You are on page 1of 51

One Touch Verio

One Touch Verio :


POCT Glukosa dengan 4 K ( Kualitas )
• Kualitas tinggi pre-analitik POCT
( Safety – tombol ejector , lancet single use )
• Kualitas tinggi analitik POCT
dr. Benny Kurniawan ( Akurat – standar ISO 15197 )
• Kualitas tinggi pasca-analitik POCT
( interpretasi stabil – GDH-FAD reduksi risiko interferensi/
error )
Healthcare • Kualitas tinggi support standar akredititasi RS
2021-2022 ( Program QC, training POCT )

Page 1 © DKSH
Kriteria Diagnostik & Kriteria Monitoring dari Glukosa Darah

Kriteria Diagnostik Diabetes 1,2

Terutama menggunakan alat analyzer di Lab


Kriteria untuk mendeteksi pasien diabetes baru , atau hari ke-1 sebelum diterapi.
• HbA1c >6,5% atau
• Glukosa puasa ( min. 8 jam ) >126 mg/dL atau
• Glukosa postprandial 2 jam >200mg/dL atau
• Glukosa sewaktu >200 mg/dL disertai gejala-gejala klasik hiperglikemia

Kriteria Monitoring Diabetes


Terutama menggunakan alat glukometer ( meter )
Kriteria untuk pengaturan terapi insulin bagi pasien yang sudah terdiagnosa dan sedang menjalani
terapi
• HbA1c <7%
• Glukosa puasa <100 mg/dL (dewasa muda), atau <126 mg/dL (lansia / yang berisiko 140 – 199
hipoglikemia)
• Glukosa preprandial/ pre-meal 70 – 130 mg/dL
• Glukosa postprandial <140 mg/dL ( dewasa muda ) , atau <180 mg/dL (lansia/ yang berisiko hipo-
glikemia)
2 Page 2 © DKSH
Jenis Monitoring Glukosa

POCT = Point of Care Testing


• Lokasi test: Di institusi Kesehatan mis. RS, Lab, klinik, Puskesmas
• User alat glukometer: Petugas Profesional Kesehatan ( HCP = Healthcare Profesional )
• Untuk pasien rawat jalan dan rawat inap ( satu alat untuk banyak pasien )
• Fokus:
• Akurasi
• Safety
• Pre-analitik, analitik, pasca–analitik

SMBG = Self Monitoring of Blood Glucose


atau
PGDM = Pemantauan Glukosa Darah Mandiri
• Lokasi test: Di rumah pasien
• User alat glukometer: Pasien/ Diabetisi sendiri
• Untuk pasien sendiri ( satu alat untuk satu pasien )
• Fokus:
• Akurasi
• Mudah interpretasi
• Support pasien dengan terapi insulin
Page 3 © DKSH
Spesifikasi dan Keunggulan
Alat Sistem

Page 4 © DKSH
KOMPONEN ALAT

• Glukometer: dengan tombol ejektor strip


• Strip tes: dengan akurasi standar ISO 15197
• Lancet safety: menghindari risiko infeksi nosokomial
• Larutan QC/ control: mendukung akreditingasi RS
( High & Low level )

Page 5 © DKSH
Komponen Suara dan Tombol

Sound On / Off
Bunyi beep tunggal:
• Saat memasang strip test
• Saat aplikasi sampel darah
• Saat muncul hasil glukosa di layar Tombol naik turun
Sesuai menu yang dipilih
Bunyi beep berganda:
• Saat hasil di bawah batas rentang
• Saat hasil di bawah 20 mg/ dL Tombol balik
• Saat menerima pengingat • Untuk balik ke layar/
menu sebelumnya (tekan
& lepas)
• Untuk balik ke menu
utama (tekan & tahan)

Page 6 © DKSH
Keunggulan OneTouch Verio™
POCT dengan 4 K ( Kualitas )
Kualitas tinggi Safety – tombol ejector strip
pre-analitik POCT:
Safety Safety – lancet single use ( Suresoft )

