You are on page 1of 36

ANATOMI FISIOLOGI

SISTEM KARDIOVASKULER

Oleh :
Esti Nur Janah, S.Kep. Ns., M.Kep.
Lokasi jantung
Di dalam Pericardium di rongga mediastinum dalam
rongga Thorak
Tepat di belakang tulang dada ( sternum )
Kurang lebih 2/3 bagian terletak di sebelah kiri dari
garis tengah
Jantung terletak di dalam rongga mediastinum dari
rongga dada / thoraks, diantara ke-2 paru.
Letak jantung
Fungsi jantung
Sebagai pompa ganda agar terjadi aliran dalam
pembuluh darah yang disebabkan adanya pergantian
antara kontraksi ( sistolik ) dan relaksasi ( diastolik )
Lapisan jantung
Dinding jantung terdiri atas 3 lapisan :
Lapisan luar  epikardium (perikardium viseralis)
Lapisan tengah  miokardium
Lapisan dalam  endokardium
Perikardium
Selaput yang mengitari jantung disebut perikardium, yang
terdiri atas 2 lapisan :
 Perikardium parietalis
 Lapisan luar yang melekat pada tulang dada dan selaput paru
 Perikardium viseralis
 Lapisan permukaan dari jantung itu sendiriyang disebut
epikardium
 Diantara ke-2 lapisan tersebut terdpt sedikit cairan pelumas
yang berfungsi untuk mengurangi gesekan yang timbul
akibat gerak jantung saat memompa. Cairan tersebut disebut
cairan perikardium
 Myokardium : Bagian tengah otot jantung, yang terdapat
diseluruh atrium dan ventrikel. Gunanya adalah
kontraksi jantung.
 Endokardium :Berhubungan dengan pembuluh darah
termasuk struktur intrakardiak (otot-otot parilarry dan
katup).
Ruang jantung
Jantung terdiri atas 4 ruang :
2 ruang yg berdinding tipis yang disebut atrium
(serambi)
 Atrium kanan
 Atrium kiri
2 ruang yg berdinding tebal yang disebut
ventrikel (bilik)
 Ventrikel kanan
 Ventrikel kiri
Anatomi jantung
Atrium kanan

Berfungsi sebagai penampungan darah yang rendah


O2 dari seluruh tbh. Darah tersebut mengalir melalui
vena kava superior, vena kava inferior, sinus
koronarius yang berasal dari jantung sendiri, kmdn
darah dipompakan ke ventrikel kanan lalu ke paru
Atrium kiri

Berfungsi menerima darah yang kaya O2 dari ke-2


paru melalui 4 buah vena pulmonalis, kemudian darah
mengalir ke ventrikel kiri lalu ke seluruh tubuh mllui
aorta
Ke-2 atrium tersebut dipisahkan oleh sekat yang
disebut septum atrium
Ventrikel kanan

Menerima darah dari atrium kanan dan dipompakan


ke paru-paru melalui arteri pulmonalis
Ventrikel kiri

Menerima darah dari atrium kiri dan dipompakan ke


seluruh tubuh melalui aorta
Ke-2 ventrikel ini dipisahkan oleh sekat yang disebut
septum ventrikel
PEREDARAN DARAH
Sistem peredaran darah pada manusia dapat dibagi
menjadi dua bagian, yaitu peredaran darah paru-paru
(peredaran darah kecil) dan peredaran darah sistemik
(peredaran darah besar).
Karena dua sistem peredaran darah ini, sistem
peredaran darah pada manusia disebut sistem
peredaran darah ganda.
Peredaran darah
Kapiler paru-paru

Arteri pulmonalis
Arteri pulmonalis

Peredaran darah
kecil
Vena pulmonalis

Serambi kanan Serambi kiri

Bilik kiri
Bilik kanan

Peredaran darah Vena cava


besar

Aorta

Kapiler organ
Peredaran darah kecil merupakan peredaran darah
dari bilik kanan jantung menuju paru-paru dan
akhirnya kembali lagi ke jantung pada serambi kiri.
Pada peredaran darah kecil inilah darah melakukan
pertukaran gas di paru-paru.
Darah melepaskan karbon dioksida dan mengambil
oksigen dari alveoli paru-paru. Oleh karena itu, darah
yang berasal dari paru-paru ini banyak mengandung
oksigen.
Darah yang banyak mengandung zat sisa metabolisme
dan karbon dioksida kembali ke serambi kanan
jantung melalui pembuluh balik.
Peredaran darah besar ini mengalir dari jantung ke
seluruh tubuh, kemudian kembali lagi ke jantung.
Peredaran darah manusia selalu melalui pembuluh
darah. Oleh karena itu, peredaran darah manusia
disebut peredaran darah tertutup.
KATUP JANTUNG
 Katup jantung merupakan jaringan fibrosa fleksibel,
dilapisi oleh endokardium.
 Membuka/menutup katup dapat terjadi secara pasif
maupun aktif, tergantung kepada tekanan gradien
dikedua sisi katup
Katup atrioventrikular :
 Trikuspidalis : 3 katup
 Bikuspidalis : 2 katup
Katup semilunar :
 Katup pulmonik : 3 buah katup
 Katup aortik : 3 buah katup
Katup-katup jantung
Katup atrioventrikuler
Letaknya diantara atrium dan ventrikel. Katup yang
terletak diantara atrium kanan dan ventrikel kanan
terdiri dari 3 katup disebut katup trikuspid.
Katup yang terletak diantara atrium kiri dan ventrikel
kiri terdiri dari 2 katup disebut katup bikuspidal/mitral.
Katup ini berfungsi memungkinkan darah mengalir dari
masing-masing atrium ke ventrikel pada masa diastol
ventrikel dan mencegah aliran balik saat sistol ventrikel
(kontraksi)

