You are on page 1of 29

PENGORGANISASIAN AKAN MEMBUAT

SEGALANYA MENJADI LEBIH TERATUR

-KELOMPOK 5
Pengorganisasian
1
Pengertian Struktur
& Desain
Organisasi
Pengertian Struktur Organisasi


cara sesuatu disusun atau
dibangun organisasi yang
merupakan suatu wadah
berkumpulnya minimal dua
orang untuk mencapai sebuah
tujuan.
Pengertian Struktur Organisasi


Suatu susunan dan hubungan
antara tiap bagian secara
posisi yang ada pada
perusahaaan dalam menjalin
kegiatan operasional untuk
mencapai tujuan.
Pengertian Struktur Organisasi


bagaimana pekerjaan dibagi,
dikelompok- kan, dan
dikoordinasikan secara
formal. Struktur organisasi
ialah susunan pembagian
tugas secara formal yang ada
dalam sebuah organisasi.
Pengertian Desain Organisasi


sebagai proses penentuan
keputusan untuk memilih
alternatif kerangka kerja
jabatan, proyek pekerjaan,
dan departemen.

-Ivancevich (2008)-
Pengertian Desain Organisasi


KEPUTUSAN”

STRUKTUR
ORGANISASI

TINDAKAN”
2
LANGKAH” DASAR
KEPUTUSAN
PENGORGANISASIAN
Langkah-Langkah Dasar Keputusan
Pengorganisasian

MENGIDENTIFIKASI

MENCARI ALTERNATIF

MEMILIH ALTERNATIF

PELAKSANAAN ALTERNATIF

EVALUASI
Tujuan Pengorganisasian

▷ Membagi pekerjaan ke dalam tugas-tugas dan


departemen yang spesifik
▷ Menugaskan pekerjaan dan tanggung jawab yang
terkait dengan pekerjaan individu
▷ Mengoordinasikan beragam tugas organisasi
▷ Menghimpun berbagai pekerjaan ke dalam unit-unit
▷ Menjalin hubungan di antara individu, kelompok,
dan departemen
▷ Membuat hierarki wewenang yang formal
▷ Mengalokasikan dan menempatkan sumber-sumber
daya organisasi
3
UNSUR-UNSUR
ORGANISASI
Spesialisasi
Kerja

Pembagian kegiatan pekerjaan ke dalam tugas yang terpisah.


Kegiatan ini dikenal dengan pembagian kerja (division of
labor)

Kelemahan dari spesialisasi sendiri dapat menimbulkan


kebosanan, kelelahan, stress, kualitas buruk, absen yang
bertambah, kinerja yang menurun dan meningkatkan
perputaran kerja.
Departemen
talisasi

Cara penghimpunan kembali pekerjaan yang telah dipisah-


pisahkan agar dapat dikoordinasikan dan diintegrasikan

 Departementalisasi Fungsional
 Depertementalisasi Geografis
 Departementalisasi Produk
 Departementalisasi Proses
 Depatementalisasi Konsumen
Departementalisasi Fungsional
Kelompok pekerjaan Berdasarkan Fungsi

Manajer Pabrik

Manajer Manajer Manajer Manajer Manajemen


Teknis Pembukuan Manufaktur SDM Pembelian

+ Efisiensi dari pengumpulan spesialisasi yang serupa dan orang dengan


kemampuan, pengetahuan, dan orientasi yang sama.
+ Koordinasi di dalam bidang fungsional tersebut
- Minimnya komunikasi antara berbagai bidang fungsional
- Terbatasnya sudut pandang sasaran organisasi
Departementalisasi Geografis
Kelompok pekerjaan Berdasarkan Wilayah Geografis

Wakil Presiden
Bidang Penjualan

Direktur Penjualan Direktur Penjualan Direktur Penjualan Direktur Penjualan


Wilayah Barat Wilayah Selatan Wilayah Barat-Tengah Wilayah Timur

+ Lebih Efektif dan efisien dalam menangani permasalahan yang muncul di


wilayah tertentu.
+ Mememnuhi kebutuhan pasar di wilayah geografis tersebut secara lebih
baik
- Duplikasi Fungsi
- Bisa merasa terisolasi dari bidang organisasi lainnya.
Departementalisasi Produk
Kelompok pekerjaan Berdasarkan Lini Produk

Bombardier,
Ltd.

Sektor Sektor Kendaraan


Transportasi Rekreasi dan Sektor Produk
Massal Multiguna Kereta Api

Divisi Divisi Produk Divisi Produk Kereta Api


Transportasi Rekreasional Dan Diesel
massal
Divisi Peralatan
Bombardier- Logistik + Memungkinkan spesialisasi dalam produk
Rotax dan layanan tertentu.
(Vienna) + Manajer bisa menjadi pakar dalam industri
Divisi Peralatan
Industri yang digeluti.
+ Lebih dekat dengan pelanggan
- Duplikasi Fungsi
Bombardier-Rotax
- Terbatasnya sudut pandang sasaran
(Gunskirchen)
organisasi
Departementalisasi Proses
Kelompok pekerjaan Berdasarkan Basis produk atau aliran Konsumen

Pimpinan Pabrik

Manajer, Manajer, Manajer,


Manajer Manajer, Manajer,
Departemen Departemen Departemen
Departemen Departemen Departemen
Perencanaan Pengawasan Pernis dan
Penggergajian Perakitan Penyelesaian
dan dan Amplas
Penggilingan Pengiriman