Kualitas tinggi
analitik POCT: Akurasi standar ISO 15197: Akurasi 98-99%
Akurat

Kualitas tinggi GDH FAD:


pasca-analitik POCT: Bebas interferensi oksigen ( vs GOD )
Interpretasi stabil Bebas interferensi maltose ( vs GDH PQQ Mutant)

Kualitas tinggi Program QC ( QC periodik, sertifikat QC )


support standard
akrEditingasi RS Training POCT

Page Page
8 8 © DKSH
Mudah digunakan

• Kalibrasi otomatis

• Waktu pengukuran cepat: Hanya 5 detik

• Layar dengan backlight

• Mudah dioperasikan dengan panduan pesan error

• Sampling darah dengan volume 0,4 UL

• Mudah mengaplikasikan sampel darah ke bantalan strip

• Desain ergonomis

9 Page 9 © DKSH
Safety

• Tombol ejektor strip:


Prevensi infeksi nosokomial

• Menu QC:
Secara otomatis dapat membedakan
antara sampel darah vs sampel larutan QC

10 Page 10 © DKSH
Reagen FAD-GDH

Reaksi yang cepat dimana sangat spesifik terhadap glukosa dan tidak
sensitif terhadap oksigen darah Tidak berinterferensi ke maltosa
maupun galaktosa

GDH FAD GDH PQQ

Spesifik glukosa Ya Tidak


Tanpa interferensi Ya Tidak
maltosa
Tanpa interferensi Ya Tidak
galaktosa
Tanpa interferensi Ya Tidak
oksigen darah

11 Page 11 © DKSH
Spesifikasi Verio
Verio Vue meter
Verio strip test

Dengan tombol ejektor strip


Dengan menu QC

Page 12 © DKSH
Spesifikasi Verio

Specification Description
Assay method FAD-GDH (flavin adenine dinucleotide dependent glucose dehydrogenase)
Automatic shut-off Two minutes after last action
Battery ratings 2 x 1.5V d.c. (2 x AAA alkaline batteries), direct current
Battery type Two replaceable AAA alkaline batteries
Calibration Plasma-equivalent, auto-calibration
Memory 600 glucose test results
Operating ranges Temperature: 6-44°C
Relative humidity: non-condensing
10-90%
Altitude: up to 3048 metres
Haematocrit: 20-60%
Sample Fresh capillary whole blood (20-600 mg/dL)
Sample volume 0.4 μL
Size 109 x 55.5 x 25 mm
Test time 5 seconds
Unit of measure mg/dL
Weight Approximately 105 grams

14 Page 14 © DKSH
Setting Glukometer
Setting ( Penyetelan ) Alat Glukometer Verio Vue
Nyalakan meter (on)
• Tekan dan tahan OK sampai muncul menu memulai .
• Lepaskan tombol OK.

Setting tahap pertama kali


• Sebelum menggunakan glukometer, untuk pertama kali, pengguna perlu mengecek untuk memastikan menu
bahasa, waktu jam, dan tanggal ( yang sudah di pre-setting ) itu benar .Hal ini memastikan bahwa menu jam
dan tanggal yang benar sudah disetting untuk hasil glukosa berikutnya.

1. Setting bahasa
• Pada menu Language/ Bahasa, tekan tombol t atau
untuk memilih Bahasa yang anda inginkan, dan tekan
tombol OK.
• Menu akan lanjut ke layar berikutnya .
• Saat setting glukometer , anda dapat menekan untuk
kembali balik ke layar sebelumnya jika perlu
menyesuaikan setting.

Page 16 © DKSH
Setting Glukometer

2. Setting waktu jam


• Menu Set Time muncul di layar.
• Tinjau waktu jam yang muncul
• Jika waktu jam benar, tekan tombol OK untuk save.
• Jika waktu jam tidak benar, tekan atau untuk
memilih menu Editing dan tekan tombol OK.
• Saved untuk konfirmasi bahwa waktu jam yang muncul di
layar saat ini tersimpan dalam glukometer.

