Professional Documents
Culture Documents
Juknis Bos 2020
Juknis Bos 2020
SEKOLAH REGULER
TAHUN 2020
Berdasarkan Permendikbud Nomor 8 Tahun
2020 tentang Petunjuk Teknis BOS Reguler
Tujuan dana BOS
• Membantu Biaya Operasional Sekolah
• Meningkatkan Aksesibilitas dan mutu
pembelajaran bagi peserta didik
Prinsip Dana BOS
1. Fleksibilitas
2. Efektivitas
3. Efisiensi
4. Akuntabilitas
5. Transparansi
Syarat Penerima Dana BOS
1. Mengisi dan memuktahirkan DAPODIK
2. Memiliki NPSN
3. (Bagi Swasta) memiliki izin operasional yang terdata di DAPODIK
4. Memiliki Jumlah Peserta didik paling sedikit 60 selama 3 tahun terakhir
5. Bukan Sekolah Satuan Kerjasama
6. Penetapan Sekolah Penerima berdasarkan DAPODIK 31 Agustus
- digunakan untuk penyaluran tahap 3 tahun berjalan
- digunakan untuk tahap 1 dan 2 tahun berikutnya
Alokasi Dana dan Penyaluran BOS:
• Alokasi Dana BOS:
• SMA Rp. 1.500.000
• SMK Rp. 1.400.000
• SLB Rp. 2.000.000
Ju mlah Peserta Didik berdasarkan data jumlah Peserta Didik yang memiliki NPSN
• Dana BOS dikelola oleh sekolah dengan menerapkan Prinsip Manajemen Berbasis
Sekolah
• Perencanaan mengacu pada hasil EDS
• Sekolah berwenang menentukan penggunaan Dana BOS Reguler sesuai dengan
Prioritas kebutuhan sekolah
• Penggunaan dana BOS untuk kepentingan Peningkatan Layanan Pendidikan di sekolah dan
tidak ada Pemotongan dari Pihak manapun;
• Penggunaan Dana BOS Reguler harus berdasarkan Kesepakatan Bersama (TIM BOS
Sekolah, Guru, Komite) Buat BA Kesepakatan
• Pengelolaan dilakukan oleh TIM BOS Sekolah
Ketentuan Pengelolaan Daan BOS Reguler di sekolah:
• TIM BOS Sekolah terdiri:
• 1. Kepala Sekolah
• Anggota:
• Bendahara
• 1 Orang dari unsur GURU
• 1 Orang dari unsur Komite Sekolah
• 1 Orang Dari Unsur Orang Tua/Wali
• Bendahara Pembantu (Penambahan untuk
membantu Bendahara BOS)
TUGAS DAN TANGGUNG JAWAB TIM BOS
SEKOLAH:
1. Mengisi DAN Memuktahirkan DAPODIK
2. Bertanggung Jawab terhadap isian DAPODIK
3. Menyusun RKAS berdasarkan Prinsip Efektivitas, Efisiensi, Akuntabilitas, dan Transparansi
4. Melakukan input RKAS yang disediakan Kementerian
5. Memenuhi Ketentuan Efektivitas, Efisiensi, Akuntabilitas, dan Transparansi
6. Menyelenggarakan Keadministrasian Pertanggungjawaban BOS, menyusun dan melaporkan penggunaan Dana
BOS Sesuai dengan Peraturan
7. Melakukan konfirmasi dana sudah diterima dan menyampaikan laporan realisasi Penggunaan Dana BOS melalui
bos.kemdikbud.go.id
8. Bertanggungjawab secara formal dan material atas penggunaan Dana BOS
9. Bersedia di audit
10. Memberikan pelayanan dan pengaduan masyarakat
Penggunaan DANA BOS REGULER:
1. Pembiayaan Penerimaan Peserta Didik Baru
a. Penggandaan formulir, ATK, Penyediaan konsumsi, transport untuk koordinasi dengan
dinas Pendidikan Provinsi
b. Biaya Kegiatan Pengenalan Lingkungan Sekolah
c. Penentuan Peminatan (Sekolah Pemda) dan Tes Minat Bakat (Sekolah swasta)
d. Pendataan Ulang bagi peserta didik lama
e. Kegiatan lainnya dalam rangka penerimaan
Penggunaan DANA BOS REGULER:
2. Pembiayaan Pengembangan Perpustakaan
a. Penyediaan Buku Teks Utama
• Disesuaikan dengan Kurikulum
• Memenuhi rasio 1 buku tiap siswa/mapel
• Memenuhi kebutuhan buku tiap siswa/maple
• Buku yang dibeli telah ditetapkan kementerian
