You are on page 1of 25

KEMENTERIAN PEKERJAAN UMUM DAN PERUMAHAN RAKYAT

DIREKTORAT JENDERAL BINA KONSTRUKSI


Direktorat Pengembangan Jasa Konstruksi

MATERI dari kementerian PUPR


PEMAHAMAN SSKK DAN
KELENGKAPAN DOKUMEN
KONTRAK JASA KONSULTANSI
KONSTRUKSI
Disampaikan oleh
Antonius s pudjowasito SH MH MIDSK 1
ANTONIUS SUDARTO PUDJOWASITO SH MH MIDSK
1. PENGALAMAN BEKKERJA DI PERUSAHAAN JEPANG 3 (TIGA) TAHUN & PENGALAMAN di
Kemen PUPR Staff Pengadaan PEKERJAAN JAKON selama 37 tahun 10 BULAN
2. PENGALAMAN narasumber PENGADAAN JAKON pada kerja sama INDONESIA DENGAN
AUSTRALIA (KERJA SAMA INDONESIA dengan AUSTRALIA bidang insfrastruktur)
3. PENGALAMAN Narasumber di LKPP ttng konstrak kerja konstruksi dan PBJ
4. PENGALAMAN SEBAGAI Tim HUKUM KONTRAK/Tim Peneliti Opini Hukum KOntrak
5. PENGALAMAN MENGAJAR HUKUM Kontrak yang penyelenggara Universitas Indonesia/Lembaga
Pendidikan UI dgn Kemen PUPR
6. PENGALAMAN SEBAGAI narasumber KONTRAK KERJA KONSTRUKSI dan pengadaan PBJ di
KEJAGUNG/DI KEPOLISIAN
7. PENGALAMAN narasumber TOT pengadaan, SENGKETA KONTRAK, Tim perumus penyusunan
Permen PUPR.
8. PENGALAMAN MENJADI keterangan AHLI DI PENGADILAN NEGERI/TINGGI/
Perdata/TUN/TIPIKOR/KPPU
9. ARBITER LAYANAN PENYELESAIAN SENGKETA LKPP
10. AA.Law Advocates & counsellors WA/TELEGRAM/HP 081212180189 (021)75914213Rukan Fatmawati
Emas Blok II/225 Jln Rumah Sakit Fatmawati No 20 Cilandak Barat Cilandak
11. MENERIMA TANDA KEHORMATAN SATYA LANCANA KARYA SATYA XX TAHUN dari Presiden H
Soeharto
12. MENERIMA TANDA KEHORMATAN SATYA LANCANA KARYA SATYA XX TAHUN dari Presiden RI Megawati
Sukarno Putri
13. MENERIMA TANDA KEHORMATAN SATYALANCANA KARYA SATYA XXX TAHUN dari Presiden RI
Dr H SUSILO BAMBANG YUDHOYONO
KEMENTERIAN PEKERJAAN UMUM DAN PERUMAHAN RAKYAT
DIREKTORAT JENDERAL BINA KONSTRUKSI
Direktorat Pengembangan Jasa Konstruksi

SYARAT-SYARAT KHUSUS
KONTRAK (SSKK)
SYARAT-SYARAT KHUSUS KONTRAK Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat
Direktorat Jenderal Bina Konstruksi
Jasa Konsultansi Direktorat Pengembangan Jasa Konstruksi

A. Korespondensi I. Tindakan Penyedia Yang


B. Wakil Sah Para Pihak Mensyaratkan Persetujuan Pejabat
C. Pencairan Jaminan Penandatangan Kontrak
D. Pengalihan dan/atau Subkontrak J. Kepemilikan Dokumen
E. Sanksi K. Persyaratan Personel
F. Waktu Penyelesaian Pekerjaan L. Personel Inti
G. Serah Terima Pekerjaan M. Fasilitas
H. Serah Terima Sebagian Pekerjaan*) N. Peristiwa Kompensasi
I. Penyesuaian Harga**) O. Besaran Uang Muka
J. Pembayaran Tagihan P. Pembayaran Prestasi Pekerjaan
K. Hak dan Kewajiban Penyedia O. Denda akibat Keterlambatan*)