+ Aliran Aktivitas kerja lebih efisien


- Hanya bisa diterapkan pada jenis produk tertentu saja
Departementalisasi Konsumen
Kelompok pekerjaan Berdasarkan Hakikat Spesifik dan Unit
Konsumen yang memilki Kebutuhan yang Sama

Direktur Penjualan

Manajer, Pembukuan Manajer, Pembukuan Manajer, Pembukuan


Ritel Grosir Pemerintah

+ Kebutuhan dan masalah pelanggan bisa ditangani oleh para spesialis


- Duplikasi fungsi
- Terbatasnya sudut pandang
Rantai
Komando

Merupakan hierarki wewenang dari tingkat organisasi yang


tinggi hingga ke rendah (yang menegaskan siapa lapor ke
siapa), ada tiga konsep untuk memahami rantai komando.

 Wewenang (authority)
hak mutlak dalam posisi manjerial untuk memerintahkan
apa yang harus dilakukan stafnya.
 Tanggung jawab
kewajiban / ekspetasi untuk melakukan suatu tugas.
 Kesatuan Komando
seseorang sebaiknya melapor kepada satu manajer saja.
Rentang
Pengendalian
Berapa banyak pekerja yang bisa dikelola oleh seorang
manajer.

Karyawan di Tiap Level

Dengan Rentang 4 Dengan Rentang 8


Rentang 4 :
1 1 1 Karyawan: =4.096
2 4 8 Manajer (level1-6)= 1365

3 16 64
4 64 512
Rentang 8 :
5 256 4.096 Karyawan: =4.096
Manajer (level1-4)= 585
6 1.024
7 4.096
Sentralisasi
&
Desentralisasi merupakan kadar dimana pegambilan keputusan
Jika
Jika
dilangsungkan
manajer
manajeratas
atasmemiliki
pada
menerima
tingkat
keputusan
banyak
yang lebih
input
utama
tinggi
dari
dengan
bawahan
dalamsedikit
untuk
inputmengambil
dari bawahan keputusan
maka
organisasi.
disebut
maka disebut
dengandesentralistik
sentralistik.

Lebih Tersentralisasi Lebih Terdesentralisasi


 Lingkungan Kerja lebih stabil • Lingkungan kerja lebih kompleks, tidak pasti

 Organisasinya besar • Perusahannya tersebar secara geografis

 Manajer level bawah kurang mampu atau


• Manajer level bawah mampu dan berpengalaman
berpengalaman dalam membuat keputusan
dalam membuat keputusan
dibandingkan manajer level atas

 Manajer level bawah tidak mau memberikan suara • Manajer level bawah ingin bersuara dalam
dalam pembuatan keputusan pengambilan keputusan

 Implementasi efektif dari strategi perusahaan  Implementasi efektif dari strategi perusahaan
bergantung pada manajer yang bersikukuh tentang apa bergantung pada manajer yang terlibat dan fleksibel
yang sedang terjadi dalam membuat keputusan
Formalisasi
Sestandar apakah pekerjaan-pekerjaan organisasi dan taraf
dimana perilaku pekerja dipandu oleh beragam aturan dan
prosedur.

! Rol film harus diberikan maksimum pukul 14.00 untuk bisa


dicetak hari itu juga

Saya
Bisaingin
diambil
14.37 cetak rol ?film
hari ini
4
Penerapan Desain
Organisasi
Dua Model Desain Organisasi
Mekanistik dan Organik

1. Organisasi Mekanistik
▷ Struktur yang kaku dan terkontrol ketat yang dicirikan dengan
spesialisasi yang tinggi, depatrtmentalisasi yang kaku, rentang
pengendalian yang sempit, formalisasi yang tinggi, jaringan
informasi yang terbatas (biasanya komunikasi arah-bawah), dan
sedikitnya partisipasi dalam pengambilan keputusan oleh para
pekerja level bawah.
▷ Struktur organisasi mekanistik menuntut efisiensi dan sangat
bertumpu pada aturan, regulasi, tugas-tugas, pengendalian yang
seragam.
▷ Desain ini meminimalkan dampak dari kepribadian, penilaian,
dan ambiguitas yang beragam.
2. Organisasi Organik
▷ Suatu struktur amat adaptif dan fleksibel. Tugas-tugas
organisasi sering dikelola dalam tim pekerja.

Mekanistik Organik
 Spesialisasi Tinggi • Tim Lintas-Fungsional

 Departementalisasi kaku • Tim Lintas-hierarkis

 Rantai komando jelas • Informasi mengalir bebas

 Rantai komando sempit • Rentang kendali yang luas

 Sentralisasi  Desentralisasi

• Formalisasi tinggi  Formalisasi rendah

FAKTOR FAKTOR KONTIJENSI

Strategi dan Struktur | Ukuran dan Struktur | Teknologi dan Struktur


| Ketidakpastian dan Struktur
Desain Organisasi Umum
Tradisional dan Kontemporer

1. Desain organisasi Tradisional


Struktur organisasi ini cenderung bersifat mekanistik.
▷ Struktur simpel
▷ Struktur Fungsional
▷ Struktur Divisional

2. Desain organisasi Kontemporer


▷ Struktur Tim
▷ Struktur Matriks dan Proyek
▷ Struktur Tanpa Batas
Thanks!
Mari berdiskusi

You might also like