Diastolik = pengisian .
Regurgitasi = aliran balik
Insufisiensi = aliran yg gagal
KATUP JANTUNG & RUANG
JANTUNG
Katup Semilunar
 Katup pulmonal terletak pada arteri pulmonalis,
memisahkan pembuluh pulmonal dari ventrikel
kanan.
 Katup aorta terletak antara ventrikel kiri dan aorta.
 Adanya katup semilunar memungkinkan darah
mengalir dari masing-masing ventrikel ke arteri
pulmonalis atau aorta selama sistol ventrikel dan
mencegah aliran balik waktu diastol ventrikel.

Katup atrio-vent . 1. tricupid 2. bicupid (mitral)


Katup semilunar vent :1. pulmonalis, 2. aorta.
Tiga Periode Kerja jantung
Periode kontraksi/ periode sistole
 Suatu keadaan ketika jantung bagian ventrikel
menguncup, Katup bikus dan trikuspidalis tertutup,
katup aorta dan katup ateri pulmonalis terbuka.
Akibatnya darah dari ventrikel dekstra mengalir ke arteri
pulmonalis ke paru-paru kiri dan kanan, dan darah dari
ventikel sinistra mengalir ke aorta lalu ke seluruh tubuh.
Periode dilatasi ( periode diastole)
 Suatu keadaan ketika jantung mengembang, Katup
bikus dan trikuspidalis terbuka. Darah dari atrium
sinistra masuk ke ventrikel sinistra serta darah dari
atrium dekstra mangalir ke ventrikel dekstra.
Selanjutnya darah yang ada di paru-paru kiri dan kanan
mengalir ke atrium sinistra melalui vena pulmonalis dan
darah dari seluruh tubuh masuk ke atrium dekstra
melalui vena cava.
Periode Istirahat
 Waktu antara periode kontraksi dan dilatasi ketika
jantung berhenti 1/10 detik, pada waktu beristirahat
jantung menguncup sebanyak 70-80 X/ menit. Pada
tiap kontraksi jantung akan memindahkan darah ke
aorta sebanyak 60-70 cc.
Siklus jantung
Siklus jantung adalah kejadian yang terjadi dalam
jantung selama peredaran darah. Gerakan jantung
terdiri dari 2 yaitu konstriksi (sistole) dan dilatasi
(diastole). Konstriksi kedua atrium serentak dan
pendek disebut sistole atrial dan diastole atrial. Lama
kontriksi ventikel 0,3 dtk dan dilatasi ventikel 0,5
detik. Konstriksi ventikel lebih lama dan lebih kuat.
Bunyi jantung
Selama gerakan Jantung terdengar 2 macam suara,
yang disebabkan oleh katup-katup yang menutup.
Bunyi pertama ketika menutupnya katup
atrioventrikel, bunyi yg panjang. Bunyi kedua ketika
menutupnya katup semilunar, bunyi yang pendek dan
tajam. Kelainan katup disebut bunyi bising (murmur).
Sifat otot jantung
Di dalam otot jantung terdapat jaringan khusus yang
menghantarkan aliran listrik. Jaringan tersebut
mempunyai sifat-sifat khusus:
Otomatisasi : menimbulkan impuls/rangsang secara
spontan
Irama/ ritmis: pembentukan rangsang yang teratur
Daya konduksi : kemampuan untuk menghantarkan
Daya rangsang : kemampuan bereaksi terhadap
rangsang    
Alur konduksi jantung (normal)
Sinoatrial node (dekat katup)
 Electrical pace maker
Atrioventricular node
 Receives impulses originating from SA node
Bundle of His
 Electrical link between atria and ventricles
Purkinje fibres
 Distribute impulses to ventricles
Curah jantung
Curah Jantung adalah Jumlah darah yang dipompakan
ventrikel dalam SATU MENIT. Sedangkan Volume
Sekuncup adalah Jumlah darah yang dipompakan
ventrikel Setiap sistole.
Curah Jantung = Isi Sekuncup X Frekuensi denyut
jantung per menit
Misalnya isi ventrikel pada akhir sistole 120 cc, isi
sekuncup =80 cc, volume akhir sistole/ volume residu
= 40cc.
Curah jantung pada orang dewasa ± 5 liter
Konsep patofisiologis
Trombus
Embolus
Aneurisma: melebarnya pembuluh darah akibat kelemahan
pada dinding pembuluh
Stenosis: penyempitan kanal/katup
Inkompetensi katup: katup tidak dapat tertutup rapat shg
caused regurgitasi
Aterosklerosis: pnyempitan dan pengerasan pembuluh
darah karena plak lemak
Hipertensi
Gagal jantung
Trombus
Bekuan darah yang dapat terbentuk di bagian sistem
vaskuler mana saja, yang menyebabkan penyempitan
pembuluh.
Tombus dapat terbentuk akibat cedera dinding
pembuluh, karena cedera sel endotel akan menarik
trombosit dan mediator peradangan lainnya.
Embolus
Adalah bahan yang mengalir di dalam aliran darah
dari suatu tempat primer ke tempat sekunder
SELESAI

You might also like