*) Kontrak Lumsum
**) Kontrak Waktu Penugasan

4
Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat
SYARAT-SYARAT KHUSUS KONTRAK Direktorat Jenderal Bina Konstruksi
Direktorat Pengembangan Jasa Konstruksi

Pasal
SSUK5 Korespondensi
Berisi alamat para pihak (Pejabat Penandatangan Kontrak dan Penyedia)
mencakup nama, alamat, website, email, dan faksimili
6.1 Wakil Sah Para Pihak
Sebaiknya ada pemberitahuan dari pihak Kesatu secara tertulis tentang wakil sah
dari Pihak Kesatu. Dalam hal Pihak Kedua menunjuk Wakil Sah pihak kedua,
disarankan agar ada pemberitahuan kepada Pihak kesatu secara tertulis.
7.3.b & 34.3 Pencairan Jaminan
Ketentuan pencairan dan penyetoran jaminan
10.2, 47.1.a, Pengalihan dan/atau Subkontrak
47.1.b, 56.5 Daftar Bagian Pekerjaan yang disubkontrakkan
10.6 Sanksi
Sanksi terhadap pelanggaran ketentuan Pengalihan dan/atau Subkontrak
21.1 Waktu Penyelesaian Pekerjaan
Waktu penyelesaian pekerjaan agar ditentukan terhitung sejak tanggal mulai kerja
yang tercantum dalam SPMK
25.2 Serah Terima Sebagian Pekerjaan
berisi bagian pekerjaan dan lama waktu pelaksanaan terhitung sejak TMK

5
Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat
SYARAT-SYARAT KHUSUS KONTRAK Direktorat Jenderal Bina Konstruksi
Direktorat Pengembangan Jasa Konstruksi

Pasal
SSUK
28.4, 28.5, Penyesuaian Harga
61.5 Dalam hal diberikan, maka rumusannya sebagai berikut :
> Untuk penyesuaian biaya personil (remunerasi)
𝑅𝑛=𝑅0 (𝑎+ 𝑏.𝐼𝑛/𝐼0)
Rn = Remunerasi setelah penyesuaian harga;
R0 = Remunerasi saat penawaran biaya;
a = Koefisien tetap yang terdiri atas keuntungan dan overhead;
Dalam hal penawaran tidak mencantumkan besaran komponen keuntungan dan overhead maka a = 0,15.
 Untuk penyesuaian biaya komponen non-personil yang bersifat satuan :
𝐻𝑛=𝐻0 (𝑎+ 𝑏.𝐵𝑛/𝐵0)
Hn = Harga Satuan komponen non-personil setelah penyesuaian harga;
H0 = Harga Satuan komponen non-personil saat penawaran biaya;
a = Koefisien tetap yang terdiri atas keuntungan dan overhead;
Dalam hal penawaran tidak mencantumkan besaran komponen keuntungan dan overhead maka a = 0,15.
b = Koefisien biaya non-personil.
(b = 1 - a)
B0 = Indeks harga komponen non-personil pada bulan penyampaian penawaran biaya.
Bn = Indeks harga komponen non-personil pada saat pekerjaan dilaksanakan.

*) Kontrak Waktu Penugasan


6
Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat
SYARAT-SYARAT KHUSUS KONTRAK Direktorat Jenderal Bina Konstruksi
Direktorat Pengembangan Jasa Konstruksi
Pasal SSUK
35.b Pembayaran Tagihan
Diisi batas akhir waktu yang disepakati untuk penerbitan SPP oleh Pengguna Jasa untuk
pembayaran tagihan angsuran
39.i Hak dan Kewajiban Penyedia
Diisi dengan hak dan kewajiban penyedia selain yang tertius dalam SSUK
46.2, 56.6
Tindakan Penyedia Yang Mensyaratkan Persetujuan Pejabat Penandatangan Kontrak
Ketentuan mengenai tindakan – tindakan yang memerlukan persetujuan Pejabat Penandatangan
Kontrak selain yang tertera di SSUK
49 Kepemilikan Dokumen
Diisi batasan/ketentuan yang dibolehkan dalam penggunaan Salinan daokumen dan piranti lunak
52.1 yang dihasilkan dari Pekerjaan Jasa Konsultasi
Persyaratan Personel
53.1 Persyaratan personel
Personel Inti
58 Nama Personel Inti
Fasilitas
Fasilitas milik PPK yang akan diberikan kepada penyedia untuk kelancaran pelaksanaan pekerjaan
59.1.g (apabila ada).
Peristiwa Kompensasi
62.1.a, 62.1.e Berisi kompensasi lain yang tidak ada dalam SSUK dan cara pembayarannya
Besaran Uang Muka
Uang muka diberikan paling tinggi sebesar (%) dari Harga Kontrak 7
Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat
SYARAT-SYARAT KHUSUS KONTRAK Direktorat Jenderal Bina Konstruksi
Direktorat Pengembangan Jasa Konstruksi

