You are on page 1of 11

KEPERAWATAN KELUARGA

KELOMPOK 1

IMANUEL RATO NONO 2120001


VINGKY ALVIONITA PAKAYA 2120008
YUSTINA MARIANA NGGUNU 2120005
DOMINGGUS LENDE NGONGO 2118011
NENI DEFENTA SIRA 2118033
KONSEP KELUARGA

A. DEFINISI KONSEP KELUARGA

keluarga adalah unit terkecil dari suatu masyarakat yang terdiri atas kepala keluarga dan
beberapa orang
yang terkumpul dan tinggal disuatu tempat dibawah suatu atap dalam keadaan saling
ketergantungan.
Terdiri atas dua atau lebih individu yang di ikat oleh hubungan darah, perkawinan, atau
adopsi.
B. TIPE DAN FUNGSI KELUARGA C. DIMENSI STRUKTUR KELUARGA
1. TIPE KELUARGA  Macam-macam Struktur Keluarga
 TIPE KELUARGA TRADISIONAL  Ciri-Ciri Struktur Keluarga

 TIPE KELUARGA NON TRADISIONAL

2. FUNGSI KELUARGA D. PERAN PERAWAT KELUARGA


 Fungsi Biologis  Sebagai pendidik
 Fungsi Psikologis  Sebagai koordinator pelaksana pelayanan
 Fungsi Sosialisasi keperawatan
 Fungsi Ekonomi  Sebagai pelaksana pelayanan perawatan
 Fungsi Pendidikan  Sebagai supervisor pelayanan keperawatan
 Sebagai pembela (advokat)
 Sebagai fasilitator
 Sebagai peneliti
KONSEP KELUARGASEJAHTERA

A. Definisi Keluarga Sejahtera

Konsep Keluarga Sejahtera adalahkeluarga yang dibentuk atas dasar perkawinan yang syah mampu
memenuhi kebutuhan hidup spiritual dan material yang layak. Bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha
Esa memiliki hubungan serasi, selaras dan seimbang antara anggota keluarga dengan masyarakat dan
lingkungannya.

Tujuan dibentuk keluarga sejahtera adalah untuk meningkatkan pengetahuan kelurga tentang
masalah yang dihadapi, untuk meningkatkan kemampuan keluarga dalam menganalisis potensi
peluang yang dimiliki, untuk meningkatkan kemampuan masayarakat dalam memecahkan
masalahnya secara mandiri, dan untuk meningkatkan gotong royong dan kesetiakawanan sosial
dalam membantu keluarga prasejahtera untuk meningkatkan kesejahteraanya.
B. Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Kesejahteran
• Faktor intern keluarga
• Faktor ekstern

C. Tahap-tahap keluarga sejahtera


1. Keluarga prasejahtera
2. Keluarga sejahtera I
3. Keluarga sejahtera II
4. Keluarga sejahtera III
5. Keluarga sejahtera III plus

D. Pelaksanaan Pembangunan Keluarga Sejahtera


6. Pembinaan ketahanan fisik keluarga
7. Pembinaan ketahanan non fisik keluarga
8. Pelayanan keluarga berencana
9. Pendataan keluarga sejahtera

E. Peran Perawat dalam Pembinaan Keluarga Sejahtera


10. Pemberi informasi
11. Penyuluh
12. Pendidik
13. Motivator
14. Penghubung keluarga dengan sarana pelayanan kesehatan
15. Penghubung keluarga dengan sektor
16. Pemberi pelayanan kesehatan
17. Membantu keluarga
18. Pengkaji data individu
KONSEP KEPERAWATAN KELUARGA

A. Definisi Keperawatan Keluarga


Keluarga adalah unit terkecil dari mastarakat yang terdiri dari dua orang atau lebih dengan ikatan
perkawinan, kelahiran atau adopsi yang tinggal di satu tempat/ rumah, saling berinteraksi satu sama
lain, mempunyai peran masing-masing dan mempertahankan suatu kebudayaan

B. Struktur Keluarga
- Patrilineal
- Matrilineal
- Matrilokal
- Patrilokal
- Keluarga kawinan

C. Tipe Keluarga
- TRADISIONAL
- NON TRADISIONAL

.
RUANG LINGKUP KEPERAWATAN KELUARGA
 
A. PENGERTIAN KELUARGA
Definisi keperawatan tentang keluarga dipengaruhi keterlibatan personal diri perawat dengan keluarganya sendiri dan
pengalaman klinis. Oleh karena itu, sangat disarankan agar perawat tidak menggunakan nilainilai yang ada pada dirinya
saat memberikan asuhan keperawatan pada keluarga binaan. Umumnya perawat menggunakan definisi keluarga yang
merujuk pada dua atau lebih individu yang saling tergantung séttu sama lain dan memberi dukungan secara emosional,
flsik dan atau keuangan.

