You are on page 1of 22

SOSIALISASI REGULASI

PERANSERTA MASYARAKAT
DALAM
PENYELENGGARAAN
PENDIDIKAN

PERTEMUAN
MKKS KOTA PADANG
PADANG, 10 DESEMBER 2018
RAGAM PUNGUTAN DI SEKOLAH YANG DILAPORKAN KE SATGAS PUNGLI (diambil dari
media sosial, diklarifikasi oleh MCW dan FMPP)

NO JENIS PUNGUTAN NO JENIS PUNGUTAN


1 Uang Pendaftaran Masuk 17 Uang LKS dan buku paket
2 Uang SPP/Komite 18 Bantuan insidentil
3 Uang Osis 19 Uang foto
4 Uang Ekstrakurikuler 20 Uang biaya perpisahan
5 Uang Ujian 21 Sumbangan pergantian kepsek
6 Uang Daftar Ulang 22 Uang seragam
7 Uang Study Tour 23 Biaya pembuatan pagar/fisik, dll
8 Uang Les 24 Iyuran utk membeli kenang-kenangan
9 Buku Ajar 25 Uang Bimbel
10 Uang Paguyuban 26 Uang try out
11 Uang Wisuda 27 Iuran pramuka
12 Membawa kue/makanan syukuran 28 Asuransi
13 Uang Infaq 29 Uang kalender
14 Uang fotokopi 30 Uang partisipasi masyarakat utk mutu
15 Uang biaya perpisahan pendidikan
16 Uang bangunan
Lanjutan pungli…
NO JENIS PUNGUTAN NO JENIS PUNGUTAN

31 Uang koperasi (tdk dikembalikan) 46 Uang jasa guru mendaftarkan ke sekolah


lanjutan
32 Uang PMI 47 Uang listrik
33 Uang dana kelas 48 Uang komputer
34 Uang denda tdk mengerjakan PR 49 Uang BAPOPSI
35 Uang Unas 50 Uang jaringan internet
36 Uang menulis Ijazah 51 Uang materai
37 Uang formulir 52 Uang kartu pelajar
38 Uang jasa kebersihan 53 Uang tes IQ
39 Uang dana sosial 54 Uang Tes kesehatan
40 Uang jasa penyeberangan siswa 55 Uang buku tatib
41 Uang map ijazah 56 Uang MOS
42 Uang STTB legalisir 57 Uang tarikan untuk GTT
43 Uang ke UPTD 58 Uang tahunan (kegunaan tidak jelas)
44 Uang administrasi
45 Uang panitia
Versi MCW/FMPP pd:
Buku Panduan Advokasi
Pendidikan 47 bukan 58
UU 23/2014 PS.1.14 UU 23/2014 PS.1.16
Urusan Pemerintahan Wajib adalah Urusan Pelayanan Dasar adalah pelayanan publik
Pemerintahan yang wajib diselenggarakan oleh untuk memenuhi kebutuhan dasar warga
semua Daerah. negara

P
PENDIDIKAN P

NAIK KELAS, PPDB, PINDAH,


PRIVATE, P
TERIMA RAPOR
SERAGAM, BUKU/ IJAZAH
BAHAN AJAR SEMUA ORANG
BERKEPENTINGAN

RAWAN PUNGLI
Tantangan dunia pendidikan pada :
Era Baru Industrilisasi Digital
Ancaman:
- Secara global era digitalisasi akan menghilangkan sekitar 1 – 1,5 miliar
MASYARAKAT pekerjaan sepanjang tahun 2015-2025 karena digantikannya posisi manusia
INGIN SEKOLAH dengan mesin otomatis (Gerd Leonhard, Futurist);
TERBAIK - Diestimasi bahwa di masa yang akan datang, 65% murid sekolah dasar di dunia
akan bekerja pada pekerjaan yang belum pernah ada di hari ini (U.S.
Department of Labor report).

Peluang:
- Era digitalisasi berpotensi memberikan peningkatan net tenaga kerja hingga 2.1
juta pekerjaan baru pada tahun 2025
- Terdapat potensi pengurangan emisi karbon kira-kira 26 miliar metrik ton dari
RAWAN tiga industri: elektronik (15,8 miliar), logistik (9,9 miliar) dan otomotif (540
PUNGLI
miliar) dari tahun 2015-2025 (World Economic Forum).

