Evidence Based Practice (Ebp) in Midwifery/: Praktik Berbasis Bukti Dalam Kebidanan

You might also like

You are on page 1of 78

EVIDENCE BASED PRACTICE (EBP) IN MIDWIFERY/

PRAKTIK BERBASIS BUKTI DALAM KEBIDANAN

Bd. Ekki Noviana, M.Tr.Keb


Agenda 7 Nov 2022

 1. Menjelaskan dan menganalisis tentang Evidence Based Midwifery


 2. Melakukan, menganalisis pencarian literatur dan penelitian
EVIDENCE BASED MIDWIFERY
TUJUAN
PEMBELAJARAN
1 Memahami konsep EBP

2 Memahami manfaat EBP

3 Memahami langkah-langkah EBP

4 Memahami implementasi EBP


Konsep EBM
EBP in midwifery
Why EBP?
Tantangan Pelayanan Kesehatan

Pelayanan berkualitas
Permasalahan Pemanfaatan EBP

Efektif, efisien, mudah


Masalah kesehatan Akses EBP terbaik
diakses, dapat diterima,
yang kompleks yang tersedia
berpusat pada pasien,
adil, dan aman

Bidan merupakan salah satu profesi central dalam keberhasilan implementasi


EBP dalam berbagai setting pelayanan kesehatan khususnya untuk standardisasi dan
menyesuaikan praktik-praktik pelayanan kesehatan dengan evidence dalam asuhan yang
diberikan.
Konsep Praktik Berbasis Bukti
EBP in midwifery
DEFINISI EBP

What it is

”Penggunaan bukti terbaik saat ini, eksplisit, dan bijaksana


dalam membuat keputusan tentang asuhan pada pasien”
Sackett, Rosenburg, Muir Gray, Haynes, Richardson (1996)
KOMPONEN EBP
Bukti terbaik yang tersedia
Pencarian sistematis dan telaah
kritis bukti terkini yg relevan

Keahlian klinis
Mengombinasi keahlian klinisi
dan bukti terbaik dalam
merumuskan praktik terbaik

Pilihan dan nilai yang dianut


pasien
Mempertimbangkan nilai dan
pilihan pasien untuk
mendapatkan hasil asuhan yang
terbaik
How the EBP works

• Not static  berubah sesuai


perkembangan penelitian dan
teknologi
• Dapat memfasilitasi pilihan
asuhan  terkait bagaimana
bukti penelitian digunakan
Manfaat Praktik Berbasis Bukti
EBP in midwifery
MANFAAT EBP

• Meningkatkan kualitas asuhan yang berpusat pada


pasien
• Adanya preferensi pasien dalam pembuatan
keputusan
Bagi masyarakat
• Pelayanan kesehatan yang konsisten dan adil
• Mengurangi lama perawatan pasien
• Hasil yang lebih baik bagi pasien
• Keamanan pasien meningkat
MANFAAT EBP

• Kepuasan kerja meningkat


• Pemberdayaan
• Meningkatnya keterampilan untuk mengintegrasikan
preferensi pasien dalam praktik
Bagi bidan
• Mendukung perkembangan profesional
• Pengembangan keberlanjutan karir
MANFAAT EBP

• Meningkatkan kualitas pelayanan


• Hasil pelayanan lebih baik bagi pasien
• Meningkatkan keamanan pasien
Bagi sistem yankes
• Mengurangi biaya pelayanan
• Sebagai dasar yg kuat untuk keputusan investasi
• yankes
Capacity building melalui kolaborasi
MANFAAT EBP

• Meningkatnya kebutuhan untuk produksi dan


sintesis bukti2 yang kuat
• Pengembangan kompetensi
Bagi penelitian/ • Integrasi peran ahli kebidanan dalam system
pendidikan
kesehatan
Langkah-langkah Proses Praktik Berbasis
Bukti
EBP in midwifery
Langkah-langkah EBP

01 02 03
Formulasi Menelusuri Telaah kritis
pertanyaan evidence evidence

04 05
Menerapkan Evaluasi
evidence efektifitas dan
efisiensi
Modified EBP Steps
(utk klinisi/praktisi di lapangan)