Pasal SSUK
62.2.b, 62.2.c Pembayaran Prestasi Pekerjaan
• Kontrak Lumsum
Pembayaran prestasi pekerjaan dilakukan dengan cara Termin, dengan ketentuan tahapan
pembayaran sebagai berikut :

No Tahapan pembayaran (milestone) Besaran % pembayaran dari Harga Keterangan


Kontrak
1 … diisi dengan satu atau gabungan … diisi dengan ketentuan persentase
keluaran/subkeluaran yang akan yang dibayarkan maksimal senilai
dibayar pekerjaan yang sudah diselesaikan

2 ……. ……. ……

• Kontrak Waktu Penugasan


Pembayaran prestasi pekerjaan dilakukan dengan cara Bulanan
62.3.c Denda akibat keterlambatan
Denda keterlambatan untuk setiap hari keterlambatan adalah 1/1000 (1 perseribu) dari ……
(sebelum PPN) [diisi Harga Kontrak atau harga bagian Kontrak yang tercantum dalam Kontrak dan
belum diserahterimakan apabila ditetapkan serah terima pekerjaan secara parsial]
8
KEMENTERIAN PEKERJAAN UMUM DAN PERUMAHAN RAKYAT
DIREKTORAT JENDERAL BINA KONSTRUKSI
Direktorat Pengembangan Jasa Konstruksi

KELENGKAPAN DOKUMEN
KONTRAK JASA KONSULTANSI
Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat
Direktorat Jenderal Bina Konstruksi
KETENTUAN DOKUMEN KONTRAK Direktorat Pengembangan Jasa Konstruksi

Kontrak Kerja Konstruksi adalah keseluruhan dokumen yang mengatur


hubungan hukum antara Pejabat Penandatangan Kontrak dengan Penyedia
dalam pelaksanaan jasa konsultansi konstruksi atau pekerjaan konstruksi.

Yang mengikat dan menjadi Undang-Undang bagi Pejabat Penandatangan


Kontrak dan Penyedia dalam Pelaksanaan Kontrak yaitu Kontrak yang disepakati
itu sendiri, dengan catatan memenuhi syarat sahnya suatu perjanjian.

Dokumen Kontrak terdiri dari beberapa dokumen yang merupakan satu


kesatuan dan bagian yang tidak terpisahkan dari Kontrak itu sendiri.

1
ALUR PROSES PRA KONTRAK

Penandatanganan
Rapat Persiapan Kontrak
Rapat Persiapan Penandatanganan
Penunjukan Penyedia, Kontrak, outputnya
otuputnya BA Rapat BA Rapat Persiapan
Persiapan Penunjukan Penandatanganan
Proses Pemilihan Penyedia oleh Pokja Penyedia Kontrak Pelaksanaan
Pemilihan Kontrak
SPPBJ

Dokumen
BAHP
Kontrak
5 hari kerja 14 hari kerja
Adendum Kontrak
Dokumen Seleksi
• Undangan
Dokumen Penawaran
• Umum
1. Dokumen Penawaran
• Proses Evaluasi Persiapan Kontrak oleh PPK dan Penyedia
• IKP • Sanggahan
Administrasi & • Penunjukan
• LDP
Teknis: Pemenang
• Bentuk Dokumen • Penawaran
Penawaan Administrasi
• Bentuk Rancangan • Penawaran Teknis
Kontrak
• KAK
2. Dokumen Penawaran
Biaya:
Setiap lembar Dokumen Kontrak wajib dibubuhkan paraf oleh PPK
• Contoh Bentuk
Dokumen Lain
• Penawaran biaya dan Penyedia
• DKH
• Rincian
Komponen
Remunerasi
Personel

