb 23]. Available from:
https://bpbd.ntbprov.go.id/pages/penanganan-bencana
Tahapan Pra Bencana
2. Tahap kesiapsiagaan
Tahap ini dilaksanakan sesaat sebelum sebuah bencana akan terjadi. Ketika alam sudah
menujukkan tanda dan sinyal, maka tahap ini harus segera dilakukan. Tahapan ini bertujuan
untuk mempersiapkan respons sebaik dan secepat mungkin. Pada tahap ini ada yang
dinamakan dengan rencana kontinjensi  Penyusunan rencana berdasarkan keadaan
kontinjensi.
Ada beberapa hal yang bisa dilakukan:
●Membuat rencana pengembangan sistem peringatan
●Menyusun Langkah Langkah penyelamatan dan pencarian
●Melakukan Langkah kesiapan  Meminimalkan korban jiwa
BPBD NTB. Penanganan bencana [Internet]. NTB: BPBD NTB. 2022 [cited 2022 Feb 23]. Available from:
https://bpbd.ntbprov.go.id/pages/penanganan-bencana
Tahapan Tanggap Darurat
Merupakan sebuah tahapan yang diilaksanakan ketika bencana terjadi. Ada beberapa hal
yang lazim diketahui di antaranya:
●Jangan panik
●Menyelamatkan diri dan orang terdekat
●Melindungi diri dari ancaman yang akan datang
●Menjaauh dari pusat bencana

BPBD NTB. Penanganan bencana [Internet]. NTB: BPBD NTB. 2022 [cited 2022 Feb 23]. Available from:
https://bpbd.ntbprov.go.id/pages/penanganan-bencana
Tahapan Rehabilitasi dan Rekonstruksi
1. Bantuan Darurat
Ada beberapa bantuan darurat yang perlu dilakukan segera:
● Mencari dan mengevakuasi korban
● Mendirikan pos komando bantuan
● Mendirikan tenda penampungan
● Mendistribusikan keperluan sehari – hari , terutama makanan dan obat
2. Inventarisasi kerusakan
● Dilakukan pendataan terhadap kerusakan yang terjadi

BPBD NTB. Penanganan bencana [Internet]. NTB: BPBD NTB. 2022 [cited 2022 Feb 23]. Available from:
https://bpbd.ntbprov.go.id/pages/penanganan-bencana
Tahapan Rehabilitasi dan Rekonstruksi

3. Evaluasi kerusakan
Membahas kelebihan dan kekurangan penanggulangan bencana yang tekah dilakukan,
4. Pemulihan (recovery)
Pada tahapan ini ada perbaikan kondisilingkungan yang sudah rusak dan kacau akibat
bencana. Pemulihan ini dilakukan pada semua aspek termasuk infrastruktur dan psikososial.

BPBD NTB. Penanganan bencana [Internet]. NTB: BPBD NTB. 2022 [cited 2022 Feb 23]. Available from:
https://bpbd.ntbprov.go.id/pages/penanganan-bencana
Tahapan Rehabilitasi dan Rekonstruksi
5. Rehabilitasi
●Membuat master plan dari daerah yang terdampak
●Melakukan relokasi korban dari tenda penampungan
●Memperbaiki sekolah, bangunan ibadah, dan bangunan penting lainnya
●Perbaikan rumah korban bencana
6. Rekonstruksi
Merupakan proses menengah dan jangka panjang. Pada tahapan ini juga dibahas mengenai rencana pencegahan
bencana yang akan datang. Dilakukan evaluasi mengenai penanggulangan bencana yang sudah dilakukan dan
dilakukan perbaikan guna mengurangi kerusakan yang akan terjadi di masa depan.

BPBD NTB. Penanganan bencana [Internet]. NTB: BPBD NTB. 2022 [cited 2022 Feb 23]. Available from:
https://bpbd.ntbprov.go.id/pages/penanganan-bencana
Tahapan Rehabilitasi dan Rekonstruksi

7. Melanjutkan pemantauan
Pemantauan Kembali daerah yang sudah terdampak dan bisa saja mengalami bencana
ulang. Pemantauan ini juga harus dilakukan pada daerah lain yang memiliki risiko tinggi untuk
mengalami bencana. Hal ini dilakukan agar mengurangi risiko terjadinya dampak bencana
yang tidak terkontrol.

BPBD NTB. Penanganan bencana [Internet]. NTB: BPBD NTB. 2022 [cited 2022 Feb 23]. Available from:
https://bpbd.ntbprov.go.id/pages/penanganan-bencana
Referensi
● International Federation of Red Cross and Red Crescent Societies. What is disaster?
[internet]. Geneva: IFRC; 2022 [cited 2022 Feb 23]. Available from:
https://www.ifrc.org/what-disaster
● Undang-undang republik Indonesia nomor 24 tahun 2007 tentang penanggulangan bencana. Jakarta:
Presiden Republik Indonesia; 2007.
● Substance Abuse and Mental Health Service Administrations. Types of disasters [internet].
Rockville: SAMHSA 2022 [cited 2022 Feb 23]. Available from:
https://www.samhsa.gov/find-help/disaster-distress-helpline/disaster-types
● Saha H, Auddy S, Pal S, Kumar S, Pandey S, Singh R et al. Disaster management using
Internet of Things. 2017 8th Annual Industrial Automation and Electromechanical
Engineering Conference (IEMECON). 2017;.
● Alfari S. 9 Bencana alam terdahsyat yang pernah terjadi di Indonesia [internet]. Jakarta:
Ruang Guru. 2022 [cited 2022 Feb 23]. Available from: https://www.ruangguru.com/blog/9-
bencana-alam-terdahsyat-yang-pernah-terjadi-di-indonesia
Referensi
● Yulianti G, et al. RBI; Risiko bencana Indonesia. Unknown ed. BNPB. 2016.
● Mun'azis N, Dewantara A. KASUS TERORISME DI INDONESIA DITINJAU DARI HATI
NURANI SESAT. 2018;.
● Mitigasi [Internet]. Bandung: Pusat Pendidikan Mitigasi Bencana Universitas Pendidikan
Indonesia; 2010 [cited 2022 Feb 24]. Available from:
http://p2mb.geografi.upi.edu/Mitigasi_Bencana.html
● Dewi O, Saskia C, Dewi M, Anjari A, Chairunissa I. Fact-finding During Quick Response
to Disaster: School Students’ Response to the Environment. IOP Conference Series:
Earth and Environmental Science. 2020;505(1):012039.
● BPBD NTB. Penanganan bencana [Internet]. NTB: BPBD NTB. 2022 [cited 2022 Feb 23].
Available from: https://bpbd.ntbprov.go.id/pages/penanganan-bencana
● Lestari F. Konsep Pengurangan Risiko Bencana & Refleksi Pandemi Covid 19
[unpublished lecture notes]. Depok: Universitas Indonesia; lecture given 2022 Feb 18.
Thanks
Do you have any questions?
your email@freepik.com
+91 620 421 838 yourcompany.com

CREDITS: This presentation template was created by


Slidesgo, including icons by Flaticon,and infographics &
images by Freepik

Please keep this slide for attribution

You might also like