8
REGULASI TERKAIT PERANSERTA MASYARAKAT DI BID. PENDIDIKAN

UNDANG UNDANG NOMOR 20 TAHUN 2003

PERATURAN PEMERINTAH NOMOR 48 TAHUN 2008

PERATURAN PEMERINTAH NOMOR 17 TAHUN 2017 SEBAGAIMANA TELAH


DIUBAH DENGAN PERATURAN PEMERINTAH NOMOR 66 TAHUN 2010

PERATURAN MENTERI PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN NOMOR 75 TAHUN


2016

PERATURAN GUBERNUR SUMATERA BARAT NOMOR 31 TAHUN 2018


TENTANG PERAN SERTA MASYARAKAT DALAM BIDANG PENDIDIKAN

PERATURAN DAERAH SUMATERA BARAT NOMOR 2 TAHUN 2019


PUNGUTAN DAN SUMBANGAN DI SATUAN PENDIDIKAN BUKANLAH PUNGUTAN LIAR

PP 19
TAHUN 2005
8 STANDAR NASIONAL PENDIDIKAN

1 STANDAR KOMPETENSI LULUSAN

2 STANDAR ISI
3 STANDAR PROSES

4 STANDAR PENDIDIKAN DAN TENAGA KEPENDIDIKAN

5 STANDAR SARANA DAN PRASARANA

6 STANDAR PENILAIAN

7 STANDAR PEMBIAYAAN PENDIDIKAN

8 STANDAR PENGELOLAAN
BAGAIMANA MEMBEBASKAN SEKOLAH DARI PRAKTEK PUNGUTAN LIAR

REALITA DI DUNIA PENDIDIKAN

PERLU MEMPERHATIKAN
REGULASI
8 STANDAR
NASIONAL
PENDIDIKAN BELUM
TERPENUHI OLEH
NEGARA
PIHAK SEKOLAH BERUPAYA
MEMENUHI 8 SNP, JIKA
DILUAR ATURAN
TERINDIKASI PUNGLI
KEWAJIBAN
MASYARAKAT DI
BIDANG PENDD.
Peserta didik berkewajiban menanggung Peserta didik yang tidak melaksanakan kewajiban
biaya pengelolaan dan penyelenggaraan sbgmn dimaksud dalam pasal 169.i dikenai sanksi
pendidikan, kecuali yang dibebaskan dari administratif berupa peringatan, skorsing, dan/atau
kewajiban (PP17/2010 unto PP 66/2010 ps. dikeluarkan dari satuan pendidikan (PP 17/2010 unto
169.i) PP 66/2010 ps 209 )
p

Masyarakat berkewaji ban PERAN ORANG Pendanaan Pendidi kan


memberikan du kungan TUA/MASYARAKAT menjadi tang gung jawab
sumber daya dalam DALAM PENYE p bersama antara
penyelenggara an Pemerintah, Pemda dan
pendidikan (UU 20/2003
LENGGARAAN Masyarakat (UU 20/2003 ps
ps.9) PENDIDIKAN 46.1)
p

MASYARAKAT BERHAK (PP47/2008 ps 13.1) : BENTUK KEWAJIBAN MASYARAKAT


1. Penyedian Sumber daya
1. Berperanserta dlm perencanaan dan evaluasi thd 2. Penyelenggaraan Satuan Pendd
penyelenggaraan prog wajar. 3. Pengguna hasil
2. Mendapatkan data/inf ttg penyelenggaraan prog. Wajar 4. Pengawasan Penyeleng/pengell
3. Masy berkewajiban mendukung prog. Wajar 5. Pemberi pertimbangan
6. Dsb.
HAL PENTING UNTUK DIKETAHUI
• PENDANAAN PENDIDIKAN adalah penyediaan sumber daya keuangan yang
diperlukan untuk pengelolaan satuan pendidikan dasar (Permendikbud no.44/2012
ttg Pungutan dan sumbangan biaya pendidikan pada satuan pendidikan dasar).

