Professional Documents
Culture Documents
Insiden Keselamatan Pasien Rs-Rca Pkbaru 020218
Insiden Keselamatan Pasien Rs-Rca Pkbaru 020218
KARS 37
PMKP
Analisis Insiden Keselamatan Pasien
6, 7, 8
SENTINEL RCA
MERAH &
KTD KUNING
RISK
GRADING BIRU &
HIJAU
KNC
INVESTIGASI
KARS
SEDERHANA 38
PENILAIAN DAMPAK KLINIS/KONSEKUENSI/SEVERITY (1)
TK RIKS Deskripsi Dampak
KARS 39
PENILAIAN PROBABILITAS/FREKUENSI
TINGKAT DESKRIPSI
RISIKO
1 Sangat jarang/ rare (> 5 tahun/kali)
KARS 40
MATRIKS GRADING RISIKO
KARS 41
Tindakan sesuai Tingkat & Band Risiko
LEVEL/BANDS TINDAKAN
EKSTREM Risiko ekstrem, dilakukan RCA paling lama 45 hari,
(SANGAT TINGGI) membutuhkan tindakan segera, perhatian sampai
ke Direktur RS
HIGH Risiko tinggi, dilakukan RCA paling lama 45 hari,
(TINGGI) kaji dng detail & perlu tindakan segera, serta
membutuhkan tindakan top manajemen
KARS 42
CONTOH
•Di RS X pasien jatuh dari tempat tidur dan meninggal,
kejadian seperti ini pernah terjadi kurang dari 2 tahun yang
lalu
KARS 43
ANALISIS KTD (PMKP 7)
KTD (PMKP 7) ANALYSIS RISK TINDAKAN
GRADING
Penyimpangan tingkatan, pola atau X
kecenderungan dari KTD
Semua reaksi transfusi X RCA
Semua reaksi obat X
Semua kesalahan obat (medication X
error)
Semua ketidakcocokan (discrepancy) X INVESTI
antara diagnosis pra dan pasca
operasi GASI
KTD atau pola KTD selama sedasi X SEDERHA
moderat atau dalam dan anestesi NA
Outbreak infeksi X
KARS 44
LEMBAR KERJA INVESTIGASI SEDERHANA
untuk Bands Risiko BIRU / HIJAU
Penyebab langsung insiden :
KARS 45
Tindakan yang akan dilakukan : Penanggung jawab Tanggal :
:
KARS 46
CONTOH 1
• Pasien setelah dilakukan fisioterapi penyinaran dengan
alat, terjadi luka bakar grade 1
• Fisioterapis adalah tenaga yg baru bekerja 1 bulan
• Nilai Dampak = 3, karena cedera sedang
• Nilai probilitas = 2, karena kejadian jarang sekali terjadi
2-5 tahun sekali
• Skor risiko = 3 X 2 = 6
KARS 47
LEMBAR KERJA INVESTIGASI SEDERHANA
untuk Bands Risiko BIRU / HIJAU
Penyebab langsung insiden :
• Peralatan/sarana/prasarana : intensitas berlebihan pada alat tranducer
• Petugas : fisioterapi kurang memahami penggunaan alat
KARS 48
Tindakan yang akan dilakukan : Penanggung jawab Tanggal :
:
• Training penggunaan alat bagi Atasan langsung 10 Juni 2014
fisioterapis baru
• Monitoring kinerja profesi
KARS 49
Root Cause Analysis
Analisis Akar Masalah
Band Merah dan Kuning
KARS 50
WHERE DOES RCA PROGRAM FIT IN?
KARS 51
RCA is a learning process
PENYEBAB
(FAKTOR
KONTRIBUTOR)
SOLU
SI
Analisis
Pembelajaran
Immediate
Investigasi Cause improve
(PDSA)
Root Cause
KARS 52
Mencari Penyebab Dalam Sistem
KARS 53
“ALUR MANAJEMEN RISIKO”
Identifikasi risiko Incident / Accident / Screening
48 jam
Grading risiko
Evaluasi risiko
Tidak
Kelola risiko
Ya
KARS
What Is Root Cause Analysis?
• root cause analysis: a process for identifying
the basic or causal factor(s)underlying
variation in performance, including the
occurrence or possible occurrence of a
sentinel event.
• sentinel event: unexpected occurrence
involving death or serious physical or
psychological injury or the risk thereof.
KARS
Untuk apa RCA ?
me
• PROBLEM SOLVING ….. !! be bla
u st
ho m
ut w
nd o
o f i
NO Tt
KARS
KAPAN MEMULAI RCA ?
