Professional Documents
Culture Documents
Asistensi Praktikum Kimfar 2 (Materi)
Asistensi Praktikum Kimfar 2 (Materi)
PRAKTIKUM
KIMIA
FARMASI 2 By: Mi’rajunnisa, M. Farm.
PRAKTIKUM KIMFAR 2
Titrasi asam Basa
Reduksi-Oksidasi
(Redoks)
Permanganometri
Argentometri
Nitrimetri
Spektrofotometri
A Quote
1 Titrasi asam basa Pembakuan asam sulfat o,1 N& penetapan kadar asetosal
Pembakuan NaOH 0,1 N& penetaan kadar as.sal
=
Perhitungan kadar
= x 100%
dengan volume
titrasi kedua =
(11,00 mL)
= x 100%
= 59,87 %
= 0,6127 x 100%
ne
a. Bromatometri
Timbang seksama lebih kurang 100 mg kalium bikromat P yang sebelumnya telah
dihaluskan dan dikeringkan pada suhu 120oC selama 4 jam dan larutkan dengan 50
ml air dalam labu bersumbat kaca. Tambah dengan cepat 1,5 g kalium iodida P, 1 g
natrium bikarbonat P dan 2,5 ml asam klorida P. Tutup labu, goyang hingga campur,
biarkan ditempat gelap selama 10 menit. Titrasi iodium bebasnya dengan natrium
tiosulfat hingga warna hijau kekuningan. Tambahkan 1 ml kanji dan lanjutkan titrasi
sampai warna biru tepat hilang.
1
yang ditimbang seksama dilarutkan
dalam air secukupnya hingga 25,0ml. PENETAPAN VOLUME BLANGKO (2 kali)
Tambahkan 12,5 ml Kalium bromat • Aquadest 25 mL+ 12,5 mL K.bromat 0,1
0,1 N; 1,25 g Kalium bromida dan 5 N+1,25 g KBr+5 mL HCldiamkan selama 15
ml asam klorida, biarkan selama 15
menit. Tambahkan hati-hati larutan menit+kan KI (0,5 g +2,5 mL
0,5 g kalium yodida dalam 2,5 ml air. air)+indikator kanji 1 mLtitrasi dgn
Titrasi dengan natrium tiosulfat 0,1 na.tiosulfat 0,1 N.
N menggunakan indikator kanji.
Lakukan titrasi blangko.
• Buat Kalium bromat 0,1N
b. Yodometri
1 • Buat Indikator Kanji
(Indikator kanji dan larutan kalium
2 Penetapan CuSO4
bromat 0,1 N telah disediakan)
4 ppm
1000 ppm x X = 4 ppm x 10 mL (volume larutan yang ingin dibuat)
1000 X = 40
X= 40/1000
X= 0,04 mL (40 µL)
Masukkan sedikit etanol 95% dalam labu ukur + kan 0,04 mL (40 µL) larutan baku
PCT 1000 ppm +kan etanol 95 % ad 10 mLhomogenkan
Perhitungan pengenceran parasetamol dari
larutan baku 1000 ppm
6 ppm
1000 ppm x X = 6 ppm x 10 mL (volume larutan yang ingin dibuat)
1000 X = 60
X= 60/1000
X= 0,06 mL (60 µL)
0,06 mL (60 µL) larutan baku PCT 1000 ppm dimasukkan dalam labu ukur +kan etanol 95 % ad
10 mL
8 ppm
1000 ppm x X = 8 ppm x 10 mL (volume larutan yang ingin dibuat)
1000 X = 80
X= 80/1000
X= 0,08 mL (80 µL)
Masukkan sedikit etanol 95% dalam labu ukur + kan 0,08 mL (80 µL) larutan baku PCT 1000
ppm +kan etanol 95 % ad 10 mLhomogenkan
Perhitungan pengenceran parasetamol dari
larutan baku 1000 ppm
10 ppm
1000 ppm x X = 10 ppm x 10 mL (volume larutan yang ingin dibuat)
1000 X = 100
X=100/1000
X= 0,1 mL (100 µL)
Masukkan sedikit etanol 95% dalam labu ukur + kan 0,1 mL (100 µL) larutan baku PCT 1000 ppm
+kan etanol 95 % ad 10 mLhomogenkan
FUN FACT
Did You Know?