11
HIERARKI KONTRAK Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat
Direktorat Jenderal Bina Konstruksi
Direktorat Pengembangan Jasa Konstruksi
No. Kontrak Waktu Penugasan Kontrak Lumsum
1 adendum Kontrak (bila ada); adendum Kontrak (bila ada);
2 Surat Perjanjian; Surat Perjanjian;
3 Rincian Komponen Remunerasi Personel Surat Penawaran;
dan Rincian Biaya Langsung Non Personel
hasil negosiasi dan koreksi aritmatik;
Jika terjadi pertentangan antara
4 Surat Penawaran; SSKK berikut lampirannya yang terdiri atas
Daftar Personel, Daftar Subkontrak, Jadwal ketentuan dalam suatu dokumen
Penugasan Personel; dengan ketentuan dalam dokumen
lain maka yang berlaku adalah
5 SSKK berikut lampirannya yang terdiri SSUK;
atas Daftar Personel, Daftar Subkontrak, ketentuan dalam dokumen yang
Jadwal Penugasan Personel; lebih tinggi berdasarkan urutan
6 SSUK; KAK; hierarki di atas.
7 KAK DKH hasil negosiasi dan koreksi aritmatik;

8 Data Teknis selain KAK (contoh: Dokumen Data Teknis selain KAK (contoh: Dokumen
Pengkajian, Dokumen FS/Pra FS, dll); Pengkajian, Dokumen FS/Pra FS, dll);

9 dokumen lainnya seperti: SPPBJ, Jadwal dokumen lainnya seperti: SPPBJ, Jadwal
Pelaksanaan Pekerjaan, BA Rapat Pelaksanaan Pekerjaan, BA Rapat Persiapan
Persiapan Penandatanganan Kontrak, BA Penandatanganan Kontrak, BA Rapat
Rapat Persiapan Pelaksanaan Kontrak Persiapan Pelaksanaan Kontrak

12
Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat
Direktorat Jenderal Bina Konstruksi
ADENDUM KONTRAK Direktorat Pengembangan Jasa Konstruksi

• Kontrak hanya dapat diubah melalui Adendum Kontrak


• Perubahan Kontrak dapat dilaksanakan apabila disetujui oleh Para Pihak, yang diakibatkan
beberapa hal berikut meliputi:
a. Perubahan pekerjaan;
b. Perubahan Harga Kontrak;
c. perubahan jadwal pelaksanaan pekerjaan;
d. perubahan personel inti; dan/atau
e. perubahan Kontrak yang disebabkan masalah administrasi.
• Pejabat Penandatangan Kontrak dapat meminta pertimbangan dari Tim Pendukung dan Pejabat/
Panilita Peneliti Pelaksanaan Kontrak
• Pejabat/ Panilita Peneliti Pelaksanaan Kontrak meneliti kelayakan perubahan kontrak
• Pada prinsipnya tidak ada batasan berapa kali Adendum Kontrak
• Setiap Perubahan Kontrak yang dilakukan memiliki alasan/justifikasi yang jelas

1
SURAT PERJANJIAN Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat
Direktorat Jenderal Bina Konstruksi
Direktorat Pengembangan Jasa Konstruksi

Surat Perjanjian
Pembukaan Isi Perjanjian Pernyataan
PenutupPara
Latar Belakang
Pihak Telah
Judul Kontrak Pembuatan
Menyetujui
Kontrak
Pernyataan Perjanjian
Jumlah
Bahwa Para
Nomor Kontrak Eksemplar Dari
Pihak Telah
Kontrak
Sepakat/Setuju
Kalimat Istilah dan Tanda Tangan
Pembuka Ungkapan Para Pihak

Ruang Lingkup
Tanggal Kontrak
Pekerjaan Utama

Konsiderasi Nilai Kontrak


Kontrak dan Pembayaran

Dokumen
Para Pihak
Kontrak

Dasar Hukum Masa Kontrak

14
SURAT PENAWARAN Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat
Direktorat Jenderal Bina Konstruksi
Direktorat Pengembangan Jasa Konstruksi

