You are on page 1of 8

Implementasi pinsip-prinsip Maqosid Syari’ah

pada kebijakan strukturisasi keuangan


perusahaan dan pengaruhnya terhadap
peningkatan kinerja keuangan

Dudung Abdul Gani


UIN Sunan Gunung Djati Bandung
e-mail: dudung.ag@gmail.com
Kerangka Pemikiran

Maqosid Syariah
Kebijakan
Pengharaman Riba Strukturisasi
Larangan Ghoror Keuangan
Peningkatan
Larangan Maisir Kebijakan Pativa
Kinerja Keuangan
Keadilan dan Modal
Rentabilitas
transaksi yg jujur Hutang jangka Pendek
Likuiditas
Menepati janji Hutang Jangka Panjang
Solvabilitas
Kerjasama Kebijakn Aktiva
Pemasaran Modal Kerja
danharga wajar
Investasi
Larangan Dhoror
Pemodelan kebijakan keuangan dengan basisi maqosid
syari’ah

Prinsip-prinsip Stuktur Keuangan Perusahaan Implementasi kebijakan Keuangan


“Maqosid syari’ah” Islami
Pengharaman Riba  Pasiva: Modal, pinjaman  Penanaman modal berupa saham bisa
jangka pendek, pinjaman memakai akad Musyarokah.
jangka panjang.  Pinjaman jangka pendek dan panjang
 Aktiva: Kas, Bank, Piutang, bisa memakai akad Mudhorobah,
Persediaan, Investasi. murobahah, ijaroh.
 Kas/Bank: Menyimpan Uang di Bank
Syari’ah
 Piutang tidak menerapkan sistem
jahiliyah, tapi bisa menerapkan akad
syari’ah.
 Persediaan: sistem FIFO, tidak ada unsur
menimbunan
 Investasi: Lebih baik berinvestasi dengan
prinsip bagi hasil (mudhorobah) atau jual
beli (murobahah)
Larangan Ghoror  Pasiva: Modal, pinjaman  Penggunaan modal saham digunakan untuk
jangka pendek, pinjaman bidang yang jelas bisnis dan akadnya.
jangka panjang.. Meminimalkan ketidakjelasan dan

 Aktiva: Kas, Bank, Piutang, ketidakpastian dalam proyek pinjaman
Persediaan, Investasi.
 Aktiva: Menrapkan sistem akuntasi standara
 Laba Rugi: Strategi penjualan dan akuntabilitas.
 Lap laba rugi: Tidak menjual produk yang
tidak jelas kualitasnya

Larangan Maisir  Pasiva: Modal, pinjaman  Modal: Larangan mendapatkan dana pihak
jangka pendek, pinjaman ketiga dari perusahaan judi baik langsung
jangka panjang. maupun tidak langsung.
 Aktiva: Kas, Bank, Piutang,  Kas/bank: Tidak menyimpan dana baik kas
Persediaan, Investasi. maupun bank pada bank yang konvensiobnal
dan terafiliasi dengan perusahaan judi.
Keadilan dan Transaksi  Pasiva: Modal, pinjaman  Modal: Kebijakan pembagian Deviden
jujur jangka pendek, pinjaman sesuai peratruan yang ada dan
jangka panjang. kesepakatan.
 Laba Rugi  Pinjaman: Bila bersistem bagi hasil
(Mudhorobah) maka dituntut untuk
trasnfaran dan tidak curang.
 Laba rugi: Penentuan kebiajakan bonus
untuk karyawan harus adil dan
porposional.
Memenuhi perjanjian  Pasiva: Modal, pinjaman  Modal: pelaporan perubahan penggunaan
jangka pendek, pinjaman modal dilakukan dengan mekanisme
jangka panjang. RUPS.
 Pinjaman: Berusaha semaksimalmungkin
 
untuk memenuhi perjanjian.
Kerjasamas saling  Pasiva: Modal, pinjaman  Pasiva: kerjamas baik modal dan pinjaman
menguntungkan jangka pendek, pinjaman harus berazas saling menguntungkan dengan
jangka panjang.. sistem pembagian keuntungan sebesar
pembagian pengorbanan dan resiko.
 Aktiva: Kas, Bank, Piutang,
Persediaan, Investasi.  Aktiva: Investasi bisa dilakukan di pasar uang,
Laba Rugi: Strategi penjualan pasar modal, pasar real yang saling

menguntungkan.

Pemasaran dan Strategi Laba Rugi: Strategi penjualan  Penentuan harga jual tidak ada unsur
harga yang wajar meangambil untung besar dengan pengorbanan
seminimal mungkin.
 Harga sesuai dengan harga pasar.
 Memsukan komponen zakat dan sedekah pada
komponen biaya.

Kebebasan dari Dhoror  Aktiva: Persediaan, Investasi. Persediaan: menghindari kerusakan dan penipuan
(rusak) Laba Rugi: Strategi penjualan

Investasi: jangan menginvestasikan pada bidang atau
indutri yang merusak lingkungan

Penjualan: Tidak ada unsur menutupi


Pengaruh Model strukturisasi Keuangan berbasis Maqosid
syari’ah terhadap Peningkatan Kinerja Keuangan

Model
strukturisasi
Kinerja Rentabilitas
Keuangan Keuangan Likuiditas
berbasis Solvabilitas
Maqosid Syariah
Kinerja Keuangan PT. Bank syari’ah Mandiri

Tahun Asset Pembiayan DPK (Dana Laba (Rp. ROA


(Rp, (Rp, triliyun) Pihak Ketiga) Milyar)
triliyun) (Rp, triliyun)

2009 22,04 16,6 19,34 290,94 13,2%

2010 32,48 23,97 29,00 418,52 12,88%

2011 48,67 36,73 42,62 551,07 11,32%

2012 54,23 44,73 47,41 805,69 14,85%

You might also like