01 02 03
Formulasi Mengakses literatur
Telaah kritis
pertanyaan yang sudah
evidence
ditelaah dan
disusun

04 05
Menerapkan Evaluasi
simpulan bukti efektifitas dan
dalam praktik efisiensi
Mengapa?
Overload information
Di sisi lain, peneliti tidak
So much evidence, so little time mengerti kebutuhan
informasi dan terus menerus
meneliti dan
Begitu banyak publikasi hasil penelitian, klinisi tidak mempresentasikaan hasil
menyadari/mengetahui atau tidak memiliki ‘alat’ untuk kerja mereka dengan cara
menilai kualitasnya. yang tidak mudah diakses
oleh praktisi yg sibuk.

Gap between research and clinical practice


Bridging
Cochrane mengusulkan Archie Cochrane, ahli epidemiologi Inggris (1972) menyoroti
bahwa peneliti dan praktisi fakta bahwa sebagian besar keputusan terkait perawatan
harus berkolaborasi secara pasien berdasarkan pemilihan informasi dari kualitas yang
internasional untuk bervariasi, pendapat ahli, atau bahkan trial and error.
mereview secara sistematis
semua clinical trials terbaik
(RCTs).
Appraised Literature contoh

1. Pedoman
praktik
global/nasio
nal/lokal
Appraised Literature contoh

2. Review
sistematis
yang sudah
dipublikasikan
Implementasi Praktik Berbasis Bukti
EBP in midwifery
Tanggung Jawab Implementasi EBP
Kebijakan & Strategi
EBP  penelitian dan Partisipasi di institusi 
pendidikan, diseminasi EBP, evaluasi, Improve
pengembangan proyek, terlibat dalam proyek Quality of Care
database, national pengembangan, studi
guidelines, evaluasi banding, kolaborasi & Outcome

Organi-
National Local Clinicians
zational

Rencana Implementasi Praktik klinik


EBP, pengembangan berdasarkan bukti
review sistematis dan terbaik terkini
panduan  diseminasi, (current best
implementasi panduan, available evidence)
evaluasi dan kolaborasi
Implementasi EBP oleh bidan

Produksi,
Pengembangan
diseminasi, dan Memastikan
praktik yang
implementasi
konsisten
kompetensi

Praktik kebidanan Komitmen Pengembangan dan


berbasis bukti  terhadap praktik evaluasi kompetensi
pembuatan berbasis bukti  dan keahlian diri
keputusan klinik dokumentasi sendiri terhadap
berbasis bukti kebidanan dan praktik berbasis
evaluasi asuhan bukti
EBP in MIdwifery
FAKTOR
PENGHAMBAT
IMPLEMENTASI
EBP
Faktor Organisasi

Struktur yang begitu hirarkis

Kurangnya kolaborasi
Kurangnya dukungan dari
manajemen/sistem
multiprofesional

Kebijakan organisasi, Tidak ada/kurangnya struktur


tindakan/rutinitas yang pengelola dan sumber daya terbatas
outdated

Kurangnya budaya organisasi yang


mendukung EBP
Faktor Pemimpin dan Manajer

Kurangnya Kurangnya Kurangnya


komitmen dukungan otoritas
terhadap terhadap
EBP bukan EBP bawahan
menjadi
tujuan
organisasi
Faktor Profesional/Klinisi

• Pengetahuan dan keterampilan yang kurang terkait


EBP
• Tidak familiar dengan panduan
• Sikap negatif
• Prekonsepsi mengenai EBP
• Kurangnya waktu
• Ketidaksetujuan terhadap EBP
Faktor Evidence

• Studi/penelitian dengan kualitas tinggi tidak tersedia


• Terlalu banyak informasi
• Panduan praktik klinik yang tidak jelas
• Panduan tidak update atau tidak lengkap
Faktor
Pendukung
EBP
MELAKUKAN & MENGANALISIS
PENCARIAN LITERATURE DAN
PENELITIAN
Prinsip Umum Mencari Sumber yang Baik dari
Internet
1. Gunakan mesin pencari