Contoh Surat Penawaran sebagaimana tercantum dalam SPSE

“ Surat Penawaran
(sebagaimana tercantum

dalam SPSE) diprint dan
dimasukkan menjadi bagian
Dokumen Kontrak

1
SURAT PENAWARAN Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat
Direktorat Jenderal Bina Konstruksi
Direktorat Pengembangan Jasa Konstruksi

Contoh Surat Penawaran untuk Pengadaan Langsung

“Proses pelaksanaan Pengadaan Langsung


Jasa Konstruksi melalui Penyedia dilakukan
melalui:
a. Sistem pengadaan langsung secara
elektronik; atau

b. Secara manual dan dicatatkan dalam
sistem pengadaan secara elektronik

16
Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat
RINCIAN KOMPONEN REMUNERASI PERSONEL Direktorat Jenderal Bina Konstruksi
Direktorat Pengembangan Jasa Konstruksi
DAN BIAYA LANGSUNG NON PERSONEL

Rincian Komponen Remunerasi dan Biaya Langsung Non Personel yang menjadi Dokumen Kontrak
yaitu yang telah terkoreksi apabila ada koreksi aritmatik dan/atau hasil negosiasi apabila ada
negosiasi.

Pembayaran berdasarkan Rincian Komponen Remunerasi Personel harus dilengkapi dengan bukti
pembayaran dari Penyedia sebesar nominal yang diterima oleh personelnya sesuai Waktu
Penugasan

Pembayaran berdasarkan Rincian Biaya Langsung Non Personel harus dilengkapi Penyedia dengan
bukti pengeluaran yang dipertanggungjawabkan

Pembayaran Biaya Langsung Non Personel dapat dibayarkan secara lumsum, HS, dan/atau at cost

Rincian Komponen Remunerasi Personel dan Biaya Langsung Non Personel dapat diberikan
Penyesuaian Harga apabila ditentukan dalam SSKK

JK Waktu Penugasan
17
Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat
Direktorat Jenderal Bina Konstruksi
LAMPIRAN SSKK Direktorat Pengembangan Jasa Konstruksi

Lampiran SSKK, terdiri atas:


1. Daftar Pekerjaan Utama yang Disubkontrakkan dan
Subpenyedia (apabila ada)
2. Daftar Komposisi Tim dan Penugasan
3. Daftar Peralatan (apabila dipersyaratkan)
4. Jadwal Penugasan Personel
5. Rincian Komponen Remunerasi Personel
6. Rincian Biaya Langsung Non Personel
7. Jadwal Pelaksanaan Pekerjaan

CONTOH: JK Waktu
18
Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat
Direktorat Jenderal Bina Konstruksi
LAMPIRAN SSKK Direktorat Pengembangan Jasa Konstruksi

CONTOH: JK Waktu
Penugasan

19
Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat
KERANGKA ACUAN KERJA Direktorat Jenderal Bina Konstruksi
Direktorat Pengembangan Jasa Konstruksi

KAK berisi penjelasan mengenai:


a. Latar belakang dan alasan pelaksanaan
KAK digunakan pada PBJ yang
kegiatan pengadaan berkaitan dengan aktifitas yang
b. Obyektif pengadaan memerlukan evaluasi pada
c. Ruang Lingkup swakelola, seperti:
d. Batasan-batasan (waktu, biaya regulasi
yang harus dipenuhi) a. Konsultasi yang memerlukan penilaian
e. Asumsi-asumsi yang digunakan b. Konsultasi Studi Kelayakan dan Desain
c. Evaluasi yang komprehensif termasuk audit dan
f. Kriteria Penerimaan evaluasi dampak suatu kegiatan
g. Tugas dan Tanggung jawab d. Evaluasi individual
h. Waktu, Lokasi, dan masa Pelaksanaan e. Misi penilaian
f. Aktifitas atau reviu program
Pengadaan g. Penulisan Modul pelatihan
i. Biaya yang dianggarkan h. Saran Teknis

20
Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat
DAFTAR KELUARAN DAN HARGA Direktorat Jenderal Bina Konstruksi
Direktorat Pengembangan Jasa Konstruksi

LAMPIRAN SSKK

DKH yang menjadi Dokumen Kontrak yaitu yang


telah terkoreksi apabila ada koreksi aritmatik
dan/atau hasil negosiasi apabila ada negosiasi.