B. FUNGSI KELUARGA
1. Fungsi afektif
2. Fungsi sosialisasi
3. Fungsi reproduksi
4. Fungsi ekonomi
5. Fungsi perawatan atau pemeliharaan kesehatan
C. TUJUAN PERAWATAN KESEHATAN KELUARGA E. RUANG LINGKUP KEPERAWATAN KELUARGA

Pelayanan keperawatan keluarga mencakup Upaya


Tujuan umum keperawatan keluarga adalah meningkatkan
Kesehatan Perorangan (UKP) dan Upaya Kesehatan
kesadaran, keinginan, dan kemampua keluarga dalam
Masyarakat (UKM) yang diberikan kepada klien sepanjang
meningkatkan, mencegah, memelihara kesehatan mereka
rentang kehidupan dan sesuai tahap perkembangan keluarga.
sampai pada tahap yang optimal dan mampu melaksankan
Upaya Kesehatan Masyarakat adalah setiap kegiatan yang
tugas-tugas mereka secara produktif. Sedangkan,
dilakukan pemerintah dan atau masyarakat serta swasta
untuk memelihara dan meningkatkan kesehatan serta
Tujuan Khususnya adalah meningkatkan pengetahuan,
mencegah dan menanggulangi timbulnya masalah kesehatan
kesadaran dan kemampuan keluarga
masyarakat.
Ruang lingkup praktik keperawatan komunitas meliputi:
● Upaya-upaya peningkatan kesehatan (promotif),
D. PERAN KELUARGA DALAM KEPERAWATAN
● Pencegahan (preventif),
● Pemeliharaan kesehatan dan pengobatan (kuratif),
1. Keluarga sebagai unit pelayanan yang dirawat
● Pemulihan kesehatan (rehabilitatif) dan
● Mengembalikan serta memfungsikan kembali baik
2. Keluarga sebagai pasien
individu, keluarga, kelompok dan masyarakat ke
lingkungan sosial dan masyarakatnya (resosialisasi).
F. PERAN PERAWAT DALAM MEMBERIKAN ASUHAN
KEPERAWATAN KELUARGA

Banyak peranan yang dapat dilakukan oleh perawat


kesehatan keluarga diantaranya adalah:
• Sebagai Penyedia Pelayanan (Care provider)
• Sebagai Pendidik dan konsultan (Nurse Educator
and Counselor)
• Sebagai Panutan (Role Model)
• Sebagai Pembela (Client Advocate)
• Sebagai Manajer Kasus (Case Manager)
• Sebagai Kolaborator
• Sebagai Perencana Tindakan Lanjut (Discharge
Planner)
• Sebagai Pengidentifikasi Masalah Kesehatan (Case
Finder)
• Koordinator Pelayanan Kesehatan (Coordinator of
Services)
• Pembawa perubahan atau pembaharu dan
pemimpin (Change Agent and Leader)
• Fasilitator
PROSES KEPERAWATAN KELUARGA
 
A. Proses Keperawatan Keluarga
Asuhan keperawatan keluarga adalah proses kompleks yang menggunakan pendekatan sistematik
Yang bekerja sama dengan keluarga dan individu sebagai anggota keluarga. Keluarga
merupakansekumpulan orang yang diundang oleh perkawinan, adopsi dan kelahiran yang ikut
mengumpulkan dan mempertahankan budaya yang umum, meningkatkan perkembangan fisik, mental,
emosional dan sosial dari individu-individu yang ada di sini.

B. Tujuan
Pengkajian ini bertujuan untuk mengetahui tahapan dari proses keperawatan keluarga. Keperawatan
dalam pengambilan keputusan untuk memberikan asuhan keperawatan atau memberikan interpensi
Keperawatan yang baik dan tepat terhadap pasien dan bertujuan juga untuk mengerahui apa saja tahapan
dari proses keperawatan itu.

C. Pembahasan
Asuhan keperawatan keluarga adalah proses kompleks yang menggunakan pendekatan sistematik
yang bekerja sama dengan keluarga dan individu sebagai anggota keluarga.
Tahapan dari proses keperawatan keluarga meliputi :
1. Pengkajian
2. Perumusan diagnosis keperawatan
3. Penyusunan perencanaan
4. Evaluasi
TERIMA KASIH

You might also like