2. Identifikasi website

3. Periksa 4 syarat sumber informasi yang reliabel (reputable,


kredibel, transparan, imparsial)
4. Periksa tanggalnya/ tahun terbit
1. Gunakan Mesin Pencari (Search
Engine)Mencari lokasi web dan menampilkan hasil pencarian
Kegunaan:
berdasarkan popularitas
2. Identifikasi
Website
Jenis Website:
◾ Web informatif

◾ Web personal (blog seseorang, dll)

◾ Web kelompok (kelompok tertentu dengan kepentingan


tertentu)
◾ Web pemasaran

◾ Web hiburan
2. Identifikasi Website
(2)
◾ Periksa keakuratan halaman web.

◾ Web personal berisiko adanya subjektivitas (missal: opini pribadi dari


pemilik web, pemilihan fakta yang cenderung sesuai dengan
keinginan pemilik web, bias informasi, dsb)
◾ Periksa siapa pemilik web, siapa sasaran website, siapa penulis
konten website, apa isi konten website dan apa tujuan konten
tersebut.
2. Identifikasi Website
(3)
Top level
domain:
.edu : Higher education
.com : Commercial
.gov : Government agency
.org : General non-commercial
.go.id organisation
.sch.i : Dinas pemerintah Indonesia
d : Sekolah Indonesia
.ac.id : Akademi indonesia
ACADEMIC/ SCIENTIFIC
DATABASE
https://
link.springer.com/
ACADEMIC/ SCIENTIFIC
DATABASE
https://www.sciencedirect.com/
Literature search strategy (systematic search)
untuk Mendapatkan Informasi yang Reliabel
Tujuan pencarian literatur:
Aspek pendidikan
Sebagai sumber rujukan dan sumber ilmu pengetahuan

yang dapat dipertanggung jawabkan/ dapat dipercaya

(reliabel)

Aspek penelitian
1. Untuk mencari sumber penelitian sebelumnya/ sumber lain sebagai

informasi dasar terkait penelitian yang akan dilakukan.

2. Sebagai sumber membuat tinjauan pustaka dan pembahasan.

Aspek pelayanan Sebagai dasar ilmiah (evidence) dalam membuat keputusan klinis
Kunci untuk menemukan sejumlah studi yang relevan adalah pencarian
literatur yang komprehensif dan sistematis (systematic search)
Tahapan umum langkah awal penelitian/ pencarian evidence

Ide Pertanyaa Penentuan Pencaria


penelitian n search term n
penelitian literatur
1. Formulasi pertanyaan
Prinsip pertama  Akui bahwa anda tidak tahu 
it’s imposible to know everything

Prinsip formula ’PICO’

1. Population/Participants  Siapa pasien yang relevan?


2. Intervention/Indicator  Apa strategi manajemen, tes diagnostik
atau paparan yang sedang diminati (seperti obat, prosedur, tes
diagnostik, dll)
3. Comparator/Control  Apa kontrolnya yang akan dibandingkan
dengan intervensi yang diminati?
4. Outcome  Apa dampak/konsekuensi terkait pasien yang akan
dinilai dari intervensi yang diminati?
Mengapa kita menggunakan PICO?

Pertumbuhan publikasi karya ilmiah belakangan ini 


sangat pesat.

Banyaknya jumlah publikasi ilmiah  menurunnya


beberapa kualitas terbitan karya ilmiah.

Metode PICO  dapat dengan mudah digunakan untuk


menemukan referensi jurnal yang tepat untuk menjawab
permasalahan klinis  sangat menghemat waktu.
Lanjutan…
Formulasi pertanyaan

Prinsip formula ’Spider’  untuk penelitian kualitatif


(deep meanings)

1.S: Sample Siapa partisipan/small groups yang relevan?