• BIAYA PENDIDIKAN adalah sumber daya keuangan yang disediakan dan/atau


diperlukan untuk biaya satuan pendidikan, biaya penyelenggaraan dan pengelolaan
pendidikan, serta biaya pribadi peserta didik sesuai peraturan perundang-undangan
(Permendikbud no. 44/2012)

• Pemerintah atau Pemda sesuai dengan kewenangan masing-masing


menanggung seluruh biaya investasi, biaya operasional, bea siswa dan bantuan
biaya pendidikan bagi satuan pendidikan dasar yang diselenggarakan oleh
Pemerintah atau Pemda. (PP 66/ 2010 pasal 58H ayat 1),
Lanjutan…..
• Pemerintah atau Pemerintah Daerah sesuai dengan kemampuan dan
kewenangan masing-masing menanggung biaya investasi, biaya operasional, bea
siswa dan/atau bantuan biaya pendidikan bagi satuan pendidikan anak usia dini jalur
formal dan/atau pendidikan menengah yang diselenggarakan oleh Pemerintah atau
Pemda sesuai ketentuan peraturan perundang-undangan (PP 66/ 2010 pasal 58H
ayat 2),

• Satuan Pendidikan Menengah yang diselenggarakan oleh Pemerintah dan


Pemerintah Daerah dapat menerapkan pola pengelolaan keuangan badan layanan
umum.(PP 66/2010 ps 58i)

• PUNGUTAN PENDIDIKAN adalah penarikan uang oleh sekolah kepada peserta


didik,orang tuanya/walinya yang bersifat wajib, mengikat, serta jumlah dan jangka
waktu pemungutan ditentukan. (Permendikbud no 75/2016 pasal 1 ayat 4)
Lanjutan…

• SUMBANGAN PENDDIKAN adalah pemberian berupa uang/barang/jasa oleh


peserta didik, orang tua/walinya, baik perseorangan maupun bersama sama,
masyarakat atau lembaga secara sukarela, dan tidak mengikat satuan
pendidikan. (Permendikbud 75/2016 pasal 1 ayat 5)

• BANTUAN PENDIDIKAN adalah pemberian berupa uang/barang/jasa oleh


pemangku kepentingan satuan pendidikan di luar peserta didik atau orang
tua/walinya, dengan syarat yang disepakati para pihak (Permendikbud
75/2016 pasal 1 ayat 3)
Pengertian
Pungli yg PUNGUTAN LIAR adalah sesuatu per buatan
dirujukkan yang dilakukan oleh Pegawai Negeri Sipil atau
pada KUHP Penyelenggara yg dengan maksud
pasal 368, 423 menguntungkan diri sendiri atau orang lain
secara hukum atau menyalahgunakan
kekuasaannya, memaksa seseorang
memberikan sesuatu, membayar atau
menerima pembayaran dengan potongan atau
untuk mengerjakan sesuatu bagi dirinya
sendiri.
PERAN ORANG TUA/WALI MURID DIBUTUHKAN :
1. Keterbatasan kemampuan pemerintah
2. Orang tua/wali murid sangat mengharapkan peningkatan mutu pendidikan

Berdasakan
atas

TANGGUNGJAWAB PESERTA DIDIK, ORANG TUA DAN/ATAU WALI PESERTA DIDIK


DALAM PENDANAAN PENDIDIKAN DITUJUKAN :
a. Menutupi kekurangan pendanaan satuan pendidikan dalam memenuhi standar
nasional pendidikan
b. Mendanai program peningkatan mutu satuan pendidikan diatas standar
nasional pendidikan . (PP 48/2008 tentang Pendanaan Pendidikan ps. 48)
Pasal 2. Pasal 3 : 1. dalam menjalankan fungsinya, KS bertugas :
1. KS berkedudukan di setiap sekolah. a. Memberikan pertimbangan dalam penentuan dan
2. KS berfungsi dalam peningkatan mutu pelaksanaan kebijakan pendidikan :
pelayanan pendidikan 1. kebijakan dan program sekolah
3. KS menjalankan fungsi secara gotong 2. RAPBS/RKAS
royong, demokratis, mandiri, profesional dan 3.kriteria kinerja sekolah
akuntabel 4.kriteria fasilitas pendidikan di sekolah
5.kriteria kerja sama sekolah dg pihak lain

PERMENDIKBUD NO. 75 TAHUN


2016, TGL. 30 DES 2016 TTG KOMITE b. Menggalang dana dan sumber daya pendidikan lainnya dari
SEKOLAH masy. Baik perorangan/organisasi/DUDI maupun pemangku
kepentingan lainnya melalui upaya kreatif dan inovatif.
c. Mengawasi pelayanan pendidikan di sekolah sesuai dengan
Bahwa untuk meningkat kan mutu layanan ketentuan peraturan per-UU-an.
pendi dikan perlu dilakukan revitalisasi d. Menindaklanjuti keluhan, saran,kritik dan aspirasi peserta didik,
tugas komite sekolah berdasarkan prinsip ortru/wali dan masy. Serta pengamatan KS atas kinerja sekolah
gotong royong