• Buku yang dibeli harus menjadi pegangan dalam pembelajaran
b. Penyediaan Buku Teks Pendamping
• Disesuaikan dengan kurikulum yang digunakan
• Buku yang dibeli telah dinilai/ditetapkan kementerian
c. Penyediaan Buku Non Teks
• Diutamakan untuk menunjang penguatan pendidikan karakter dan Literasi
• Buku yang dibeli telah dinilai/ditetapkan kementerian
Penggunaan DANA BOS REGULER:
2. Pembiayaan Pengembangan Perpustakaan
d. Pembiayaan lain yang relavan dalam rangka menunjang operasional
layanan Perpustakaan: (contoh)
• Pemeliharaan buku/koleksi perpustakaan
• Pengembangan database Perpustakaan dalam rangka pengembangan digital library
• Pemeliharaan dan perabot perpustakaan
• Pemeliharaan dan pembelian AC
• Peningkatan kompetensi tenaga perpustakaan
Terdiri atas
• Ekstrakurikuler Peserta didik seperti OSIS, Pramuka, PMR, Seni, Olahraga, Lomba Kompetensi Siswa,
Keg. Kepemimpinan, Bela Negara, dll
• Ekstrakurikuler Olahraga dan kesenian : Renang, Voli, Pencak silat, karate, seni tari, marching band,
dll
Cakupan Biaya:
alat/bahan habis pakai, sewa fasilitas yang diperlukan, konsumsi/transport narasumber dari luar
sekolah
Penggunaan DANA BOS REGULER:
4. Pembiayaan Asesmen/Evaluasi Pembelajaran
a. Penyelenggaraan Ulangan harian, UTS, UAS, Ulangan kenaikan kelas, Ujian Sekolah, Ujian sekolah
berbasis komputer, penyediaan laporan hasil ulangan/ujian lainnya (UNKP/UNBK)
b. Pembiayaan lainnya yang relevan
Contoh:
• Penggandaan soal
• Penggandaan laporan pelaksanaan hasil ujian
• Biaya transportasi Pengawas yang ditugaskan di luar sekolah tetapi tidak dibiayai dari Pemerintah
Pusat/Daerah
• Biaya penyediaan konsumsi kegiatan evaluasi pembelajaran dan pemeriksaan hasil ujian
• Transportasi dan konsumsi penyusunan indicator dan penelaahan soal USBN di MGMP
• Biaya penulisan, pencetakkan halaman belakang blanko ijazah dan Pencetakkan SHUN
Penggunaan DANA BOS REGULER:
4. Pembiayaan Asesmen/Evaluasi Pembelajaran
UNKP
• Honorarium pengawas
• Pengiriman LJUN
• Pengisian data sekolah
• Penyusunan dan pengiriman laporan
• Tranportasi pengembalian bahan UN
• Fotocopy laporan pelaksanaan hasil Ujian
• Biaya konsumsi penyelenggaraan kegiatan ujian/pemeriksaan hasil ujian di sekolah
Penggunaan DANA BOS REGULER:
4. Pembiayaan Asesmen/Evaluasi Pembelajaran
2. penggandaan formulir, alat/bahan habis pakai, konsumsi dan pemasukkan data, biaya warnet,
transport menuju warnet, biaya transport lokal dalam rangka koordinasi verifikasi dan validasi
data
3. Honor Operator Aplikasi
Penggunaan DANA BOS REGULER:
5. Pembiayaan Administrasi Sekolah
Pembiayaan dalam rangka pengelolaan dan operasional rutin sekolah yang terdiri:
perencanaan, pelaksanaan, administrasi dan pelaporan
• Pembiayaan bagi sekolah di daerah terpencil dan belum ada jaringan listrik:
beli genset/panel surya dan alat pendukung serta perawatan dan perbaikan
• Pembiayaan bagi sekolah yang berada di daerah yang mengalami bencana alam
Membiayai penanggulangan dampak darurat
• Penyediaan konsumsi (kegiatan/ harian)
• Pembiayaan lainnya
Penggunaan DANA BOS REGULER:
6. Pembiayaan Pengembangan Profesi Guru dan tenaga Kependidikan
a. Pembiayaan untuk penyelenggaraan kegiatan MGMP/MKKS di sekolah.
