You are on page 1of 25

MODUL 3

PENGORGANISASIAN KELAS
Kelompok 3
Dini Haqiah - 857343917
Shinta Ernawati - 857344023
Neneng Kurniasih – 857351036
Ria Retno Palupi – 857344317
Suci Setiani - 857345777
Kegiatan Belajar 1
PENATAAN RUANG KELAS
A. PENATAAN RUANG
1. Penataan Fisik Kelas
a. Daerah Pajangan
b. Kemudahan Bergerak
c. Sinar
d. Panas dan Ventilasi
e. Papan Tulis
f. Bangku dan Kursi
g. Meja Guru
h. Sudut Aktifitas
2. Pengaturan Denah Ruang Kelas
Pengaturan denah pada gambar disamping dinyatakan kurang sesuai
Karena :
1. Tidak luwes
2. Sulit untuk melakukan
beberapa kegiatan dalam
waktu yang bersamaan
3. Membatasi gerak saat
supervisi
Dapat mengakses semua sumber belajar

keuntungan Supervisi mudah dilakukan

Kegiatan belajar jadi lebih bervariasi


Berikut contoh denah sederhana kelas Rangkap

Pendidik akan lebih


mudah mengajar
seluruh kelas pada
saat bersaan atau
mengajar dua
kelompok terpisah
Pendidik harus
sangat aktif
karena dua
rombiongan
belajar/kelas
berada saling
membelakangi
Posisi bangku yang
informal menciptakan
peluang bagi peserta
didik untuk melakukan
interaksi social dan
pendidik berperan
sebagai fasilitator agar
pembelajaran bersifat
student center
Pendidik yang
menggunakan denah ini
percaya bahwa murid yang
lebih tua dapat membantu
murid yang lebih muda.
Murid yang membantu
disebut “”tutor”
Bentuk kegiatan belajar (BKB) apakah yang pada umumnya
Pertimbangan yang berlangsung dikelas anda?

BKB apakah yang sekarang anda inginkan?


perludiperhitungkan

sebelum anda Apakah anda akan melangsungkan kegiatan belajar


kelompok?
memutuskan denah
Apakah akan ada peserta didik yang menjadi tutor kakak
atau tutorsejawat?
kelas mana yang
Apakah anda akan menghadapi murid /orang atau kelompok
akan diciptakan? kecil atau keduanya?

Apakah anda menginginkan agar murid anda mampu belajar


mandiri dengan sedikit saja campur tangan dari anda?
Bentuk kegiatan yang efektif untuk meningkatkan
waktu keterlibatan belajar peserta didik

Kegiatan tenang atau kerja perorangan


(individual)

Mengerjakan soal

Kerja berpasangan

Diskusi kelompok

Mendengan atau menyaksikan


“audio/visual”

Kerja kelompok
3.Mengatur Pajangan
untuk menjadikan ruang kelas yang menarik dan membuat betah dikelas.

Memamerkan
Memberikan kepada peserta
informasi didik
Fungsi
Menampilkan soal
Pajangan
atau teka-teki mendorong
peserta didik
untuk lebih kreatif
Bentuk Pajangan

Grafik Karya Peserta didik

Gambar
Inilah saran-saran yang dapat kita pertimbangkan untuk
dilaksanakan :
1. Memanfaatkan tempat yang ada untuk pajangannya.
2. Ciptakan lingkugan kelas yang menarik
3. Pekerjaan murid hendaknya diamati dengan sungguh-sungguh sehingga berbentuk
kesan anda menghargai upaya mereka.
4. Jika ada guru yang lebih ahli dalam menata ruangan ,belajarlah padanya.
5. murid-murid dapat belajar banyak jika mereka memperoleh kesempatan untuk
berdiskusi dengan anda dalam memilih benda-benda pajangan.
6. dalam diskusi seluruh kelas dapat mendiskusikan dan memilih bersama-sama dari
karya murid yang ada.
7. jagalah keseimbangan karya yang dipajangkan antara hasil karya murid yang pintar
dengan hasil karya murid yang kurang pintar, murid kelas rendah dan murid kelas
tinggi.
8. Murid-murid akan bangga melihat namanya tertera pada hasil karya nya yang
dipajang.
9. hindari memajang sesuatu karya murid dalam waktu yang terlalu lama.
10. gunakan bahan lokal sekitar sekolah untuk bahan pajangan
11. jangan lupa anda bersama murid-murid anda harus menjaga kebersihan dari pajangan
pajangan tersebut.
Kegiatan Belajar 2
PENGORGANISASIAN MURID

