Professional Documents
Culture Documents
Mendidik Anak Ala Rasulullah Di Era Digital
Mendidik Anak Ala Rasulullah Di Era Digital
MENDIDIK ANAK
ALA RASULULLAH
DI ERA DIGITAL
Oleh:
Yanti
Tanjung
BIODATA
• YANTI TANJUNG
• Pasaman, 19 Juni 1972
• Jl/Gg Empang No.06 Regol Wetan
Sumedang Selatan – Sumedang – Jawa Barat
Hp/WA : 082119990407
• S1 Pendidikan Bahasa Arab IAIN Sunan
Kalijaga Yogyakarta
• Menikah dianugerahi 6 orang anak
• Penulis Buku Menjadi Ibu Tangguh
• Penulis Buku Menyiapkan Anak Tangguh
• Nara Sumber Parenting Ibu Tangguh di
berbagai kota
• Motto: The best ummun wa rabbatul bayt,
Menyiapkan Anak tangguh
“
Generasi yang lahir pada zaman digital dan
berinteraksi dengan alat digital pada usia dini,
mereka yang lahir setelah tahun 1990 dan
setelah tahun 2000. Merekalah penduduk asli
dari sebuah dunia yang disebut dunia digital
NATIVE.
REALITAS
GENERASI
DIGITAL
Cenderung lebih terbuka,
blak-blakan & open- 1 Tidak masalah membuka
mind
2 privasi malah berlomba-
lomba membukanya di
Gila kebebasan tidak mau media sosial
dikekang dan sulit diatur 3
DIGITAL NATIVE
Contoh
(yang kurang baik)
DIGITAL IMMIGRANT
Orang yang lahir setelah lahirnya
teknologi digital dan saat ini menyesuaikan diri
informasi, berita,
Segala
hiburan, permainan,
totonan dll
serasa personal
karena sudah dalam
genggaman.
INFORMASI
TERBUKA
“Multiplexing” : berkelimpahan informasi
baik yang bersifat positif maupun negatif
KOMUNIKASI DENGAN
ANAK-ANAK DIGITAL
• Keberadaan gadget dalam genggaman anak dan orang
tua memberi jarak komunikasi anak dan orang tua
• Orang tua harus memiliki hubungan emosional dalam
berkomunikasi dengan anak
NIKASI TERBUKA
“Moving on line”
tanpa batas-batas ruang dapat saling
berkomunikasi
Saling terbuka dan
berhubungan, tetapi sisi LIVING ROOM
ruang lain
lain ada
yang tidak
VS
terkontrol karena ada PRIVATE ROOM
dalam genggaman
BERDAMPAK
BAGI KELUARGA
KELUARGA “TERGANTUNG”
MEDIA DIGITAL
DAMPAK DIGITAL
BAGI ANAK
Cenderung tumbuh menjadi asosial,
1 hilang kreatif, hilang jiwa
pertemanan, hilang saling berbagi
Contoh
DAMPAK TEKNOLOGI DIGITAL PADA
ANAK
• Memudahkan tapi berpotensi melemahkan
• Pengetahuan di internet lengkap membuat
anak berpotensi cepat merasa puas
• Berinterksi secara cepat dengan banyak
orang tapi dangkal
• Mengalami penurunan fokus
• Malas menulis dan mmebaca
TAHAP INTERAKSI DIGITAL PADA ANAK
DIGITAL:
2 Mewaspadai akan bahaya yang
siap merusak anak SEBUAH
Harus menyadari bahwa televisi,
TANTANGAN
3 hp, gadget, internet dll tidak bisa
menggantikan posisi ayah dan ibu
BERJIWA
PEMIMPIN
GENERASI PEWARIS
PERJUANGAN ISLAM
Meninggalkan Anak Yang Tangguh
ًين لَ ْو تَ َر ُكوا ِم ْن َخ ْلفِ ِه ْم ُذ ِّريَّة َ ش الَّ ِذ ْ
َ َ َو
خ يلْ
َ هَّللا وا ُ قَّ تَ ي ْ
ل َ ف م
ْ ه
ِ ْ
ي َ لعَ واُ ض َعافًا َخاف ِ
َو ْليَقُولُوا قَ ْواًل َس ِدي ًدا
“Dan hendaklah orang-orang takut kepada
Allah, bila seandainya mereka meninggalkan
anak-anaknya, yang dalam keadaan lemah,
yang mereka khawatirkan terhadap
(kesejahteraan) mereka. Oleh sebab itu,
hendaklah mereka bertakwa kepada Allah
dan mengucapkan perkataan yang benar.”
(An-Nisa’: 9)
TUJUAN PENDIDIKAN
ISLAM
Membentuk
Kepribadian
Islam Anak
APA YANG DIBENTUK ?
POLA PRILAKU
2 (NAFSIYYAH)
AQLIYYAH
• Berpikir adalah proses
memindahkan fakta
melalui panca indera ke
otak disertai dengan
informasi sebelumnya
• Jika landasan berpikirnya
aqidah islamiyyah maka
terbentuklah pola berpikir
islam (aqliyyah islamiyyah
NAFSIYYAH
Memenuhi kebutuhan jasmani dan 3
kebutuhan naluri:
1. Naluri mempertahankan diri (Baqa)
2. Naluri melestarikan jenis (Nau’)
3. Naluri beragama ( Tadayyun)
• Pemenuhan ini memunculkan
prilaku
• Jika standar prilakunya adalah
halal dan haram, maka
nafsiyyahnya islami
Pola
pikir
Islam
Kepribadian
Islam
Pola
prilaku
Islam
MENDIDIK
Berbasis aqidah Islam
ANAK
Berbasis Usia / Tumbuh
Kembang ALA
Berbasis Orang Tua RASULUL
LAH
Berbasis Guru
Berbasis
INTEGRITAS AQIDAH ISLAM DALAM
KURIKULUM
• Kompetensi Dasar : Bahasa
Arab ;qiraah, kitabah dll
• Tsaqafah Islam seperti Aqidah, Fiqh,
Alquran,Tafsir, Hadist, Ushul Fiqh,
Mushthalah Hadist, Sirah rasulullah saw
dan tarikh
INTEGRITAS AQIDAH ISLAM DALAM
KURIKULUM
Kompetensi Penunjang
• Ilmu Alam : Sains, Math, Geografi
• Life skill : Entrepreneur, Pertanian,
perdagangan, tata boga, tata busana,
militer dll
METODE PEMBELAJARAN
Berjiwa pemimpin
ار
ِ َّ
د ال ىَ ب ْ
ق ُ
ع م
َ ْ
ع ِ نَ ف م
ْ ُ ت ْرَ ب ص
َ ا م
َ ِ ب م ُ
ك َسالَ ٌم َعلَ ْي
“Salamun `alaikum bima
shabartum”, Maka alangkah
baiknya tempat kesudahan
itu.” (QS, 13:24).
Wassalamualaikum
Warrahmatullahi
Wabarakatuh