Professional Documents
Culture Documents
Presentasi Pokja TB Hiv
Presentasi Pokja TB Hiv
TUGAS KOORDINATOR :
Mengkoordinasikan kelompok kerja, memfasilitasi pertemuan
regular dan mengatur jadwal termasuk membuat laporan rapat.
Mendukung pelaksanaan kolaborasi TB-HIV sesuai dengan
rencana kerja.
Mengkoordinasikan rencana pengembangan SDM untuk TB-
HIV.
Mengkoordinasikan supervisi TB - HIV
Memonitor kegiatan TB-HIV dan memastikan tersedianya data
TB-HIV, anlisis dan memberikan umpan balik secara berjenjang.
Koordinator Kolaborasi TB-HIV di UPK
Harus berasal dari program TB - HIV.
TUGAS KOORDINATOR :
Memfasilitasi koordinasi pelayanan TB dan
pelayanan HIV termasuk membangun sistem
rujukan internal dan eksternal
Melakukan pencatatan dan pelaporan sesuai
stándar termasuk umpan balik rujukan antar
unit
Melakukan monitoring dan evaluasi untuk
meningkatkan kegiatan Kolaborasi.
Memastikan terlaksananya kegiatan promosi,
perilaku dan membangun dukungan
masyarakat bagi kolaborasi TB-HIV
B. Model Kolaborasi
1. Model Layanan Terintegrasi
PelayananTB - HIV yang diharapkan adalah layanan TB
dan HIV terintegrasi pada satu faskes di lokasi dan
waktu yang sama, yaitu pasien TB HIV mendapatkan
akses layanan untuk TB dan HIV sekaligus dalam satu
unit dalam satu Faskes.
2. Model Layanan Paralel
a. Layanan TB – HIV dua unit dalam satu Faskes
b. Layanan TB-HIV berdiri sendiri sendiri di Faskes yang
berbeda
Kegiatan Kolaborasi TB HIV di Fasyankes
dan masyarakat
Tempat layanan Kegiatan TB - HIV
1. Layanan di masyarakat, 1. Pemberian KIE untuk TB – HIV
LSM dll 2. Promosi kondom sebagai bagian
pencegahan dan penularan HIV
3. Penyuluhan gizi
4. Dukungan pendampingan
2. Puskesmas dan DPM 5. Penemuan kasus TB yang lebih
intensif
6. Pemberian pengobatan TB sesuai
BPN
7. Pemberian KIE
8. Pelacakan kasus TB
9. Memberikan pelayanan
C. Perencanaan
Perencanaan disusun secara berjenjang mulai dari Kab/Kota
Perencanaan kolaborasi TB – HIV mempertimbangkan hal-hal
sbb :
1. Penyusunan bersama kolaborasi TB – HIV
2. Menentukan isu-isu strategis kolaborasi TB HIV
3. Menentukan tujuan dan sasaran kolaborasi TB HIV
4. Menentukan kegiatan kolaborasi TB HIV
5. Menentukan anggaran
6. Menentukan indikator dab target
7. Mekanisme RR
8. Melakukan Monev
JADILAH TIM
KOLABORASI TB – HIV YANG
KOMPAK