3. Setting tanggal
• Menu Set Date muncul di layar.
• Tinjau tanggal yang muncul.
• Jika tanggal itu benar, tekan tombol OK untuk save.
• Jika tanggal itu tidak benar, tekan atau untuk
memilih menu Editing dan tekan tombol OK.
• Saved untuk konfirmasi bahwa tanggal yang muncul di
layar saat ini tersimpan dalam glukometer.

Page 17 © DKSH
Setting Glukometer

4. Setting Mode Meter


• Menu Meter Mode muncul di layar.
• Setelah test glukosa darah, glukometer akan memunculkan
hasil test saja (Basic Mode) atau hasil 7 Day atau hasil 30
Day Summary (Advanced Mode).
• Tinjau Meter Mode yang muncul di layar.
• Jika mode itu benar, tekan tombol OK untuk save.
• Jika mode itu tidak benar , tekan atau untuk memilih
menu Editing dan tekan tombol OK.
• Saved untuk konfirmasi bahwa mode meter yang dipilih saat
ini tersimpan dalam glukometer.

Page 18 © DKSH
Editing dari Setting Glukometer
Setelah Setting Pertama Kali
Pengguna dapat melakukan Editing glucometer yaitu waktu jam dan tanggal juga batas
rentang hasil glukosa yang sudah di pre-setting.
1. Editing Menu Waktu Jam
• Tekan tombol atau untuk setting jam dan tekan
tombol OK.
• Ulangi tahap ini untuk setting menit.
• Jika waktu jam sudah benar, tekan tombol OK untuk
save.
• Untuk melakukan penyesuaian, tekan atau untuk
memilih menu Editing dan tekan tombol OK, kemudian
ulangi Tahap 1.
• Saved untuk konfirmasi bahwa waktu jam yang muncul
saat ini tersimpan dalam glukometer.

2. Editing Tanggal
• Untuk mengubah menu tanggal, tekan atau untuk
setting tanggal dan tekan tombol OK.
• Ulangi untuk menu bulan dan tahun
• Jika sudah benar, tekan tombol OK untuk save.
• Untuk melakukan penyesuaian, tekan atau untuk
memilih menu Editing dan tekan tombol, kemudian ulangi
Tahap 2.
• Saved untuk konfirmasi bahwa tanggal yang muncul saat
ini tersimpan di glukometer.
23 Page 19 © DKSH
Editing dari Setting Glukometer
Setelah Tahap Pertama Kali

3. Editing menu batas rentang yang sudah di pre-setting


• Pre-setting dari batas rendah adalah 70 mg/dLdan batas tinggi adalah 180 mg/dL. Menu batas
rentang yang sudah di pre-setting dapat diubah/ disesuaikan sesuai kebutuhan klinis:

• Untuk mengubah batas Rendah, tekan atau untuk memilih


nilai yang diinginkan antara 60 s/d 120 mg/ dL dan tekan OK.

• Untuk mengubah batas Tinggi, tekan e atau untuk memilih nilai


yang diinginkan antara 90 s/d 300 mg/ dL dan tekan OK

20 Page 20 © DKSH
Editing dari Setting Glukometer
Setelah Tahap Pertama Kali

• Jika batas rentang Rendah dan Tinggi sudah benar maka tekan
OK.
• Untuk melakukan penyesuaian, tekan atau untuk memilih
menu Editing dan tekan OK, kemudian ulangi tahap di atas.

• Saved untuk konfirmasi bahwa batas Rendah dan Tinggi yang


muncul di layar saat ini tersimpan di glukometer.

• Menu Setup complete muncul di layar. Glukometer siap


digunakan. Jika anda tekan OK , maka akan Kembali balik ke
Menu Utama .