• Forum untuk melakukan


belajar mandiri karena dalam
kelompok peserta didik dapat
A.
berlatih, bekerja sama, saling
Kelompok
membantu dan mendorong
Belajar
belajar
• Penting! Karena guru tidak
selamanya ada didalam kelas
1. Bagaimana cara membentuk kelompok
belajar?
a) Kelompok belajar berdasarkan persamaan
kemampuan.
b) Kelompok berdasarkan kemampuan yang berbeda.
c) Pengelompokan sosial
2. Bagaimana merencanakan kegiatan
kelompok belajar ?
a) Menentukan bagaimana carapeserta didik bekerja
sama
b) Menentukan program pelatihan bagi pengembangan
keterampilan bekerjasama.
c) Memberikan tugas yang dapat dihasilkan oleh
kelompok
d) Meletakkan dasar-dasar kerja secara teliti
e) Memutuskan bagaimana belajar Bersama akan
dievaluasi
3. Bagaimana cara meningkatkan keterampilan
belajar kelompok?
 Menggunakan strategi pembelajaran, misalnya
- membentuk model atau contoh,
- instruksi langsung
- bermain peran
- simulasi
- pengamatan
- umpan balik dan pemantapan
 Morris (Cohen, 1986) memberikan ilustrasi tentang jenis
keterampilan agar peserta didik aktif berpartisipasi
a. Setiap murid diharuskan mengemukakan gagasan.
b. Setiap murid diberikankesempatan untuk berbicara.
c. Murid memperhatikan dan dapat menengkap gagasan atau
pendapat orang lain.
d. Menanyakan padamurid lainnya apakah mempunyai gagasan.
e. Berikan alas an untuk setiapgagasan, dan diskusikan apabila
ada gagasan yang berbeda.
f. Mendorong pesertadidik untuk bertanya.
B. Bagaimana memaksimalkan pemanfaatan sumber
belajar yang ada agar para peserta didik belajar mandiri

 Lembar Kerja murid (LKM) merupakan sarana untuk mengaktifkan


peserta didik untuk belajar mandiri atau kelompok

 LKM berperan untuk belajar memandirikan peserta didik dan pendidik


yang mengajar kelas rangkap tidak mendapatkan kesulitan
1. Bagaimana memanfaatkan Pusat Sumber
Belajar (PSB)
a) Mengembangkan keterampilan atau konsep
b) Menempatkan semua semua lembar kerja,
permainan, diagram, laporan, dan hasil karya
lainnya di tempat yang dapat pesertadidik
jangkau agar dapat belajar mandiri
c) Mengembangkan beberapa bentuk penyimpanan
agar pendidik dan peserta didik dapat
menghabiskan waktu untuk PSB
2. Tutor sebagai organisator kelas
a) Efisisensi waktu yang sangat rendah
b) Materi yang diberikan sangat sedikit
3. Bagaimana cara memilih dan mempersiapkan tutor?
a) Memperkenalkan materi dalam buku dengan cara mendorong
tutor mempelajarinya
b) Jika ada anak yang dibantu namun melakukan kesalahan,jangan
dulu dibetulkan sebelum anak tersebut mengetahui
kesalahannya dan mencoba memecahkannya sendiri
c) Adanya pembahasan tentang materi secara bersama-sama
d) Dilatih untuk mengajukan pertanyaan.
Kegiatan Belajar 3
DISIPLIN KELAS

A. Apa yang dimaksud AKR?

Aturan Rutin Kelas (AKR)


“aturan-aturan dan prosedur yang dirumuskan oleh pendidik
sertadimengerti oleh pesertadidik, untuk mengatur kegiatan dan
prilaku sehari-hari” – Ian Collingwood, h. 79 – terutama dalam
kegiatan belajar.
1. AKR bagaimana yang harus anda persiapkan
bagi anda sendiri?
a) Papan tulis – harus bersih sebelum pembelajaran
dimulai
b) Alat tulis – harus tersedia sebelum pembelajaran
dimulai
c) Sumber bahan – alat peraga dan sumber belajar
sudah siap
d) Tutor - sudah mengetahui tugas mereka kapan
saja diperlukan.
2. Apayang dimaksud dengan “Kegiatan Siap”
atau Stand-by Activities?

Kegiatan Siap (KS)


Kegiatan yang diciptakan pendidik yang dapat diberikan
apabilaadapesertadidik yang sudah selesai
mengerjakan pekerjaannya lebih cepat dariyang
diperkirakan atau padawaktu luang padasaat kegiatan
sedang berlangsung
Dalam kelas PKR pembelajaran dapat
dilaksankan melalui 3 jenis cara ;
1. Pembelajaran secara klasikal
2. Pembelajaran individual
3. Pembelajaran dalam kelompok

You might also like