2 . Upaya kreatif dan inovatif harus memenuhi kelayakan, etika,


kesantunan, dan ketentuan peraturan per-UU-an
SUPAYA TIDAK TERMASUK PUNGLI IKUTI
ATURAN

PP 48/2008 pasal 52
Pungutan oleh satuan pendidikan dalam rangka memenu hi tanggung
jawab peser tadidik , orang tua dan/ atau wali murid wajib memenuhi
ketentuan sbb :

1
Didasarkan pada perencanaan investasi dan/atau operasi yang jelas dan
dituangkan dalam perencanaan strategis, rencana kerja tahunan, serta anggaran
tahunan yang mengacu pada standar nasional pendidikan.

2 Perencanaan investasi dan/atau operasi diumumkan secara transparan kepada


pemangku kepentingan satuan pendidikan
3 Dana yang diperoleh disimpan dalam rekening atas atas nama satuan
pendidikan.
4
Dana yang diperoleh dibukukan secara khusus oleh satuan pendidikan terpisah
dari dana yang diterima dari penyelenggara satuan pendidikan

5 Tidak dipungut dari peserta didik atau orang tua/walinya yang tidak mampu
secara ekonomi.

6 Menerapkan sistem subsidi silang yang diatur sendiri oleh satuan pendidikan.

7 Digunakan sesuai dengan perencanaan yang telah ditetapkan.


8 Tidak dikaitkan dengan persyaratan akademik untuk penerimaan
peserta didik, penilaian hasil belajar dan/atau kelulusan peserta didik
dari satuan pendidikan.

9 Sekurang-kurangnya 20% darin total dana pungutan peserta didik atau orang tua
walinya digunakan untuk peningkatan mutu pendidikan.

10 Tidak dialokasikan baik secara langsung maupun tidak langsung untuk


kesejahteraan anggota komite sekolah/madrasah atau lembaga representasi
pemangku kepentingan satuan pendidikan

11 Pengumpulan, penyimpanan dan penggunaan dana diaudit oleh akutan publik


dan dilaporkan kepada menteri, apabila jumlahnya lebih dari jumlah tertentu yang
ditetapkan oleh menteri .
12
Pengumpulan, penyimpanan dan penggunaan dana
dipertanggungjawabkan oleh satuan pendidikan secara transparan
kepada pemangku kepentingan pendidikan. Terutama orangb tua/wali
peserta didik dan penyeleng gara satuan pendidikan.

Apabila dana pungutan yang diterima satuan pendidikan pada satu tahun
pelajaran melebihi jumlah dana yang diperlukan menurut perencanaan investasi
dan/atau operasi, maka kelebihan dimasukkan dalam tahun anggaran
berikutnya (PP 48/2010 ps 54)
pasal 55
1. Peserta didik atau orang tua/walinya dapat memberi kan sumbangan
pendidikan yang sama sekali tidak me ngikat kepada satuan
pendidikan secara sukarela di luar yang telah diatur.

2. Penerimaan, penyimpanan dan penggunaan sumbangan pendidikan


yang bersumber dari peaserta didik atau orang tua walinya, diaudit
oleh angkutan publik, diumumkan secara transparan di media cetak
berskala nasional dan dilaporkan kepada menteri apabila jumlahnya
lebih besar dari jumlah tertentu yang ditetapkan oleh menteri
PERGUB NO 31 TAHUN 2018 TENTANG PERANSERTA MASYARAKAT
DALAM PENYELENGGARAAN PENDIDIKAN

Bahwa dalam rangka peningkatan mutu dan kualitas pendidikan di Sumbar,


diperlukan peran serta masyarakat dalam penyelenggaraan pendidikan

Komite sekolah dapat menggalang dana dalam bentuk sumbangan yang


berasal dari orang tua/wali peserta didik (ps 6 ayat 1)

Komite sekolah dapat menggalang dana dalam bentuk bantuan yang


berasal dari pihak ketiga (ps 8 ayat 1)

Sumbangan tidak dibebankan pada siswa yang berasal dari keluarga tidak
mampu yang kriteria dan pesertanya ditetapkan melalui rapat komite
sekolah (ps 7 ayat 1,2,3)
TERIMA KASIH

Mari menanam benih


anak bangsa yang
berkualitas

Jadilah guru yang menjadi


sumber inspirasi bagi muridnya
22

You might also like