• Bila setelah dilakukan risk grading, suatu
laporan Insiden termasuk dalam kriteria
SENTINEL EVENT
KARS
REFERENSI
Kasus 1:
Pasien terbakar ditempat tidur
KARS
21 STEP RCA (JCI)
STEP 1 Organize Team
STEP 2 Define the problem
STEP 3 Study the problem
STEP 4 Determine what happened
STEP 5 Identify contributing Process Factors
STEP 6 Identify other contributing Process Factors
STEP 7 Measure – collect and assess Data on Proximate and underlying Causes
STEP 8 Design and implement immediate change
STEP 9 Identify Which system are involved – The Root Causes
STEP 10 Prune the list of Root Causes
STEP 11 Confirm Root Causes and consider Their Interrelationships
KARS
INISIASI DAN RUMUSKAN
MASALAH
1 TETAPKAN PERISTIWA
SENTINEL
TETAPKAN CRITICAL
EVENT / CMP
TETAPKAN AKAR
INISIASI DAN RUMUSKAN MASALAH
4. BILAMANA ….. ?
KARS
Perumusan masalah yang lengkap
1. WHAT
what dari setiap masalah adalah akibat dari
konsekwensi
merupakan suatu efek yang tidak diharapkan
terulang ( primary effect )
primary effect adalah permulaan dari pertanyaan
dari mengapa
dirumuskan dalam pernyataan kata benda + kata
kerja ( jam berhenti,lengan patah, sistem gagal )
Cont…..
Perumusan masalah yang lengkap
2. WHEN
merupakan waktu relatif dari primary effect
dapat merupakan waktu dalam suatu hari atau
suatu titik dari sebuah rentetan penyebab
( misalnya setelah jam dinding jatuh )
3. WHERE
lokasi relatif dari primary effect
dapat merupakan koordinat dalam sebuah peta
atau posisi relatif terhadap suatu hal yang lain
(kolam renang disamping lapangan tenis )
Cont…
Perumusan masalah yang lengkap
4.SIGNIFICANCE
nilai relative dari primary effect yang menimpa pada organisasi
jawaban atas pertanyaan : mengapa kita melakukan penyelesaian
masalah
Dapat untuk menentukan prioritas kasus yang akan diselesaikan melalui
RCA, bila dalam incident report terdapat beberapa sentinel event, dengan
memilih kasus mana yang memiliki dampak terbesar pada organisasi / RS.
Praktek Problem solving
yang sering dilakukan
Cont…..
KAJI MASALAH
• Pengumpulan Data
– Fokus pada upaya pengumpulan data
– Mengkaji Rumusan Masalah
– Kumpulkan data sepanjang hal2 terkait dengan apa yang tengah dicari
(sesuai rumusan masalah)
2 TETAPKAN PERISTIWA
SENTINEL
TETAPKAN CRITICAL
EVENT / CMP
TETAPKAN AKAR
TETAPKAN PERISTIWA MASALAH
What else
WHAT What if …
Why not
WHY What if …
WHO
Why him
How could he ….
HOW
How much
How long
STORYTELLING 1
• Bentuk utama komunikasi kita adalah melalui
laporan kronologis kejadian (storytelling)
• laporan kronologis terdiri dari 4 elemen yang
berhubungan dengan
– Manusia (who)
– Benda (what)
– Kerangka waktu linier (when)
– Tempat (where)
• Contoh: Incident report
STORYTELLING 2
• Hakekat suatu laporan kronologis kejadian
adalah suatu
– “urutan kejadian”
– dimulai dari suatu “titik tertentu” di masa lampau
– Titik tertentu tersebut “disepakati” (arbitrer) dan
belum tentu benar
• Dapat mengarahkan pembaca laporan pada
suatu konsekensi tertentu (dengan statement2
yang tersirat)
Bahasa Linier – Cara Berpikir Linier
Laporan Kronologis TIDAK menggambarkan
hubungan sebab-akibat
Incident
KTD
Setiap kotak kejadian diisi ungkapan 1 subyek dan 1 predikat dan obyek:
Contoh:
3 TETAPKAN PERISTIWA
SENTINEL
TETAPKAN CRITICAL
EVENT / CMP
PRIMARY
EFFECT
Primary Effect (PE) 1
CRITICAL
EVENT
Incident
KENYATAANNYA KTD
PERBEDAAN PE
GAP
SEHARUSNYA
ANALISIS PERUBAHAN / CHANGE ANALYSIS
Analisis komparatif
Apa yang berubah sehingga menimbulkan kejadian /
event
Mencari dampak dari perubahan (potential dan aktual)
Kasus 1:
Pasien terbakar ditempat tidur
• Seorang pasien akan melakukan medical check up. Sementara menunggu
dokter, demi kenyamanan, pasien ditawari untuk berbaring diatas kasur udara
yang harus digelembungkan dengan cara memompa.
