SISTEM

SYARAF TEPI
dr. MELYA SUSANTI, M.BIOMED
SISTEM SARAF TEPI
• 31 pasang syaraf spinal
• 12 pasang syaraf cranial
• Bagaimana
membedakanya dengan
syaraf spinal?
• Harus diketahui:
• Nama
• Lokasi
• Fungsi
12 Syaraf Kranial
• Sensory, motor, or CN1
mixed?
Olfactory nerves
• Berasal dari sel-sel
reseptor olfactorius pada
mukosa olfactorius yang
terdapat pada bagian
atas cavumnasi.

• Berjalan melalui lubang

lamina cribrosa
etmoidalis masuk ke
fossa cranii anterior
dan bersinaps dengan
bulbus olfactorius
• Dihubungkan dengan area
olfactorius cortex serebri
oleh traktus olfactorius.

• Daerah persyarafan : mukosa

penghidu dibagian paling
atas cavum nasi, conca
nasalis superior dan paling
kranial septum nasi.

• Lesi syaraf atau trauma pada

lamina cribrosa os.etmoidalis
.. anosmia
• Sensory, motor, or mixed? CN2
• Mulai dari belakang mata

• Meninggalkan rongga orbita melalui

Optic Nerves
canalis optikus dan masuk ke rongga
cranium.

• Bergabung membentuk chiasma

optikum, bagian medial menyilang
pada garis tengah dan masuk ke
traktus optikus yang kontralateral.
Serabut lateral berjalan ke traktus
optikus sisi yang sama dan bersinap
di korpus genikulatum lateral
talamus—berjalan ke posterior
sebagai radiatio optika dan berakhir
di kortex visual

• Pada refleks cahaya: sebagian kecil

berjalan pada ke nukleus pretectalis
dan coliculus superior
• Daerah persyarafan: retina

• Kerusakan syaraf??
• Kerusakan pada traktus optikus??
• “Eye mover”
CN3
• Sensory, motor, or mixed? Oculomotor Nerves
• Keluar dari permukaan
anterior mesencephalon,
bercabang menjadi ramus
sup dan inf

• Masuk ke rongga orbita

melalui fissura orbitalis
superior

• Mempunyai serat saraf

eferen somatik dan
otonom
• Mempersyarafi otot ektrinsik
bola mata
• M.rectus superior, medius,
inferior, obliq inferior, M.levator
palpebra

PARASIMPATIS
• M spincter pupil
• M.ciliaris

• Kerusakan
• Total : ptosis, diplopia, deviasi
bola mata, midriasis, sulit
akomodasi
• Parsial: gangguan pada pupil
dan gerak bola mata.
• Sensory, motor, or mixed? CN4
• Berasal dari bagian dorsal
batang otak
Trochlear Nerves
(dorsal/caudal coliculus
inferior)
• Berjalan melalui fissura
orbitalis superior menuju
ke orbita
• Seluruh serabut syarafnya
menyilang kekontralateral
• Nukleusny terdapat
dimesensefalon dan
serabut syaraf eferennya Tambahkan gambar
mempersyarafi m.obligus trochlearis dari mid brain
superior
• Kerusakan pada N.Trochlearis
• Elevasi dan abduksi , diplopia
 CN5
Trigeminal Nerves
• Sensory, motor, or mixed?
• Syaraf kranial paling besar
• Keluar dari anterior pons sebagai
radix sensorik ( besar) dan radix
motorik (kecil)
• Berjalan dari depan fossa cranii
posterior ke apex pars petrosa ossis
temporalis dalam fossa cranii media
• Radix sensorik membentuk ganglion
trigeminus
• Radix motorik terletak di bawah
ganglion dan tidak ada hubungan
sama sekali
CN5
Trigeminal Nerves
•Terbagi menjadi 3 divisi
•N. optalmikus V1 ( Sensorik):
fissura orbitalis
superiororbita
•Bercabang 3: N. lacrimalis,
N.Frontalis, N.nasociliaris
•Mensyarafi kornea, kulit
dahi dan kepala, kelopak
mata, punggung hidung,
mukosa sinus paransalis
( sinus ethmidales ant),sinus
sphenoidales, cavum nasi
•N.maxilaris (V2) (sensorik):
keluar dari foramen
rotundum fossa
pterygopalatina
•Mensyarafi kulit wajah
didaerah maxila, kelopk
mata bawah, bagian
lateral hidung, gigi rahang
atas, mukosa hidung, sinus
maxilaris, sinus sphenoid,
etmidales posterior,
palatum, tonsila palatina,
atap pharynx
•N.mandibular ( V3)
(S&M)keluar dari
foramen ovale basis
kranii
•Sensorik : kulit pipi, bibir
bawah, mukosa pipi,
dasar mulut, 2/3 ant
lidah, auricula (atas), gigi
dan gignggiva di
mandibula,
•Motorik : otot
pengunyah, otot dasar
mulut