2.PI: Phenomenon of interest  Apa perilaku, keputusan,
intervensi yang ingin diketahui/diminati?
3.D: Design  apa pendekatan/metode yang digunakan
termasuk cara pengumpulan data?
4.E: Evaluation  apa sikap, pandangan, pengalaman yang
diminati?
5.R: Research type  apakah qualitative, mixed method?
2. Menelusuri evidence
 Melakukan penelusuran/pencarian sistematis (systematic searching)
terhadap jurnal-jurnal penelitian baik yang dipublikasikan pada level
nasional maupun internasional  direkomendasikan jurnal yang terindex
global

 Jurnal penelitian adalah sebuah laporan peneliti tentang hasil


penelitian yang telah dilakukan secara ilmiah

Jurusan Kebidanan Bandung Poltekkes Kemenkes Bandung Pelatihan Clinical Attachment Tahun 2021
Lanjutan…. Menelusuri Literatur (evidence)

Tahapan Pencarian Sistematis


1. Tetapkan pertanyaan penelitian (dengan memenuhi standar PICO)
2. Tentukan search term (kata kunci) pencarian literatur
3. Cari literatur dengan menggunakan istilah yang relevan, sinonim,
dan variasi ejaan dari setiap kata kunci
contoh Langkah 1. Formulasi pertanyaan

 Rumuskan pertanyaan masalah klinis yang ingin dijawab (dengan


formula PICO)

Misal:
Apakah terdapat perbedaan nyeri luka jahitan perineum pada wanita
primipara yang dijahit secara jelujur dan dijahit satu-satu?

• P = wanita primipara  primiparous women


• I = penjahitan jelujur  continuous suture
• C = penjahitan satu-satu  discontinuous suture
• O = nyeri luka jahitan perineum  pain of perineal lesion
 Apakah terdapat perbedaan produksi asi ibu nifas yg menerima intervensi pijat oksitosin dg ibu nifas yg
menerima perlakukan standar (breast care, Teknik menyusui)
 PICO
 P : ibu nifas
 I : pijat oksitosin
 C : bc, Teknik menyusui
 O : prduksi asi

 Pijat oksitosin, prouksi asi, ibu nifas, breast care, Teknik menyusui
 Pijat oksitosin “OR’’ breast care
 “and” pijt okssitosin
 Pijat oksitosin “not” endorphin massage
contoh Langkah 2. Penelusuran Evidence (bukti)

Tentukan search term (kata kunci) pencarian literatur/bukti


Kata kunci/search terms:
 Jahitan kontinyu/jelujur
 Jahitan diskontinyu/satu-satu
 Nyeri luka perineum

Terjemahkan kata kunci/search terms ke dalam Bahasa


Inggris:
• Jahitan kontinyu/jelujur  Continuous suture
• Jahitan diskontinyu/satu-satu  discontinuous
suture
• Nyeri luka perineum  pain of perineal lession
Lanjutan….
Penelusuran literatur (evidence) dengan
Boolean operator
■ Boolean Operator (perintah pencarian) meliputi: OR / AND / NOT untuk
menggabungkan dua atau lebih kata kunci.
■ Fungsi:
OR: untuk memperluas hasil pencarian dan untuk memastikan bahwa
tidak ada satupun literatur yang terlewatkan.
AND: untuk mempersempit pencarian sehingga didapatkan literatur
yang lebih spesifik.
NOT: digunakan agar kata tertentu (yang cenderung muncul
bersamaan
dengan kata kunci yang kita cari) tidak keluar

Ket: tidak semua E-database support untuk pencarian dengan Boolean


operator (seperti Portal Garuda dan Google Scholar)  sesuaikan
dengan ketentuan masing2 E-database
Lanjutan…. Pencarian Literatur (evidence)
Where to search?
Beberapa database yang dapat digunakan antara lain:

Portal Garuda ( http://garuda.ristekbrin.go.id/ )

Google Scholar/Google cendekia ( https://scholar.google.com/ )

PubMed ( http://www.ncbi.nlm.nih.gov/ )

Science direct ( https://www.sciencedirect.com/ )