• Untuk memompa kasur udara tersebut, perawat menghubungkan kasur
tersebut dengan keran oksigen yang ada pada dinding ruang rumah sakit.
Setelah siap, pasien dipersilakan berbaring diatas kasur tersebut.
• Ternyata pasien ingin merokok, dan tanpa sepengetahuan siapapun pasien
menyulut sebatang rokok. Ketika pasien memantik korek api, kasur meledak dan
terjadi kebakaran.
• Api berhasil dipadamkan, namun pasien menderita luka bakar derajat 1 dan
derajat 2 pada wajah, lengan atas kiri dan kanan, dada kiri, dan tungkai kiri.
Pasien dirawat 10 hari dirumah sakit untuk luka bakar tersebut.
INISIASI DAN RUMUSKAN
MASALAH
4 TETAPKAN PERISTIWA
SENTINEL
TETAPKAN CRITICAL
EVENT / CMP
TETAPKAN AKAR
TETAPKAN AKAR MASALAH
AKSI
AKIBAT
KONDISI
Tiap akibat mempunyai minimal 2 (dua) penyebab
dalam bentuk Aksi dan Kondisi
c. Kondisi :
– penyebab yang terdapat sebelum suatu aksi dilakukan
– sesuatu dalam keadaan pasif
Kondisi Majemuk
• Aksi :
penyebab yang mudah dilihat karena adanya
“gerakan”
• Kondisi :
penyebab yang diluar pengetahuan kita
dapat dijumpai beberapa kondisi untuk satu akibat
( lihat gambar )
• Sering dibanjiri oleh informasi yang terlalu banyak
sehingga tidak sesuai dengan realita
• Tidak semua kondisi patut ditindak lanjuti, oleh
karena harus sesuai dengan interest investigator
4 LANGKAH MENYUSUN BAGAN SEBAB - AKIBAT
PRIMARY Disebabkan
EFFECT oleh
bukti2
Penyebab Ganda
Korek api
Dipantik AKSI
KASUR Disebab
Sumber
kan oleh Letikan Api KONDISI
TERBAKAR
Bahan
Mudah KONDISI
Terbakar
Oksigen
Di Udara KONDISI
RANGKAIAN PENYEBAB TEORITIS
Sebab / Disebab
Akibat kan oleh
Sebab / Disebab
Akibat kan oleh Sebab / Disebab
Akibat kan oleh
104
DIAGRAM TULANG IKAN
• Tidak menunjukkan hubungan kausal yang
sebenarnya
– Hubungan kausal tidak linier
– Tidak menggabungkan cara berpikir aksi + kondisi
• Hanya sebagai panduan untuk melakukan
“root cause” dalam “mengidentifikasi” faktor2
yang perlu dipikirkan
KARS
INISIASI DAN RUMUSKAN
MASALAH
5 TETAPKAN PERISTIWA
SENTINEL
TETAPKAN CRITICAL
EVENT / CMP
TETAPKAN AKAR
TETAPKAN UPAYA MASALAH
High
Dog Fence Child
BARRIER
• Barrier: penghalang agar adverse event tidak
terjadi
1. …
2. …
Dog Child
3. …
ACCIDENT
TA
D
R
AR
G
Z ET
HA
BARRIER
1. …
2. …
Dog 3. … Child
PERUMUSAN MASALAH
Hazard Barrier
Target
1. …
2. … Child
Dog
3. …
6 TETAPKAN PERISTIWA
SENTINEL
TETAPKAN CRITICAL
EVENT / CMP
TETAPKAN AKAR
UJI COBA UPAYA MASALAH
7 TETAPKAN PERISTIWA
SENTINEL
TETAPKAN CRITICAL
EVENT / CMP
Penyusunan Laporan
RCA menggunakan
instrumen2 Patient
Safety
PENYUSUNAN LAPORAN AWAL RCA
1 Rumusan Masalah
Investigasi Kejadian /
2 Pemetaan Kejadian
3 Critical Event /
Primary Effect / CMP
Penanggulangan
5 Risiko
SUBSTANSI LAPORAN RCA
Didapat dengan
Uraian tentang teknik
KARS