•Impuls sensorik ( sentuhan,

suhu, dan nyeri ) dari wajah
•Impuls Motorik ditujukan
untuk otot pengunyah
 CN6
• Syaraf kranial paling kecil
• Hanya memliki serat saraf eferen Abducens Nerves
somatis
• Masuk kemata melalui fisura
orbitalis superior
• Berasal dari pinggir bawah pons
• Mempersyarafi M.rectus lateralis
• Kerusakan pada syaraf ini
• Deviasi mata ke medial pada yang
kena
• diplopia
• Sensory, motor, or mixed?
• Mempunyai radix motoris CN7
disebelah medial dan radix
sensorik sebelah lateral Facial Nerves
• Kedua radix muncul dari
permukaan anterior otak antara
pinggir bawah pons dan medula
oblongata
• Membawa impuls motorik ke
otot rangka wajah - kecuali otot
mengunyah.
• Membawa impuls motor
parasimpatis ke hidung, dan
beberapa kelenjar salivatorius
• membawa info sensorik dari
indra pengecap di anterior 2/3
dari lidah.
• Kerusakan saraf wajah dapat
menyebabkan kelumpuhan
hemifasial ipsilateral
• total Bell palsi
CN8
Auditory/Vestibulocochlear
Nerves
• Sensory, motor, or mixed?

• muncul dari permukaan anterior

otak antara pinggir bawah pons
dan medula oblongata

• Melintasi fossa cranii post

• Masuk kedalam meatus akustikus

internus bersama dengan N. fasialis

• Perjalanan dalam basis kranii :