NOTE: If the meter was turned on by inserting a test strip, the Apply Blood
screen appears instead of the Main Menu. 21 Page 21 © DKSH
Pre-Analitik POCT Glukosa

Page 22 © DKSH
Pre-analitik POCT Glukosa
Yang Tidak Boleh Saat Sampling
untuk Menjaga Akurasi
Setelah alcohol swab: Jangan langsung coblos, jari tidak boleh
basah/ banjir alkohol:
• Risiko false tinggi
• Tunggu alkohol mengering 5 detik

Saat coblos: Zona / lokasi coblos tidak boleh di puncak jari atau
tengah jari:
• Tengah jari banyak ujung saraf: Lebih nyeri
• Cobloslah di samping jari: Bebas nyeri
karena sedikit ujung saraf

Setelah coblos: Jari tidak boleh diperas


• Risiko false rendah
• Sebelum coblos, urut jari 1-2 x ke distal/ ruas jari terakhir, tahan
dengan jempol

Page 23 © DKSH
Pre-Analitik & Risiko Error
Sample Darah
Whole blood ( darah utuh ):
-Kapiler
-Vena
-Arteri
-Neonatus

Catatan:
-Hasil whole blood sudah di plasma calibrated ( sesuai hasil plasma )
-Karena itu sampel plasma/ serum tidak direkomendasikan
-Jika memakai serum maka hasil glukosa akan double kalibrasi
( false tinggi ) sehingga harus dibagi 1,11

Page 24 © DKSH
Safety

Tombol ejektor strip


Mencegah kontaminasi sampel darah
Mencegah infeksi nosokomial

25 Page 25 © DKSH
Lancet Single Use
Suresoft

Mencegah kontaminasi sampel darah


Mencegah infeksi nosocomial

Size 28 G/ kedalaman 1,88 mm


Sesuai dengan kebutuhan RS

Catatan:
Size lancet untuk pasien dengan :
Kulit jari tebal: 28 G
Kulit jari sedang : 30 G
Kulit jari halus: 32 G

26 Page 26 © DKSH
Analitik POCT Glukosa

Page 27 © DKSH
Akurasi standar ISO 15197

Standar akurasi untuk glukometer

• Material: Sampel darah


• Jumlah: 100 sampel + risiko outlier 10 sampel = 110 sampel
• Metoda: Uji banding antara glukometer dengan nilai rujukan
• Nilai rujukan: hasil analyzer Lab

Kriteria/ target:
Min. 95 % dari data hasil ( 95 dari 100 data hasil ) harus memenuhi limit difference atau total
error sbb:
• Untuk hasil <100mg/ dL, limit +/- 15 mg/dL
• Untuk hasil >100 mg/dL, limit +/- 15 %

28 Page 28 © DKSH
Test Glukosa yang Akurat

• Reagen GDH FAD:


Bebas interferensi maltose dan oksigen darah

• Hematokrit 20-60%

• Akurasi 98-99% ( standar ISO 15197 )

29 Page 29 © DKSH
Sertifikasi Akurasi ISO 15197

Page 30 © DKSH
Sertifikasi FDA

31 Page 31 © DKSH
Akurasi ISO - Verio

Memenuhi akurasi ISO 15197 – 2013


Memenuhi FDA
Ref: Klonoff 2015

32 Page 32 © DKSH
Hasil Uji Evaluasi Akurasi Verio Selama 7 Tahun

Akurasi 98%

Page 33 © DKSH
Hasil Uji Evaluasi Akurasi Verio, Pengguna HCP

Akurasi 99%

Page 34 © DKSH
Prosedur Cara Pakai
Persiapan Test Glukosa

• Buka tutup tabung, ambil satu strip test, segera tutup tabung Kembali supaya sisa strip tidak
lembab/ teroksidasi
• Jangan memindahkan sisa strip ke tabung lain karena risiko lembab/ teroksidasi
• Jangan membandingkan hasil test dari satu glucometer dengan glucometer lain. Jika ingin
melakukan perbandingan, bandingkan hasil di satu glucometer dengan hasil di analyzer Lab.

