You are on page 1of 12

ASUHAN

KEPERAWATAN
POST PARTUM
Ns. Nur Fajariyah, S.Kep., M.Kep.
Universitas nasional
Juni, 2022
PENGKAJIAN
• Riwayat Kesehatan; Riwayat masa kehamilan, proses persalinan,
Riwayat saat ini
• Pemeriksaan Fisik;
• Tanda vital diukur setiap 4 jam dalam 24 jam pertama selanjutnya
8 jam
• Tonus, posisi dan tinggi fundus uterus dikaji tiap 4 jam dalam 24
jam
• Tonus uterus karna adanya involusio teraba bulat dan keras
• Posisi uterus digaris tengah
• Diastasis rectus abdominal ctt Panjang dan lebar
• Jenis dan jumlah lochea, kaji jumlah, warna dan bau serta ada tidak
bekuan darah, kaji berapa kali ganti pembalut. Jika diketahui
pembalut ganti setiap 2 jam, lochea jumlahnya banyak, kaji lebih
lanjut.
• Perubahan payudara; kaji bentuk, putting, kebersihan, areola, ada
tidak kolostrum, kenyamanan
• Kondisi perineum; jika ada episiotomy cek adanya tanda REEDA
(Redness, Edema, Ekimosis, Discharge, Approximatly). Tanyakan
kenyamanan, cek ada tidak hematoma (bruising, edema, nyeri).
Cek ada tidak hemoroid
• Fungsi kandung kemih; kaji ada tidak kesulitan BAK dan
pengosongan kandung kemih yang tidak tuntas, kaji ada tidak rasa
sensasi seperti terbakar (tanda adanya infeksi). Anjurkan berkemih
tiap 3-4 jam
• Fungsi GI ; kaji KU, mual muntah, sudahkah ibu flatus dan BAB.
Umumnya dikaji 2x/hari dalam kondisi normal. Diet ibu 3000 ml/hri
untuk membantu proses penyembuhan dan pencegahan konstipasi
• Ekstremitas bahwa; kaji sensasi, peregangan, edema, tanda-tanda
tromboembolisme pada masa immediate post partum. Laporkan jika
terjadi kemerahan, rasa hangat dan nyeri, perasaan berat pada
ekstremitas, tanda human positif.
• Kenyamanan dan istirahat; kaji pola dan jam tidur, kaji rasa tidak
nyaman yang timbul
• Aspek psikologis; kaji respon ibu terhadap persalinan, persepsi ibu
terhadap persalinan, persepsi ibu terhadap respon keluarga dan
status psikologis yang ditemukan
• Pengkajian adaptasi keluarga meliputi status psikologis ayah,
kemampuan dalam perawatan anak, respon keluarga terhadap
bayi, dukungan dan bantuan keluarga setelah pulang.
DIAGNOSA KEPERAWATAN
1. Resiko kekurangan cairan b.d kehilangan darah/ pengeluaran
berlebihan melalui keringat, diuresis
2. Perubahan eliminasi urin
3. Perubahan eliminasi BAB
4. Resti perubahan parenting b.d kurangnya pengerahuan tentang
perawatan bayi
5. Proses laktasi tidak efektif b.d kurangnya pengetahuan tentang
asi ekslusif, perawatan payudara, cara menyusui
6. Ketidakmampuan memilih alat kontrasepsi b.d kurangnya
informasi mengenai alat kontrasepsi, manfaat, cara kerja dan efek
samping
7. Observasi adanya perdarahan, gangguan mood, infeksi post
partum, serta komplikasi lain yang membutuhkan kolaborasi
dengan tim Kesehatan lain.
INTERVENSI
• Perencanaan tentang kepada: kondisi ibi dan bayi, antisipai lamanya perawatan
hospitalisasi ibu dan bayi, kemungkinan ayah terlibat dalam perawatan dan Pendidikan
kesehatan
• Tujuan:
• Bebas dari infeksi
• Menunjukan fungsi eliminasi normal
• Istirahat cukup
• Bebas injuri dan ketidaknyamanan
• Menunjukkan involusio normal, perubahan lochea normal tanpa perdarahan
• Mampu menyusui
• Dapat mengungkapkan perasaan tentang persalinan
• Menunjukkan kemampuan dalam merawat bayi dan dirinya
IMPLEMENTASI
1. Monitoring tanda-tanda vital, pemeriksaan fisik dari kepala sampai kaki
2. Monitoring tonus otot, tinggi fundus uteri, jika ditemukan tonus dan
penurunan TFU tidak normal lakukan stimulasi dengan masasse dan
kolaborasi
3. Monitoring lochea
4. Monitoring ada tidak tromboplebitis,
5. Ajarkan tidak menyilang kaki bila duduk/berbaring. Bila klien mengeluh
kram/ pegel rendam air hangat, beri minyak kayu putih.
6. Anjurkan senam nifas secara teratur untuk pemulihan
7. Jelaskan perlunya BAB dan BAK teratur, amati warna urine yang pekat/
kemerahan,
8. Anjurkan ibu diet TKTP dan tinggi serat serta banyak minum
9. Tingkatkan rasa nyaman, ajarkan rehnik relaksasi, kompres air dingin pada
perineum, rendam duduk air hangat dengan antiseptic untuk mengurangi nyeri
10. Lakukan perawatan perineum dan rectum untuk pencegahan infeksi
11. Meningkatkan perawatan payudara
12. Meningkatkan adaptasi ibu, keluarga, kemampuan sbagai ortu dan
kemampuan memilih metode kontrasepsi
EVALUASI
• Evaluasi secara kontinyu bayi, orang tua dan keluarga
• Kaji pencapaian pemulihan fisiologis ibu sebagai hal utama
• Kaji peningkatan pengetahuan dan kemampuan perawatan diri
TERIMA KASIH
SEMOGA SUKSES

You might also like