Professional Documents
Culture Documents
LALU LINTAS
Materi: 10
Pemaduan Moda Angkutan
Manajemen dan Rekayasa Lalu Lintas - MRLL
UNSUR
UNSUR P.U
PERHUBUNGAN
UNSUR POLRI
2
Metoda/ Cara Melakukan MRLL
1 penetapan prioritas angkutan massal;
misalnya:
dengan menyediakan garis bantu di sepanjang jalur pejalan kaki yang
diinginkan, penggunaan bahan-bahan transparan yang memungkinkan
penumpang untuk melihat ruang yang mereka tuju dengan berjalan
kaki dan yang dapat meningkatkan perasaan terhadap akan keamanan
pribadi.
3) Pedestrianisasi sangat sensitif oleh iklim mikro, oleh karena
itu usaha membuat teduh area pedestrian dengan
menggunakan pohon atau menggunakan kanopi dari bahan
yang dapat menghalangi sinar matahari harus dilakukan.
4) Gangguan terhadap rute-rute pejalan kaki dapat
menyebabkan tundaan dan menimbulkan kepadatan.
Desain perpindahan moda harus menjamin bahwa:
– rute-rute pejalan kaki bersih dari elemen struktural seperti pilar-pilar
dan aktifitas lain yang mengganggu seperti pedagang kaki lima.
– Ruangan tersembunyi dan yang terdapat disudut seharusnya dihindari.
5) Loket tiket dan ruang tunggu tiket harus didesain dan
berorientasi untuk menyediakan jalur bagi pejalan kaki yang
nyaman yang menghubungkan ke tujuan utama penumpang
baik di dalam maupun di luar area perpindahan;
6) Halte-halte bis on-street seharusnya diletakkan untuk
meminimalkan jarak berjalan kaki ke pelayanan dan moda
lainnya, mengoptimalkan kemampuan pejalan kaki untuk
berjalan dengan aman dan meminimalkan konflik dengan
pejalan kaki lainnya.
7) Sejauh mungkin, jalur pejalan kaki harus dipisahkan dari jalur
kendaraan bermotor termasuk mobil, taksi, bis dan sepeda
motor.
– Pembatas jalur dan rambu-rambu harus disediakan untuk menjamin
bahwa para pejalan kaki tidak masuk ke jalur kendaraan bermotor,
serta perlintasan pejalan kaki harus diberi tanda yang jelas sebagai
tanda prioritas bagi pejalan kaki.
8) Jika sejumlah besar penumpang harus melintasi suatu jalan
saat berpindah pelayananan/moda, maka perlintasan pejalan
kaki tersebut harus diberi Pelican Crossing.
1.2. Akses untuk mobilitas penumpang
dengan kemampuan terbatas