Professional Documents
Culture Documents
PTM merupakan
penyebab
kematian dan
Disabilitas tertinggi
di Indonesia yang
meningkat secara
signifikan sejak
tahun 2014 -2019
80
Perilaku masyarakat 60
yang meningkatkan 33.5
risiko PTM: 40 28.8 29.3 26.1
Merokok 20
Kurang makan buah Data Riskesdas tahun 2013 dan 2018 2013 2018
dan sayur
Konsumsi Gula,
Garam, dan Lemak 4,8% 52,7% 26,7%
berlebih
Konsumsi gula Konsumsi Garam Konsumsi Lemak
4 sdm/hari 1 sdt/hari 5 sdm/hari
(50 g/hari) (2000 mg/hari) (67 g/hari)
Penggunaan tembakau
34.
50
%
Orang dewasa di
Indonesia 33,5 Pengguna rokok saat ini
pengguna
tembakau %
1% Pengguna tembakau
kunyah saat ini
3.0%
Menggunakan tembakau saat ini
Pengguna rokok
Sekitar 70,2 juta orang dewasa di Indonesia elektronik saat ini
menggunakan produk tembakau saat ini
*produk tembakau: tembakau hisap, tembakau yang dipanaskan,
tembakau kunyah
**saat ini: setiap hari atau kadang-kadang
GATS 2021
GYTS 2014 dan 2019
36.235.6 35.335.5
20.319.2 19.418.8
Perempuan
Keseluruhan
Keseluruhan
Perempuan
Keseluruhan
Perempuan
Laki-laki
Laki-laki
Laki-laki
Tembakau
pada Remaja
Pengguna Tembakau Tembakau Hisap Tembakau Tanpa Asap
2014 2019
Secara keseluruhan, tren prevalensi pelajar pengguna tembakau baik rokok maupun
tembakau kunyah dari tahun 2014 hingga 2019 terjadi perubahan tidak signifikan.
PREVALENSI KONSUMSI TEMBAKAU
USIA 10-18 TAHUN
----------- Estimasi Bappenas ------------
Target RPJMN
2020-2024
Target RPJMN 8,7%
2015-2019
5,4%
Prev Pabar=11,4%
Kab Manokwari Selatan =10,8%
11,4%
P2PTM
• Penerapan KTR
• Diet seimbang
GERMAS • Aktifitas fisik
• Deteksi Dini faktor risiko
PTM
PENCEGAHAN DAN PENGENDALIAN
KONSUMSI ROKOK (PP 109/2012)
Peningkatan Harga
Perluasan % PHW pada
melalui Cukai dan
KEMENTERIAN KESEHATAN
kemasan rokok
Pajak Rokok
LINTAS K/L
PENCEGAHAN
Pengendalian Iklan, DAN Penerapan Kawasan
Promosi dan PENGENDALIAN Tanpa Rokok
Sponsor Rokok KONSUMSI (KTR)
ROKOK
BERHENTI MEROKOK
GATS 2021
UPAYA BERHENTI DAN ANJURAN UNTUK BERHENTI DARI TENAGA
KESEHATAN DALAM 12 BULAN TAHUN TERAKHIR PADA ORANG
DEWASA, INDONESIA TAHUN 2011 DAN 2021
43.8
38.9
34.6
30.4
“Perokok yang mencoba berhenti merokok “Perokok yang pernah menerima anjuran/bantuan dari
dalam 12 bulan terakhir sebesar 43,8%. Angka tenaga kesehatan untuk berhenti merokok mengalami kenaikan
ini mengalami peningkatan signifikan di tahun 2021 yaitu sebesar 38,9% meskipun tidak cukup
dibandingkan tahun 2011 yang sebesar 30,4%” signifikan perbedaannya dari tahun 2011 yaitu sebesar 34,6%”
GATS 2021
BERHENTI MEROKOK PADA REMAJA, GYTS 2019
Perokok saat ini yang ingin berhenti merokok 80.8 80.4 85.4
sekarang juga
Perokok saat ini yang merasa dapat berhenti 87.7 87.8 86.8
merokok jika mau
Perkok saat ini yang pernah menerima bantuan/ 23.3 23.4 21.6
anjuran dari program atau tenaga professional
untuk berhenti merokok
UPAYA BERHENTI DAN ANJURAN UNTUK BERHENTI DARI
TENAGA KESEHATAN DALAM 12 BULAN TAHUN
TERAKHIR PADA REMAJA, INDONESIA TAHUN 2014 DAN
2019
94
88.2 87.8
84.4 85.4
81.8 81.8 81.5 81.9 80.8 80.4
Dalam 2 periode hasil GYTS
68.1 (2014 dan 2019) jumlah remaja
merokok yang ingin berhenti
merokok menurun. Begitu juga
39.7 dengan remaja merokok yang
menerima saran untuk berhenti
24 23.3 23 23.4 21.6
merokok oleh tenaga kesehatan
Laki-laki
Laki-laki
Laki-laki
Perempuan
Perempuan
Perempuan
Keseluruhan
Keseluruhan
Keseluruhan
Mencoba berhenti merokok dalam Ingin berhenti merokok sekarang Pernah disarankan berhenti
12 bulan terakhir juga merokok oleh tenaga kesehatan
2014 2019
Chart Title
Tinggi 244
Sedang 660
Rendah 961
CAR 9 29
CAR 4 38
CAR 3 71