Biaya keluaran/output dan biaya total setiap


keluaran/output pekerjaan dicantumkan dalam
DKH

CONTOH: JK
Lumsum 21
Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat
Direktorat Jenderal Bina Konstruksi
DOKUMEN LAINNYA Direktorat Pengembangan Jasa Konstruksi

Contoh Format SPPBJ


Surat Penunjukan Penyedia Barang/Jasa (SPPBJ)

 SPPBJ diterbitkan oleh PPK setelah dilaksanakannya Rapat Persiapan


Penunjukan Penyedia.
 SPPBJ diterbitkan paling lambat 5 (lima) hari kerja setelah Pejabat Pembuat
Komitmen menerima Berita Acara Hasil Pemilihan (BAHP).
 Dalam hal DIPA/DPA belum terbit, SPPBJ dapat ditunda diterbitkan sampai
batas waktu penerbitan oleh otoritas yang berwenang.
 Penyedia yang ditunjuk melalui SPPBJ tersebut wajib menerima penunjukan
tersebut, dengan ketentuan
o Mengundurkan diri dengan alasan yang dapat diterima oleh PPK dan masa
penawaran masih berlaku maka tidak dikenakan sanksi
o Mengundurkan diri dengan alasan yang tidak dapat diterima oleh PPK dan
masa penawaran masih berlaku maka dikenakan Blacklist dan Jaminan
Penawaran (apabila disyaratkan) dicairkan dan disetorkan ke kas Negara
o Tidak bersedia ditunjuk karena masa penawaran sudah tidak berlaku, maka
tidak dikenakan sanksi apapun.

22
Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat
Direktorat Jenderal Bina Konstruksi
DOKUMEN LAINNYA Direktorat Pengembangan Jasa Konstruksi

Jadwal Pelaksanaan Pekerjaan


 Jadwal Pelaksanaan Pekerjaan adalah jadwal yang menunjukkan kebutuhan waktu yang diperlukan untuk
menyelesaikan pekerjaan, terdiri atas tahap pelaksanaan yang disusun secara logis, realistis dan dapat dilaksanakan dan
dirincikan sampai ke satuan hari kerja.

Contoh Kurva S

23
Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat
Direktorat Jenderal Bina Konstruksi
DOKUMEN LAINNYA Direktorat Pengembangan Jasa Konstruksi

BA Rapat Persiapan Penandatanganan Kontrak BA Rapat Persiapan Pelaksanaan Kontrak

Rapat Persiapan Penandatanganan Kontrak Rapat Persiapan Pelaksanaan Kontrak paling


paling sedikit membahas: sedikit membahas:
a. Finalisasi rancangan kontrak  Program Mutu;
b. Perubahan jangka waktu pelaksanaan pekerjaan
 Organisasi kerja dan jadwal penugasan personel;
dikarenakan jadwal pelaksanaan pekerjaan yang
ditetapkan sebelumnya akan melewati batas tahun  Kesesuaian personel dan peralatan dengan
anggaran. persyaratan Kontrak;
c. Rencana penandatanganan Kontrak;  Tata cara pengaturan pelaksanaan pekerjaan;
d. Dokumen Kontrak dan kelengkapan;
e. Kelengkapan Rencana Keselamatan Konstruksi;  Rencana Kerja/ Jadwal Pelaksanaan Pekerjaan
f. Jaminan Uang Muka (ketentuan, bentuk, isi, waktu yang memperhatikan Keselamatan Konstruksi;
penyerahan);  Jadwal mobilisasi peralatan dan personel;
g. Asuransi; dan
 Rencana pelaksanaan pemeriksaan dan
h. Hal-hal yang telah diklarifikasi dan dikonfirmasi pada
saat evaluasi penawaran. pembayaran; dan
 Hal-hal lain yang dianggap perlu.

24
KEMENTERIAN PEKERJAAN UMUM
DAN PERUMAHAN RAKYAT

TERIMAKASIH

25

You might also like