Keterampilan Matematis

Kemampuan
Pemahaman Matematis
Dosen Pengampu :
Dr. Nahor Hutapea, M.Pd
Dr. Kartini, M.Si
 Kelompok 1

1. Annisa Devia Rahman

2. Indah Cahyani
3. Nurhalisa
4. Nurkumala Sari
5. Raisa Adela
Pengertian Kemampuan Pemahaman Matematis
Pemahaman merupakan terjemahan dari istilah understanding yang berarti
penyerapan arti suatu materi yang dipelajari. Siswa dikatakan paham apabila siswa
tersebut mampu untuk menyerap materi yang telah dipelajarinya

Menurut Hewson dan Thorleyn (dalam Nurhayati, 2010:23) “pemahaman adalah

konsepsi yang bisa dicerna oleh siswa sehingga siswa mengerti apa yang dimaksudkan,
mampu menemukan cara untuk mengungkapkan konsepsi tersebut serta dapat
mengeksplorasi kemungkinan yang terkait”

Kemampuan pemahaman matematis adalah kemampuan

siswa dalam memahami konsep, prinsip, prosedur dan
kemampuan siswa dalam menggunakan strategi
penyelesaian terhadap suatu masalah
yang disajikan.
 Jenis Pemahaman Matematis

Ada beberapa jenis pemahaman menurut para ahli yaitu

1. Polya (Herdian,2010) membedakan empat jenis pemahaman
• Pemahaman mekanikal
• Pemahaman induktif
• Pemahaman rasional
• Pemahaman intuitif
2. Polattsek (Herdian,2010) membedakan dua jenis pemahaman, yakni :
• Pemahaman komputasionalal
• Pemahaman fungsional
3. Skemp (Herdian,2010) m3mb3dakan dua jenis pemahaman, yaitu :
• Pemahaman instrumental
• Pemahaman relasional
 Indikator Pemahaman Matematis
John (2019) menjelaskan bahwa indikator adalah suatu penanda pencapaikan konmpetensi dasar secara
psikis yang bisa dipakai untuk mengetahui seberapa besarnya pencapaian peserta didik dari tujuan
pembelajaran. Sehingga bisa dikatakan indikator kemampuan pemahaman konsep matematika

1 2 3
4
Mampu menyatakan Mampu Mampu mengaitkan
ulang konsep yang telah mengklasifikasikan berbagai konsep Mampu menerapkan
dipelajari onjek-objek berdasarkan matematika konsep dalam berbagai
persyaratan membentuk macam bentuk
konsep tersebut representasi matematika
Peraturan Dirjen Dikdasmen Depdiknas Nomor 506/C/Kep/PP/2004 tanggal 11 November 2004
bahwa indikator pemahaman konsep matematika adalah mampu:

1. Menyatakan ulang sebuah konsep,

2. Mengklasifikasi objek menurut sifat-sifat tertentu sesuai dengan konsepnya,
3. Memberi contoh dan bukan contoh dari suatu konsep,
4. Menyajikan konsep dalam berbagai bentuk representasi matematika,
5. Mengembangkan syarat perlu atau syarat cukup dari suatu konsep,
6. Menggunakan dan memanfaatkan serta memilih prosedur atau operasi tertentu,
7. Mengaplikasikan konsep atau algoritma pada pemecahan masalah
 Faktor yang Mempengaruhi kondisi kemampuan
pemahaman konsep matematis siswa

Kondisi rendahnya kemampuan pemahaman

konsep matematis

Internal
1. Perhatian yang kurang terhadap materi
2. Kesulitan siswa dalam menggunakan dan
mengaplikasikan konsep
3. Ketidakmampuan siswa memberi solusi
4. Rasa tidak suka terhadap pembelajaran
matematika
Eksternal
1. Model pembelajaran teacher centered
2. Kurang motivasi dan dukungan
3. Siswa jarang mengerjakan soal
matematis
 Kondisi meningkatnya kemampuan
pemahaman matematis
Internal
1. Rasa ingin tahu siswa yang tinggi
2. Keaktifan siswa
3. Motivasi belajar
Eksternal
1. Cara guru menyampaikan materi
2. Mengaitkan materi dengan kehidupan
sehari-hari
3. Peran teknologi
4. Suasana belajar