langsung ke labirindi pars petrosa
os temporalis

• Daerah persyarafan: sensorik

N.cohlearis dan N.vestibularis
• 2 divisions:
• Cochlear
• Juluran dari ganglion
vestibularis
• Serat aferen dari sel-sel rambut
organ corti ( cohlea) pada
telinga dalam
• Pendengaran
• Gangguan pendengaran
• Vestibular
• Juluran dari ganglion spiralis
cohlea
• Serat aferen dari canalis
semisirkularis, saculus, utrikulus
( reseptor keseimbangan pada
telinga dalam
• Keseimbangan
• Lesi akut: vertigo
CN9
Glossopharyngeal Nerves
• Sensory, motor, or mixed?
• Serat saraf berasal dari medulla
oblongata, sulcus posterolateral
(diantara oliva dan tuberkulum
cuneatum) berjalan ke basis
kranii melaui foramen jugulare.
• Fungsi motorik:
• Otot faring bagian kranial
• M.levator veli palatini
• M.palatoglossus
• M.palatopharyngeus
• M. Stylopharyngeus.
Parasimpatis
• glandula parotis
• Glandula lingualis
• Fungsi sensoris:
• Menerima rasa, sentuh, panas
dari pharing dan lidah post.
• Mempersyarafi sinus carotikus
( baroreseptor) dan glomus
karotikus. (kemoreseptor)
Lesi pada syaraf ini bersamaan
dengan N X dan N XI karna
bersamaan pada saat keluar dari
foramen jugulare
CN10
Vagus Nerves
• Sensory, motor, or mixed?
• vagus= pengembara
• Syaraf kranial dengan distribusi yang
luas, berasal dari medulla oblongata
• Keluar dari MO,sulcus posterolateral
(sebelah dorsal oliva)
• Meninggalkan tengkorak melalui
foramen jugulare
• Turun ke leher bersama A.carotis
interna dan V. Jugularis didalam
selubung carotis. Melalui
mediastinum, menembus diagfragma
bersama esofagus dan berakhir di
Abdomen
• Ganglion superior n.vagus terletak
pada saat melelui foramen jugulare
• Ganglion inferior terletak tidak jauh
dibawah foramen jugulare
• Fungsi motorik:
• Serat eferen
parasimpatis,
mempersyarafi otot
polos dan kelenjar viseral
thorak ( jantung, PD
besar thorak, larynx,
trakhea, bronkus, paru
dan viseral abdomen
(sebagian besar traktus
digestivus mulai dari
paharynx sampai fleksura
coli), hepar pankreas
• Fungsi sensorik:
• Input berasal dari viseral
thorak dan , dari baro dan
chemoreseptor pada sinus
carotis dan dari indra
pengecap di posterior lidah
dan pharynx
Lesi pada N.vagus yang sangat
penting secara klinis adalah N.
laryngeus recurrent
M.cricoarythenoid posterior
( mengabduksi pita suara dan
membuka glotis)
Parsial: serak
Kedua sisi: kesulitan bernafas
 CN11
• Sensory, motor, or mixed?
• Dibentuk dari radix kranial dan radik
Accessory Nerves
spinalis
• Radik spinal: berasal dari medula
spinalis, berjalan keatas mealui
foramen magnum masuk ke rongga
kranial
• Radik kranial: berasal dari ant bagian
atas MO (sulcus posterolateral)
• Kedua serabut saraf ini bersamaan
meninggalkan kranial melalui foramen
jugulare
• Selanjutnya bergabung dengan
N.Vagus ke palatum mole. Pharynx dan
larynx
• Syaraf spinal : mensyarafi M. trapezeus
dan M. Sternocleidomastoideus
• Lesi: paralisis M. Trapezus dan M.
sternokleidomastoideus
CN12
Hypoglossal Nerves
• Sensory, motor, or mixed?
• Berasasal dari medula oblongata
,sulcus anterolateral dan keluar
melalui tulang tengkorak melalui
kanal hypoglosus
• Mempersyarafi otot intrinsik dan
ekstrinsik lidah
• M.styloglossus, M.hyoglossus,
M.genioglossus
• mengunyah, berbicara,
menggerakkan makanan
• Lesi
• Unilateral : lidah miring kesisi lidah
yang terkena gangguan
• Bilateral: kelumpuhan lidah
Nervus spinalis
Nervi Spinalis
• Dari sulcus Postero Lateralis &
Antero Lateralis medula spinalis
muncul akar rambut saraf yang
akan berkumpul ke lateral
sebagai Radix Spinalis Nn.
Spinalis
• N. Spinalis keluar melalui
Foramina Intervertebrae
• Jumlah : 31 pasang
• Semua akar rambut berjalan
dalam Septum Sub arachnoid
Nervus spinalis
• 31 pasang NS
• NC 8
• NT 12
• NL 5
• NS 5
• Nco 1
Syaraf cervical
• Tujuh saraf Cervical I mendapat
nama menurut Vert. yang
langsung diatas tempat
keluarnya melalui Foramina
intervert Mis : C III berjalan
diantara For. Int II – III
• Saraf Spinal lain diberi nama
menurut Vert yang terdapat
dibawah tempat keluarnya
• Tiap N.Spinalis mempunyai :
Radix Dorsalis terdiri atas
serabut sensorik menuju
Reseptor.
• Radix Dorsalis somatik &
visceral mengandung
Gl.Spinalis.
• R.Ventralis serabut Eferen.
Badan sel terletak dalam Subs
Grisea, terdiri atas serabut
motorik somatik & visceral
• Distal dari tempat munculnya
saraf spinal di columna vert. saraf
ini akan bercabang :
• R. Dorsalis Otot Intrinsik
punggung
• R. Ventralis Saraf Perifer &
Plexus
• R. Communicans  Truncus
Symphaticus
• R. Meninges Meningen & A & V
• R.ventralis N.spinalis