Bagi sekolah yang menerima blokgrand pengembangan MGMP, atau sejenisnya hanya boleh
menggunakan BOS yang tidak dibiayai dari Pemerintah Pusat/Daerah
Iuran MKKS tidak bisa dibiayai dari Dana BOS
Pembiayaan meliputi: pemasangan baru, penambahan kapasitas, pembayaran langganan rutin, pembiayaan
langganan daya dan jasa yang relevan
Jenis Pembiayaan:
a. membayar langganan daya dan jasa di sekolah meliputi: listrik, telepon, air, langganan Koran,
majalah/publikasi, iuran kebersihan
b. Biaya pemasangan instalasi listrik baru, atau penambahan daya listrik
c. Biaya Pemasangan internet baru atau penambahan kapasitas internet, Biaya langganan internet (jika
merupakan prioritas bagi sekolah)
Penggunaan DANA BOS REGULER:
8. Pembiayaan Sarana dan Prasarana Sekolah
Pemeliharaan dan perbaikan kondisi rusak ringan pada sarpras sekolah meliputi:
a. Perbaikan kerusakan komponen non structural sekolah dengan ketentuan 30% dari komponen yang
terpasang dibangunan
penutup atap, penutup plafond, kelistrikan, pintu, jendela, aksesoris, pengecatan, penutup lantai
(Pemasangan teralis pada jendela/pintu+Ongkos pasang) dikategorikan aset
b. Perbaikan mebeulair, pembelian meja/kursi, dan mencukupi kebutuhan
(meja dan kursi yang dibeli bukan berbahan plastik di kategorikan ke barang Modal/aset)
c. Perbaikan toilet sekolah, perbaikan tempat cuci tangan/wastafel, perbaikan saluran air kotor dan sanitasi
lainnya
Penggunaan DANA BOS REGULER:
8. Pembiayaan Sarana dan Prasarana Sekolah
e. Biaya untuk penyelenggaraan SMK sebagai LSP Pihak Pertama (Pendirian dan
Pengembangan ruang lingkup)
meliputi: belanja bahan habis pakai/ATK, perjalanan dinas, penyediaan konsumsi,
honor/transportasi narasumber
Penggunaan DANA BOS REGULER:
11. Pembiayaan kegiatan Uji Kompetensi Keahlian, Sertifikasi Kompetensi Keahlian, Uji
Kompetensi kemampuan Bahasa Inggris Berstandar Internasional, Bahasa Asing lainnya
bagi kelas akhir SMK dan SMALB
a. Penyelenggaraan UKK meliputi: biaya pendaftaran,pembelian bahan uji,
fotocopy, penyediaan konsumsi, penyediaan konsumsi, pengadaan sertifikat, transportasi,
akomodasi, jasa narasumber profesi bagi asesor dari luar
(sesuai standar biaya yang berlaku)
B. Mempublikasi kan laporan kepada Masyarakat secara terbuka ke papan informasi sekolah
berupa laporan Laporan Rekapitulasi Reaslisasi Penggunaan (K7A)
C. Wajib Melaporkan Laporan K7A ke laman bos.kemdikbud.go.id setiap tahap sebagai syarat
salur tahap berikutnya
Penyaluran BOS Afirmasi dan BOS Kinerja
1. Penyaluran Dana BOS Afirmasi dan Dana BOS Kinerja dilakukan sekaligus paling cepat bulan April
2. Sekolah wajib menyampaikan laporan Realisasi Dana BOS afirmasi dan BOS Kinerja kepada Kemendikbud melalui
aplikasi yang disediakan kemendikbud
Permendagri
nomor: tahun 2020
tentang pengelolaan dana bos
Penerima dan Jumlah Dana BOS
1. Penerima dan Jumlah Dana BOS berdasarkan alokasi Dana BOS ditetapkan
Keputusan Mendikbud
PENYETORAN PALING LAMA TANGGAL 10 BULAN BERIKUTNYA DAN MELAPORKAN PADA TANGGAL 20
BULAN BERIKUTNYA
TIDAK KENA PAJAK
• UPAH TUKANG HARIAN
• HONOR GURU NON PNS BULANAN
• HONOR TENAGA KEPENDIDIKAN
• Bea Meterai adalah pajak atas dokumen, dokumen yang memuat jumlah
uang atau dokumen kontrak/perjanjian.
Penerima dokumen terutang bea meterai dengan tarif :
• Rp. 3.000,- atas bukti pembayaran senilai Rp. 250.000 s.d Rp. 1 Juta;
• Rp. 6.000,- atas bukti pembayaran senilai MULAI Rp. 1 Juta;
• Rp. 6.000,- atas dokumen kontrak/perjanjian.
ASET SEKOLAH
YANG BERSUMBER
DARI DANA BOS DAN
PBP
Aset adalah
Barang atau sesuatu barang yang memiliki nilai guna
atau ekonomi , nilai komersial atau nilai tukar yang
dimiliki oleh suatu instansi, Satuan Pendidikan atau
perorangan.
Sifat aset:
• (Aset Jaringan)
1. Pasang internet baru
2. Pasang Listrik Baru
3. Pasang PDAM baru
TERIMAKASIH