You are on page 1of 7

Menganalisis Pemasaran Produk

Oleh
Julia Ratma Wardani, S.Pd
Hakikat Pemasaran
Pemasaran merupakan suatu bentuk atau sistem
pertukaran. American Marketing Association
mendefinisikan pemasaran sebagai kegiatan dan proses
menciptakan, mengomunikasikan, menyampaikan, dan
menukar produk yang memiliki nilai di mata konsumen,
klien, partner, dan masyarakat umum. Pemasaran
dibuat untuk menjaga kepuasan konsumen. Dengan
berfokus pada kegiatan konsumsi, dapat disimpulkan
bahwa pemasaran adalah salah satu faktor dasar dalam
manajemen bisnis.
Aspek-aspek dalam pemasaran:
a. Orientasi pada Produk
Produsen selalu menekankan pada kualitas
produk. Dengan kata lain, selama produk yang
dihasilkan tetap berada pada standar yang
tinggi, konsumen akan membeli produk
tersebut. Pengenalan produk akan berhasil
dengan maksimal jika produsen memiliki
pandangan yang bagus tentang kebutuhan dan
keinginan konsumen.
Lanjutan...
Orientasi pada Penjualan
b. Produsen yang fokus pada pengenalan penjualan akan lebih
mementingkan aspek penjualan daripada konsumen.
Produsen tersebut akan lebih mementingkan promosi
daripada produk yang akan memenuhi kebutuhan konsumen.
Jadi, produsen akan menjual barang yang sudah ada dan
memberikan promosi yang mewah agar konsumen mau
membelinya dengan harga tinggi.
c. Orientasi pada Pemasaran
Orientasi pada pemasaran adalah orientasi yang paling sering
digunakan di dalam pemasaran kontemporer. Pada orientasi
pemasaran ini, produsen akan menyuplai produk yang
sekiranya dapat menjadi kebutuhan konsumen.
Lanjutan.....
d. Orientasi pada Konsumen
Banyak produsen yang masih berdiri dengan menciptakan produk yang
dapat di beli dan dibutuhkan oleh konsumen. Dengan, kata lain,
mengikuti selera konsumen menjadi kunci dalam orientasii terhadap
konsumen.
e. Orientasi pada Perusahaan
Bagian pemasaran dianggap sebagai bagian terpenting dalam perusahaan
pada orientasi ini. Informasi dari bagian pemasaran akan digunakan
sebagai panduan bagi divisi lain di dalam perusahaan.
f. Kerja sama yang Saling Menguntungkan
Perusahaan mendapatkan biaya kembali dan keuntungan dalam transaksi
pasar. Adapun konsumen mendapatkan barang atau produk yang mereka
inginkan,kepercayaan, dan garansi atas produk dari produsen. Hal itulah
yang dimaksud dengan kerja sama yang saling menguntungkan.
Elemen dalam pemasaran:
Pada awal tahun 1960-an, Professor Neil Border, seorang
dosen Universitas Hardvard mempelajari hal yang dapat
dilakukan oeh perusahaan untuk mempengaruhi
keputusan konsumen dalam membeli barang dan jasa.
Borden mnegusulkan bahwa segala aktivitas yang
dilakukan oleh perusahaan dikelompokkan menjadi
istilah yang disebut dengan marketing mix (auran
pemasaran). Kemudian, Profesor Jerome E McCarthy
membuat rumusan empat elemen marketing mix yang
terdiri atas sebagai berikut.
a. Produk
Produk berkaitan dengan spesifikasi baranga atau jasa. Cakupan aspek produksi meliputi garansi,
jaminan, dan fitur pendukung produk.
b. Harga (Pricing)
Harga mengacu pada penetapan harga dan diskon pada suatu produk. Harga tidak harus
berkaitan dengan uang. Namun, harga adalah sesuatu yang bisa dijadikan alat tukar dalam
mendapatkan produk terseut. Misalnya, energi, waktu, dan lain – lain. Harga adalah sesuatu
yang harus dibayar oleh konsumen untuk mendapatkan suatu produk.
c. Distribusi (Placement)
Distibusi adalah cara suatu produk sampai ke konsumen. Unsur distribusi meliputi barang yang
akan dijual, unsur geografis atas produk yang dijual, dan segmen pasar tempat produk
tersebut dilempar.
d. Promosi
Promosi berkaitan dengan aspek periklanan, promosi penjualan (termasuk di dalamnya promosi
yang bersifat pendidikan, publisitas, dan penjualan pribadi). Dalam aspek promosi, terdapat
istilah pemerekan (branding). Pemerekan adalah metode yang digunakan dalam
mempromosikan suatu produk, merek, atau perusahaan. Pemerekan tersebut digunakan
untuk membuat suatu rencana pemasaran.

You might also like