membentuk plexus distal dari
tempat munculnya.
Mis :
• Pl.Cervicalis (R.ant. C1–C4)
mensyarafi leher & bagian
belakang kepala
• Pl.Brachialis (C5 – T1)
anggota badan atas
• Pl.Lumbalis (L1 – L4)
• Pl. Lumbo Sacralis Pl.Sacralis (L4
– S4) Ext. Inf & Perineum
• Pleksus servical terbentuk dari
rami anterior ( ventralis) dari
saraf spinal servical 1-4
• Cabang-cabang dari pleksus
servical
• N.occipitalis minor
• N.auricularis magnus
• N. tranversus cutaneus coli
• Nn. supraclaviculares
PERSARAFAN
 Pleksus brachialis dibentuk didalam
trigonum colli posterior oleh gabungan
rami anterior n.spinales cervicales 5,6,7,8
dan thoracalis 1
 Pleksus dibagi menjadi radiks, truncus,
divisi dan fasciculus.
 Radiks C5,6  trunkus superior
 Radiks C7  trunkus medius
 Radiks C8 dan T1  truncus inferior
• Msg-msg truncus terbagi mjd divisi anterior dan
posterior
• Divisi anterior truncus superior dan medius 
membtk fasciculus lateralis
• Divisi anterior dari truncus inferior  fasciculus
medialis,
• Divisi posterior ke-tiga truncus  membtk
fasciculus posterior
 Cabang-cabang pleksus brachialis
• Radiks :
• N. dorsalis scapulae (C5)
• N. thoracalis longus (C5, 6 dan 7)
• Truncus superior :
• N. subclavius (C5 dan 6)
• N. suprascapularis (mensarafi m.supraspinatus & infraspinatus)
• Fasciculus lateralis :
• N. pectoralis lateralis
• N. musculocutaneus
• Radik lateralis nervi medianus
• Fasciculus medialis :
• N. pectoralis medialis
• N.cutaneus brachii medialis & n.cutaneus antebrachii medialis
• N. ulnaris
• Radiks medialis n.medianus
• Fasciculus posterior :
• N. subscapularis superior & inferior
• N. thoracodorsalis
• N. aksilaris
• N. radialis
PERSARAFAN
 Saraf-saraf lengan atas dan bawah
1. N.radialis
 Mensarafi otot-otot posterior (ekstensor) lengan atas
 Memasuki lengan atas disebelah posterior a.brachialis, medial thd
humerus dan anterior thd caput longum m.triceps.
 Melintas keinferior bersama a.profunda brachii dalam sulcus radialis
 menembus septum intermuscularis lateral  kedistal diantara
m.brachialis dan m.brachioradialis setinggi epicondylus lateral humeri
 terbagi 2 menjadi ramus profundus (bersifat muskular & artikular)
dan ramus superfisial (mengantar serabut sensoris ke tangan dan jari
tangan)
2. n.medianus
 Saraf utama kompartemen anterior
 Saraf ini meninggalkan fossa cubiti  melintas antara caput
m.pronator teres  melintas disebelah dalam m.fleksor
digitorum superfisial (FDS) dan berlanjut ke distal antara FDS
dan m. fleksor diditorum profunda
 3. n.musculocutaneus
 Mensarafi otot-otot kompartemen anterior (fleksor) lengan
atas
 Saraf ini menembus m.coracobrachialis dan melintas kedistal
antara m.biceps dan m.brachialis
 Dalam sela antara m.biceps dan m. brachialis,
n.musculocutaneus bercabang menjadi n.cutaneus
antebrachii lateralis dan mengurus persarafan kulit lateral
lengan bawah
4. n. ulnaris
• Memasuki lengan bawah melintas antara caput m. fleksor carpi
nulnaris  kedistal diantara m.fleksor carpi ulnaris dan
m.fleksor digitorum profundus
• N. ulnaris menjadi superfisial di pergelangan tangan dan
mensarafi kulit pada sisi medial lengan.
PERSARAFAN EXTREMITAS INFERIOR
• Berpangkal dari Plexus Lumbosacralis
• Akan dibentuk saraf-saraf utama :
1. N. Subcostalis (Th.12) untuk sensori kulit bokong atas
lateral
2. N.Ilio Inguinalis (L1) untuk sensori kulit scrotum
3. N. Ilio Hypogastricus (L1) untuk sensori kulit perut
bawah
4. N. Genito Femoralis (L1,L2) untuk sensori pangkal
paha medial
PERSARAFAN EXTREMITAS INFERIOR
5. N. Cutaneus Femoris Lateralis (L2,L3) untuk sensori
kulit paha lateral
6. N. Femoris (L2,L3,L4) untuk motorik otot-otot paha
depan
7. N. Obturatorius (L2,L3,L4) untuk motorik otot-otot
adductor
8. N. Ischiadicus (L4,L5,S1,S2,S3)
PLEXUS LUMBOSACRAL
Persarafan segmental dalam
pergerakan tungkai bawah
Plexus sacralis
Plexus sacralis

NERVUS ISCHIADICUS

• Merupakan saraf terbesar & terkuat pada tubuh

• Keluar dari Cavum Pelvis Parietal melalui Foramen
Ischiadicum Mayus & Foramen Infra Pyriformis
• L4,5 S1,2,3
• Berjalan pada paha belakang & bercabang menjadi
1. N. Cutaneus Femoris Posterior
2. N. Tibialis
3. N. Peroneus Communis
NERVUS ISCHIADICUS
NERVUS ISCHIADICUS
NERVUS ISCHIADICUS

NERVUS
TIBIALIS
 NERVUS ISCHIADICUS

NERVUS PERONEUS COMMUNIS

PERSARAFAN EXTREMITAS
INFERIOR
NERVUS FEMORALIS
• Cabang-cabangnya :
1. Ramus Musculare N. Femoralis & Ramus Cutaneus Femoralis
2. N. Saphenus (sensori) merupakan cabang akhir N. Femoralis
• Mensarafi otot-otot flexor paha
• Mensarafi kulit paha depan
NERVUS FEMORALIS