Professional Documents
Culture Documents
Urinalisis Kelompok 1 2020a
Urinalisis Kelompok 1 2020a
Kelompok 1
Kelas : 2020A
Dosen Pengampu : apt. Endang
Agustina,S.Si, M. Farm
Anggota Kelompok
2. Warna urin
a. Pucat : urin bersifat encer ; dapat disebabkan karena hidrasi berlebihan, diabetes melitus atau diabetes
insipidus, poliuria akibat disfungsi tubulus.
b. Gelap : urin bersifat pekat apabila kekurangan cairan atau mengandung pigmen urokrom.
c. Keruh : dapat menunjukkan infeksi atau adanya sel darah pada urin.
d. Jingga : biasanya disebabkan oleh obat tertentu, misalnya rifampisin.
e. Pink/ merah : dapat menunjukkan hematuria atau bisa juga karena Ingesti makanan tertentu, misalnya
akar bit.
f. Coklat muda seperti warna teh : sebagai indikator adanya kerusakan atau gangguan hati seperti hepatitis
atau serosis. : dapat menunjukkan proteinuria.
Lanjutan…
3. Ph
PH urine normal berada di angka 4,5- 8,0 dengan nilai rata-rata 6,0. Sedangkan
nilai pH urine netral adalah 7,0. PH urine dinyatakan asam saat berada di bawah
angka 5,0, dan dinyatakan basa saat berada di atas angka 8,0.
4. Protein
Protein tidak
Protein Normal Normal
Lanjutan…
7
Lanjutan…
1. Glukosa
Apa itu
glukosa?
Lanjutan…
2. Reduksi
2. Pemeriksaan Reduksi
Urine Metode Fehling
1. Pemeriksaan Reduksi
Urine Metode Benedict
1. Pemeriksaan Reduksi
Urine Metode Benedict
Lanjutan…
2. Keton
Apa itu
keton?
11
Korelasi dengan
pemeriksaan keton darah.
3 metode korelasi dengan
pemeriksaan darah
Apa itu
nitrit?
Apa itu
leukosit?
DARAH SAMAR
Apa itu darah samar?
DAFTAR PUSTAKA
Brunzel N.A. 2013. Fundamentals of urine and Body Fluid Analysis. 3 edition.Elsevier Sauders.
Evelyn C, Pearce, Anatomi dan Fisiologi untuk Paramedis. Jakarta: PT Gramedia, 2006.
Gandasoebrata R. 2013. Penuntun Laboratorium Klinis. Edisi 15. Dian Rakyat. Jakarta.
https://medlab.id/pemeriksaan-benda-keton-urine/
https://dokterpost.com/tafsir-hasil-laboratorium-pasien-igd-urinalisis/
Kristiana, L. (2015). Penelitian sistem kesehatan. 18(4): 437-445.
Kim,M.S.,&Corwin,H.L (2007).Urinalysis.In R.W.Schrier (Ed.),Diseases of the Kidney and Urinary
Tract . (8 ed.,Vol 1,pp.286).Pholadelphia:Lippincott William & Willkins,286
McPherson AR, Ben-ezra J, Zhao S. 2011. Basic Examination of Urin. In : McPherson RA, Pincus
MR, (editors). Henry’s Clinical Diagnosis and Management by Laboraory Methods. 22nd ed.
Philadelphia, PA USA : Elsevier Saunder. P.446.
Mundt, L. A., & Shanahan, K. (2011). Graff’s Textbook of Routine Urinalysis and Body Fluids
(second). USA: WOLTERS KLUWER.
Murray, R.K. et al.. Biokimia Harper. Edisi 25. Jakarta. Kedokteran. EGC. 2003.
Riswanto dan Mohammad Rizki. 2015. Urinalisis. Jakarta : Pustaka Rasmedia.
Sawyer, Clair N., 1994. Chemistry For Environmental Engineering, Fourth Edition.
McGrawHill, Inc. Singapore.
Strasinger, S.K. dan Di Lorenzo, M.S. 2016. Urinalisis dan Cairan Tubuh. Alih Bahasa:
D.Ramadhani, N. B. Subekti. Jakarta: EGC.
Surya Atmadja, M. 2003. Pendidikan Berkesinambungan Patologi Klinikk 2003. Jakarta: Bagian
Patologi Klinik Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia.
Widyastuti, R., Tanjung, E., Purwaningsih, N.V. (2018). Modul Praktimum Urinalisis Dan Cairan
Tubuh. Surabaya: Laboratorium Patologi Klinik.
Wijayanti, Fitria Kusuma, 2008. Profil Pencemaran Logam Berat Di Air Dan Sedimen.
Bunga mawar bunga selasih
Warnanya cerah tiada duanya
Cukup sekian dan terima kasih
Maaf kalian tidak boleh bertanya,yang
boleh bertanya hanya Ibu Endang yang
cantik jelita