Professional Documents
Culture Documents
Tugas Kelompok Manajemen Perbankan
Tugas Kelompok Manajemen Perbankan
a.) Nama baik Bank BRI ditandai melakukan tindakan pidana korupsi dan merugikan keuangan negara
senilai Rp. 2,2 Milliar ,akibat ulah dua pegawai yang korupsi dengan modus berupa kredit fiktif
menggunakan data nasabah yang sudah melunasi pinjaman namun masih dibebani cicilan tunggakan.
b.) Nasabah yang mengalami kerugian terhitung sebanyak 21 orang,
TINDAK LANJUT UNTUK
KASUS INI
a.) PT. Bank Rakyat Indonesia (Persero)Tbk, atau BRI merespons kabar soal kredit fiktif yang diduga
dilakukan oleh pegawainya di Kecamatan Megamendung, Kabupaten Bogor
b.) Pemimpin BRI Kantor Cabang Bogor Dewi Sartika Suristana mengatakan telah berkoordinasi dengan
pihak berwenang dan menyerahkan kasus tersebut pada proses hukum.
c.) kasus ini diterima pada jumat, 5 Agustus 2022
d.) BRI memberikan apresiasi setinggi-tingginya kepada kepolisian maupun kejaksaan Negeri Cibinong
yang telah bertindak cepat menangani kasus tersebut
e.) Kejaksaan Negeri Cibinong mengungkapkan dugaan adanya dua pegawai BRI unit megamendung yang
melakukan tindak pidana korupsi
HUKUMAN YANG BERLAKU
TERHADAP DUA PELAKU KASUS INI
a.) Pasal 2 ayat (1) jo pasal 18 UU Nomor 31 Tahun 1999 tentang pemberantasan Tindak Pidana
Korupsi sebagai sangkaan Primer
b.) pasal 3 jo pasal 18 UU Nomor 20 Tahun 2001 tentang perubahan atas UU Nomor 31 Tahun
1999 jo pasal 55 ayat 1 ke (1) KUHP sebagai sangkaan subsider
ANALISIS DARI KEJAHATAN KASUS INI :
Semakin berkembangnya zaman dan semakin canggihnya teknologi, berdasarkan dari kejahatan cyber
crime pun semakin berinovasi dengan modus operasi yang baru. Bentuk kejahatannya berkembang, mulai dari yang
dikenal umum hacking, cracking, carding.
Seiring dengan meningkatnya tindak kejahatan cyber crime di bidang perbankan, terutama kasus kasus
pembobolan terhadap system keamanan dan pembobolan rekening (hacking) atau system elektronik nasabah dalam sistem
perbankan nasional dengan menggunakan sarana, prasarana dan identitas orang lain guna memalsukan kartu kredit dalam
kejahatan yang disebut carding.
Adapun cara-cara yang digunakan untuk melakukan carding :
1. Dengan cara mencuri kartu kredit , cara yang digunakan dimulai dengan mencuri kartu kredit atau mendapatkan data
yang terkait dengan suatu rekening, termasuk rekening kartu kredit atau infromasi lain yang diperlukan oleh penerima
kartu kredit (merchant) dalam suatu transaksi.
2. Dengan cara menanamkan spyware parasites. Spyware parasites ini dapat melakukan pencurian identitas dan dapat
menelusuri nomor- nomor kartu kredit ketika seseorang pemegang kartu kredit menggunakan kartu kreditnya untuk
berbelanja secara online.
3. Dengan melakukan skimming, skimming merupakan suatu hi-tech method, yaitu si pencuri memperoleh informasi
mengenai rekening dari kartu kredit , surat izin mengemudi (SIM), kartu tanda penduduk (KTP), ataupun
paspor.pelaku skimming menggunakan alat elektronik (electronic drive) untuk memperoleh informasi tersebut.
CIRI CIRI KEJAHATAN DALAM KORUPSI UANG :