The Cochrane Library  http://www.cochrane.org


Lanjutan…. Pencarian Literatur (evidence)
Where to search?
Beberapa database yang dapat digunakan antara lain:

Scopus ( https://www.scopus.com/ )

Highwire (Standford University)  http://www.highwire.org

WHO International Clinical Trial Registry Platform (ICTRP)


 https://www.who.int/clinical-trials-registry-platform

ClinicalTrials.gov  https://www.clinicaltrials.gov/
International Index : KATEGORI RENDAH
International Index: KATEGORI SEDANG
International Index: KATEGORI TINGGI

 Thomson and Reuters  Clarivate Web


of Science
Contoh penelusuran dan hasilnya
Boolean


Jumlah halaman download
3. Telaah kritis evidence

Telaah kritis jurnal penelitian (Critical Appraisal)


 Menilai apakah penulis karya ilmiah (evidence) tersebut
melakukannya dengan teliti, jujur, konsisten dan benar
sesuai dengan kaidah-kaidah ilmiah.

 Terdiri dari langkah awal (telaah permukaan) dan langkah


lanjutan (telaah isi/mendalam)
4. Menerapkan evidence
Pertanyaan yang diajukan sebelum menerapkan evidence based
practice:

1. Apakah intervensi dapat dilaksanakan di tempat pelayanan saya?

2. Apakah pasien saya sangat berbeda dengan mereka dalam penelitian yang hasilnya
tidak bisa diterapkan?

3. Alternatif apa yang tersedia?

4. Apakah manfaat potensial dari intervensi lebih besar dari pada potensi
bahayanya untuk pasien saya?

5. Apa yang dipikirkan pasien saya tentang hal itu?


5. Evaluasi efektivitas & efisiensi

Penting melakukan pencatatan semua proses langkah EBP yang


sudah dilakukan

dan mengevaluasi hasil dari penerapan intervensi.

Libatkan kolega dalam mengevaluasi proses pelaksanaan


intervensi dan hasilnya.
Database Elektronik dalam pencarian literatur (1)
Nama Keterangan

Portal Garuda** E-database milik Indonesia dari Kemendikbud. Berisi


(http://garuda.ristekbrin.go.id penelitian dan sumber ilmiah lain dari seluruh jurnal dan
/) publisher dari seluruh Indonesia

Google Scholar/ Google E-database internasional yang bersifat luas. Database terdiri
cendekia** dari jurnal, buku, prosiding konferensi, dll
(https://scholar.google.co
m/)
PubMed** Menyediakan lebih dari 29 juta referensi dalam topik
(https://pubmed.ncbi.nlm.nih.gov/) biomedis dan yang berhubungan dengan kesehatan dari
Medline, jurnal sains, dan buku online

Catatan:
*Berbayar
**Bisa diakses bebas
Database Elektronik dalam pencarian literatur (2)
Nama Keterangan

Medline (OVID)* Database komprehensif berisi artikel jurnal dengan topik


yang berkaitan dengan kedokteran dan kesehatan,
keperawatan, kebidanan dan perawatan sosial

Cumulative Index to Nursing and Database dari Amerika yang berisi berbagai literatur
Allied Health Literature keperawatan dan perawatan kesehatan (artikel
(CINAHL)* penelitian, buku, dan literatur non-penelitian)

Cochrane library** Database menyediakan ulasan sistematis untuk


perawatan kesehatan dan sosial

Catatan:
*Berbayar
**Bisa diakses bebas
Database Elektronik dalam pencarian literatur (lanjutan)
Nama Keterangan
Scopus** Referensi terbesar dari literatur, seperti
artikel jurnal, prosiding konferensi dan
buku.
Web of Science* Database menyediakan indeks kutipan ilmu
kesehatan dan sosial
WHO International Clinical Trial Registry Berisi informasi dan database tentang uji
Platform (ICTRP)** klinis yang sedang berlangsung dan selesai
ClinicalTrials.gov** Database studi uji klinis di seluruh dunia

Catatan:
*Berbayar
**Bisa diakses bebas
Referensi
Thank you

You might also like