36 Page 36 © DKSH
Persiapan Glukometer

1. Pasang strip ke glukometer, akan auto-on


Pasang strip ke slot strip di kepala Menu Apply Blood akan muncul di layar.
glukometer dengan elektroda menghadap Maka anda dapat mengaplikasikan
ke anda. sampel darah ke jendela bantalan strip
yaitu ke sisi samping strip .
Catatan: Proses coding kalibrasi secara
otomatis

37 Page 37 © DKSH
Melakukan Sampling Darah Kapiler di Jari

1. Lakukan mencoblos untuk 2. Dapatkan setengah tetes sampel


sampling darah kapiler di jari darah
Secara lembut gunakan jempol untuk Sampel darah siap diaplikasikan
mengurut ujung jari yang mau di sampling
darah supaya darah mengumpul di ujung
jari.

Kalau perlu jempol menekan batas ruas


jari untuk membendung darah di ujung
jari.

Siapkan lancet single use (Suresoft) ,


buka segel di mulut lancet. Tempelkan
dan bidik lancet single use (Suresoft) ke
sisi samping (lateral) jari. Pencet tombol Catatan: Jika sampel darah
penjepret lancet melebar/ belepotan, maka ambil
sampel darah kedua dengan cara
mengurut lembut ujung jari tsb.

38 Page 38 © DKSH
Mengaplikasikan sampel darah

1. Aplikasikan sampel darah ke strip 2. Tunggu sampai jendela penuh sampel


darah
• Aplikasikan ke jendela bantalan strip yaitu ke Jendela akan berwarna merahnya darah. Timer
mulut jendela di sisi samping strip akan menghitung mundur 5 detik. Sampel darah
• Segera setelah sampel darah siap jangan diaplikasikan ke bagian atas jendela strip (
karena tertutup lembaran plastik ) sehingga akan
belepotan (mulut jendela strip di sisi samping
bukan di atas strip )

Pegang meter sehingga


posisi strip seperti
NOTE
memegang pisau, mulut • Jangan melumuri sampel darah ke permukaan strip test.
jendela bantalan strip • Jangan menekan mulut jendela strip test terlalu kuat ke
menempel ke sampel darah permukaan sampel darah di jari karena mulut jendela
di permukaan jari strip dapat terblokir
• Jangan mengaplikasikan tambahan sampel darah ke
Saat sampel darah strip test setelah sisa sampel darah dihapus
menempel di mulut jendela • Jangan mencabut strip test yang sudah terpasang di
strip, maka sampel darah glukometer selama proses test berlangsung karena bisa
error
akan terhisap.
• Jangan mencabut strip hingga hasil glukosa muncul di
Page 39 © DKSH
layar atau glukometer sudah padam
Membaca Hasil Glukosa

Hasil glukosa muncul di layar, bersama


dengan satuan pengukuran mg/ dL, dan
data tgl dan waktu jam saat melakukan
test.

PERINGATAN
Satuan harus mg/dL untuk Indonesia. Jika satuan
mg/dL tidak muncul di layar, maka hubungi petugas
Product Specialist DKSH atau Customer Service
0815-1655000 untuk tukar alat glucometer baru.

PERHATIAN
Jika menu Control (QC) muncul saat anda melakukan
test glukosa, maka hasil glukosa tsb tidak akan
masuk dalam data hasil rata-rata. Ulangi test dengan
strip test baru .
Page 40 © DKSH
Pasca-analitik POCT Glukosa

Page 41 © DKSH
© LifeScan, Division of Cilag GmbH International 2017 - CO/UPX/0917/0089 For Internal Use Only
Interferensi

Reagen GDH FAD  One Touch Verio


Bebas interferensi maltose
Bebas interferensi oksigen darah
Bebas interferensi Vit. C darah
Risiko minimal untuk dipakai di Rumah Sakit ( RS )/ Klinik/ Lab

Catatan:
GDH PQQ Mutant :
Interferensi maltose
Risiko sedang untuk dipakai di RS/ Klinik/ Lab

GOD:
Interferensi oksigen darah
Risiko tinggi untuk dipakai di RS/ Klinik/ Lab

42 Page 42 © DKSH
Daftar Interferensi ( 1 of 3 )

43 Page 43 © DKSH
Daftar Interferensi ( 2 of 3 )

Page 44 © DKSH
Daftar Interferensi ( 3 of 3 )

45 Page 45 © DKSH
Penanda Hasil Glukosa:
Teknologi Indikator Warna

Untuk penanda hasil glukosa dengan 3 kategori warna:


• Warna biru: Di bawah batas target
• Warna hijau: Masuk batas target
• Warna merah: Di atas batas target
Angka target: Sudah di pre-setting 80-180 mg/ dL
dan dapat di ubah/ di adjust sesuai kebutuhan

Below Range

In Range

Above Range

Example Example Example


Below Range Result In Range Result Above Range Result

Page 46 © DKSH
Penanda Hasil Glukosa:
Penanda pre-Meal dan Post-Meal

Setelah test, hasil test muncul di layar glucometer


dengan opsi penanda pre-meal dan post-meal di bawah hasil glukosa

Page 47 © DKSH
Support Standar Akreditasi RS

Page 48 © DKSH
© LifeScan, Division of Cilag GmbH International 2017 - CO/UPX/0917/0089 For Internal Use Only
QC dari POCT Glukosa

Tujuan:
• Untuk evaluasi apakah hasil POCT glukosa itu akurat atau tidak
• Jika tidak akurat maka berarti total error (= perbedaan hasil / difference ) alat glukosameter
melebihi target total error (TE) normal 15 %

Target / Kriteria QC
• Lihat label tabung strip
• Adalah limit atas dan limit bawah dari larutan kontrol yaitu:
– limit rejeksi ( limit TE ) +/- 3 indeks SD ( setara Westgard rule 1-3S)

Jika hasil QC akurat


Lakukan Laporan QC dan sertifikasi QC

Jika hasil QC tidak akurat


Lakukan handling kasus

49 Page 49 © DKSH
Program QC

Tool/ consumable: Larutan QC/ control Verio High & Low level

Jadwal: Periodik sbb:


Petugas DKSH (Product Specialist ) : 1x per bulan
Opsi: jika diperlukan QC harian/ 1x tiap hari : Korlab sebagai operator QC harian, larutan QC
disediakan FOC dari DKSH

Laporan untuk akrEditingasi RS:


• Laporan QC
• Sertifikat QC

50 Page 50 © DKSH
Prosedur uji QC

1. Pasang strip ke slot glukometer


2. Siapkan larutan kontrol: Jika perlu, seka ujung botol dengan tissue
3. Teteskan larutan kontrol ke cekungan di atas tutup botol , aplikasikan larutan QC tsb ke
strip
4. Pilih level larutan kontrol: Tekan tombol panah atas atau bawah
5. Baca hasil

51 Page 51 © DKSH
QC ( Quality Control ) – Opsional :
Jika Perlu Reminder Jadwal QC
Menu reminder QC di layar glukometer ( opsional )
Mengingatkan HCP untuk segera melakukan QC periodik

52 Page 52 © DKSH
Terima Kasih
One Touch Verio Pro +:
POCT dengan 4 K ( Kualitas )
• Kualitas tinggi pre-analitik POCT
( Safety – tombol ejector , lancet single use )
• Kualitas tinggi analitik POCT
( Akurat – standar ISO 15197 )
• Kualitas tinggi pasca-analitik POCT
( interpretasi stabil – GDH-FAD reduksi risiko interferensi/
error )
• Kualitas tinggi support standar akrEditingasi RS
( Program QC, training POCT )

Page Page
53 53 © DKSH

You might also like